digital marketing - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/digital-marketing Sat, 20 Jan 2024 06:40:09 +0000 id-ID hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.6.2 https://haloedukasi.com/wp-content/uploads/2019/11/halo-edukasi.ico digital marketing - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/digital-marketing 32 32 11 Tips Digital Marketing untuk UMKM https://haloedukasi.com/tips-digital-marketing Thu, 18 Jan 2024 00:25:14 +0000 https://haloedukasi.com/?p=47767 Memahami digital marketing memiliki peran yang sangat penting dalam era bisnis dan pemasaran yang semakin terdigitalisasi. Pemahaman tentang digital marketing dapat membantu Anda mengoptimalkan situs web Anda untuk meningkatkan visibilitas di mesin pencari (SEO), meningkatkan pengalaman pengguna, dan mengkonversi pengunjung menjadi pelanggan. Dengan pemahaman digital marketing, Anda dapat menggunakan alat analisis untuk mengukur kinerja kampanye […]

The post 11 Tips Digital Marketing untuk UMKM appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Memahami digital marketing memiliki peran yang sangat penting dalam era bisnis dan pemasaran yang semakin terdigitalisasi. Pemahaman tentang digital marketing dapat membantu Anda mengoptimalkan situs web Anda untuk meningkatkan visibilitas di mesin pencari (SEO), meningkatkan pengalaman pengguna, dan mengkonversi pengunjung menjadi pelanggan.

Dengan pemahaman digital marketing, Anda dapat menggunakan alat analisis untuk mengukur kinerja kampanye Anda. Ini memungkinkan evaluasi yang tepat, identifikasi area yang perlu ditingkatkan, dan pengambilan keputusan berdasarkan data.

Selain itu, Anda dapat mengelola anggaran pemasaran secara lebih efisien. Kampanye digital seringkali dapat memberikan pengukuran ROI (Return on Investment) yang lebih jelas dibandingkan dengan metode pemasaran tradisional.

Digital marketing memungkinkan bisnis untuk bersaing di tingkat global tanpa batasan geografis. Dengan strategi pemasaran digital yang tepat, Anda dapat menjangkau pasar internasional dan memperluas potensi pelanggan.

Tips digital marketing

1. Mempelajari Dasar Digital Marketing

Memahami dasar-dasar digital marketing merupakan langkah penting untuk meraih keberhasilan dalam berbagai strategi pemasaran online.  Digital marketing mencakup segala bentuk pemasaran yang melibatkan penggunaan perangkat digital atau saluran online.

Website merupakan landasan dari kehadiran digital bisnis Anda. Pahami cara merancang dan mengoptimalkan situs web agar mudah ditemukan oleh mesin pencari dan memberikan pengalaman pengguna yang baik.

SEO adalah teknik untuk meningkatkan visibilitas situs web Anda di mesin pencari. Pelajari tentang penggunaan kata kunci, optimasi konten, dan faktor-faktor lain yang mempengaruhi peringkat SEO.

Pelajari cara memanfaatkan media sosial untuk membangun kehadiran merek, berinteraksi dengan audiens, dan mempromosikan produk atau layanan Anda. Setiap platform memiliki karakteristik dan strategi pemasaran yang berbeda.

Email marketing melibatkan pengiriman pesan-pesan pemasaran ke pelanggan atau prospek melalui email. Pelajari cara membuat kampanye email yang efektif dan memahami pentingnya segmentasi audiens.

2. Mengenali Pasar dan Target Audiens

Mengenali pasar dengan melakukan analisis menyeluruh tentang industri di mana bisnis Anda beroperasi. Pahami trend, peluang, dan tantangan yang mungkin mempengaruhi strategi pemasaran. Kenali pesaing-pesaing Anda. Analisis kekuatan dan kelemahan mereka serta cara mereka berinteraksi dengan audiens dapat memberikan wawasan berharga.

Identifikasi kekuatan (Strengths), kelemahan (Weaknesses), peluang (Opportunities), dan ancaman (Threats) bisnis Anda. Ini membantu merumuskan strategi pemasaran yang efektif.Pelajari kebutuhan, keinginan, dan perilaku konsumen. Identifikasi masalah atau tantangan yang mungkin mereka hadapi dan bagaimana produk atau layanan Anda dapat memberikan solusi.

Mengenali target audiens dengan membuat persona pelanggan ideal yang mencakup informasi seperti usia, jenis kelamin, lokasi, pekerjaan, minat, dan masalah yang ingin dipecahkan. Manfaatkan data demografis untuk memahami karakteristik umum audiens Anda. Ini dapat melibatkan usia, pendapatan, pekerjaan, dan lainnya.

3. Memanfaatkan Sosial Media untuk Kesadaran Merek

Memanfaatkan media sosial untuk membangun brand awareness melibatkan serangkaian strategi yang dapat memaksimalkan potensi platform-platform tersebut. Strategi digital marketing yang dapat membantu Anda membangun brand awareness melalui sosial media dapat dilakukan dengan

memilih platform media sosial yang paling sesuai dengan karakteristik audiens target Anda. 

Produksi konten yang berkualitas tinggi dan menarik. Gunakan kombinasi teks, gambar, dan video untuk menciptakan variasi konten yang menarik perhatian.Media sosial sangat visual. Gunakan gambar dan grafis yang menarik untuk menonjolkan merek Anda dan membuat konten lebih berbagi.

Kembangkan dan gunakan hashtag yang unik dan relevan dengan merek Anda. Hashtag dapat membantu meningkatkan visibilitas dan membangun komunitas online.

