danau - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/danau Wed, 18 Sep 2024 09:53:17 +0000 id-ID hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.6.2 https://haloedukasi.com/wp-content/uploads/2019/11/halo-edukasi.ico danau - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/danau 32 32 Ketahui 5 Danau Terdalam di Dunia https://haloedukasi.com/danau-terdalam-di-dunia Thu, 09 Feb 2023 09:44:39 +0000 https://haloedukasi.com/?p=41354 Danau adalah daerah perariran berupa cekungan besar yang berisi air tawar maupun air asin, di mana daerah tersebut dikelilingi oleh daratan. Danau dapat terbentuk secara alami maupun buatan. Sumber air danau dapat berasal dari tanah, hujan, sungai, maupun mata air. Hal tersebut menjadikan danau memiliki kedalaman yang berbeda-beda. Secara umum, danau berfungsi untuk membuat aliran […]

The post Ketahui 5 Danau Terdalam di Dunia appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Danau adalah daerah perariran berupa cekungan besar yang berisi air tawar maupun air asin, di mana daerah tersebut dikelilingi oleh daratan. Danau dapat terbentuk secara alami maupun buatan. Sumber air danau dapat berasal dari tanah, hujan, sungai, maupun mata air. Hal tersebut menjadikan danau memiliki kedalaman yang berbeda-beda.

Secara umum, danau berfungsi untuk membuat aliran air lebih stabil. Disamping itu, danau juga berperan terhadap sektor perekonomian dalam hal irigasi, penyediaan air bersih, budidaya perikanan, maupun keperluan industri.

Kebanyakan danau mempunyai kedalaman rata-rata 10 meter. Namun, beberapa diantaranya mempunyai kedalaman mulai dari 800-1.600 meter yang masuk dalam kategori danau terdalam di dunia.

5 Danau Terdalam Di Dunia

  • Danau Baikal

Danau baikal merupakan salah satu danau terdalam di dunia dengan kedalaman sekitar 1.637 meter serta lebar kurang lebih 79,5 kilometer. Danau yang terletak di Siberia, Rusia sejak tahun 1996 ini diperkirakan adalah danau yang sudah terbentuk sejak 25 tahun yang lalu.

Danau baikal telah menjadi tempat tinggal manusia sejak ribuan tahun lalu. Hal tersebut dibuktikan dengan adanya sisa keberadaan dari Zaman Batu. Danau baikal dapat berisi lebih dari 20% air tawar yang tidak beku pada permukaan bumi, sekaligus danau air tawar tertua di dunia.

Danau yang dinobatkan oleh UNESCO sebagai warisan dunia juga menjadi rumah untuk sebagian besar spesies hewan serta tumbuhan yang tidak dapat ditemukan di tempat lain. Misalnya, anjing laut danau baikal atau biasa disebut dengan nerpa. Nerpa merupakan satu-satunya spesies anjing laut yang hidup di habitat air tawar.

  • Danau Tanganyika

Danau air tawar terdalam yang berada pada posisi kedua adalah danau tanganyika. Danau yang mempunyai kedalaman sekitar 1.470 meter ini memiliki ukuran yang relatif sempit serta panjang, tersebar di empat perbatasan negara antara : Republik Demokratik Kongo, Zambia, Tanzania, dan Burundi.

Danau yang berada di Western Rift daerah Great Rift Valley dilungkupi oleh dinding pegunungan ngarai tersebut. Danau terbesar di Afrika yang terletak pada daerah tropis dengan kedalaman yang sangat besar mencegah terjadinya turnover massa air, sehingga air pada bagian dalam menjadi air fosil serta bersifat anoksik (kurang oksigen).

Manusia telah menggunakan danau tanganyika untuk memancing dan mencari makanan sejak zaman batu. Danau ini memiliki keanekaragaman hayati yang luar biasa. Sebagian besar daerah dekat danau berisi kurang lebih 150 spesies ikan non-child dan sekitar 300 spesies ikan cichild.

Biomassa ikan terbanyak berada di zona pelagic yang didominasi oleh enam spesies ikan, yaitu dua spesies tanganyika sardine dan empat spesies predator Lates.

  • Danau Laut Kaspia

Danau laut kaspia atau mazandaran adalah danau terluas di dunia dengan kedalaman kurang lebih 1.025 meter dan lebar 390.000 kilometer. Danau laut kaspia memiliki ciri-ciri sebagai berikut : berlokasi diatas kerak samudera, airnya asin dan sangat luas, dan dikelilingi daratan berpasir.

Danau yang terletak diantara Pegunungan Kaukasus dan Stepa Asia Tengah merupakan danau garam terbesar di dunia.

Sejumlah besar minyak serta gas alam juga diekstrasi dari dasar laut kaspia melalui rig lepas pantai. Danau laut kaspia membentang di lima negara, yaitu Kazakhstan, Turkmenistan, Iran, Azerbaijan, dan Rusia.

Sepertiga danau laut kaspia sangatlah dangkal dengan kedalaman kurang lebih 6 meter. Namun, sepertiga danau laut kaspia paling selatan mempunyai kedalaman sekitar 300 meter. Di kedalaman danau Laut Kaspia terdapat banyak ikan sturgeon yang melahirkan telur untuk diproses menjadi kaviar.

Akan tetapi, karena pengambilan ikan sturgeon yang berlebihan, populasi ikan ini sangat menurun sehingga membuat advokat lingkungan melarang pengambilan sturgeon hingga populasi mereka kembali menjadi normal.

  • Danau Vostok

Danau vostok merupakan danau unik yang letaknya di Benua Antartika. Danau tersebut dinamakan vostok karena terdapat kapal perang Rusia yang memimpin Ekspedisi Antartika Rusia dari tahun 1819 hingga 1821.

Selama jutaan tahun danau vostok tersembunyi dibalik lapisan es yang tebal pada Benua Antartika yang menjadikan danau ini sebagai subglasial terbesar, sehingga membuat danau ini tidak pernah terlihat maupun terjangkau oleh manusia.

Namun, pada tahun 1970 para ilmuwan curiga terhadap sejumlah besar air tawar yang terkubur di bawah permukaan es.

Kecurigaan tersebut membuat peneliti dari Inggris dan Rusia berhasil mengukur secara tepat menggunakan radar penembus es di tahun 1996. Dan pada tahun 2012 tim peneliti baru berhasil mengebor es hingga ke permukaan danau dan menemukam banyak kehidupan bakteri.

Danau air tawar ini terletak sekitar 500 meter di bawah permukaan laut atau 4.000 meter dibawah permukaan lapisan es.

  • Danau O’Higgins

Danau O’Higgins atau Danau San Martin mempunyai kedalaman kurang lebih 836 meter, berlokasi di perbatasan Argentina dan Chile, spesifiknya di daerah Andes Patagonia.

Disebut dengan danau O’Higgins di Chila karena berada dekat dengan Gletser O’Higgins, dimana sumber airnya berasal dari Gletser O’Higgins yang mengalir dari barat. Sementara itu, disebut Danau San Martin karena berada di Argentina.

Danau O’Higginis berwarna putih susu karena sumber airnya berasal dari Gletser O’Higgins. Danau O’Higgins mempunyai kedalaman 836 meter atau 2.742 kaki.

The post Ketahui 5 Danau Terdalam di Dunia appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
5 Danau Tektonik di Indonesia dan Karakteristiknya https://haloedukasi.com/danau-tektonik-di-indonesia Wed, 14 Dec 2022 02:54:29 +0000 https://haloedukasi.com/?p=39992 Danau merupakan sebuah cekungan yang berukuran besar dan berisi air. Danau dapat terbentuk akibat dari aktivitas alam atau disebut juga danau alami atau bisa juga sengaja dibuat manusia dengan tujuan utama menampung air. Salah satu ciri khas danau yaitu tidak terhubung secara langsung ke lautan, karena danau berada di engah daratan dan jika terhubungkan ke […]

The post 5 Danau Tektonik di Indonesia dan Karakteristiknya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Danau merupakan sebuah cekungan yang berukuran besar dan berisi air. Danau dapat terbentuk akibat dari aktivitas alam atau disebut juga danau alami atau bisa juga sengaja dibuat manusia dengan tujuan utama menampung air.

Salah satu ciri khas danau yaitu tidak terhubung secara langsung ke lautan, karena danau berada di engah daratan dan jika terhubungkan ke laut satu-satunya hanya melalui sungai. Indonesia memiliki banyak danau yang tersebar di berbagai pulau-pulau besar, kebanyakan danau alami yang ada di Indonesia merupakan danau tektonik.

Aktivitas tektonik merupakan proses pembentukan permukaan bumi yang tenaganya berasal dari dalam bumi atau tenaga endogen. Gerakan tektonik yang terjadi dapat membuat perubahan tinggi-rendah permukaan bumi.

Danau tektonik adalah danau yang terbentuk akibat aktivitas tektonik, tektonisme sendiri merupakan gerakan pada lapisan kerak bumi yang dapat menyebabkan perubahan bentuk muka bumi.

Tektonisme ini dapat mengakibatkan terbentuknya lipatan, pergeseran maupun berubahnya struktur permukaan bumi. Ada 2 jenis gerakan tektonik yaitu gerak epirogenetik dan gerakan orogenetik.

Danau Tektonik bisa terbentuk karena proses patahan dan lipatan yang diakibatkan aktivitas tektonik. Prosesnya berawal dari terbentuknya cekungan akibat pergeseran lapisan bumi (patahan). Patahan tersebut lama-kelamaan amblas. Retakan ini kemudian terisi air dalam jumlah yang banyak.

Karakteristik Danau Tektonik

Danau tektonik memiliki ciri-ciri yang berbeda dengan jenis danau lain, ciri-ciri tersebuat antara lain:

  • Habitat Berbagai Organisme

Danau tektonik adalah perairan yang dapat menjadi habitat bagi berbagai macam organisme, jenis mahkluk hidup yang berkembang biak di danau tektonik tergantung pada jenis air danau tektonik tersebut.

  • Ditumbuhi Tumbuhan Ganggang

Salah satu karakteristik yang dimiliki danau tektonik yaitu terdapat tumbuhan jenis ganggang serta tumbuhan biji.

Ciri tumbuhan yang dapat hidup di danau tektonik adalah tanaman yang mampu beradaptasi dengan air tawar, bersel satu serta memiliki tekanan osmosis yang setara dengan tekanan osmosis sekitar danau.

