Adat Istiadat - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/adat-istiadat Sun, 24 Jan 2021 22:09:37 +0000 id-ID hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.6.2 https://haloedukasi.com/wp-content/uploads/2019/11/halo-edukasi.ico Adat Istiadat - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/adat-istiadat 32 32 Budaya: Pengertian, Ciri-Ciri dan Unsurnya https://haloedukasi.com/budaya Sun, 24 Jan 2021 22:08:14 +0000 https://haloedukasi.com/?p=19923 Dalam kehidupan bermasyarakat, manusia tidak pernah lepas dari yang namanya adat istiadat dan budaya. Keberadaan budaya di tengah tengah masyarakat sangat penting dikarenakan budaya menjadi suatu ciri atau identitas dari masyarakatnya. Seperti negara Indonesia yang kaya akan kebudayaannya, di setiap daerahnya memiliki perbedaan dan ciri khas masing masing. Budaya sendiri berasal dari bahasa Sansekerta yaitu […]

The post Budaya: Pengertian, Ciri-Ciri dan Unsurnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Dalam kehidupan bermasyarakat, manusia tidak pernah lepas dari yang namanya adat istiadat dan budaya. Keberadaan budaya di tengah tengah masyarakat sangat penting dikarenakan budaya menjadi suatu ciri atau identitas dari masyarakatnya.

Seperti negara Indonesia yang kaya akan kebudayaannya, di setiap daerahnya memiliki perbedaan dan ciri khas masing masing. Budaya sendiri berasal dari bahasa Sansekerta yaitu “Buddhayah” yang memiliki arti budi atau akal manusia.

Pengertian Budaya

Pengertian Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)

Budaya adalah sebuah pemikiran, adat istiada atau akal budi. Secara tata bahasa arti dari kebudayaan diturunkan dari kata budaya dimana cenderung menunjuk kepada cara pikir manusia.

Pengertian Menurut Para Ahli

  • Koentjaraningrat, pengertian budaya sebagai suatu gagasan dan rasa, suatu tindakan dan juga karya yang merupakan sebuah hasil yang dihasilkan oleh manusia di dalam kehidupan masyarakat yang nantinya dijadikan kepunyaannya dengan belajar.
  • Ki Hajar Dewantara, budaya ialah hasil dari perjuangan masyarakat baik terhadap alam maupun terhadap zaman yang membuktikan suatu kemakmuran dan juga kejayaan kehidupan masyarakat ketika menghadapi suatu keadaan sulit dan rintangan dalam mencapai suatu kemakmuran, keselamatan dan kebahagiaan pada kehidupan.
  • E.B. Taylor, budaya ialah suatu keseluruhan yang bersifat kompleks. Keseluruhan itu mencakup kepercayaan, kesusilaan, adat istiadat, hukum, seni, kesanggupan dan juga semua kebiasaan yang dipelajari oleh manusia yang merupakan bagian dari suatu pengertian masyarakat.
  • Linton, Budaya dapat didefinisikan sebagai keseluruhan dari sikap dan pola perilaku serta pengetahuan yang merupakan suatu kebiasaan yang diwariskan dan dimiliki oleh suatu anggota masyarakat tertentu.
  • Jensen dan Trenholm, budaya adalah seperangkat norma, nilai, kepercayaan, adat istiadat, aturan dan jua kode.
  • R. Soekomo, budaya adalah hasil kerja dan usaha manusia berupa benda maupun hasil buah pemikiran manusia di masa hidupnya.

Pengertian secara Umum

Budaya merupakan cara hidup yang berkembang dan dimiliki oleh sekelompok orang yang diwariskan secara turun temurun untuk generasi selanjutnya.