Tetap konsisten dalam posting konten. Rencanakan jadwal posting yang teratur untuk menjaga kehadiran Anda di media sosial.Kerjasama dengan influencer dapat memberikan akses kepada audiens baru. Pilih influencer yang memiliki audiens yang sesuai dengan target Anda.

4. Membangun Keberhasilan Digital Marketing dengan Konten yang Berkualitas

Membangun keberhasilan digital marketing dengan konten berkualitas memainkan peran kunci dalam menarik dan mempertahankan perhatian audiens. Hal ini dapat dilakukan dengan penelitian kata kunci untuk memahami istilah dan topik yang relevan dengan audiens target Anda. Ini membantu meningkatkan visibilitas konten Anda di mesin pencari.

Optimalkan konten Anda untuk mesin pencari dengan memperhatikan faktor-faktor SEO seperti penggunaan kata kunci, struktur URL yang ramah mesin pencari, dan meta deskripsi yang menarik.

Visual yang menarik dapat meningkatkan daya tarik konten. Gunakan gambar, grafis, atau ilustrasi yang relevan dan berkualitas tinggi.

Tetap konsisten dalam jadwal posting. Ini membantu membangun kehadiran online yang teratur dan dapat diandalkan.Gunakan alat analisis untuk melacak kinerja konten Anda. Tinjau metrik seperti tingkat keterlibatan, waktu tinggal, dan konversi. Terapkan perbaikan berdasarkan hasil evaluasi tersebut.

5. Email Marketing sebagai Strategi Pemasaran Digital.

Email marketing adalah salah satu strategi digital marketing yang efektif untuk berkomunikasi dengan pelanggan, membangun hubungan, dan meningkatkan penjualan. Sebelum mengirimkan email, pahami dengan baik siapa target audiens Anda. Buatlah segmentasi berdasarkan karakteristik seperti demografi, perilaku pembelian, atau preferensi produk.

Pastikan konten email Anda relevan dengan kebutuhan dan keinginan pelanggan. Gunakan judul yang menarik, sertakan gambar atau video yang berkualitas, dan fokus pada memberikan nilai tambah.

Manfaatkan personalisasi untuk membuat pengalaman email lebih pribadi. Sertakan nama pelanggan, rekomendasi produk berdasarkan riwayat pembelian, atau penawaran spesial yang sesuai.

Pastikan desain email Anda responsif dan mudah dibaca di berbagai perangkat. Hindari menggunakan terlalu banyak teks, gunakan paragraf pendek, dan pilih font yang mudah dibaca.

6. Analisis dan Optimalkan Strategi Digital Marketing

Menganalisis dan mengoptimalkan strategi digital marketing adalah langkah penting untuk memastikan keberhasilan kampanye Anda. Pastikan Anda memiliki tujuan yang spesifik, terukur, dapat dicapai, relevan, dan berbatas waktu. 

Tujuan ini akan menjadi dasar untuk mengukur keberhasilan strategi Anda. Tinjau kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman yang mempengaruhi strategi digital marketing Anda. Ini membantu Anda memahami posisi bisnis Anda di pasar.

Perbarui dan perluas pemahaman Anda tentang target audiens. Tinjau data demografis, psikografis, dan perilaku untuk memastikan konten dan taktik pemasaran sesuai dengan kebutuhan mereka.

Tinjau performa konten digital Anda. Identifikasi jenis konten yang paling efektif (artikel, video, infografis) dan perbarui strategi konten Anda berdasarkan temuan tersebut.

7. Riset Kompetitor Digital Marketing

Melakukan riset kompetitor dalam digital marketing adalah langkah penting untuk memahami strategi pesaing Anda, mengidentifikasi peluang pasar, dan memperbaiki kampanye pemasaran Anda. 

Tentukan siapa pesaing utama Anda di ranah digital. Identifikasi pesaing yang memiliki audiens dan penawaran produk atau layanan yang serupa.Perbandingkan harga produk atau layanan pesaing dengan yang Anda tawarkan. 

Analisis apakah mereka memiliki penawaran khusus, diskon, atau paket bundling.Tinjau ulasan pelanggan di berbagai platform. Analisis apa yang pelanggan sukai dan tidak sukai dari pesaing. Gunakan umpan balik ini untuk memperbaiki produk atau layanan Anda.

8. Gunakan Strategi Digital Marketing Organik

Digital marketing secara organik merujuk pada upaya pemasaran yang dilakukan tanpa mengandalkan iklan berbayar. Ini mencakup berbagai strategi untuk meningkatkan visibilitas dan keterlibatan secara alami tanpa membayar biaya iklan. 

Fokus pada praktik SEO untuk meningkatkan peringkat situs web Anda di hasil mesin pencari. Ini mencakup penelitian kata kunci, pengoptimalan konten, pengaturan struktur URL, dan memastikan situs Anda ramah mesin pencari.

Buat blog dan hasilkan konten berkualitas yang relevan dengan bisnis Anda. Konten yang baik akan membantu meningkatkan visibilitas di mesin pencari dan menarik perhatian audiens Anda.

Gunakan media sosial untuk berinteraksi dengan audiens Anda secara langsung. Posting konten yang menarik, berpartisipasi dalam percakapan, dan membangun komunitas dapat meningkatkan keterlibatan secara organik.

9. Membentuk Tim Digital Marketing yang Berkompeten

Membentuk tim digital marketing yang berkompeten membutuhkan perencanaan yang matang, pemilihan anggota tim yang tepat, serta pengembangan keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan. 

