Dalam kehidupan sehari-hari, kita tentu pernah menggunakan cuka atau santan kelapa untuk masakan. Baik cuka maupun santan kelapa sejatinya mengandung asam karboksilat.
Apakah yang dimaksud dengan asam karboksilat? Berikut adalah ulasan singkatnya.
Pengertian Asam Karboksilat
Asam karboksilat adalah senyawa karbon dengan gugus fungsi karboksil (-COOH) yang merupakan gabungan dari gugus karbonil (-C=O) dengan gugus hidroksil (-OH) dan merupakan turunan dari alkana.
Sifat Asam Karboksilat
Sifat asam karboksilat antara lain sebagai berikut.
Asam karboksilat biasanya merupakan asam lemah. Semakin pendek rantai karbon maka kekuatan asam akan semakin bertambah. Contoh : CH3COOH atau asam asetat.
Asam karboksilat dapat bereaksi dengan basa menghasilkan garam. Reaksi ini disebut dengan penetralan. Contoh : CH3COOH + NaOH -> CH3COONa + H2O
Asam karboksilat dapat bereaksi dengan alkohol menghasilkan ester. Reaksi ini dinamakan dengan reaksi esterifikasi. Contoh : CH3COOH + HOCH2CH3 -> CH3COOCH2CH3 + H2O
Mempunyai titik didih tinggi karena dapat membentuk ikatan hidrogen dengan air.
Asam karboksilat suku rendah hingga mengandung sembilan atom karbon pada suhu kamar berwujud cair. Untuk asam karboksilat bersuku lebih tinggi berwujud zat padat.
Mulai dari C1 sampai dengan C4 mudah larut dalam air. Makin panjang rantai C-nya maka akan semakin sukar larut dalam air.
Derajat keasaman dipengaruhi oleh adanya cabang pada rantai C-nya. Cabang alkil akan mengurangi keasaman sedangkan jika cabangnya atom-atom halogen akan menambah keasaman.
Kegunaan Asam Karboksilat
Asam karboksilat banyak dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-haari, di antaranya adalah sebagai berikut.
Asam formiat atau asam semut banyak digunakan dalam industri tekstil, penyamakan kulit, dan untuk menggumpalkan lateks atau getah pohon karet.
Asam asetat atau asam cuka sebagai pemberi rasa asam dan sebagai pengawet makanan.
Sebagai bahan pembuatan ester dengan cara mereaksikannya dengan alkohol.
Asam stearate berbentuk padat, berwarna putih, tidak larut dalam air tetapi larut dalam eter dan alkohol. Dalam kehidupan sehari-hari, asam ini digunakan untuk membuat lilin.
Asam karboksilat suku tinggi dipergunakan untuk pembuatan sabun jika direaksikan dengan basa, misalnya asam asetat, asam palmitat, dan lain-lain.
Struktur Asam Karboksilat
Adapun rumus umum struktur asam karboksilat adalah sebagai berikut.
Dengan R adalah gugus alkil.
Rumus Asam Karboksilat
Untuk mengetahui bagaimana rumus asam karboksilat, kita pahami terlebih dahulu beberapa macam asam karboksilat berikut ini.
Atom Karbon
Rumus
Sumber
Nama Biasa
Nama IUPAC
1
HCOOH
Semut
Asam format
Asam metanoat
2
CH3COOH
Cuka
Asam asetat
Asam etanoat
3
CH3CH2COOH
Susu
Asam propinoat
Asam propanoat
4
CH3(CH2)2COOH
Mentega
Asam butirat
Asam butanoat
5
CH3(CH2)3COOH
Akar valerian
Asam valerat
Asam pentanoat
6
CH3(CH2)4COOH
Domba
Asam kaproat
Asam heksanoat
7
CH3(CH2)5COOH
Bunga anggur
Asam enantat
Asam heptanoat
8
CH3(CH2)6COOH
Domba
Asam kaprilat
Asam oktanoat
9
CH3(CH2)7COOH
Pelargonium
Asam pelargonat
Asam nonanoat
10
CH3(CH2)8COOH
Domba
Asam kaprat
Asam dekanoat
Dari beberapa macam asam karboksilat di atas, rumus molekul asam karboksilat atau asam alkanoat adalah CnH2nO2.