Edukasi

Gerak Autonom pada Tumbuhan : Jenis dan Contohnya

√ Edu Passed Pass education quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Meskipun tidak berpindah tempat layaknya hewan dan manusia, akan tetapi tumbuhan juga bergerak. Setiap makhluk hidup memiliki kemampuan untuk menanggapi rangsangan dengan cara yang berbeda-beda, baik rangsangan berupa cahaya, suhu, bau, air dan sebagainya.

Pada tumbuhan, bergerak merupakan aktivitas dalam menerima rangsangan atau biasa disebut dengan iritabilitas. Jika dilihat dari jenis rangsangnya, gerak tumbuhan dapat dibedakan menjadi tiga jenis salah satunya adalah gerak autonom. Berikut ini pengertian, jenis dan contoh dari gerak autonom.

Jenis Gerak Autonom

Gerak autonom atau biasa disebut gerak endonom merupakan gerak tumbuhan yang timbul akibat rangsangan dari dalam tubuh atau sel tumbuhan itu sendiri.

Gerak tumbuhan ini juga sering disebut dengan gerak spontan karena sering terjadi secara tiba-tiba. Gerak autonom dapat diamati dengan mikroskop. Adapun jenis gerak autonomi dan contohnya sebagai berikut:

Gerak Nutasi

Gerak nutasi merupakan gerakan spiral pada tumbuhan merambat. Dengan arti lain, gerak ini merupakan gerak dari ujung organ pada tumbuhan yang sedang tumbuh.

Contohnya, gerak melilitnya batang kacang panjang yang selalu melingkar ke kanan. Selain kacang, tumbuhan yang merambat yaitu seperti anggur.

Gerak Siklosis

Gerak siklosis merupakan gerak tumbuhan yang disebabkan karena aliran sitoplasma berupa gerak alus yang melingkar atau rotasi. Misalnya, gerakan pada protoplasma pada sel-sel Hydrilla. Protoplasma merupakan bagian tumbuhan yang terletak di dalam membranesel. Bagian tumbuhan ini mengandung asam amino dan protein.

Gerak Silia

Gerak silia merupakan gerak tumbuhan yang bisa dilihat dari gerakan pada zoospora. Zoospora sendiri merupakan salah satu bentuk spora yang mampu bergerak di dalam air dengan flagella dan hasil reproduksi aseksual dari jamur Phycomycetes. Spora ini biasanya hidup di lingkungan yang lembap atau berair.

Contoh Gerak Autonom

Selain tiga gerak di atas, contoh gerak autonom lainnya yaitu gerak kromosom ketika pembelahan sel. Seperti yang sudah dipelajari sebelumnya, kromosom adalah benang yang membawa gen yang berada di dalam nucleus atau inti sel. Kromosom ini sangat berperan dalam penentuan jenis kelamin.

Proses pembelahan sel dibagi ke dalam dua macam yakni pembelahan mitosis dan miosis. Namun proses ini sesuai dari jenis selnya. Sel yang terjadi pada pembelahan yaitu sel induk yang akan membelah menjadi sel anak.

Di sini kromosom akan bergerak dan berbah bentuk dari semula benang tidak terpintal. Kromosom ini melewati tahap pembelahan sel dan berubah bentuk. Pada saat inilah terjadi pengkodean genetic yang berada di dalam gen.