  • Danau yang Cukup Dalam

Danau tektonik karena dihasilkan dari proses pergeseran kulit bumi, maka menjadikan cekungan yang dalam dan dapat terisi air dalam jumlah yang banyak. Hal ini menjadi keuntungan karena danau tektonik dapat dimanfaatkan untuk mencukupi kebutuhan air berbagai sektor kehidupan.

  • Memiliki Kandungan Oksigen yang Tinggi

Danau tektonik memiliki kandungan oksigen yang tinggi, hal ini karena adanya fitoplankton yang turut menghasilkan oksigen dalam jumlah besar.

Bagian danau tektonik yang memiliki kadar oksigen tinggi berada di daerah profundal, atau daerah danau yang tidak dapat ditembus cahaya matahari.

Perbedaan suhu di siang dan malam hari pada danau tektonik juga tidak ekstrim, karena cahaya matahari hanya mencapai kedalaman pada beberapa meter saja, hal ini membuat suhu air danau stabil.

  • Memiliki Gelombang yang Kecil

Danau tektonik, meskipun berukuran besar dan luas namun memiliki gelombang yang relatif kecil. Gelombang pada air danau tektonik hanya ada pada permukaan danau saja. Hal ini juga membuat air danau selalu relatif penuh. Biasanya air danau tektonik berasal dari air hujan.

Danau Tektonik di Indonesia

Indonesia terletak di atas 8 patahan bumi yang terhubung dengan lempeng-lempeng bumi, patahan-patahan tersebut beberapa diantara masih terus aktif hingga saat ini.

Memiliki banyak patahan yang aktif sejak ribuan tahun yang lalu menjadikan Indonesia kaya akan danau tektonik. Berikut danau-danau tektonik yang ada di Indonesia.

  • Danau Poso

Danau Poso adalah danau tektonik yang berada di Sulawesi Tengah, danau ini juga merupakan danau ke-3 terbesar di Indonesia. Danau Poso memiliki lebar 16 km dan panjang 32 km, uniknya danau ini terdapat pasir berwarna putih pada tepinya. Danau yang juga menjadi obyek wisata ini memiliki kedalaman sekitar 195 meter.

  • Danau Towuti

Danau Towuti yang berada di Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan ini adalah danau tektonik yang berumur jutaan tahun. Danau Towuti terbentuk dari patahan tektonik ketika bumi berada di masa Pleosen. Danau Towuti merupakan danau ke-2 terbesar di Indonesia setelah Danau Toba.

  • Danau Singkarak

Danau Singkarak adalah danau tektonik yang terletak di Sumatera Barat, tepatnya di antara Kabupaten Solok dan Kabupaten Tanah Datar.

Danau Singkarak memiliki kedalaman hingga 263 meter, panjang danau sekitar 20 km dan lebar 6,5 km. Danau Singkarak mendapatkan sumber air yang berasal dari Sungai Batang Sumani dan Batang Sumpu.

  • Danau Tempe

Selain Danau Towuti, di pulau Sulawesi juga ada Danau Tempe yang dikategorikan sebagai danau tektonik. Danau Tempe terletak di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.

Danau Tempe termasuk danau purba yang terbentuk bersamaan dengan daratan Sulawesi Selatan. Danau ini memiliki 28 anak sungai yang mengisi cekungannya.

  • Danau Takengon

Danau Takengon merupakan danau tektonik yang berada di dataran tinggi Gayo, Aceh Tengah. Memiliki luas 5472 Ha, panjangnya 17 km dan lebarnya 3,2 km. Danau Takengon terbentuk di wilayah patahan Semangko dan memiliki kedalaman mencapai lebih dari 50 m.

slot88

The post 5 Danau Tektonik di Indonesia dan Karakteristiknya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]> 8 Macam Proses Terbentuknya Danau https://haloedukasi.com/proses-terbentuknya-danau Fri, 23 Sep 2022 03:01:26 +0000 https://haloedukasi.com/?p=38797 Indonesia merupakan salah satu negara yang mempunyai keindahan alamnya yang sangat  beragam, salah satunya yaitu deretan wilayah perairannya yang dapat bermanfaat untuk dijadikan destinasi wisata bagi para wisatawan lokal maupun mancanegara. Danau menjadi salah satu keindahan alam yang terkandung didalamnya yang digenangi air dan relatif banyak jenisnya di Indonesia. Sebagian besar sumber air yang mengisi […]

The post 8 Macam Proses Terbentuknya Danau appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Indonesia merupakan salah satu negara yang mempunyai keindahan alamnya yang sangat  beragam, salah satunya yaitu deretan wilayah perairannya yang dapat bermanfaat untuk dijadikan destinasi wisata bagi para wisatawan lokal maupun mancanegara.

Danau menjadi salah satu keindahan alam yang terkandung didalamnya yang digenangi air dan relatif banyak jenisnya di Indonesia. Sebagian besar sumber air yang mengisi danau berasal dari air hujan yang turun lalu ditampung di dalamnya dengan aliran sungai yang akan bermuara ke danau.

Danau merupakan sebuah cekungan di permukaan bumi yang digenangi oleh air dalam jumlah yang relatif banyak. Air danau dapat berasal dari sungai, air tanah, maupun air hujan dimana air danau memiliki sifat air yang tawar.

Ada juga beberapa danau yang mempunyai rasa agak asin karena berada pada daerah pantai. Dalam beberapa wilayah yang mempunyai tingkat penguapan yang sangat tinggi, dapat dijumpai danau yang airnya memiliki kadar garam yang tinggi, antara lain seperti Great Salt Lake, Laut Kaspia, dan Laut Mati.

Sebuah wilayah dapat disebut sebagai danau apabila suatu genangan air tersebut dapat memenuhi beberapa persyaratan, seperti airnya cukup dalam sehingga dapat membentuk strata suhu air secara veritila, tumbuhan air yang mengapung tidak akan menutupi permukaan air, dan dapat menunjukan adanya gelombang. Danau dapat terbentuk karena adanya gempa, pengikisan, maupun sengaja dibangun oleh manusia. sehingga, banyak jenis danau yang dapat diklasifikasikan berdasarkan proses terbentuknya.

Macam-macam Proses Terbentuknya Danau

  • Danau Glasial

Proses terbentuknya danau jenis ini karena adanya proses erosi dari gletser yang dapat menyebabkan terjadinya sebuah cekungan yang kemudian akan terisi oleh air sehingga dapat membentuk sebuah danau.

Danau glasial terjadi karena erosi glasial pada zaman es dilluvium contohnya, seperti Danau Michigan, Danau Superior, dan Danau Ontario yang dekat dengan perbatasan antara Amerika Serikat dan Kanada.

  • Danau Tektonik

Danau yang terbentuk akibat adanya proses tektonik ini seperti karena terdapat patahan dan lipatan yang menyebabkan adanya daerah yang lebih tinggi dan daerah yang lebih rendah dan tergenang oleh air yang kemudian menjadi danau.

Danau tektonik terbentuk karena sebuah peristiwa tektonik seperti gempa bumi, sehingga permukaan tanah yang patah akan mengalami pemerosotan dan terbentuklah sebuah cekungan.

Beberapa contoh dari danau tektonik ini yaitu Danau Poso, Danau Tempe, Danau Tondano, dan Danau Towuti di Sulawesi serta Danau Singkarak, Danau Maninjau, dan Danau Takengon yang berada di Sumatra.

  • Danau Vulkanik

Terbentuk karena letusan gunung berapi yang menyebabkan runtuhnya puncak gunung sehingga terbentuklah sebuah cekungan danau vulkanik pada puncak gunung.

Danau vulkanik merupakan jenis danau yang terbentuk pada kawah lubang bekas letusan gunung berapi di mana ketika gunung api meletus, batuan puncak akan rontok dan meninggalkan bekas lubang di sana yang terisi air hujan dan membentuk sebuah danau.

Danau Kelimutu di Flores, Kawah Bromo, Danau Gunung Lamongan di Jawa Timur, Danau Batur di Bali, Danau Kerinci di Sumatera Barat, dan Kawah Gunung Kelud merupakan beberapa contoh dari danau vulkanik ini.

  • Danau Tekno-Vulkanik

Danau yang terbentuk akibat gabungan dari aktivitas tektonik dan cekungan yang kemudian terisi air sehingga dapat membentuk sebuah danau.

Ketika gunung api meletus, maka sebagian besar tanah maupun batuan yang menutupi gunung akan patah dan merosot membentuk sebuah cekungan dan cekungan tersebut membentuk sebuah danau. Contoh yaitu Danau Toba yang berada di Sumatra Barat.

  • Danau Terbendung

Danau terbendung terjadi karena adanya akibat dari pembendungan aliran air. Danau terbendung merupakan sebuah danau yang terbentuk karena adanya pembendungan aliran air sungai oleh lava sebagai akibat dari letusan gunung api. Contoh danau bendungan ini yaitu danau Laut Tawar di Aceh Tengah dan danau Tondano di Sulawesi Utara.

  • Danau Karst

Danau Karst merupakan salah satu danau yang terbentuk akibat adanya proses pengendapan material yang terbawa oleh arus sungai di wilayah sekitar pantai yang terbentuk karena daerah berbatu kapur.

Danau jenis ini mempunyai pengaruh dari adanya erosi atau pelarutan batu kapur yang membentuk cekungan yang kemudian membentuk sebuah danau. Contoh dari danau karst adalah Danau Maobu Buton, dan danau di sebelah selatan Pulau Jawa, tepatnya di daerah Gunung Kidul dan Yogyakarta.

  • Danau Buatan

Danau yang ada di muka bumi ini, tidak hanya dapat terbentuk secara alami, namun ada juga yang dibuat oleh tangan manusia. Danau buatan manusia ini dapat disebut juga sebagai waduk.

Danau yang dibuat oleh manusia dengan tujuan untuk memenuhi berbagai keperluan, seperti irigasi, pengadaan listrik, perikanan, maupun rekreasi yang dapat berupa sebuah waduk atau bendungan. Beberapa contoh dari danau buatan diantaranya yaitu, Waduk Jatiluhur, Waduk Gajah Mungkur, dan Waduk Asahan.

  • Danau Tapal Kuda

Danau tapal kuda merupakan proses terbentuknya danau dari material hasil erosi yang terendapkan ketika kecepatan aliran sungai menurun.

Pengendapan ini akan menutup aliran sungai yang akan memisahkan meander sungai, meander yang terpisah akan terisi air kemudian membentuk danau seperti bentuk tapal kuda. Danau ini disebut juga sebagai oxbow lake misalnya yang berada di beberapa tepian sungai di Kalimantan.