Fungsi Budaya

  • Identitas. Budaya memberikan rasa identitas ke anggota organisasi.
  • Batas. Budaya di sini memiliki peran sebagai penentu batas batas yang artinya budaya menciptakan perbedaan dan membedakannya dengan organisasi lain.
  • Komitmen. Budaya memberikan fasilitas untuk lahirnya komitmen terhadap sesuatu yang lebih besar daripada kepentingan individu sendiri.
  • Stabilitas. Budaya meningkatkan kemantapan dari sistem sosial.
  • Pembentukan sikap dan perilaku. Budaya bertindak sebagai pembuat makna serta kendali yang menuntun dan membentuk sikap dan perilaku anggotanya.

Ciri-Ciri Budaya

  • Budaya memiliki sifat selektif yaitu mempresentasikan pola perilaku dari pengalaman manusia yang jumlahnya sangat terbatas.
  • Budaya dapat disampaikan dari orang ke orang, dari kelompok ke kelompok hingga dari generasi ke generasi selanjutnya.
  • Budaya memiliki sifat dinamis yaitu sistem yang terus berubah sepanjang waktu.
  • Budaya itu bukan bawaan namun harus dipelajari.
  • Budaya memposisikan dirinya melalui sebuah simbol.
  • Etnosentrik, yaitu menganggap budaya sendiri sebagai yang terbaik untuk menilai budaya lain.
    Memiliki unsur budaya yang saling berkaitan.

Unsur Budaya

Unsur budaya menurut ahli berbeda beda, diantaranya yaitu:

Bronislaw Malinowski

Berpendapat dalam buku Ranjabar (2013:22) terdapat 4 unsur pokok di dalam suatu budaya, yaitu:

  • Sistem normal sosial yang memungkinkan kerja sama antara para anggota masyarakat untuk menyesuaikan diri dengan alam sekelilingnya.
  • Organisasi ekonomi.
  • Alat-alat dan lembaga atau petugas petugas untuk pendidikan.
  • Organisasi kekuatan politik.

Melville J. Herkovits

Berpendapat bahwa ada 4 unsur kebudayaan yaitu:

  • Alat-alat teknologi
  • Sistem Ekonomi
  • Keluarga
  • Kekuasaan politik

Koentjaraningrat (2015:2)

Berpendapat ada 7 unsur dari kebudayaan diantaranya yaitu:

  • Sistem religi dan upacara keagamaan. Mencakup segala gagasan, pelajaran, aturan aturan, keagamaan, dongeng suci, riwayat tokoh, tata cara upacara dan sebagainya.
  • Sistem dan organisasi kemasyarakatan. Mencakup struktur kasepuhan adat, rapat adat, kelompok janger, sistem perkawinan dan sebagainya.
  • Sistem Pengetahuan. Merupakan seperangkat unsur yang berkaitan dengan cara mengetahui hal yang perlu diketahui seperti:
    • Alam di sekitarnya
    • Flora di tempat tinggal masyarakat tertentu
    • Fauna atau binatang
    • Zat zat mentah yang berada di sekitar
    • Tubuh manusia
    • Sifat dan tingkah laku manusia
    • Ruang dan waktu
  • Bahasa. Bahasa dari suatu suku bangsa selalu menunjukkan berbagai variasi yang ditentukan oleh letak geografis dan bagaimana lingkungan sosial dalam masyarakat tersebut.
  • Kesenian. Seni tari, seni rupa dan berbagai folklore atau karya sastra yang disebarkan melalui komunikasi lisan ataupun dinyanyikan dan didendangkan.
  • Sistem mata pencaharian hidup. Misalnya pertanian, peternakan, sistem produksi, sistem distribusi antar bahan baku dan makanan.
  • Sistem teknologi dan peralatan. Pembuatan alat alat produksi, wadah, senjata, alat pembuat api dan sebagainya.

