Daftar isi
Jika ada konservasi, pasti telah terjadi pencemaran lingkungan. Berikut ini pembahasan mengenai pencemaran lingkungan.
Pengertian Pencemaran Lingkungan
Pengertian Menurut KBBI
Menurut kamus besar Bahasa Indonesia pencemaran lingkungan merupakan proses, cara, perbuatan mencemari atau mencemarkan dan pengotoran terhadap lingkungan.
Pencemaran lingkungan terjadi karena adanya polutan.
Polutan merupakan bahan yang berupa zat atau partikel yang dapat menimbulkan secara langsung maupun tidak langsung pencemaran lingkungan jika melebihi jumlah normal dan berapa di tempat atau waktu yang tidak semestinya.
Pencemaran lingkungan dapat mempengaruhi keselamatan dan keseimbangan ekosistem makhluk hidup.
Pengertian Menurut Undang-undang
Pasal 1 butir 12 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup menjelaskan bahwa,
“Pencemaran lingkungan adalah masuknya atau dimasukkannya makhluk hidup, zat, energi, dan/atau komponen lain kedalam lingkungan hidup oleh kegiatan manusia sehingga kualitasnya turun sampai ketingkat tertentu yang menyebabkan lingkungan hidup tidak dapat berfungsi sesuai dengan peruntukannya.”
Pasal 1 butir 14 Undang-Undang terbaru Nomor 32 Tahun 2009 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup menjelaskan,
“Pencemaran lingkungan adalah masuk atau dimasukkannya makhluk hidup, zat, energi, dan/atau komponen lain kedalam lingkungan hidup oleh kegiatan manusia sehingga melampaui baku mutu lingkungan hidup yang telah ditetapkan.”
Faktor Penyebab terjadinya Pencemaran Lingkungan
Penyebab pencemaran lingkungan dibagimenjadi dua faktor, yaitu:
1. Faktor Internal
Pencemaran lingkungan dapat disebabkan oleh faktor internal. Faktor internal yang dimaksud adalah akibat adanya fenomena alam.
Fenomena alam tersebut dapat berupa debu maupun lahar yang dikeluarkan oleh letusan gunung berapi dan akibat adanya proses pembusukan sampah-sampah organik.
2. Faktor Eksternal
Penyebab pencemaran lingkungan dari faktor eksternal biasanya terjadi akibat aktivitas manusia.
Aktivitas manusia yang dimaksud yaitu, adanya campur tangan manusia seperti asap pada mesin kendaraan motor, dan pembuangan limbah maupun sampah ke sungai.
Macam-macam Pencemaran Lingkungan
Pencemaran lingkungan terdiri dari berbagai macam jenis, yaitu:
1. Pencemaran Udara
Pencemaran udara merupakan pencemaran yang terjadi di udara berupa gas dan partikel.
Gas dan partikel yang menyebabkan pencemaran udara, yaitu:
- Karbon Monoksida (CO), merupakan gas yang terbentuk akibat pembakaran tidak sempurna dari mesin.
- Karbon Dioksida (CO2), merupakan gas yang dihasilkan dari proses penapasan makhluk hidup.
- Sulfur Dioksida (SO2), merupakan gas yang terbentuk akibat hasil pembakaran batu bara dan minyak bumi. Biasanya gas sulfur dioksida dapat ditemukan di pabrik-pabrik yang menggunakan belerang.
- klorofluorokarbon (CFC), merupakan gas yang digunakan untuk bahan pendingin pada AC dan kulkas.
2. Pencemaran Air
Pencemaran air merupakan pencemaran yang terjadi di air karena terdapat kerusakan air dari batas normal akibat adanya racun atau polutan yang masuk ke air.
Racun atau polutan air dapat berupa limbah industri, limbah rumah tangga, minyak, atau lahar dari gunung Meletus.
3. Pencemaran Tanah
Pencemaran tanah merupakan pencemaran yang terjadi di tanah akibat adanya kelalaian aktivitas manusia.