Tentukan peran dan tanggung jawab untuk setiap anggota tim. Misalnya, mungkin Anda membutuhkan spesialis SEO, manajer media sosial, penulis konten, dan analis data.

Pilih anggota tim yang memiliki keterampilan dan pengalaman sesuai dengan peran yang diinginkan. Pastikan mereka memiliki pemahaman mendalam tentang industri dan target audiens Anda.

10. Berani Evaluasi Digital Marketing

Evaluasi digital marketing sangat penting untuk memastikan keberhasilan kampanye Anda dan memastikan bahwa upaya yang Anda lakukan sesuai dengan tujuan bisnis.

Identifikasi Key Performance Indicators (KPI) yang relevan dengan tujuan bisnis Anda. Ini bisa melibatkan tingkat konversi, pertumbuhan basis pelanggan, lalu lintas situs web, atau tingkat keterlibatan media sosial.

Tinjau performa konten digital Anda. Identifikasi jenis konten yang paling sukses, tingkat keterlibatan, dan apakah konten tersebut mencapai tujuan yang ditetapkan.

11. Mendalami Ilmu Digital Marketing

Mendalami ilmu digital marketing melibatkan pemahaman mendalam tentang berbagai aspek pemasaran digital, penggunaan alat dan platform yang relevan, serta kemampuan untuk mengintegrasikan strategi pemasaran secara efektif.

Pelajari konsep dasar digital marketing seperti SEO, SEM, media sosial, email marketing, content marketing, dan analisis data. Pahami bagaimana setiap elemen berkontribusi pada keseluruhan strategi pemasaran.

Memahami prinsip-prinsip User Experience (UX) dan User Interface (UI) design untuk memastikan pengalaman pengguna yang optimal di situs web atau aplikasi Anda.

Mendalami ilmu digital marketing memerlukan komitmen untuk belajar secara kontinu dan beradaptasi dengan perubahan tren industri. Melibatkan diri dalam proyek praktis dan eksperimen dapat memberikan pengalaman berharga dan memperdalam pemahaman Anda tentang strategi pemasaran digital.

Tips belajar digital marketing

Belajar digital marketing dapat menjadi perjalanan yang menarik dan bermanfaat. Berikut adalah beberapa tips untuk membantu Anda dalam proses belajar digital marketing:

1. Tetapkan Tujuan yang Jelas

Tentukan tujuan belajar Anda dalam digital marketing. Apakah Anda ingin meningkatkan pengetahuan SEO, memahami media sosial, atau menguasai analisis data? Menetapkan tujuan dapat membimbing perjalanan belajar Anda.

2. Pilih Spesialisasi yang Sesuai

Digital marketing mencakup berbagai bidang seperti SEO, SEM, media sosial, email marketing, dan lainnya. Pilih spesialisasi yang sesuai dengan minat dan tujuan karir Anda.

3. Ikuti Kursus Online atau Pelatihan

Ada banyak kursus online dan platform pelatihan yang menawarkan materi digital marketing. Pilih kursus yang sesuai dengan tingkat pemula hingga lanjutan, dan yang diberikan oleh instruktur terkemuka.

4. Praktek dengan Proyek Nyata

Terapkan pengetahuan yang Anda pelajari dengan membuat proyek nyata. Misalnya, buat blog pribadi, kelola kampanye media sosial, atau optimalkan situs web untuk SEO. Praktek langsung dapat memperdalam pemahaman Anda.

5. Bergabung dalam Komunitas Digital Marketing

Bergabung dengan komunitas online seperti forum atau grup media sosial yang fokus pada digital marketing. Ini dapat memberikan peluang untuk bertukar pengalaman, mendapatkan wawasan, dan membangun jaringan.

6. Baca Materi dan Tren Terkini

Tetapkan diri Anda terupdate dengan membaca blog, artikel, dan buku tentang digital marketing. Ikuti sumber daya terkemuka dalam industri dan pelajari tren terbaru.

7. Gunakan Alat Digital Marketing

Manfaatkan alat-alat digital marketing seperti Google Analytics, SEMrush, Hootsuite, dan lainnya. Praktek menggunakan alat ini akan membantu Anda memahami aplikasi praktis dari pengetahuan yang Anda peroleh.

8. Pelajari dari Studi Kasus dan Keberhasilan Lain

Analisis studi kasus digital marketing dari perusahaan atau profesional yang sukses. Pahami strategi mereka, taktik yang digunakan, dan pelajaran yang dapat diambil.

9. Network dengan Profesional Digital Marketing

Hadiri acara industri, seminar, atau webinar untuk berkenalan dengan profesional digital marketing. Membangun jaringan dapat membuka peluang kolaborasi dan pembelajaran.

The post 11 Tips Digital Marketing untuk UMKM appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Niche Market: Pengertian – Manfaat dan Contohnya https://haloedukasi.com/niche-market Wed, 20 Jul 2022 02:34:01 +0000 https://haloedukasi.com/?p=37099 Banyak strategi yang bisa dilakukan oleh sebuah brand atau perusahaan untuk meningkatkan angka penjualan produknya, salah satu yang paling mudah adalah dengan menargetkan pasar yang lebih spesifik. Entah dikelompokkan berdasarkan dengan jumlah pendapatan, umur, gender ataupun segmentasi lainnya. Hal tersebut dinilai lebih efektif karena perusahaan bisa dengan mudah mewujudkan berbagai bentuk kebutuhan dan keinginan dari […]

The post Niche Market: Pengertian – Manfaat dan Contohnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Banyak strategi yang bisa dilakukan oleh sebuah brand atau perusahaan untuk meningkatkan angka penjualan produknya, salah satu yang paling mudah adalah dengan menargetkan pasar yang lebih spesifik. Entah dikelompokkan berdasarkan dengan jumlah pendapatan, umur, gender ataupun segmentasi lainnya.

