Daftar isi
Warna dalam seni rupa merupakan unsur yang paling menonjol jika digunakan karena warna memiliki peran keestetikan yang sangat tinggi dalam seni rupa. Warna memiliki peran penting karena dapat memberikan sebuah nilai dalam seni rupa tersebut.
Seni warna merupakan kesan yang telah dimunculkan oleh cahaya dari mata. Warna muncul akibat cahaya dari suatu benda yang berhasil diterima oleh mata. Sehingga, warna merupakan kelompok dari pigmen-pigmen.
Warna memiliki banyak kegunaan, dapat digunakan sebagai mengindikasikan gelap dan terang juga dapat digunakan untuk melambangkan sebuah perasaan bagi yang terlibat dalam seni ataupun penikmat seni itu sendiri.
Warna juga memiliki kegunaan lain seperti halnya digunakan untuk perspektif, menunjukkan jauh dekatnya suatu benda, juga dapat digunakan untuk mengetahui watak benda itu sendiri.
Fungsi warna dalam seni
Warna memiliki sebuah fungsi yang dapat digunakan untuk seperti hal yang akan dijelaskan dibawah ini :
Warna menurut Aristoteles berasal dari dua warna yaitu hitam dan juga putih. Aristoteles juga memiliki asumsi atau pendapat bahwa terdapat warna dasar yang juga dapat mewakili apa yang berada di dunia seperti halnya warna merah dapat dilambangkan dengan api, biru sebagai udara, hijau lambang dari air, dan abu-abu dilambangkan dengan bumi.
Selain Aristoteles yang memiliki argumen mengenai warna, Isac Newton juga mengungkapkan pendapatnya mengenai warna yang telah digolongkan menjadi tujuh bagian, diantaranya warna oranye, kuning, merah, hijau, biru, ungu, dan juga nila.
Setelah mengalami sebuah perkembangan warna juga dituliskan menjadi sebuah atribut dasar yang dapat diukur. Perkembangan warna tersebut, dinamakan hue, value dan chroma atau bisa disebut juga dengan intensitas. Perkembangan ini disampaikan oleh salah satu tokoh yang bernama Pater Mark Rogen yang telah dituliskan oleh Albert Henry Munson.
warna berdasarkan sifat
Warna berdasarkan dengan sifat yang telah dimiliki digolongkan menjadi dua bagian, yaitu
Warna Primer merupakan warna yang tidak memiliki campuran atau kontribusi dari warna lain dalam pembentukannya. Warna primer biasanya digunakan untuk membentuk warna baru dengan cara menggabungkan warna primer. Warna Primer terdiri dari:
Warna sekunder merupakan warna yang dihasilkan dari percampuran dua warna primer. Seperti halnya percampuran warna primer merah dan kuning menghasilkan warna sekunder yaitu orange. Adapun Warna-warna Sekunder terdiri dari:
Warna tersier tercipta dari kedua warna primer dan juga warna sekunder. Adapun warna yang termasuk ke dalam warna tersier ialah
Warna kuarter tercipta dari gabungan dua warna dari kedua warna tersier, seperti halnya yang terjadi pada
Warna Intermediate merupakan warna yang berada diantara warna primer dan juga warna sekunder. Adapun warna yang termasuk ke dalam warna intermediate ialah