The post 8 Macam Proses Terbentuknya Danau appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
7 Danau Buatan di Indonesia Beserta Gambarnya https://haloedukasi.com/danau-buatan-di-indonesia Sat, 04 Jun 2022 02:09:03 +0000 https://haloedukasi.com/?p=35202 Danau buatan merupakan danau yang memang sengaja dibuat oleh manusia yang bertujuan untuk memenuhi berbagai kebutuhan yang berkaitan dengan air seperti air pertanian, perikanan darat, air minum, penanggulangan banjir, transportasi dan banyak lagi. Danau buatan sering disebut dengan waduk. Bahkan danau buatan telah menjadi salah satu objek wisata favorit bagi wisatawan yang berkunjung. Di Indonesia […]

The post 7 Danau Buatan di Indonesia Beserta Gambarnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Danau buatan merupakan danau yang memang sengaja dibuat oleh manusia yang bertujuan untuk memenuhi berbagai kebutuhan yang berkaitan dengan air seperti air pertanian, perikanan darat, air minum, penanggulangan banjir, transportasi dan banyak lagi. Danau buatan sering disebut dengan waduk.

Bahkan danau buatan telah menjadi salah satu objek wisata favorit bagi wisatawan yang berkunjung. Di Indonesia sendiri, kita memiliki banyak danau buatan yang ada di hampir setiap wilayahnya. Berikut ini beberapa danau buatan di Indonesia antara lain.

1. Danau Sunter

danau sunter

Danau yang satu ini pasti sudah tak asing lagi didengar. Yap, danau ini sempat viral karena menjadi tempat dan saksi perlombaan sengi tantara Menteri Perikanan yakni Susi Pudjiastuti dan Sandiaga Uno Wakil Gubernur DKI Jakarta pada 26 Februari 2018.

Danau ini dibuat pada tahun 1970-an dengan luas sekitar 33 sektar yang berada di Kelurahan Sunter Agung atau dikenal dengan nama Sunter Podomoro. Adapun tujuan dibangunnya danau ini adalah sebagai pengendali banjir. Akan tetapi secara perlahan juga berfungsi sebagai arena rekreasi.

Danau Sunter sendiri ada dua bagian yaitu Danau Sunter 1 di sebelah barat dan Danau Sunter 2 di sebelah timur. Tidak hanya sekedar letak geografisnya, kedua danau tersebut juga memiliki fungsi. Danau pertama berfungsi untuk tempat penampungan air di mana saat ini telah dipasang sheetpile.

Sementara danau kedua biasanya difungsikan sebagai ajang rekreasi warga dan menjadi tempat bagi peminat olahraga air seperti memancing. Danau Sunter 2 inilah sering kita kenal dengan Danau Sunter Agung. Lokasinya berada di Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara, yang lokasinya tidak jauh dari jalan baypass Jl. Suprapto.

2. Danau Kayangan Lembah Sari

danau kayangan lembah sari

Danau buatan di Indonesia selanjutnya yaitu Danau Kayangan Lembah Sari. Danau ini terletak di Riau, tepatnya berada di Kelurahan Limbungan, Kecamatan Rumbai, Kota Pekanbaru, Riau. Jika dari pusat, kamu perlu menempuh sekitar 10 km. Meskipun danau buatan, namun telah mampu menarik perhatian para wisatawan untuk berkunjung ke sini.

Uniknya, danau ini pernah menjadi arena untuk pertandingan sky air saat acara PON XVIII tahun 2012. Dahulunya danau ini mempunyai luas wilayah mencapai 150 hektar. Kini, danau ini mnjadi salah satu tempat wisata favorit bagi masyarakat lokal ataupun luar kota, bahkan hingga ke manca negara.

Di danau ini, ada banyak sekali hal yang dapat membuat kamu terkagum. Mulai dari pemandangan sampai fasilitas yang disediakan seperti sepeda air, taman bermain, perahu, rumah makan, homestay, dan banyak lagi. selain itu, terdapat destinasi wisata berupa bukit utama dan di puncaknya ada sebuah bangunan dengan atap yang berbentuk seperti panggung terbuka tanpa dinding pembatas.

3. Danau Malabar

danau malabar

Tak kalah indah dari dua danau sebelumnya, di Bandung juga ada danau buatan yang bernama Danau Malabar. Lokasinya berada di Desa Marhamulya, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Danau ini berada di atas bukit dan berada dekat dengan perkebunan kopi serta sayur.

Awalnya, danau ini dibuat untuk pengairan perkebunan. Akan tetapi akan dialihkan menjadi destinasi wisata alam yang menonjolkan kesan keindahan dan kedekatan dengan alam. Bahkan danau ini sangat cocok menjadi tempat camping, gathering, komunitas, kumpul keluarga, reuni dan banyak lagi.

Selain itu, danau ini juga ada rumah pohon yang dapat dijadikan sebagai tempat berteduh dan mengobrol. Wisata Danau Malabar masih dalam tahap perintisan sehingga belum ada biaya tiket masuknya.

4. Danau PLTA Koto Panjang

danau plta koto panjang

Danau buatan di Indonesia selanjutnya adalah Danau PLTA Koto Panjang. Walaupun danau ini bukan danau alami, namun Danau PLTA Koto Panjang berfungsi sebagai sumber PLTA dengan keindahan yang sangat menakjubkan. Danau ini terletak di Kecamatan XIII Koto Kampar, Pekanbaru, Riau.

Untuk berkunjung ke danau ini, kamu perlu menempuh perjalanan selama dua jam dari Pekanbaru. Danau ini telah menjadi destinasi wisata favorit karena banyak wahana yang bisa dicoba. Selain itu, kita juga bisa mampir ke Pulau Tonga setelah berkunjung ke sini.

Pulau Tonga ini sbagai pusat liburan yang sudah dilengkapi oleh kamar mandi, tempat camping, rumah, mushalla dan lain sebagainya. Bahkan di pulau tersebut kita dapat memancing, berenang, menikmati gua Landak atau air terjun Arao Besar dan banyak lagi.

5. Waduk Selorejo

waduk selorejo

Sudah tahu danau buatan yang satu ini? Ini menjadi salah satu waduk terkenal di Indonesia, lho. Lokasinya berada di Desa Sedawun, Pandansari, Kecamatan Ngantang, Malang. Tepatnya berada di sisi paling barat dari Kabupaten Malang dan jaraknya tidak terlalu jauh dari Pujon dan Kota Batu.

Waduk Selorejo pertama kali dibangun pada tahun 1963 dan telah diresmikan pada 22 Desember 1970 oleh Presiden Soeharto. Waduk ini memiliki luas sekitar 650 hektar yang membendung aliran Sungai Konto yakni anak dari Sungai Brantas dan Kwayangan.

Waduk ini dibuat untuk sebagai lahan resapan pencegahan banjir dan pembangkit listrik tenaga air. Selain itu, masyarakat sekitar danau juga memanfaatkan waduk ini untuk mengairi sawah dan budidaya ikan seperti mujair, nilai, udang, dan banyak lagi. kita dapat melihat pemandangan tiga gunung sekaligus yakni Gunung Kawi, Gunung Kelud dan Gunung Anjasmoro dari danau ini. Itulah mengapa waduk ini sangat populer dan menjadi destinasi wisata favorit.

6. Waduk Jatiluhur

waduk jatiluhur

Beralih ke Jawa Barat lagi, ada pula danau buatan yang bernama Waduk Jatiluhur. Waduk ini terletak sekitar 9 km dari Kota Purwakarta. Waduk ini dibangun dengan membendung Sungai Citarum dengan luas daerah aliran sungai sekitar 4.500 km persegi.

Perlu diketahui, Waduk Jatiluhur mulai dibangun pada tahun 1957 dengan peletakan batu oleh Presiden Soekarno. Kemudian diresmikan pada 26 Agustus 1957 oleh Presiden Soeharto. Waduk yang memiliki luas 3.800 hektar ini telah menjadi obyek wisata dengan berbagai fasilitas rekreasi. Mulai dari hotel, kolam renang, tempat kemah, lapangan tenis, playground dan masih banyak lagi. selain itu, di Waduk Jatiluhur juga ada budidaya ikan keramba jaring apung yang memiliki daya tarik tersendiri, lho.

7. Fantasy Beach

fantasy beach

Meskipun namanya fantasi beach, taman wisata ini bukanlah pantai melainkan sebenarnya danau buatan. Fantasi Beach telah menjadi salah satu objek wisata yang ada di Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah. Lokasinya juga tidak terlalu jauh dari pusat kota yakni berada di Jalan Tjilik km 21.

Dahulunya, danau ini adalah bekas dari penambangan pasir yang telah dibiarkan terbuka tanpa adanya proses reklamasi lebih lanjut. Untungnya, lahan tersebut dikelola dan dijadikan sebagai destinasi taman wisata yang sangat baik dan indah.

Ternyata Fantasi Beach ini sempat viral pada tahun 2012 hingga 2014 dengan beragam fasilitas bermain yang sangat menarik. Ada beragam aktivitas yang dapat dilakukan di tempat ini seperti memancing, naik perahu hingga olahraga sepeda air.

The post 7 Danau Buatan di Indonesia Beserta Gambarnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
14 Ciri-Ciri Danau Oligotropik Terlengkap https://haloedukasi.com/ciri-ciri-danau-oligotropik Mon, 07 Feb 2022 03:11:09 +0000 https://haloedukasi.com/?p=31050 Danau adalah salah satu sumber mata air yang banyak mendatangkan manfaat bagi makhluk hidup mulai dari manusia, binatang, tumbuhan hingga mikroorganisme. Perairan ini dibagi lagi menjadi beberapa jenis berdasarkan kriteria tertentu. Salah satu jenis danau adalah didasarkan pada materi organik di dalamnya.  Berdasarkan materi organiknya danau dibagi menjadi tiga jenis yakni oligotropik, eutropik dan hipertoni. […]

The post 14 Ciri-Ciri Danau Oligotropik Terlengkap appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Danau adalah salah satu sumber mata air yang banyak mendatangkan manfaat bagi makhluk hidup mulai dari manusia, binatang, tumbuhan hingga mikroorganisme. Perairan ini dibagi lagi menjadi beberapa jenis berdasarkan kriteria tertentu. Salah satu jenis danau adalah didasarkan pada materi organik di dalamnya. 

Berdasarkan materi organiknya danau dibagi menjadi tiga jenis yakni oligotropik, eutropik dan hipertoni. Pada pembahasan kali ini kita akan mengulas tentang danau oligotrofik yakni sebuah jenis danau yang hanya sedikit atau bahkan dapat dikatakan kekurangan makanan dan nutrien. 