Hal tersebut dinilai lebih efektif karena perusahaan bisa dengan mudah mewujudkan berbagai bentuk kebutuhan dan keinginan dari konsumen tanpa harus melakukan riset yang meluas. Produk yang diproduksi oleh perusahaan pun akan lebih sesuai dengan harapan konsumen.

Hanya beberapa kategori saja yang sifatnya merinci dan secara spesifik mewakili kebutuhan dan keinginan konsumen. Pasar yang menargetkan secara spesifik konsumennya seperti ini seringkali disebut sebagai pasar niche atau niche market.

Pengertian Niche Market

Niche market merupakan target pasar yang sifatnya lebih spesifik. Target pasar yang seperti ini digunakan untuk membantu perusahaan agar lebih bisa bekerja secara efektif dan efisien. Dengan penetapan target pasar yang lebih khusus dan spesifik akan lebih memudahkan pihak perusahaan untuk bisa membuat produk yang mewakili keinginan dan kebutuhan konsumen.

Terlebih target pasar atau konsumen mereka sudah kecil, tidak menutup kemungkinan perusahaan bisa membuat produk yang akan sangat diincar oleh konsumen. Namun, erusahaan harus menentukan prioritas pasarnya, apakah produk mereka ditujukan untuk kelompok masyarakat kalangan menengah, ke bawah, atau kalangan yang atas.

Sebelum nantinya kelompok tersebut dibagi dan dikelompokkan lagi secara khusus, entah sesuai dengan tingkat kebutuhan, angka konsumsi, jumlah pendapatan dan bidang lainnya.

Hal itulah yang membantu perusahaan membuat produk yang tepat sasaran.

Manfaat Niche Market

Selain membantu perusahaan dalam membuat produk yang mewakili setiap keinginan dan kebutuhan konsumen, nyatanya niche market memiliki beberapa manfaat lain. Berikut manfaat niche market yang perlu diketahui.

  • Memiliki Tujuan yang Jelas

Hal ini karena didukung dengan target dan segmentasi konsumennya yang jelas, semakin mempermudah perusahaan dalam menjangkau setiap detail dari kebutuhan dan keinginan produk dari konsumen.

Bahkan tidak hanya itu, dengan target konsumen atau pasar yang terbilang kecil karena sifatnya khusus ini akan berdampak pula pada fokus perusahaan dalam meningkatkan setiap produknya.

Perusahaan hanya perlu fokus pada peningkatan kualitas dari produk serta pelayanan setelah dirasa berhasil untuk melakukan riset dan mengidentifikasi kebutuhan serta keinginan dari konsumen.

  • Meningkatkan Jumlah Penjualan

Hal ini tidak lain karena produk yang dipasarkan memiliki kualitas yang sesuai dengan tingkat kebutuhan dan keinginan konsumen, sehingga akan sangat mudah saja bagi konsumen untuk akhirnya memutuskan membeli produk.

  • Persaingan Tidak Terlalu Ketat

Segmentasi terhadap konsumen ataupun pasar yang lebih spesifik membantu perusahaan terhindar dari persaingan dagang yang cukup ketat.

Karena target konsumennya menjadi lebih sedikit, sehingga saingan dagang terkait produk pun tidak akan terlalu banyak, mungkin hanya ada satu dua perusahaan saja yang bergerak dibidang produk yang sama.

Hal tersebut berbeda ketika jangkauan pasarnya lebih luas, karena itu akan meningkatkan peluang banyaknya perusahaan yang akan bersaing untuk bisa meraih konsumennya dan meningkatkan penjualan produknya.

Cara Menentukan Niche Market

Adapun beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menentukan niche market sebelum diterapkan.

  • Mencari Niche Market yang Sesuai

Tentunya hal pernah yang harus dilakukan adalah mencari niche market yang sesuai dengan konteks produk dan tujuan dari perusahaan. Hal inilah yang nantinya akan membawa perusahaan untuk menemukan kata kunci lainnya yang berkaitan dengan konteks produknya.

Niche market ini bisa dicari dan diidentifikasi melalui sambungan internet dengan mencari kata kunci produk apda mesin pencari google atau mencarinya melalui proses pengumpulan data dengan riset atau penelitian.

  • Melakukan Riset

Riset inilah yang nantinya mendukung data data, informasi ataupun opini yang sebelumnya telah disusun oleh perusahaan.

Riset data ini bisa berkaitan dengan tingkat kompetisi produk di pasaran, seberapa tingginya antusias konsumen terhadap produk tersebut, dan data data penunjang lainnya.

Data dan informasi tersebutlah yang nantinya mempermudah perusahaan dalam membentuk produknya sesuai dengan keinginan dan kebutuhan target konsumennya.

  • Melakukan Tes Pasar

Tahapan terakhir yang bisa dilakukan oleh perusahaan adalah meluncurkan produknya sehingga nantinya mereka bisa mengetahui tingkat antusias konsumen terkait produk tersebut dan bagaimana feedback yang diberikan terhadap produk tersebut.

Data dan informasi yang berkaitan dengan ini nantinya bisa dilakukan sebagai bahan evaluasi dan mengembangkan produk untuk bisa nantinya sesuai dengan kebutuhan dan keinginan konsumen.

