Biografi Andrea Hirata, Novelis Terkenal yang Karyanya diakui Satu Indonesia

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info
Andrea Hirata

Andrea Hirata merupakan seorang novelis asal Indonesia yang sangat terkenal. Nama lengkapnya adalah Andrea Hirata Seman Said Harun dan sempat berganti sebanyak tujuh kali. Pria kelahiran Pulau Belitung, Bangka Belitung, pada 24 Oktober 1967 ini sekarang berusia 54 tahun.

Ayahnya bernama Seman Said Harun Hirata dan ibunya bernama Masturah. Andrea Hirata dilahirkan dari keluarga yang miskin dan tinggal tidak jauh dari tempat penambangan timah PN Timah (sekarang PT Timah Tbk.) milik pemerintah. Akan tetapi, hal tersebut tidak membuatnya menyerah begitu saja terhadap keadaan.

Andrea Hirata menempuh pendidikan dasarnya di SD Muhammadiyah dan melanjutkan ke sekolah menengah pertama di SMP Muhammadiyah. Kedua sekolahnya itu terletak di Belitong Timur, Bangka Belitung. Semasa bersekolah di sana, ia dekat dengan salah satu gurunya yang bernama NA. Muslimah. Beliau memiliki keahlian di bidang Matematika sehingga Andrea pun sangat menyukai pelajaran Matematika.

Kemudian Andrea menempuh pendidikan ke tahap selanjutnya, yakni sekolah menengah atas di salah satu SMA negeri yang ada di Belitong. Setelah lulus, Andrea memilih untuk menjadi mahasiswa rantau di Pulau Jawa karena meneruskan studi di Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Indonesia. Dengan kerja kerasnya, ia berhasil lulus dengan predikat cumlaude.

Tidak berhenti di situ, Andrea melanjutkan kembali studinya dengan beasiswa yang ia dapatkan untuk menimba ilmu di benua Eropa, tepatnya Universite de Paris Sorbonne, Prancis dengan studi Master of Science serta di Sheffield Hallam University, United Kingdom dengan jurusan yang sama. Andrea lagi-lagi mendapatkan predikat cumlaude karena tesisnya sangat baik bahkan diadaptasi ke dalam bahasa Indonesia dan menjadi buku teori ekonomi telekomunikasi pertama yang ditulis oleh orang Indonesia.

Karya-karya Andrea Hirata terbagi menjadi beberapa jenis, di antaranya Tetralogi Laskar Pelangi, Seri Dwilogi Padang Bulan, Seri Aini, Trilogi Sirkus Pohon, buku lagu, serta novel lainnya. Berikut adalah pemaparan lebih rinci dari tulisan-tulisan Andrea Hirata:

