Pembahasan kita kali ini masih membahas pelajaran bahasa indonesia, kali ini mengenai Alur, meliputi pengertian, ciri ciri, alur, unsur, jenis, cara sampai membahas contoh dari alur.
Pengertian Alur
Alur atau bisa disebut dengan plot merupakan struktur rangkaian dari kejadian-kejadian didalam sebuah cerita yang disusun secara kronologis.
Alur mengatur bagaimana tindakan-tindakan yang terdapat dalam cerita harus berkaitan satu sama lain,
Seperti bagaimana suatu peristiwa berkaitan dengan peristiwa lainnya, lalu bagaimana tokoh yang digambarkan dan berperan di dalam cerita yang seluruhnya terkait dengan suatu kesatuan waktu.
Menurut KBBI alur merupakan rangkaian peristiwa yang direka dan dijalin dengan saksama dan menggerakkan jalan cerita melalui kerumitan ke arah klimaks dan penyelesaian.
Unsur-unsur Alur
Berikut adalah beberapa unsur dari alur, sebagai berikut:
- Pengenalan Cerita
Pada bagian ini pengarang akan memperkenalkan tokoh utama, penataan adegan cerita dan hubungan antar tokoh yang terdapat dalam cerita. - Awal Konflik
Pada bagian ini pengarang atau pembuat cerita akan memunculkan bagian-bagian dalam cerita yang dapat menimbulkan permasalahan. - Menuju Konflik
Pengarang cerita akan meningkatkan permasalahan yang dialami oleh tokoh. - Konflik Memuncak Atau Klimaks
- Pada bagian ini merupakan puncak permasalahan yang dihadapi oleh tokoh, pada bagian ini juga tokoh dalam cerita akan dihadapkan dalam penentuan akhir yang akan dialaminya, keberhasilan atau kegagalan biasanya menjadi penentuan nasib tokoh dalam cerita.
- Penyelesaian Atau Ending
Akhir dari cerita pada bagian ini akan menjelaskan bagaimana nasib tokoh dalam cerita tersebut apakan endingnya bahagia, buruk ataupun menggantung.
Jenis-jenis Alur
Adapun jenis jenis dari alur, sebagai berikut:
Alur Maju
Pada alur maju atau disebut juga dengan alur progresif, penulis menyajikan jalan ceritanya secara berurutan dimuali dari tahapan perkenalan ke tahapan penyelesaian secara urut dan tidak diacak.
Alur Mundur
Alur mundur adalah proses jalannya cerita secara tidak urut. Biasanya pengarang menyampaikan ceritanya dimulai dari konflik menuju penyelesaian, kemudian menceritakan kembali latar belakang timbulnya konflik tersebut.
Alur Campuran
Alur jenis ini adalah gabungan dari alur maju dan alur mundur. Penulis pada awalnya menyajikan ceritanya secara urut dan kemudian pada suatu waktu,
Penulis menceritakan kembali kisah masa lalu atau flash back. Cerita yang menggunakan alur ini cukup sulit untuk dipahami dan membutuhkan konsentrasi yang cukup tinggi.
Cara Membuat Alur
Berikut adalah cara yang dapat dilakukan untuk membuat alur:
- Usahakan agar pembaca kesulitan dalam menebak apa yg akan terjadi selanjutnya.
- Buatlah konflik dengan plot twice.
- Sebisa mungkin, meskipun anda ingin membuat cerita yg alurnya menarik, jangan membuat alur yg tidak nyambung (membuat mood pembaca hilang karena kebingungan dgn alurnya).
- Gunakan pilihan bahasa yg indah.
- Berikan kejutan-kejutan di tiap alur.
- Usahakan juga agar alur yg Anda buat sesuai dengan judul dan tema yg sdh ditentukan.
Contoh Alur
- Contoh alur maju
Misalnya cerpen itu awalnya menceritakan tentang seorang anak kecil dan berkembang / berakhir saat dia sudah remaja. - Contoh alur mundur
Cerita tentang seorang mantan veteran yang membayangkan kisah hidupnya di masa muda. - Contoh alur maju mundur
Bisa di ambil dari cerita The Bourne Identity, di mana cerita diawali di tengah-tengah, saat Jason Bourne tidak ingat siapa dirinya.