Contoh Niche Market

Sesuai dengan pemaparan di atas bahwa produk yang dipasarkan nantinya haruslah memiliki target konsumennya yang tepat atau bisa dibilang yang sesuai dengan konteks atau hanya sekedar memiliki keterkaitan dengan produk, seperti:

  • Produk yang berkaitan dengan makanan binatang, peralatan, perawatan dan detail kebutuhan binatang lainnya haruslah ditujukan secara spesifik pada para pemilik binatang. Namun, hal tersebut masih bisa kembali dispesifikasikan kembali berdasarkan jenis binatangnya.
  • Produk yang berkaitan dengan alat rekam video, alat rekam audio, lighting, stabilizer dan keperluan shoot lainnya, tentunya sangat cocok apabila ditujukan pada para content creator yang seringkali memproduksi konten konten menarik di media sosialnya.

The post Niche Market: Pengertian – Manfaat dan Contohnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Perbedaan Digital Marketing dan Social Media Marketing https://haloedukasi.com/perbedaan-digital-marketing-dan-social-media-marketing Sat, 19 Mar 2022 15:04:17 +0000 https://haloedukasi.com/?p=32801 Perkembangan teknologi yang semakin maju seperti saat ini membuat banyak orang mulai berpikir tentang bagaimana cara memanfaatkannya. Salah satu bentuk pemanfaatannya adalah penggunaan sosial media dalam kehidupan sehari-hari. Sebagai pelaku bisnis yang memanfaatkan media sosial sebagai sarana pemasaran dan promosi tentu sudah tidak asing dengan istilah digital marketing dan social media marketing. Sekilas keduanya memiliki […]

The post Perbedaan Digital Marketing dan Social Media Marketing appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Perkembangan teknologi yang semakin maju seperti saat ini membuat banyak orang mulai berpikir tentang bagaimana cara memanfaatkannya. Salah satu bentuk pemanfaatannya adalah penggunaan sosial media dalam kehidupan sehari-hari.

Sebagai pelaku bisnis yang memanfaatkan media sosial sebagai sarana pemasaran dan promosi tentu sudah tidak asing dengan istilah digital marketing dan social media marketing. Sekilas keduanya memiliki arti yang sama, namun pada kenyataannya tidaklah sama.

Lalu apa perbedaan dari digital marketing dan social media marketing? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, mari simak penjelasannya di bawah ini!

Digital Marketing

Pekerjaan sebagai digital marketing tidak dapat terlepas dari pemanfaatan internet sebagai media utamanya. Selain itu, digital marketing juga membutuhkan perangkat digital seperti leptop, tablet, perangkat komputer dan juga telpon pintar.

Dapat diartikan bahwa digital marketing merupakan salah satu teknik berbisnis dalam melakukan promosi terhadap produk barang dan jasa dengan memanfaatkan segala perangkat digital yang ada.

Komponen dari digital marketing yang masuk sebagai internet marketing yakni web, search engine marketing (SEO dan iklan pay-per-click), Google Play dan Apple Store (mobile marketer), sosial media, dan iklan banner online.

Ternyata digital marketing tidak hanya berhubungan dengan perangkat digital yang tersambung oleh internet saja, namun juga non-digital seperti televisi, radio, SMS, dan papan billboard digital.

Kendati demikan, penggunaan perangkat non-digital ini mungkin lebih sedikit daripada perangkat internet, akan tetapi perangkat ini masih dapat dimanfaatkan.

Keberadaan digital marketing sangat bermanfaat bagi pelaku usaha bisnis atau perusahaan yang ingin mempromosikan produk dan jasanya.

Media sosial menjadi salah satu alat digital marketing, akan tetapi menjalankan strategi media sosial bukan berarti seseorang telah terjun ke digital marketing.

Alasan mengapa digital marketing sangat penting bagi sebuah bisnis:

  • Menjangkau Target Audience Dengan Mudah

Saat ini sebagian besar target pelanggan dapat dengan mudah dijangkau secara daring menggunakan media sosial ataupun kontak pribadi. Dengan latar belakang demikian, tentu promosi suatu produk atau jasa menjadi lebih mudah melalui sosial media.

  • Mempercepat Laju Pertumbuhan Bisnis

Saluran digital mempermudah percepatan perkembangan bisnis sebab tidak hanya menggunakan perangkat non-digital saja, namun juga perangkat digital seperti sosial media dan search engine.

  • Mempermudah Melakukan Evaluasi Strategi

Sebuah usaha bisnis dapat dengan mudah memonitor secara langsung banyaknya masa yang dijangku, durasi baca atau menonton konten, dan presentase konversi yang dihasilkan untuk sebuah konten.

  • Mengurai Biaya Pemasaran

Jika dibandingkan dengan metode pemasaran yang dilakukan secara konvensional, biaya yang diperlukan untuk digital marketing tentu lebih terjangkau bahkan lebih efisien.

  • Menciptakan Citra Bisnis di Dunia Digital

Tidak sedikit perusahaan yang menggunakan digital marketing sebagai metode membangun karakter atau citra perusahaan. Tujuannya agar lebih memanusiakan perusahaan agar pelanggan menjadi tertarik.

Social Media Marketing

Social media marketing adalah cara memasarkan sebuah produk atau layanan melalui berbagai saluran media sosial. Seperti yang kita ketahui, media sosial merupakan platform yang terhubung oleh intenet dan seiring berjalannya waktu semakin banyak orang yang menggunakannya.