Lalu seperti apa danau oligotropik itu dan bagaimana cara mengenalinya? Berikut ini adalah ciri atau karakteristik dari danau oligotropik. 

1. Ketersediaan Oksigen yang Berlimpah

Oksigen adalah unsur paling penting bagi seluruh makhluk hidup tak terkecuali bagi mereka yang hidup di air. Pada danau oligotrofik terdapat oksigen yang cukup bahkan berlimpah.

Dapat dikatakan kandungan oksigen yang dimiliki oleh danau oligotropik tidak akan pernah habis. Kandungan oksigen pada jenis danau ini bahkan dapat ditemukan di permukaan hingga ke dasar air. 

2. Air yang Jernih

Berbeda dengan danau eutrofik yang memiliki air keruh, danau oligotropik justru sebaliknya. Danau jenis ini memiliki air yang jernih dan bening bersih. Saking jernih air nya hingga apa yang ada di bawah permukaan air dapat terlihat. 

3. Hanya Memiliki Sedikit Organisme 

Danau oligotropik hanya dihuni oleh sedikit organisme karena di danau ini hanya ada sedikit fitoplankton yang menjadi makanan mereka. Organisme-organisme yang ada di danau oligotropik bahkan tidak saling berhubungan dan tidak membentuk rantai makanan. 

Di danau ini bahkan tidak dapat ditemui ikan-ikan besar, burung, kelelawar, buaya serta amfibi besar lainnya.  

4. Warna Air yang Cantik 

Danau oligotropik pada umumnya memiliki warna air yang hijau atau biru serta dapat menyerap sinar matahari dengan baik, Oleh sebab itu, jika dilihat dari kejauhan air danau ini akan nampak bersinar atau berkilau dan menghasilkan pemandangan yang cantik.   

5. Tidak Memiliki Ganggang

Ganggang adalah sejenis protista yang dapat berfotosintesis serta hidup dengan baik di wilayah perairan baik air tawar, laut maupun di tempat yang lembab. Namun ganggang tidak ada di danau oligotrofik. 

Pada danau ini juga tidak ditemukan adanya bloom algae ataupun jenis pembusukan tanaman lainnya. Itu lah sebabnya mengapa air di danau jenis ini tidak pernah keruh dan selalu jernih. 

6. Tidak Mengandung Fosfor dan Nitrogen

Fosfor dan nitrogen adalah zat utama yang menyebabkan eutrofikasi pada sebuah danau. Namun pada danau oligotrofik tidak ada sama sekali kedua zat tersebut. Hal ini dikarenakan tidak adanya angin yang membantu penyebarannya serta tidak ada kelembaban udara dan perubahan iklim yang dapat memunculkan bakteri pengurai sehingga tercipta rantai makanan di dalamnya.  

7. Tinggi Hypolimnion

Hypolimnion adalah suhu sejuk atau dingin yang berada di dasar danau sedangkan epilimnion adalah suhu panas yang ada di atas permukaan air. Di danau oligotropik tingkat hypolimnion lebih tinggi dari pada tingkat epilimnion. Itulah sebabnya air danau seperti ini cenderung dingin. 

8. Tidak Mengandung Logam

Danau oligotropik bukan hanya memiliki air yang jernih dan berkilau tetapi juga tidak berbau serta  tidak mempunyai rasa. Penyebabnya adalah tidak adanya logam jenis apapun yang terkandung di dalam danau ini.

9. Minim Fotosintesis

Danau oligotrofik memang mampu menyerap sinar matahari dengan sangat baik. Namun organisme yang ada di dalamnya tidak melakukan fotosintesis secara besar-besaran.

Oleh sebab itu jumlah tumbuhan yang ada di danau ini tetap sama karena tidak pernah terjadi pertumbuhan tunas atau bakal tumbuhan yang baru. 

Selain itu faktor lainnya yang menyebabkan tidak adanya pertumbuhan adalah danau ini tidak banyak memiliki cacing yang berfungsi untuk menggemburkan tanah.

10. Hewan Baru Tidak Bisa Beradaptasi

Pada umumnya makhluk hidup jika berada di suatu tempat maka mereka akan beradaptasi agar dapat bertahan hidup. Namun jenis makhluk hidup apapun tidak dapat beradaptasi di danau oligotropik.

Hal itu dikarenakan tidak ada ekosistem yang sempurna di danau ini sehingga rantai makanan yang memadai pun tidak ada.

11. Suhu yang Stabil

Danau oligotropik memiliki suhu yang cenderung stabil hal ini yang menyebabkan tidak ada gelombang air. Ditambah dengan kandungan oksigen yang cukup menyebabkan permukaan air danau ini cenderung lebih tenang dibanding danau jenis lainnya. 

12. Tidak Banyak Klorofil

Selain tidak banyak dihuni oleh organisme dan tidak ada pertumbuhan tanaman air,danau oligotropik juga hanya memiliki sedikit zat hijau daun atau klorofil. Tentu saja hal tersebut disebabkan oleh tumbuhan yang menjalar dan tumbuh rindang tidak terlalu banyak. 

13. Kaya Akan Batuan 

Danau ini memang tidak memiliki banyak organisme namun dapat ditemukan banyak batuan kecil. Batuan batuan tersebut memiliki ukuran kecil dan bentuk yang unik dan berbeda. Tak hanya itu batuan tersebut juga memiliki warna yang ragam serta dapat dilihat dengan mata telanjang 

14. Lingkungan yang Sehat

seperti yang sudah dibahas pada poin-poin sebelumnya yang menyatakan bahwa danau jenis oligotropik tidak mengandung fosfor maupun nitrogen. Hal tersebut menandakan bahwa danau ini masih terjaga dan masih belum tercemar. 

Danau ini juga kaya akan persediaan oksigen dan suhu air yang cenderung sejuk. Kondisi seperti ini yang menyebabkan danau oligotropik memiliki lingkungan yang asri dan sehat serta kesejukan yang dapat dirasakan oleh seluruh panca indra manusia. 

The post 14 Ciri-Ciri Danau Oligotropik Terlengkap appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
12 Manfaat Danau bagi Kehidupan https://haloedukasi.com/manfaat-danau Fri, 14 Jan 2022 10:18:54 +0000 https://haloedukasi.com/?p=30635 Danau merupakan salah satu bentuk dari mata air yang berada di wilayah daratan dan memiliki banyak keistimewaan. Tidak hanya berguna bagi semua orang yang tinggal di sekitarnya, namun juga menyimpan nilai keindahan alam. Air yang ada di tengah-tengah daratan ini, tentu saja memiliki banyak sekali manfaat maupun fungsi bagi mahluk hidup. Beberapa manfaat dari danau, […]

The post 12 Manfaat Danau bagi Kehidupan appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Danau merupakan salah satu bentuk dari mata air yang berada di wilayah daratan dan memiliki banyak keistimewaan. Tidak hanya berguna bagi semua orang yang tinggal di sekitarnya, namun juga menyimpan nilai keindahan alam.

Air yang ada di tengah-tengah daratan ini, tentu saja memiliki banyak sekali manfaat maupun fungsi bagi mahluk hidup. Beberapa manfaat dari danau, yaitu:

1. Memenuhi Kebutuhan Air Sehari-hari

Manfaat danau yang pertama yaitu memenuhi kebutuhan air sehari-hari bagi mahluk hidup. Manusia, binatang, dan tumbuhan tentu saja membutuhkan yang namanya air buat hidup, maka dari itu danau membantu menyediakan air bagi manusia, binatang, dan tumbuhan untuk kebutuhan sehari-hari.

Air sangat dibutuhkan untuk kehidupan sehari-hari, yaitu untuk minum, membersihkan diri atau badan serta untuk mencuci pakaian dan lain sebagainya. Air yang dipakai pun adalah air yang tawar. Untuk mengatasi masalah kebutuhan air tawar pun, maka danau air tawar yang menyediakan air tawar pun, bisa digunakan secara lansung oleh mahluk hidup.

Namun selain air tawar ada jenis danau lainnya yang menyediakan jenis air yang berbeda yaitu danau air asin. Namun jenis air danau yang paling umum kita lihat dan temui yaitu danau air tawar.

2. Sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA)

Manfaat danau yang kedua yaitu danau bisa digunakan untuk penyumbang pembangkit listrik. Danau ternyata bisa digunakan untuk pembangkit listrik tenaga air. Kekuataan air yang dimiliki danau ternyata bisa dihasilkan menjadi energi bagi pembangkit listrik. Hal tersebut tentu saja memberikan manfaat lebih bagi manusia dalam penggunaan listrik.

Sehingga danau dapat menunjang terbentuknya aliran listrik, yang nantinya manfaat listrik ini akan kembali dirasakan oleh manusia. Dengan ada listrik tersebut maka kehidupan dari manusia menjadi lebih mudah dan baik. Listrik dapat digunakan untuk mempermudah kehidupan manusia sehari-hari dalam berbagai bidang kehidupan.

Listrik yang dihasilkan merupakan salah satu dari beberapa macam jenis pembangkit listrik. Jenis pembangkit listrik lainnya yaitu pembangkit listrik tenaga uap (PLTU), pembangkit listrik tenaga surya (PLTS), pembangkit listrik tenaga nuklir dan sebagainnya.

3. Sebagai Sarana Atau Sumber Irigasi

Manfaat danau yang ketiga adalah sebagai sumber irigasi. Irigasi yang dimaksudkan disini yaitu pengairan air danau untuk mengairi area pertanian. Danau merupakan tempat yang menampung air tawar, sehingga sangat membantu untuk mengairi area pertanian.

Dengan demikian pertanian akan mendapatkan air yang cukup untuk memenuhi atau mengairi tanaman-tanaman yang di tanam di sawah. Sehingga tanaman-tanaman yang ditanam di pertanian pun bisa menjadi lebih subur. Irigasi biasanya mengambil manfaat dari sungai.

Namun danau pun bisa digunakan untuk area pertanian, jika di daerah tersebut tidak ada atau sungai jauh dari tempat pertanian. Maka air bisa didapatkan dari danau yang dekat daripada harus melalui sungai yang jauh dari pada tempat pertanian.

4. Membantu Proses Produksi Barang

Manfaat dari danau yang keempat adalah membantu proses produksi barang. Hal ini bisa terjadi di pabrik-pabrik besar yang membutuhkan supply air yang banyak untuk membantu kegiatan produksinya. Biasanya pabrik-pabrik ini menggunakan air danau untuk memenuhi kebutuhan produksi.