Penyebab Perbedaan Budaya

  • Faktor Lingkungan. Faktor lingkungan termasuk tempat tinggal dapat berperan dalam pembedaan nilai dan norma di setiap daerahnya masing masing.
  • Faktor Adat Istiadat. Faktor ini adalah nilai tidak bersifat universal, yang memiliki arti tidak digunakan untuk setiap masyarakat yang menerima nilai tersebut. Sehingga nilai yang berada di setiap daerah memiliki perbedaan.
  • Faktor Agama. Faktor agama mempengaruhi norma dan nilai dikarenakan pada setiap agama memiliki gaya ibadah sendiri dan memiliki pantangannya sendiri.
  • Faktor Kebiasaan. Faktor ini dipengaruhi oleh sering atau tidaknya seseorang melaksanakan suatu pekerjaannya.
  • Faktor Suku. Suku di Indonesia sangat beragam sekali, antara satu suku dengan suku lainnya sangat berbeda dan juga memiliki norma dan nilai yang berbeda beda.
  • Faktor Tradisi. Faktor tradisi di dalam suatu masyarakat berbeda, begitu juga dengan norma dan nilai yang berada di dalam suatu masyarakat.

Faktor Pendorong Budaya

  • Tetap menjaga kelestarian budaya supaya tidak hilang atau lenyap.
  • Timbul dan tertanam rasa cinta terhadap budaya sendiri.
  • Adanya niat untuk melestarikan suatu budaya.
  • Masih terdapat generasi penerus yang siap untuk melanjutkan suatu budaya.
  • Adanya suatu perubahan yang mendukung berkembangnya suatu budaya.

Faktor Penghambat Budaya

  • Generasi muda penerus yang tidak peduli dengan budaya.
  • Tidak timbul rasa untuk melestarikan suatu budaya.
  • Banyaknya budaya asing yang masuk ke Indonesia dan menggeser budaya asli dari Indonesia.
  • Menganggap budaya asli sebagai suatu hal yang kuno.

Contoh Budaya

Indonesia merupakan negara yang terkenal dengan kekayaan budayanya. Berikut ini contoh budaya yang terdapat di Indonesia, yaitu:

  • Musik dangdut
  • Musik keroncong
  • Rumah adat Papua
  • Batik
  • Upacara Ngaben

The post Budaya: Pengertian, Ciri-Ciri dan Unsurnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Adat Istiadat: Pengertian – Tujuan dan Contohnya https://haloedukasi.com/adat-istiadat Sat, 30 May 2020 01:22:03 +0000 https://haloedukasi.com/?p=6870 Kali ini kita akan membahas mengenai adat istiadat, simak penjelasannya. Pengertian Adat Istiadat Pengertian Secara Umum Secara umum, pengertian adat istiadat adalah suatu sistem norma atau tata kelakuan yang tumbuh, berkembang, dan dijunjung tinggi oleh suatu masyarakatt secara turun-temurun sehingga kuat integrasinya dengan pola perilaku masyarakat. Pengertian Secara Etimologi Secara etimologi kata adat istiadat berasal dari bahasa […]

The post Adat Istiadat: Pengertian – Tujuan dan Contohnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Kali ini kita akan membahas mengenai adat istiadat, simak penjelasannya.

Pengertian Adat Istiadat

Pengertian Secara Umum

Secara umum, pengertian adat istiadat adalah suatu sistem norma atau tata kelakuan yang tumbuh, berkembang, dan dijunjung tinggi oleh suatu masyarakatt secara turun-temurun sehingga kuat integrasinya dengan pola perilaku masyarakat.

Pengertian Secara Etimologi

Secara etimologi kata adat istiadat berasal dari bahasa Arab yang memiliki arti suatu kebiasaan.

Sehingga dalam hal ini adat-istiadat didefinisikan sebagai perbuatan yang dilakukan berulang-ulang dan menjadi suatu kebiasaan yang harus dihormati oleh orang-orang dalam suatu lingkungan tertentu dimana adat-istiadat tersebut berlaku.