Ada beragam media sosial yang sangat populer dan banyak digunakan oleh pengguna perangkat digital, misal Facebook, Twitter, Instagram, TikTok, dan lain sebagainya.

Dengan adanya media sosial tersebut sosial media marketing akan terfokus pada interaksi pengguna, pertukaran informasi, dan pembentukan suatu komunitas yang serupa.

Terdapat dua cara untuk menjalankan strategi social media marketing:

  • Pertama, mengelola media sosial itu sendiri. Mulai dari menentukan konten yang akan dibuat, menjadwalkan posting, menggaet banyak pengikut di media sosial, dan lain sebagainya.
  • Kedua, memanfaatkan dengan sebaik mungkin iklan-iklan yang ada di Facebook, Twitter Ads, dan endorsement.

Alasan mengapa social media marketing sangat penting:

  • Meningkatkan Brand Awareness

Perlu diketahui jika sebuah produk akan semakin mendapat pengakuan dari pelanggan apabila diunggah di media sosial secara terus-menerus. Hal ini disebabkan masyarakat mulai menaruh perhatian pada suatu produk. Ditambah, media sosial merupakan platform yang banyak dikonsumsi oleh orang-orang.

  • Memperoleh Feedback Produk dan Strategi Pemasaran

Jika telah mendapat pengakuan, dapat dilihat bagaimana feedback yang diperoleh dari pelanggan. Interaksi tersebut dapat berupa mengikuti akun, memberikan ‘like’, hingga menulis di kolom komentar.

  • Mempelajari Kompetitor

Mengetahui kelebihan dan kekurangan yang dimiliki kompetitor jauh lebih mudah menggunakan sosial media. Hal ini disebabkan karena social media marketing mulai banyak digunakan oleh perusahaan-perusahaan untuk memasarkan produknya.

Kesimpulan

Berdasarkan penjelasan di atas, dapat diketahui jika social media marketing adalah bagian dari digital marketing. Hal ini disebabkan karena digital marketing tidak hanya mengenai kegiatan pemasaran yang dilakukan secara online saja, tetapi juga kegiatan pemasaran yang dilakukan secara offline.

Lainnya halnya dengan social media marketing yang hanya dapat dijalankan secara online saja sebab cara kerjanya membutuhkan jaringan internet agar dapat menjangkau para audiens.

Selain itu fokus untuk digital marketing jauh lebih kompleks dibandingkan dengan social media marketing. Pada digital marketing harus melakukan analisa untuk menentukan saluran mana yang akan digunakan, dan tentu saja setiap saluran yang ada memerlukan jenis konten yang berbeda-beda antara satu dan lainnya.

Sedangkan social media marketing lebih terfokus kepada melakukan analisa dan konten yang akan ditampilkan, waktu posting, hingga biaya iklan yang dibutuhkan.

The post Perbedaan Digital Marketing dan Social Media Marketing appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
5 Elemen yang Membangun Strategi Produk yang Perlu Diketahui https://haloedukasi.com/elemen-yang-membangun-strategi-produk Tue, 01 Mar 2022 02:41:16 +0000 https://haloedukasi.com/?p=31755 Perusahaan tentunya menginginkan tingkat penjualan akan produk mereka meningkat dari waktu ke waktu, sehingga bisa mendapatkan untung. Oleh karenanya untuk bisa mencapai tujuan tersebut, suatu perusahaan harus menetapkan hal yang dinamakan sebagai strategi produk. Di mana pihak perusahaan tentunya harus pandai untuk menerapkan strategi produk yang sesuai dengan karakteristik produknya itu sendiri. Sehingga nantinya strategi […]

The post 5 Elemen yang Membangun Strategi Produk yang Perlu Diketahui appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Perusahaan tentunya menginginkan tingkat penjualan akan produk mereka meningkat dari waktu ke waktu, sehingga bisa mendapatkan untung. Oleh karenanya untuk bisa mencapai tujuan tersebut, suatu perusahaan harus menetapkan hal yang dinamakan sebagai strategi produk.

Di mana pihak perusahaan tentunya harus pandai untuk menerapkan strategi produk yang sesuai dengan karakteristik produknya itu sendiri. Sehingga nantinya strategi yang dibuat bisa berjalan efektif dan efisien sesuai dengan perencanaan.

Bisa dibilang strategi produk memiliki peranan yang sangat penting bagi perusahaan, karena dampaknya yang langsung pada jumlah peningkatan penjualannya ke khalayak umum. Lalu apa saja sih elemen penting yang mendorong terbangunnya strategi dari suatu produk?

Berikut merupakan pemaparan mengenai elemen penting yang berpengaruh dalam pembangunan strategi produk yang perlu diketahui.

Sasaran Pasar

Sasaran pasar merupakan hal dasar yang perlu untuk diperhatikan oleh suatu perusahaan. Karena hal ini juga sangat mempengaruhi karakteristik dan keunggulan yang nantinya akan diciptakan di produk itu sendiri.

Tidak hanya itu dengan ditetapkannya sasaran pasar dengan lebih detail, tentunya produk yang akan diperjualbelikan akan lebih mudah untuk meraih konsumennya. Terlebih jika produk tersebut belum diproduksi, pihak marketing ataupun perusahaannya telah melakukan riset juga terhadap tingkat kebutuhan konsumennya.

Sehingga bisa dibilang akan sangat mudah untuk meraih konsumen. Lebih spesifik sasaran pasar yang dibuat, akan semakin detail pula rancangan dan persiapan dari pemasaran produknya. Sedangkan semakin luasnya sasaran pasar, akan semakin luas pula target konsumen yang harus dituju.