  • Laskar Pelangi (2005)
    Novel ini merupakan novel pertama yang dirilis Andrea. Kesuksesan novel Laskar Pelangi membuat novel tersebut diterjemahkan ke lebih dari 30 bahasa dan menjadi novel best seller, tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di beberapa negara lain.
  • Sang Pemimpi (2006)
    Sang Pemimpi menjadi novel kedua yang diterbitkan oleh Andrea dengan alur cerita mengarah pada hubungan persahabatan yang ia jalin bersama dengan dua anak yatim piatu.
  • Edensor (2007)
    Satu tahun setelah novel Sang Pemimpi diterbitkan, Andrea merilis kembali novel ketiga yang menjadi bagian dari Tetralogi Laskar Pelangi, yakni Edensor. Novel ini berisi kisah dua orang anak Melayu pedalaman yang bernama Arai dan Ikal. kedua anak tersebut berhasil mendapat beasiswa untuk berkuliah di Eropa dan melakukan penjelajahan hingga benua Afrika.
  • Maryamah Karpov (2008)
    Maryamah Karpov adalah novel penutup dari Tetralogi Laskar Pelangi. Novel ini lebih banyak menceritakan masa depan dari hampir semua sahabat di Laskar Pelangi. Di antara sebelas orang, novel ini lebih banyak menceritakan perjalanan Samudra menyelamatkan A Ling serta kisah cinta pertama aku (Ikal).
  • Padang Bulan (2009)
    Setelah tetralogi Laskar Pelangi selesai. Andrea melanjutkan penulisan novelnya ke Dwilogi Padang Bulan dan diwali dengan novel Padang Bulan. Secara garis besar, novel ini menceritakan seorang perempuan sulung yang tangguh bernama Enong. Ia harus hidup dalam situasi yang sulit, tetapi tetap ingin mengejar mimpinya untuk menjadi guru Bahasa Inggris.
  • Cinta dalam Gelas (2009)
    Kemudian dwilogi Padang Bulan berlanjut pada novel Cinta dalam Gelas. Pada novel ini, Andrea juga membahas tentang permainan catur pada novel Maryamah Karpov sebelumnya dan menekankan pada emansipasi di mana derajat kaum perempuan yang dulunya selalu direndahkan menjadi lebih diperhatikan. 
  • Sebelas Patriot (2010)
    Novel Sebelas Patriot menjadi satu novel terpisah, tetapi masih berhubungan dengan tulisan-tulisan Andrea sebelumnya. Novel ini menceritakan kisah ayah Ikal yang harus hidup dalam keadaan teramat susah karena penjajah dari Belanda yang menyebabkan kakinya cidera dan menghentikan karier sebagai pesepak bola sehingga Ikal ingin menjadi pemain bola yang baik.
  • Laskar Pelangi Song Book (2012)
    Buku ini berisikan lagu-lagu yang diciptakan Andrea mengenai berbagai kisah dalam novel Laskar Pelangi.
  • Ayah (2015)
    Novel ini banyak menyertakan tokoh ayah di dalamnya. Termasuk cerita-cerita kehidupan bersama ayah dan bahkan kisah cinta seorang ayah. Misalnya Amiru yang memiliki banyak ayah, Sabari yang hanya memiliki Zoro, serta Markoni yang terus berusaha menghadapi Marlena.
  • Sirkus Pohon (2017)
    Latar dari novel ini adalah kehidupan sehari-hari masyarakat melayu di Tanjong Lantai, Belitung dengan sebagian besar kondisi ekonomi masyarakatnya menengah ke bawah. Tokoh dalam novel Sirkus Pohon ini adalah Sobri yang seluruh saudaranya sudah mapan, tetapi ia justru masih luntang-lantung dan akhirnya bekerja menjadi badut sirkus kampung.
  • Orang-Orang Biasa (2019)
    Novel selanjutnya yang diterbitkan oleh Andrea adalah Orang-Orang Biasa. Novel tersebut mengisahkan sepuluh sahabat yang bernasib sial sejak kecil dan berlangsung hingga mereka dewasa.
  • Guru Aini (2020)
    Kemudian, novel yang baru-baru ini menjadi karya dari Andrea Hirata adalah Guru Aini. Novel ini menjadi prekuel dari novel Orang-Orang Biasa dengan fokus pada kisah orang tua Aini yang menginginkan anaknya belajar di fakultas kedokteran. Diceritakan Aini akhirnya harus melepas cita-cita sebagai dokter dan beralih haluan dengan menjadi guru matematika di sekolah yang tempatnya pelosok.

Salah satu fakta menarik dari Andrea Hirata yang tentunya sudah diketahui banyak orang adalah penghargaan yang ia miliki dari karya-karya hebatnya. Selain novel-novel yang hampir selalu menjadi best seller, ia juga menjadi pemenang pertama penghargaan sastra New York Book Festival di tahun 2013 untuk The Rainbow Troop, Laskar Pelangi edisi Amerika, Straus dan Giroux, serta penerbit Farrar.

Tidak hanya itu, Andrea juga menjadi pemenang pertama Regenbogen Truppe untuk Laskar Pelangi pada edisi Jerman dan beberapa karya lainnya serta penghargaan budaya dari pemerintah Perancis untuk Laskar Pelangi edisi Perancis terbitan Mercure the France.

Demikianlah kisah lahir, perjalanan pendidikan, karya-karya, serta fakta menarik dari Andrea Hirata. Kesimpulannya, Andrea merupakan seorang penulis asal Bangka Belitung yang sangat terkenal dengan karyanya sejak buku Laskar Pelangi hingga saat ini.

Ia menempuh sekolah di Belitung dan berkuliah di Universitas Indonesia dengan studi ekonomi. Setelah itu, ia mendapat beasiswa untuk berkuliah di Universite de Paris Sorbonne, Prancis dan Universite de Paris Sorbonne, Prancis untuk studi Master of Science.

Novel-novel yang sudah diterbitkan Andrea di antaranya Laskar Pelangi, Sang Pemimpi, Edensor, Maryamah Karpov, Padang Bulan, Cinta dalam Gelas, Sebelas Patriot, Ayah, dan yang terbaru Guru Aini. Fakta menarik dari Andrea yakni penghargaan yang ia dapatkan dari berbagai negara atas Laskar Pelangi

fbWhatsappTwitterLinkedIn