Pengertian Menurut Para Ahli

Agar lebih memahami apa itu adat istiadat, maka kita dapat merujuk pada pendapat beberapa ahli berikut ini:

  • M. Nasroen
    Menurut M. Nasroen, pengertian adat istiadat adalah suatu sistem pandangan hidup yang kekal, segar, serta aktual karena berdasarkan pada berbagai ketentuan yang terdapat pada alam yang nyata dan nilai positif, kebersamaan, kemakmuran yang merata, pertimbangan pertentangan, penyesuaian diri, dan berguna sesuai tempat/ waktu/ keadaan.
  • Jalaludi Tunsam
    Menurut Jalaludi Tunsam, adat istiadat adalah suatu cara atau kebiasaan yang mengandung nilai kebudayaan, norma, serta hukum yang sudah lazim dilakukan oleh suatu daerah.
  • Raden Soepomo
    Menurut Raden Soepomo, hukum adat adalah suatu hukum yang tidak tertulis yang terdapat dalam peraturan legislatif. Hukum hidup sebagai konvensi di badan hukum negara, dan hidup sebagai peraturan kebiasaan pada kehidupan di kota maupun desa.
  • Soekanto
    Menurut Soekanto, adat istiadat memiliki pengaruh dan ikatan kuat dalam suatu masyarakat, tergantung pada masyarakat yang mendukungnya.

Pengertian Menurut KBBI

Menurut KBBI, adat adalah suatu aturan (perbuatan dan sebagainya) yang lazim dilakukan sejak dahulu kala, cara berperilaku yang sudah menjadi kebiasaan, wujud gagasan kebudayaan yang terdiri atas nilai-nilai budaya, norma, hukum dan aturan yang satu dengan lainnya berkaitan menjadi suatu sistem pemerintahan.

Kriteria Adat Istiadat

Adapun beberapa yang termasuk ke dalam kriteria adat istiadat adalah bahwa tradisi yang diciptakan melalui tindakan dan kelakuan orang-orang dari pikiran dan perbuatan masyarakat yang diteruskan dari satu generasi ke generasi selanjutnya.

Fungsi Adat Istiadat

Sebagaimana aturan dasar pada suatu wilayah. Adat istiadat juga mempunyai 3 fungsi, yaitu:

  • Sebagai dasar pengatur etika
  • Fungsi norma norma setempat
  • Dasar peraturan dan larangan.

Tujuan Adat Istiadat

Dalam adat istiadat, juga mempunyai tujuan yaitu agar kita selain bisa mewarisi adat istiadat dalam suatu daerah yang kita tempat juga dapat mempererat rasa persatuan dan kesatuan dengan daerah lain yang mempunyai adat istiadat yang berbeda dengan daerah yang kita tinggal.

Jadi, saling mempererat tali persatuan agar bangsa Indonesia bisa menjadi lebih solid dalam persatuan. Tidak mudah terpecah belah.

Unsur dalam Adat Istiadat

Agar suatu perilaku atau kebiasaan dapat dikatakan sebagai adat istiadat maka harus memenuhi unsur-unsur berikut ini:

1. Nilai-Nilai Budaya

Nilai-nilai Budaya adalah ide atau gagasan mengenai hal-hal tertentu yang dianggap penting bagi suatu masyarakat.

Misalnya nilai-nilai budaya seperti menghormati orang yang lebih tua, bergotong-royong rukun dengan sesama dan lain sebagainya.

2. Sistem Norma

Merupakan sejumlah ketentuan atau aturan yang sifatnya mengikat sekelompok atau warga yang tinggal di daerah tertentu.

3. Sistem Hukum

Suatu adat istiadat juga memiliki sistem hukum yang merupakan ketentuan yang sifatnya tegas dan mengikat bagi seluruh masyarakat dalam lingkungan tersebut.

4. Aturan Khusus

Adat istiadat memiliki aturan khusus yang bersifat mengikat warga tentang suatu hal yang biasanya aturan khusus berlaku secara terbatas.

Suatu perilaku atau kebiasaan dapat dikatakan sebagai adat istiadat apabila memiliki empat unsur yang disebutkan di atas di mana setiap unsur tidak dapat dipisahkan satu sama lain.

Disamping itu adat-istiadat juga memiliki sifat yang kekal dan mengikat untuk membuat orang dalam wilayah tersebut takut untuk melanggar.