Air danau yang banyak bisa dimanfaatkan untuk memperlancar proses produksi sebuah pabrik. Contoh dari pabrik-pabrik yang membutuhkan air yang banyak adalah pabrik pengolah makanan, fiber, dan biochemical. Selain pabrik, usaha-usaha kecil masyarakat pun sangat membutuhkan peranan air untuk produksi.

Oleh karena itu danau juga bisa digunakan oleh masyarakat untuk memperlancar proses produksi barang yang akan mereka buat. Hal ini tentu saja bisa memperlancar produksi masyarakat secara tidak langsung dan dapat menjadi pendorong bagi kemajuan ekonomi masyarakat setempat.

5. Sebagai Salah Satu Sarana Rekreasi Atau Wisata

Manfaat danau yang kelima yaitu danau sebagai tempat rekreasi. Hal ini bukan hal baru lagi, karena banyak danau-danau yang dibuka untuk tempat rekreasi. Hal ini terjadi karena pemandangan yang indah yang dihasilkan dari danau maupun sekitarnya. Danau memang biasanya dikelilingi oleh lingkungan yang rindang dan banyak pohon.

Hal tersebut tentu saja memberikan pemandangan indah yang sayang untuk dilewatkan. Selain menikmati pemandangan, danau juga bisa digunakan sebagai wahana air yang di buat oleh masyarakat sekitar. Beberapa danau yang mempersiapkan atau menyediakan berbagai wahana air untuk dinikmati yaitu, seperti perahu dayung, motor boat, dan lain sebagainya.

Selain wahana air, danau juga menyediakan fasilitas bagi para pemancing. Hal tersebut tentu saja akan menarik perhatian dari kalangan pemancing. Danau juga merupakan wisata alam yang asri dan murah untuk semua kalangan. Danau cocok dijadikan tempat wisata baik sendiri, bersama keluarga, teman atau lainnya.

6. Sebagai Tempat Memelihara Ikan Air Tawar

Manfaat danau yang ke enam adalah sebagai tempat untuk memelihara ikan air tawar. Sebenarnya ada juga danau yang berisikan air asin. Tapi pada umumnya danau berisi air tawar dan berada di tengah- tengah daratan. Dengan terdapatnya cekungan besar di tengah daratan maka kita dengan mudah dapat memelihara atau membudidayakan ikan air tawar di danau ini.

Namun ketika membudidayakan ikan air tawar nantinya harus menyediakan makanan yang cukup bagi ikan- ikan ini. Biasanya makanan yang digunakan adalah makanan tumbuh- tumbuhan yang bisa hidup di air tawar, seperti enceng gondok dan lain sebagainya.

7. Untuk Pengembangan Nilai Budaya

Manfaat danau yang ketujuh yaitu untuk mengembangkan nilai budaya local. Biasanya hal seperti ini masih bersifat tradisional. Contohnya seperti, danau bisa digunakan untuk tempat upacara adat seperti larung sesajen atau acara-acara adat lainnya.

Kegiatan seperti ini bisa melestarikan nilai budaya, serta dapat merekatkan persaudaraan dan juga kerukunan antar masyarakat, sehingga masyarakat setempat semakin kuat hubungan persaudaraannya.

8. Sebagai Sarana Edukasi Dan Penelitian Ilmiah

Manfaat danau kedepan adalah tempat untuk belajar atau edukasi dan penelitian ilmiah. Ada banyak sekali yang bisa diteliti dari danau.

Tidak hanya air danau namun juga mahluk hidup yang ada di dalam danau bisa dijadikan objek penelitian. Hal ini tentu saja bermanfaat bagi manusia dan juga ilmu pengetahuan. Karena kita dapat mengetahui apa yang ada di dalam danau dan juga manfaatnya.

9. Membantu Proses Penyuburan Tanah

Manfaat danau yang kesembilan adalah danau dapat membentuk kesuburan pada tanah. Hal ini bisa terjadi karena danau mengandung air yang dapat meresap ke dalam tanah-tanah yang ada di sekitarnya. Tanah yang di sekitar danau otomatis menjadi basah dan menjadi lebih subur.

Sehingga, itulah kenapa banyak tanaman-tanaman yang ada di sekitarnya kelihatan lebih subur dan juga hijau. Hal ini dapat membawa keuntungan bagi manusia. Manusia bisa memanfaatkan tanah di sekitar danau untuk ditanami tanaman tertentu.

10. Sebagai Wadah Resapan Air Tanah Untuk Mengendalikan Banjir Serta Erosi

Manfaat danau yang kesepuluh adalah sebagai wadah resapan air tanaga sehingga bisa mengendalikan banjir dan juga erosi. Karena danau airnya selain bisa di dapatkan dari dalam tanah, tapi juga di dapatkan dari air hujan yang turun di danau.

Sehingga sebagian air danau di dapat dari air hujan yang turun. Hal ini menjadikan danau sebagai tempat resapan air tanah dan juga penampungan air hujan. Dengan demikian danau dapat mencegah terjadinya banjir. Apabila terjadinya hujan yang turun cukup deras.

Sehingga hal tersebut dapat melindungi masyarakat setempat dari resiko banjir. Selain banjir, danau juga dapat mencegah terjadinya erosi tanah, karena sebagian besar hujan lebat yang turun akan menimbulkan terjadinya erosi tanah.

11. Sebagai Sarana Olahraga

Manfaat danau yang kesebelas adalah sebagai sarana olahraga. Karena banyak olahraga air yang dilakukan di danau, seperti jet ski, dayung, para layang, dan lain-lain. Jika ada olahraga yang membutuhkan sarana air yang cukup besar selain sungai dan pantai, maka danau solusinya.

Danau yang ukurannya besar dapat digunakan untuk tempat berolahraga secara umum karena bisa menampung kegiatan olahraga dalam jumlah banyak. Selain itu danau juga bisa digunakan sebagai arena pertandingan olahraga air karena tempatnya yang luas yang bisa menampung banyak orang

12. Sebagai Habitat Hewan dan Tumbuhan

Manfaat danau kedua belas adalah sebagai habitat dari  hewan dan tumbuhan. Karena danau terbukti memberikan kontribusi yang besar bagi kesejahteraan mahluk yang ada di sekitarnya. Danau juga sangat kaya akan nutrisi yang dikandungnya.

Sehingga danau merupakan tempat yang baik untuk hidup bagi spesies flora dan fauna. Ini menunjukkan bahwa danau merupakan salah satu sumber kekayaan hayati di bumi.

Itulah beberapa manfaat yang diperoleh dari danau. Oleh karena itu manusia wajib menjaga dan memelihara danau agar tetap lestari, sehingga danau tetap bisa memberikan manfaat bagi lingkungan dan juga makhluk hidup yang ada di sekitarnya.

Jenis-Jenis Danau    

  • Danau tektonik

Danau tektonik adalah danau yang terbentuk akibat penurunan muka bumi karena pergeseran/patahan. Contohnya yaitu: danau Poso, danau Tempe, danau Tondano, danau Towuti di Sulawesi, danau Singkarak, danau Maninjau, dan danau Takengon di Sumatera.

  • Danau vulkanik

Danau vulkanik adalah danau yang terbentuk akibat aktivitas vulkanisme atau gunung berapi. Contohnya yaitu: danau Kelimutu di Flores, kawah Bromo, danau gunung Lamongan di Jawa Timur, danau Batur di Bali, danau Kerinci di Sumatera Barat dan Kawah gunung Kelud.

  • Danau tektovulkanik

Danau tektovulkanik adalah danau yang terbentuk akibat percampuran aktivitas tektonisme dan vulkanisme. Contohnya yaitu: danau Toba di Sumatera Utara

  • Danau karst

Danau karst adalah danau yang terbentuk akibat terjadinya erosi atau pelarutan pada batu gamping. Pembentukan danau karst bisa terjadi di daerah yang memiliki batu gamping yang banyak. Cekungan terbentuk di bekas batu gamping yang mengalami erosi. Terus, cekungan terisi air dan membentuk danau. Contohnya yaitu: di Kabupaten Gunungkidul, Pegunungan Batu gamping di Kabupaten Kutai Timur, Doline, dan Uvala.

  • Danau glasial

Danau glasial adalah danau yang terbentuk akibat mencairnya es atau keringnya daerah es yang kemudian terisi air. Contohnya yaitu: danau Superior, danau Michigan dan danau Ontario.

  • Danau bendungan alami

Danau bendungan alami adalah danau yang terbentuk akibat lembah sungai terbendung oleh aliran lava saat erupsi terjadi.

  • Danau buatan

Danau buatan adalah danau yang terbentuk akibat aktivitas manusia. Contohnya yaitu: Saguling, Cirata, Jatiluhur, dan Darma di Jawa Barat,

The post 12 Manfaat Danau bagi Kehidupan appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
11 Wilayah Perairan Paling Berbahaya di Dunia https://haloedukasi.com/wilayah-perairan-paling-berbahaya Fri, 17 Dec 2021 03:05:16 +0000 https://haloedukasi.com/?p=29581 Wilayah perairan adalah permukaan Bumi yang digenangi oleh air apapun jenis dari tawar, asin hingga payau baik secara maupun permanen dan bersifat dinamis maupun bergerak. Keberadaan wilayah perairan ini lah komponen utama dan yang paling penting dalam kehidupan manusia.  Namun beberapa wilayah perairan baik itu laut, selat maupun danau ada yang memiliki potensi berbahaya bagi manusia […]

The post 11 Wilayah Perairan Paling Berbahaya di Dunia appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Wilayah perairan adalah permukaan Bumi yang digenangi oleh air apapun jenis dari tawar, asin hingga payau baik secara maupun permanen dan bersifat dinamis maupun bergerak. Keberadaan wilayah perairan ini lah komponen utama dan yang paling penting dalam kehidupan manusia. 

Namun beberapa wilayah perairan baik itu laut, selat maupun danau ada yang memiliki potensi berbahaya bagi manusia karena berbagai alasan. Berikut ini ulasan mengenai perairan paling berbahaya di dunia yang harus kamu waspadai. 

1. Laut Mati 

wilayah perairan paling berbahaya

Meski diberi nama laut mati namun wilayah perairan yang berada di gurun Yudea, Israel ini adalah danau air asin. Laut ini memiliki kandungan garam yang sangat tinggi bahkan lebih tinggi dari laut pada umumnya. Kandungannya mencapai 33,7 yang artinya sehingga tidak ada makhluk hidup yang dapat bertahan di danau sepanjang 50 km dan dalam 15 km. 