Metode Penetapan Harga

Dengan semua data ataupun informasi yang didapatkan saat menentukan sasaran pasar tersebut, pihak perusahaan bisa memutuskan akan dijual dengan harga berapa untuk produk tersebut, yang mana hal itu disesuaikan dengan tingkat kebutuhan konsumennya, tingkat fitur yang nantinya akan dihadirkan, segmentasi konsumen yang bagaimana yang akan diraih dan lain sebagainya.

Biasanya apabila produk diperuntukan untuk konsumen yang lebih mengedepankan tingkat harganya yang lumayan rendah, perusahaan tentunya akan meminimalkan kualitas produknya, atau bisa dibilang pihak perusahaan akan melakukan produksi secara massal.

Sehingga nantinya biaya produksi yang dibutuhkan lebih bisa ditekan adanya. Berbeda lagi jika perusahaan lebih condong untuk meraih konsumen yang lebih berorientasi pada kualitas produk, tentunya pihak perusahaan akan lebih memaksimalkan setiap kualitas dari fitur produk yang dibuat. Walaupun itu nantinya juga sebanding dengan harga produk yang ditawarkan.

Proposi Nilai

Tentunya sudah tidak bisa dipungkiri lagi sebelum menciptakan suatu produk tentunya perusahaan akan melakukan riset terlebih dahulu dengan memperhatikan tingkat kebutuhan konsumen akan suatu produk, fitur serta keunggulan apa yang memang sedang dibutuhkan oleh konsumen dan lain sebagainya.

Semua data dan informasi yang berkaitan dengan hal itu lah yang nantinya akan dipertimbangkan oleh pihak perusahaan untuk bisa menciptakan suatu produk yang memang dibutuhkan oleh pelanggan, tentunya dengan tingkat kelebihan dan fitur yang diinginkan oleh konsumen.

Apabila hal ini bisa dikelola dengan baik, akan sangat memungkinkan untuk membuat perusahaan untung.

Produk yang Berorientasi Pada Tujuan

Hal ini tentunya sangat penting untuk selalu diperhatikan, ketika suatu perusahaan sudah mengetahui tujuan produk mereka secara mendetail, tentunya akan sangat memudahkan mereka untuk menerapkan strategi produk yang telah dipersiapkan.

Lebih tepatnya, ketika kita tahu apa tujuannya, pasti kita lebih tahu tentang apa yang harus dilakukan untuk mencapai tujuan tersebut.

Melakukan Inisiatif

Selain melakukan riset, penelitian, dan lain sebagainya sebagaimana hal yang memang perlu untuk diperhatikan tahapnya. Pihak perusahaan juga perlu untuk mengambil sebuah langkah yang bisa dibilang sangat inisiatif.

Baik hal tersebut contohnya dengan melakukan strategi yang berkaitan dengan peningkatan loyalitas konsumen, melakukan riset lebih mendalam mengenai media apa yang memang dirasa lebih sesuai dengan produk, dan lain sebagainya.

Yang bisa dibilang hal lainnya yang tak banyak perusahaan perhatikan. Hal itu bisa menjadi sebuah celah atau peluang untuk perusahaan mengambil hati konsumen.

The post 5 Elemen yang Membangun Strategi Produk yang Perlu Diketahui appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
10 Manfaat Digital Marketing dalam Bisnis yang Tak Terduga https://haloedukasi.com/manfaat-digital-marketing-dalam-bisnis Tue, 14 Sep 2021 04:20:05 +0000 https://haloedukasi.com/?p=26907 Mungkin tidak mengherankan bahwa pasar menjadi semakin digital karena teknologi terus berkembang. Manfaat pemasaran digital menjadi lebih umum setiap hari. Semakin banyak konsumen yang meneliti dan membeli produk secara online. 1. Biaya rendah Biaya pemasaran dan periklanan adalah salah satu beban keuangan terbesar yang harus ditanggung bisnis. Sementara bisnis besar mungkin tidak terlalu kesulitan membagikan […]

The post 10 Manfaat Digital Marketing dalam Bisnis yang Tak Terduga appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Mungkin tidak mengherankan bahwa pasar menjadi semakin digital karena teknologi terus berkembang.

Manfaat pemasaran digital menjadi lebih umum setiap hari. Semakin banyak konsumen yang meneliti dan membeli produk secara online.

1. Biaya rendah

Biaya pemasaran dan periklanan adalah salah satu beban keuangan terbesar yang harus ditanggung bisnis. Sementara bisnis besar mungkin tidak terlalu kesulitan membagikan jutaan dolar untuk pemasaran dan periklanan, untuk bisnis kecil, ini mungkin mustahil atau mimpi buruk yang tak tertahankan.

Pemasaran melalui platform digital menawarkan alternatif yang lebih terjangkau daripada metode tradisional. Mereka menciptakan dampak sebanyak namun dengan biaya yang lebih murah.

2. Pengembalian investasi yang besar

Tidak ada yang lebih penting bagi bisnis daripada pengembalian investasi yang dihasilkannya. Pemasaran digital menawarkan pengembalian besar atas investasi kecil. Pemasaran email atau menjalankan kampanye iklan di platform media sosial sedikit memakan biaya jika dibandingkan dengan teknik pemasaran tradisional.

3. Mudah diukur

Keberhasilan atau sebaliknya dari kampanye digital dapat dengan mudah dipastikan. Dibandingkan dengan metode tradisional di mana harus menunggu berminggu-minggu atau berbulan-bulan untuk mengevaluasi kebenaran kampanye, dengan kampanye digital kamu dapat segera mengetahui bagaimana kinerja sebuah iklan.