Apabila ada yang melanggar maka anggota masyarakat tersebut akan mendapatkan sanksi keras, baik sanksi formal maupun informal.

Untuk sanksi formal biasanya diberikan oleh penegak hukum seperti ketua adat, polisi, tokoh agama atau lainnya. Sedangkan untuk sanksi informal bisa berupa pengucilan dari lingkungan.

Jenis-jenis Adat Istiadat

Setelah membahas pengertian adat istiadat dan unsur-unsur yang harus ada di dalamnya seperti yang sudah dibahas sebelumnya, berikut adalah beberapa jenisnya:

  • Adat sebenar adat
    Jenis adat yang bersumber dari alam dimana isinya tidak dapat diubah sampai kapanpun. Sebagai contoh ketika turun hujan deras dan sungai dipenuhi dengan sampah maka dapat menyebabkan banjir yang akan terjadi di wilayah tersebut.
  • Adat yang diadatkan
    Jenis adat yang merupakan jenis adat yang dibuat oleh datuak di suatu daerah agar perencanaan ekonomi dan sosial masyarakat setempat bisa seimbang.
  • Adat taradat
    Jenis adat tersadar ini merupakan adat yang dibuat melalui musyawarah dengan masyarakat setempat dimana adat ini sangat menjunjung tinggi nilai-nilai yang ada dan tumbuh dalam masyarakat tersebut.
  • Adat istiadat
    Ini merupakan serangkaian ketetapan atau aturan yang berlaku di suatu daerah dan harus ditaati oleh masyarakat yang tinggal.

Contoh Adat Istiadat di Indonesia

Adat dan tradisi di berbagai daerah di Indonesia berasal dari warisan nenek moyang masing-masing suku bangsa. Berikut adalah beberapa contoh kebiasaan tersebut:

  • Tedak Siten
    Yaitu upacara selamatan atau syukuran masyarakat Jawa ketika seorang anak bayi sudah mulai bisa berjalan. Pada ritual Tedak Siten, anak bayi tersebut dimasukkan ke dalam kurungan ayam dan diberikan barang-barang tertentu, seperti uang, alat tulis, dan lain-lain.
  • Sekaten
    Yaitu upacara memperingati Maulid Nabi Muhammad setiap tahun yang dilaksanakan di Yogyakarta. Dalam ritual ini pihak Keraton mengadakan pawai membawa hasil bumi masyarakat dan diarak oleh para Abdi Dalem dan prajurit Keraton.
  • Mangongkal Holi
    Yaitu tradisi membongkar kuburan yang dilakukan masyarakat suku Batak di Sumatera Utara. Dalam prosesinya tulang-belulang dari kuburan yang digali tersebut dipindahkan ke kuburan baru sehingga kuburan anggota keluarga yang sudah meninggal menjadi satu lokasi.
  • Mappalili
    Yaitu upacara turun sawah di Sulawesi Selatan yang diselenggarakan untuk mengawali musim tanam padi. Menurut kepercayaan setempat, upacara ini bertujuan untuk mencegah hama atau bencana besar yang dapat merusak tanaman padi.
  • Ngaben
    Yaitu upacara pembakaran jenazah yang dilakukan oleh masyarakat di Bali. Ritual ini merupakan warisan leluhur masyarakat Bali yang percaya bahwa dengan membakar jenazah maka roh leluhur menjadi suci dan mereka dapat beristirahat dengan tenang.

Cara Melestarikan Adat Istiadat

Cara melestarikan adat istiadat supaya tetap menjadi identitas Indonesia adalah dengan menanamkan dan mengenakan budaya kita kepada penerus bangsa selanjutnya.

Yaitu anak-anak remaja yang akan menjadi cikal bakal penerus bangsa Indonesia.

Dengan mengenalkan adat kepada mereka sejak dini, mereka akan terus mengingat dan meneruskan adat yang sudah diajarkan kepadanya.

The post Adat Istiadat: Pengertian – Tujuan dan Contohnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>