Air dan lumpur di laut mati sangat baik untuk kesehatan kulit namun danau ini tetap berbahaya bagi makhluk hidup terutama manusia. Jika kamu berenang titik terendah Bumi ini harus dipastikan wajah menghadap ke atas. Sebab kepadatan Laut Mati akan menyulitkan setiap gerakan. Ketika surut, Laut Mati akan meninggalkan jejak lubang-lubang yang juga berbahaya.

2. Teluk Guinea

wilayah perairan paling berbahaya

Teluk Guinea adalah bagian dari Samudera Atlantik yang berada di sebelah barat Afrika. Teluk ini menjadi perbatasan dari berbagai negara seperti Nigeria, Guinea Khatulistiwa, Gabon, Liberia, Ghana, Togo, Kamerun, Benun, dan Pantai Gading. 

Wilayah perairan yang terdiri dari 5 buah pulau di sekitarnya menjadi salah satu teluk paling berbahaya di dunia karena dihuni oleh banyak perompak. Para perompak tersebut menculik kapal dan anak buah yang sedang melintas. Tentu hal tersebut menjadi ancaman bagi para pelaut. 

Bahkan pada tahun 2020 kasus bajak laut meningkat sebanyak 40 persen dari tahun sebelumnya. Sebanyak 80 pelaut telah hilang di wilayah perairan seluas 2,3 juta kilometer persegi itu. Sebagian besar perompak berasal dari Delta Niger, Nigeria. Para perompak menggunakan senjata api dan senjata tajam untuk menyerang semua jenis kapal baik itu kapal minyak, kapal kargo maupun kapal nelayan biasa.

3. The Great Blue Hole

wilayah perairan paling berbahaya

The Great Blue Hole adalah sebuah lubang besar yang terletak di bawah laut pesisir pantai Belize, Amerika Tengah. Jika dilihat sekilas mata maka bentuk lubang ini sangat menakjubkan. Meski begitu lubang biru sepanjang 318 meter dan dalam 125 km ini memiliki gelombang yang dapat merubahnya menjadi pusaran besar. 

Jika hal tersebut terjadi maka dapat menarik masuk apa saja yang ada di sekitarnya. Lubang yang diperkirakan sudah terbentuk sejak zaman es ini merupakan bagian dari situs warisan dunia karena berada di tengah terumbu karang terbesar kedua di dunia sehinga harus dilindungi. 

4. Danau Natron

wilayah perairan paling berbahaya

Di Tanzania bagian utara terdapat sebuah perairan yang terkenal menawan namun sangat mematikan. Perairan tersebut adalah Danau Natron yang memiliki panjang 56 km dan lebar 24 km dengan kedalaman 3 meter. Danau ini memang tergolong dangkal namun suhunya mencapai 60 derajat celcius. 

Danau yang berada dekat dengan Gunung Ol Doinyo Lengai ini memiliki kandungan mineral yakni natrium, karbonat, dan dekahidrat yang akan membuat makhluk hidup mati dan mengeras. Selain itu kandungan pH airnya sangat tinggi yakni mencapai 10,5 dan merupakan danau paling kaya akan alkali di dunia. 

Diketahui hanya ada 3 spesies ikan yang mampu bertahan di danau yang terlihat merah dari atas ini. 

5. Jacob’s Well

wilayah perairan paling berbahaya

Jacob’s Well adalah sumur yang terbentuk dari patahan jutaan tahun lalu yang berlokasi di Wimberley, Texas, Amerika Serikat. Sumur yang dijadikan sebagai tempat wisata pemandian dan penyelaman ini memiliki kedalaman 137 kaki dengan pemandangan air yang jernih. 

Hal yang membuat Jacob’s Well berbahaya terletak pada bagian bawah sumur di mana terdapat 4 buah gua bawah air. Dari keempat gua tersebut salah satu memiliki panjang 1,400 meter yang artinya gua terpanjang di Texas. 

Jika tidak berhati-hati maka penyelam bisa saja tersesat. Sejak dibuka hingga saat ini telah dilaporkan 300 penyelam tewas karena tidak bisa keluar dari gua tersebut. 

6. Blue Hole Mesir

wilayah perairan paling berbahaya

Belize bukan satu-satunya negara yang memiliki lubang di tengah lautan. Di Mesir tepatnya di Dahab pesisir Laut Merah terdapat wilayah perairan bernama Blue Hole yang memiliki julukan “Kuburan Penyelam”. Disebut demikian karena telah menelan korban jiwa sebanyak 200 orang terhitung dari tahun 2010. 

Belum ada kepastian mengenai apa yang menyebabkan lubang ini berbahaya. Namun dari kasus yang ada sebagian besar dari mereka meninggal karena kandungan nitrogen yang terlalu tinggi sehingga menyebabkan hilangnya kesadaran. 

Ukuran Blue Hole mesir yakni lebar 80 meter dan kedalaman lebih dari 100 meter. Pada umumnya penyelam mulai mengalami Nitrogen Narcosis ketika melewati kedalaman 20 meter. 

7. Boiling Lake

wilayah perairan paling berbahaya

Terletak di Kepulauan Karibia atau tepatnya berada di Taman Nasional Morne Trois Pitons, Republik Dominika terdapat satu danau yang dikenal dengan nama Boiling Lake atau Danau Mendidih. Sesuai dengan namanya air di danau ini 92 derajat celcius dan dikelilingi oleh 6 gunung berapi. 

Sebenarnya danau ini adalah lubang kerak bumi atau fumarol yang tergenang air. Danau ini memiliki ukuran 76 meter yang menjadikannya sebagai danau air panas terbesar kedua di dunia. Suhu panas tersebut berasal dari lava panas yang dikeluarkan gunung-gunung di sekitarnya. Semantara air danau berasal dari air hujan dan juga ao9r terjun yang ada di dekatnya.

8. Selat Drake

wilayah perairan paling berbahaya

Selat Drake adalah selat yang dijadikan akses untuk menuju ke Antartika. Lokasinya berada di Tanjung Horn, Amerika  Selatan dan Kepulauan Shetland Selatan merupakan selat paling berbahaya di dunia. Alasannya adalah wilayah ini dipenuhi dengan gunung es yang tinggi dan besar, badai angin, jarak pandang yang terbatas serta bongkahan es yang bisa jatuh kapan saja. 

Pada masa invasi Portugis selat ini merupakan jalur utama mereka namun banyak menelan korban jiwa sehingga diberi julukan “Kuburan Kapal”. 

9. Danau Kivu

wilayah perairan paling berbahaya

Danau merupakan salah satu kenampakan alam yang dapat dijadikan sebagai destinasi wisata yang menyenangkan. Namun hal itu tidak berlaku bagi Danau Kivu yang berada di Kongo dan Rwanda, Afrika. 

Danau air tawar ini memiliki pemandangan yang indah namun juga mengandung gas metana yang dapat menewaskan siapa saja yang menghirupnya. Gas tersebut berada di kedalaman 300 meter dan dapat muncul ke permukaan suatu saat.

Setidaknya salah satu danau terbesar di Afrika ini telah menewaskan 2 juta orang. 

10. Dragon Hole 

wilayah perairan paling berbahaya

Dragon Hole adalah lubang biru atau blue hole yang terdapat di Laut China Selatan. Lubang biru ini adalah yang terdalam di dunia dengan yakni lebih dari 300 meter dan panjang 3 km.  Pada kedalam 100 meter, Drago9n Hole tidak memiliki oksigen sama sekali. 

Lubang yang ditemukan pada tahun 2017 ini mengandung belerang di dalam airnya. Sehingga dapat membahayakan bagi para penyelam. 

11. Palung Mariana

wilayah perairan paling berbahaya

Palung Mariana adalah jurang terdalam yang ada di muka Bumi. Palung yang berada di sebelah barat Samudra Pasifik ini memiliki kedalaman hingga 10 km. Terbentuk sekitar 180 juta tahun yang lalu. 

Semakin dalam sebuah lautan maka akan semakin besar tekanannya. Hal tersebutlah yang menjadikan Palung Mariana sangat berbahaya yakni 703 kilogram per meter persegi atau 1000 kali lipat dari tekanan di laut biasa. 

AIr di Palung ini pun mengandung zat kimia berbahaya yakni sulfur dan metana. Zat berbahaya semakin bertambah dengan adanya limbah zat kimia yang sudah dilarang. 

The post 11 Wilayah Perairan Paling Berbahaya di Dunia appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Danau Karst: Pengertian – Ciri dan Contohnya https://haloedukasi.com/danau-karst Tue, 24 Aug 2021 01:47:36 +0000 https://haloedukasi.com/?p=26357 Danau merupakan cekungan luas yang berisi air dan dikelilingi oleh daratan. Danau ini dapat tercipta secara alami maupun buatan dengan bantuan manusia. Air danau pun beraneka ragam, terdapat danau dengan air tawar, air asin hingga air payau. Sumber air yang mengisi danaupun tidak sama antara satu dan lain. Sumber air yang mengisi danau biasanya berasal […]

The post Danau Karst: Pengertian – Ciri dan Contohnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Danau merupakan cekungan luas yang berisi air dan dikelilingi oleh daratan. Danau ini dapat tercipta secara alami maupun buatan dengan bantuan manusia. Air danau pun beraneka ragam, terdapat danau dengan air tawar, air asin hingga air payau. Sumber air yang mengisi danaupun tidak sama antara satu dan lain. Sumber air yang mengisi danau biasanya berasal dari air hujan, sumber air yang berada di sekitar kawasan danau, mata air ataupun sumber lainnya.

Danau terbagi menjadi beberapa jenis berdasarkan proses terbentuknya, kapasitas air, jenis air dan beberapa aspek pembeda lainnya. Pembagian danau yang paling umum dan paling banyak jenisnya ialah pembagian danau berdasarkan proses pembentukannya.

Berdasarkan proses pembentukannya jenis danau dibagi menjadi danau vulkanik, danau tektonik, danau tektovulkanik, danau karst, danau sungai mati, danau cirquis, laguna dan bendungan. Masing-masing danau memiliki keunikan dan karakteristik yang berbeda. Salah satunya danau karst.

Apa itu Danau Karst?

Danau Ayamaru
Danau Ayamaru

Karst dikatakan ialah istilah dalam bahasa Jerman dan diturunkan dari bahasa Slovenia yang berarti lahan gersang dan berbatu. Kawasan karst memiliki ciri-ciri sebagai berikut :

  • Terdapat cekungan yang tertutup dan atau lembar kering dengan berbagai bentuk dan ukuran.
  • Sangat jarang terdapat drainase atau sungai permukaan.
  • Terdapat goa bawah tanah yang dihasilkan dari sistem drainase.
  • Mengandung unsur karbonat yang cukup tinggi.