Kelalaian aktivitas manusia yang dimaksud yaitu pembuangan sampah yang tidak dilakukan dengan baik atau adanya tumpahan minyak, zat kimia serta limbah dari pabrik maupun rumah sakit.
4. Pencemaran Suara
Pencemaran suara merupakan pencemaran yang terjadi di suara berupa gelombang suara yang bising.
Biasanya pencemaran suara berasal dari suara mesin di pabrik-parik atau suara kendaraan bermotor hingga kapal terbang.
Pencemaran suara dapat mengakibatkan indera pendengaran jadi iritasi.
5. Pencemaran Cahaya
Pencemaran cahaya merupakan pencemaran yang terjadi akibat adanya aktivitas cahaya dengan intensitas besar.
Pencemaran cahaya sering terjadi kawasan perkotaan dengan ada banyaknya iklan-iklan dan lampu-lampu jalan yang terpasang.
Contoh Pencemaran Lingkungan
Contoh pencemaran lingkungan dari pencemaran udara, air, tanah, suara, maupun cahaya, yaitu:
- Contoh pencemaran udara
Yaitu pada mesin kendaraan bermotor dan mesin pabrik dari pembakaran yang tidak sempurna dengan menghasilkan gas karbon monoksida. - Contoh pencemaran air
Yaitu dengan membuang limbah industri atau rumah tangga ke sungai, menggunakan bahan peledak saat menangkap ikan dan adanya tumpahan minyak. - Contoh pencemaran tanah
Yaitu menggunakan pestisida berlebihan dan banyaknya tumpukan sampah yang tidak diolah dengan baik. - Contoh pencemaran suara
Yaitu banyaknya pabrik yang dibangun secara berdekatan menimbulkan kebisingan dari suara mesin, suara pesawat lepas landas, dan suara petir - Contoh pencemaran cahaya
Yaitu ibukota yang memiliki gedung-gedung tinggi akan intens menggunakan cahaya, papan reklame dan lampu-lampu jalanan.
Dampak dari Pencemaran Lingkungan
Pencemaran lingkungan memberikan dampakyang negatif pada makhluk hidup, seperti:
- Pencemaran lingkungan sangat berdampak pada kehidupan manusia terutama dalam kesehatan karena dapat menyebabkan berbagai macam penyakit.
- Selain berdampak pada kesehatan manusia, pencemaran lingkungan dapat menimbulkan kerugian material seperti terjadinya banjir.
- Hewan pun juga terdampak jika lingkungan tercemar. Pencemaran lingkungan dapat membuat beberapa spesies hewan punah terutama pada predator sehingga terjadi peledakan jumlah hama.
- Kepunahan tidak hanya terjad pada hewan, tumbuhan juga dapat punah jika lingkungan tercemar.
- Pencemaran lingkungan juga dapat memberi dampak pada bumi karena lapisan ozon akan berlubang dan terjadi pemanasan global akibat efek dari rumah kaca.
- Selain itu, pencemaran lingkungan memberikan dampak pada iklim, karena iklim akan berubah-ubah sehingga es kutub akan mencair dan dapat menyebabkan terjadinya hujan asam.
Cara mengatasi Pencemaran Lingkungan
Pencemaran lingkungan dapat diatasi dengan berbagai cara. Cara mengatasi pencemaran lingkungan paling umum, yaitu:
- Membuang sampah di tempatnya, dengan membuang sampah ditempatnya pencemaran air, tanah maupun udara dapat diatasi.
- Mengolah limbah industri, dengan menghilangkan terlebih dahulu racun dari bahan kimia sebelum di buang.
- Menanam pohon, dilakukan agar udara yang sudah tercemar akibat asap dari kendaraan bermotor maupun asap pabrik dapat berkurang.
- Memberikan edukasi, dapat mengatasi pencemaran lingkungan melalui jalur pendidikan baik formal maupun non formal.
- Membuat peraturan-peraturan atau undang-undang, dengan begitu pelanggaran terhadap pembuangan sampah maupun limbah-limbah dapat diatasi.