Bentuk-bentuk lahan yang terjadi di kawasan karst terbentuk melalui suatu proses yang disebut karstifikasi. Proses ini didominasi oleh proses pelarutan.

Karst adalah wilayah terjal yang sebagian besar terdiri dari batuan karbonat (contohnya batu kapur atau batu gamping) yang mudah larut dan memiliki siklus hidrologi khusus.

Proses Terbentuknya Danau Karst

Proses pembentukan karst atau karstifikasi ini dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu terdapat batuan yang mudah larut, curah hujan, batuan yang terletak di ketinggian dengan sirkulasi tertentu, temperatur dan penutupan lahan.

Maka dapat disimpulkan bahwa pengertian danau karst ialah danau berupa lahan cekungan yang berada di bawah rata-rata permukaan daerah sekitarnya yang terjadi pada daerah batuan gamping akibat dari proses batuan kapur atau gamping tersebut mengalami pelarutan.

Ciri-ciri Danau Karst

Secara umum, danau karst memiliki ciri ciri sebagai berikut :

  • Di dominasi oleh batuan karbonat. Batuan karbonat ialah batuan yang mengandung unsur karbonat lebih dari 50%, contohnya ialah batu kapur atau batu gamping.
  • Terdiri dari dolin dan uvala. Dolin merupakan cekungan danau karst dalam ukuran yang relatif kecil. Dolin juga disebut dengan lokva. Ketika dolina tau lokva ini bergabung menjadi lebih besar dan menyerupai piringan, inilah yang disebut dengan uvala.
  • Sumber air danau karst berasal dari bawah permukaan danau. Daerah karst memiliki goa-goa yang terdapat di bawah tanah. Sehingga sistem drainase bawah tanah inilah yang berperan mengisi air dalam danau karst.
  • Sebagian merupakan danau musiman. Danau musiman ialah danau yang terisi dan kering pada musim-musim tertentu. Karena tidak terlihat aliran air masuk, maka air danau karst sering kali menyusut, kembali timbul dan bahkan sama sekali tidak ada pada suatu masa tertentu. Hal inilah yang menyebabkan danau karst disebut sebagai danau musiman.
  • Jenis tanah yang terdapat di danau dan sekitarnya merupakan jenis tanah terarosa. Tanah terarosa atau yang lebih dikenal dengan tanah kapur ialah tanah yang terbentuk dari hancurnya batu kapur yang disebabkan oleh palarutan. Tanah ini tidak begitu subur karena mengandung unsur hara yang relatif kecil. Tanah ini mengandung unsur kalsium dan magnesium yang tinggi serta mudah dilalui oleh air.
  • Kualitas air yang sangat jernih. Karena sumber utama air karst ialah air yang berada di bawah permukaan tanah, maka air danau karts terbilang sangat jernih disbanding danau lainnya.

Wilayah danau karst sering kali mengukir relief yang unik secara alami, baik di dinding danau, wilayah sekitar danau bahkan permukaan danau ketika air mengalami penyusutan. Hal ini menyebabkan daerah danau karst sering kali dijadikan objek wisata, geopark atau geowisata karena menarik untuk dilihat dan diteliti.

Contoh Danau Karst

Danau karst keberadaannya tersebar di berbagai negara di dunia. Beberapa contoh danau karst ialah sebagai berikut :

  • Danau Ayamaru
    Danau ini terletak di daerah Sorong, Provinsi Papua Barat. Danau ini terdiri dari beberapa danau kecil yang diberi nama yate, jow dan semitu dengan kedalaman mencapai sekitar 6 meter. Danau ini memiliki peranan yang penting bagi masyarakat sekitar karena terdapat berbagai jenis ikan yang hidup di danau ini dan dimanfaat untuk konsumsi oleh masyarakat.
  • Danau Juessee dan Bauerngraben
    Danau ini berada di sekitar Pegunungan Harz Jerman dan masuk dalam Cagar Biofer Lanskap Harz Karts Selatan.
  • Danau Otjikoto
    Danau Otjikoto merupakan danau karst yang terletak di Namibia, sebuah negara yang berada di kawasan Afrika bagian barat daya. Pada perang dunia I, danau ini dijadikan tempat pembuangan alat-alat perang oleh Jerman. Dalam bahasa daerahnya Otjikoto memiliki arti lubang yang dalam.
  • Danau Pamvotida atau Pamvotis
    Danau ini terletak di Ioannina di Yunani utara. Danau ini terletak di ketinggian 470 meter di selatan Pegunungan Mitsikeli.

Kesimpulan Pembahasan

Danau karst adalah danau terjadi pada daerah batuan gamping akibat dari proses batuan kapur atau gamping yang mengalami pelarutan. Danau ini memiliki ciri-ciri yang cukup khas, sehingga dapat dengan mudah dibedakan dengan danau lainnya. Salah satunya ialah danau yang berada di lokasi batu gamping atau batuan kapur yang terjal serta terdapat kandungan karbonat yang cukup tinggi.

The post Danau Karst: Pengertian – Ciri dan Contohnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Danau Tektovulkanik: Pengertian – Ciri dan Contohnya https://haloedukasi.com/danau-tektovulkanik Tue, 24 Aug 2021 01:38:56 +0000 https://haloedukasi.com/?p=26359 Danau adalah cekungan besar di permukaan bumi dengan kedalaman tertentu yang digenangi oleh air bisa tawar ataupun asin yang berasal dari berbagai sumber seperti air tanah, air sungai, air hujan maupun mata air yang seluruh cekungan tersebut dikelilingi oleh daratan. Terdapat berbagai jenis danau bergantung pada proses pembentukan, kapasitas air dan beberapa faktor lainnya. Salah […]

The post Danau Tektovulkanik: Pengertian – Ciri dan Contohnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Danau adalah cekungan besar di permukaan bumi dengan kedalaman tertentu yang digenangi oleh air bisa tawar ataupun asin yang berasal dari berbagai sumber seperti air tanah, air sungai, air hujan maupun mata air yang seluruh cekungan tersebut dikelilingi oleh daratan. Terdapat berbagai jenis danau bergantung pada proses pembentukan, kapasitas air dan beberapa faktor lainnya. Salah satunya ialah danau tektovulkanik.

Apa itu Danau Tektovulkanik?

Danau tektovulkanik, berasal dari penggabungan danau yang terbentuk dari proses tektonik dan vulkanik. Danau tektonik sendiri proses pembentukannya berasal dari peristiwa bencana alam tektonik itu sendiri seperti peristiwa Gempa Bumi. Sedangkan danau vulkanik adalah danau yang terbentu akibat dari peristiwa vulanik contohnya berupa letusan gunung berapi.

Proses Terbentuknya Danau Tektovulkanik

Proses pembentukan danau tektovulkanik adalah proses pembentukan danau yang diakibatkan oleh gempa dan juga gunung meletus sehingga ada perpaduan antara tektonik dan vulkanik. Saat gunung berapi meletus pada umumnya akan ada gempa yang mengikuti, yang dimana pada gempa tersebut mengakibatkan cekungan atau patahan yang menurun (longsor) di sekeliling gunung. Kemudian patahan tersebut terisi air dan terbentuklah Danau Tektovulkanik.

Ciri-ciri Danau Tektovulkanik

Danau tektovulkanik keberadaannya tidak banyak. Karakteristik danau ini pun menyerupai penggabungan karakteristik danau vulkanik dan danau tektonik. Secara garis besar berikut ciri ciri yang dimiliki oleh danau tektovulkanik:

  • Terbentuk akibat dari gabungan peristiwa vulkanik dan tektonik yang terjadi secara beruntun
  • Memiliki permukaan lebih tinggi dibandingkan air laut, karena proses pembentukannya berada di sekitar gunung berapi.
  • Berada di kawasan gunung berapi.
  • Airnya terisi secara alami atau terisi karena proses alam tanpa campur tangan dari manusia seperti air hujan atau air yang bersumber pada mata air sekitar.
  • Biasanya air danau mengandung belerang, karena danau tektovulkanik ini juga terbentuk dari proses vulkanik, dimana gunung berapi kaya kandungan belerang.
  • Terdapat beragam ekosistem dan organisme pendukung seperti ikan, fitoplankton, zooplankton dan lainnya, karena merupakan ekosistem air tawar.
  • Memiliki kadar oksigen dalam air.

Contoh Danau Tektovulkanik

Danau Toba
Danau Toba

Danau tektovulkanik dapat digolongkan sebagai danau yang langka mengingat sedikit sekali contoh danau jenis ini. Namun Indonesia adalah negeri yang begitu kaya dan sangat beruntung karena memiliki danau tektovulkanik dengan keunikan dan keindahan yang mendunia. Danau tersebut ialah Danau Toba. Danau Toba ialah danau yang terletak di Indonesia bagian barat yaitu di Pulau Sumatera tepatnya di Provinsi Sumatera Utara. Yang merupakan danau terbesar di Indonesia dan merupakan danau vulkanik terbesar di Dunia.

Danau Toba sendiri terbentuk secara alami dari peristiwa letusan gunung berapi super massif sekitar 73.000 sampai 75.000 tahun silam. Danau ini berukuran besar yang berada di kaldera gunung supervulkan. Danau ini memiliki panjang 100km dengan lebar 30km dan kedalaman mencapai 505 meter. Danau ini terletak di ketinggian sekitar 903 meter dari permukaan laut. Terletak di koordinat 2°21’32” – 2°56’28” Lintang Utara dan 98°26’35” – 99°15’40” Bujur Timur.

Danau Toba yang terbentuk dari letusan Gunung berapi super yaitu Gunung Toba Purba atau yang di sebut supervulcano. Supervulcano merupakan letusan explosive terbesar di bumi dalam kurun 25juta tahun terakhir. Menurut teori bencana Toba, letusan ini berdampak sangat besar pada populasi manusia di seluruh dunia. Menewaskan sebagian besar manusia yang hidup saat itu dan diyakini menyebabkan penyusutan populasi di Afrika Timur dan India sehingga memperngaruhi genetika populasi manusia di dunia hingga sekarang.

Di sepakati pula oleh para ilmuan yang melakukan penelitian bahwa letusan Gunung Toba Purba memicu musim dingin volcanik dan menyebabkan jatuhnya suhu dunia antara 3-5 derajat celcius.

Terdapat Gunung di tengah Danau Toba, yaitu Gunung Pusuk Buhit. Gunung ini terletak di Pulau Samosir yang merupakan puncak tertinggi dari daratan di Pulau Samosir dengan ketinggian sekitar 1.077 meter dari Danau Toba dan merupakan Gunung yang masi aktif dan sangat di sakralkan oleh etnis Batak.

Secara Geologi, Kompleks kaldera Toba merupakan bagian dari Pegunungan Bukit Barisan. Kaldera Toba merupakan kaldera dari letusan terbaru di zaman kuarter serta merupakan kaldera keempat termuda di dunia. Diperkirakan terdapat 2800km3 material piroklastik yang dikenal sebagai tuff yaitu batu putih, jenis batuan piroklastik yang mengandung debu vulkanik, termuda Toba dan di keluarkan pada sebuah letusan yang menjadi letusan gunung berapi terbesar dalam sejarah geologi bumi hingga saat ini.

Danau memiliki berbagai fungsi penting yang menyokong kehidupan makhluk hidup lain di sekitarnya. Beberapa fungsi danau secara umum ialah sebagai tempat penyimpanan kelebihan air yang berasal dari air hujan, aliran permukaan sungai atau dari sumber-sumber air bawah tanah. Sumber air ini dapat digunakan langsung oleh masyarakat (rumah tangga dan pertanian) dan hewan sekitar. Danau juga menjadi tempat hidup alami beberapa satwa dan tumbuhan. Selain itu, danau juga dapat berfungsi sebagai sarana transportasi, rekreasi, objek wisata dan penghasil energi listrik.

Hal itulah yang terjadi pada masyarakat sekitar Danau Toba. Penduduk sekitar yang sebagian merupakan Suku Batak ini banyak yang menggantungkan hidupnya dengan mengembangkan perikanan air tawar di danau Toba, seperti Ikan Nila dan Ikan Mas. Terdapat juga Ikan endemik dari Danau ini yaitu rasbora tobana dan ikan semah yang biasa di sebut ikan batak.

Selain itu, pemanfaatan danau dan sekitarnya juga terjadi di kaki gunung yang terdapat tempat wisata Aek Rangat yaitu wisata air hangat yang sumber airnya berasal dari gunung meletus.

Kesimpulan Pembahasan

Danau tektovulkanik adalah danau yang terjadi akibat dari aktivitas tektonik yaitu pergeseran lempeng bumi dan aktivitas vulkanik berupa gunung meletus. Danau ini tergolong danau yang istimewa dan jarang ditemui. Di Indonesia contoh danau ini ialah Danau Toba yang juga terkenal karena cerita rakyat tentang danau tersebut.

The post Danau Tektovulkanik: Pengertian – Ciri dan Contohnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Danau Vulkanik: Pengertian – Ciri dan Contohnya https://haloedukasi.com/danau-vulkanik Tue, 24 Aug 2021 01:32:51 +0000 https://haloedukasi.com/?p=26354 Danau merupakan cekungan besar di permukaan bumi dengan kedalaman tertentu yang digenangi oleh air bisa tawar ataupun asin yang berasal dari berbagai sumber seperti air tanah, air sungai, air hujan maupun mata air yang seluruh cekungan tersebut dikelilingi oleh daratan. Danau diklasifikasikan menjadi beberapa jenis berdasarkan beberapa aspek. Danau dibedakan jenisnya berdasarkan proses pembentukannya, kapasitas […]

The post Danau Vulkanik: Pengertian – Ciri dan Contohnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Danau merupakan cekungan besar di permukaan bumi dengan kedalaman tertentu yang digenangi oleh air bisa tawar ataupun asin yang berasal dari berbagai sumber seperti air tanah, air sungai, air hujan maupun mata air yang seluruh cekungan tersebut dikelilingi oleh daratan. Danau diklasifikasikan menjadi beberapa jenis berdasarkan beberapa aspek. Danau dibedakan jenisnya berdasarkan proses pembentukannya, kapasitas air, jenis air dan produksi materi organik yang terjadi pada jenis danau.

Berdasarkan proses pembentukan, danau dibagi menjadi berbagai macam jenis. Danau vulkanik, danau tektonik, danau tektovulkanik, danau sungai mati, danau glasial, danau karst, danau cirques, danau laguna dan bendungan.

Danau di Indonesia didominasi dengan danau vulkanik, danau tektonik, danau tektovulkanik dan bendungan. Danau-danau ini terjadi secara alami karena proses dari alam, hanya danau bendungan buatan atau yang disebut waduk yang dapat dibuat oleh manusia.

Apa itu Danau Vulkanik?

Danau Maninjau

Danau vulkanik merupakan danau alami yang terbentuk akibat terjadinya aktivitas letusan gunung berapi. Gunung berapi memiliki kawah dipuncaknya, yang ketika gunung berapi meletus kawah akan mengalami kekosongan. Ketika kawah yang kosong ini terisi oleh air maka terbentuklah danau vulkanik.

Proses Terbentuknya Danau Vulkanik

Proses pembentukan danau vulkanik dibagi menjadi tiga tahapan, yaitu :

  • Kaldera gunung berapi yang runtuh akibat adanya erupsi yang sangat besar. Kemudian menyebabkan kaldera tersebut terbentuk dan menggambarkan morfologi rekahan cincin dan menjadi pusat dari deposisi sedimen berikutnya. Kaldera merupakan kawah vulkanik gunung berapi yang memiliki ukuran yang sangat besar. Kaldera biasanya dikelilingi oleh sisi-sisi yang agak curam.
  • Sedimen subaerial, longsoran, dan debris fans terakumulasi di dalam permukaan dasar dan bagian tepi kaldera.
  • Pengisian sedimen danau terbentuk ketika erupsi dan vulkanisme aktif, sehingga sedimentasi yang dihasilkan lebih tinggi. Selama proses ini, dinding kaldera akan erosi. Hal ini menyebabkan danau menjadi lebih luas, sedangkan tepian danau dangkal. Setelah erupsi berhenti, maka endapan sedimen turbidit akan mendominasi proses sedimentasi. Sedimen turbidit merupakan sedimen yang dihasilakan dari endapan langsung dari arus turbid. Danau vulkanik sering kali disebut juga dengan danau kawah. Secara umum, danau vulkanik ini terdiri dari dua komponen utama, yaitu :
    • Crater rim : yaitu dinding kawah sebagai penutup danau.
    • Crater sediments : yaitu endapan sedimen hasil rombakan batuan sekitar sebagai dasar danau.
  • Danau vulkanik airnya bersifat menggenang tidak mengalir, hal ini disebabkan karena danau hanya membentuk kubangan saja.

Ciri-ciri Danau Vulkanik

Selain itu, berikut dipaparkan ciri-ciri yang dimiliki oleh danau vulkanik:

  • Keberadaannya di kawasan gunung berapi
    Ciri pertama dan paling utama dari danau vulkanik ialah keberadaannya di kawasan gunung berapi. Hal ini jelaslah dikarenakan asal usul proses terbentuknya danau vulkanik itu sendiri yang berasal dari aktivitas vulkanik gunung berapi. Biasanya danau vulkanik berada di bagian puncak dari gunung berapi.
  • Terbentuk pasca terjadi erupsi gunung berapi
    Sesuai dengan proses terbentuknya cekungan yang akan menjadi danau vulkanik terbentuk dari letusan atau erupsi gunung berapi. Sehingga danau vulkanik akan terbentuk jika sudah terjadi erupsi dari gunung berapi yang membuat kaldera gunung mengalami kekosongan akibat material gunung berapi yang sudah erupsi.
  • Airnya terisi secara alami
    Cekungan yang akan menjadi danau terisi air melalui proses alami dan bukan dari upaya manusia. Pengisian air ini berupa air hujan maupun mata air yang terdapat di daerah tersebut.
  • Terdapat kandungan belerang
    Gunung memiliki kandungan belerang, sehingga danau vulkanik yang memiliki keterkaitan erat dengan gunung maka air danaunya pun biasanya akan mengandung belerang.

Contoh Danau Vulkanik di Indonesia

Indonesia sejak jaman dahulu dikelilingi dengan sangat banyak gunung berapi yang menyebar dari Sabang hingga Merauke. Sehingga Indonesia memiliki danau vulkanik yang juga tersebar di berbagai wilayah Indonesia, beberapa diantaranya ialah sebagai berikut :

  • Danau Maninjau
    Danau Maninjau berada di Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat. Danau ini terbentuk akibat aktivitas erupsi vulkanik Gunung Sitinjau yang diprediksi terjadi 52.000 tahun yang lalu. Danau ini berada di ketinggian 461,5 meter di atas permukaan laut, dengan kedalaman danau mencapai 157 meter.
  • Danau Gunung Tujuh
    Danau ini terletak di Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi. Danau ini dinamai Danau Gunung Tujuh karena dikelilingi oleh tujuh puncak gunung yaitu Gunung Hulu Tebo, Gunung Hulu Sangir, Gunung Madura Besi, Gunung Lumut, Gunung Selasih, Gunung Jar Panggang, dan Gunung Tujuh itu sendiri. Kawasan Gunung Tujuh ini berada tepat di belakang Gunung Kerinci. Beberapa gunung memiliki sumber air yang menyebabkan danau ini tidak pernah mengering.
  • Danau Batur
    Danau Batur merupakan danau kawah yang berada di Kintamani, Kabupaten Bangli, Bali. Danau ini berada di dalam kaldera gunung berapi aktif yaitu Gunung Batur pada ketinggian 1.050 meter di atas permukaan laut. Di sekitar danau batur ini terdapat sumber air panas yang dihasilkan karena hubungan aktivitas gunung berapi.
  • Danau Kelimutu
    Danau Kelimutu terletak di Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur, tepatnya di Kabupaten Ende. Danau ini memiliki nama lain yaitu Danau Tiga Warna karena memiliki warna air yang berbeda beda yaitu merah, biru dan putih. Namun warna inipun berubah ubah seiring waktu.
  • Danau Segara Anak
    Danau ini terletak di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat pada ketinggian 2.000 meter di atas permukaan laut. Danau Segara Anak merupakan danau vulkanik yang terletak di kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani. Danau ini terbentuk akibat letusan dari Gunung Rinjani

Kesimpulan Pembahasan

Danau vulkanik merupakan danau alami yang terbentuk akibat terjadinya aktivitas letusan gunung berapi. Terdiri dari dua komponen utama yaitu Crater rim dan Crater sediments. Danau ini tersebar di berbagai daerah Indonesia karena Indonesia memiliki kekayaan alam berupa gunung berapi yang bahkan masih aktif hingga kini.

The post Danau Vulkanik: Pengertian – Ciri dan Contohnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>