Perangkat lunak pemasaran email memungkinkan pengguna untuk melacak kinerja email mereka, juga dapat mengetahui berapa banyak yang dikirim, berapa banyak yang dibaca, dan mempelajari semua tentang tingkat konversi mereka. Google Analytics adalah alat yang sangat efektif untuk mengukur tujuan tertentu yang ingin dicapai pada sebuah situs web atau blog.

Manajer Google AdWords memungkinkan pengguna untuk memantau kinerja iklan mereka di pencarian Google, mereka dapat mengetahui berapa banyak orang yang melihat iklan mereka dan mempelajari semua tentang rasio konversi mereka.

4. Mudah untuk menyesuaikan

Pengetahuan tentang kinerja iklan akan menginformasikan bisnis tentang cara melanjutkan. Untuk kampanye iklan yang berkinerja baik, mudah untuk berinvestasi lebih banyak di dalamnya hanya dengan satu klik.

Namun untuk iklan yang tidak ditayangkan seperti yang diharapkan, dapat disesuaikan atau dihentikan sama sekali dengan mudah.

Dalam pemasaran tradisional, ini lebih kaku karena segunung dokumen harus ditandatangani dan dalam banyak kasus, perjanjian ini bersifat jangka panjang atau menengah. Jadi, meskipun kampanye tidak berjalan seperti yang diharapkan, pelanggan masih harus menunggu berakhirnya periode yang disepakati.

5. Pengembangan merek

Bisnis dapat menggunakan platform digital mereka untuk membangun merek dan reputasi perusahaan mereka. Situs web yang dikembangkan dengan baik, blog yang menampilkan artikel berkualitas dan bermanfaat, pun begitu juga saluran media sosial yang sangat interaktif adalah beberapa cara agar bisnis dapat membangun mereknya.

6. Mudah untuk dibagikan:

Sebagian besar saluran pemasaran digital memiliki kemampuan berbagi yang memungkinkan kampanye dan artikel dibagikan dengan banyak pengikut. Hal tersebut membantu menciptakan efek pengganda dan memiliki kapasitas untuk sangat meningkatkan hasil penjualan.

7. Penargetan yang tepat

Cara pemasaran tradisional menggunakan metode langsung dan pengharapan kepada konsumen, di mana sebuah iklan berjalan di atas platform dengan jangkauan substansial dengan harapan bahwa beberapa orang yang menyukai apa yang mereka lihat, dengar, atau baca akan melakukan pendekatan positif.

Pemasaran melalui platform digital, di sisi lain, memungkinkan kampanye bertarget di mana iklan disajikan kepada pelanggan berdasarkan preferensi atau tindakan awal mereka. Misalnya, email transaksional (email konfirmasi pesanan, tanda terima, reset kata sandi) yang hanya akan dikirim ke pelanggan setelah transaksi yang dilakjukan oleh pelanggan.

Dengan kata lain, pelanggan hanya mendapatkan apa yang mereka minta.

Platform media sosial biasanya memiliki algoritma yang sangat cerdas yang mempelajari dan menyusun preferensi pengguna. Sehingga kampanye iklan tertentu hanya ditampilkan kepada pengguna dengan firasat tertentu.

Hal ini membantu untuk meningkatkan kemungkinan penjualan serta lebih lanjut mengurangi biaya pemasaran.

8. Global

Dunia, kata mereka, telah berubah menjadi desa global. Ini telah dimungkinkan melalui digitalisasi. Pemasaran digital memungkinkan kampanye iklan terlihat di bagian mana pun di dunia.

Hal ini memberikan kesempatan langka bagi perusahaan rintisan kecil untuk go global melalui eksposur besar yang disediakan. Internet penuh dengan kisah-kisah start-up yang menjadi sangat sukses dalam waktu singkat karena peluang yang tercipta berkat sifat pemasaran global melalui platform digital.

9. Segmentasi

Pemasaran melalui platform digital tidak hanya memungkinkan kampanye untuk ditargetkan pada pelanggan tertentu, tetapi juga memungkinkan untuk segmentasi pelanggan. Segmentasi adalah proses di mana kelompok pelanggan besar dipecah lagi menjadi kelompok pelanggan yang lebih kecil menurut klasifikasi tertentu.

Segmentasi meningkatkan peluang penjualan, serta mengurangi biaya. Ambil contoh, sebuah toko e-commerce yang meluncurkan penawaran baru untuk pakaian wanita.

Menggunakan platform digital, menawarkan, misalnya, solusi pemasaran email, memungkinkan bisnis mengirim email ke wanita saja. Dan jika penawaran hanya tersedia di wilayah tertentu, hanya penduduk wilayah tertentu yang akan mendapatkan email.

Agar segmentasi bekerja secara efektif, informasi yang memadai harus dikumpulkan dari pelanggan.

10. Keterlibatan yang lebih besar

Dunia maya semakin berkembang dari hari ke hari, dan produk atau layanan apa pun yang ditawarkan oleh bisnis kamu. Kemungkinan besar juga ditawarkan oleh ribuan bisnis lain. Rasio pentalan rata-rata di situs web meningkat dan rentang perhatian pengunjung menurun.

Ketika pengunjung situs web tidak segera menemukan apa yang mereka cari, mereka pergi mencari alternatif.

Kunci untuk tetap relevan dan mempertahankan pelanggan di dunia bisnis yang sangat kompetitif ini adalah memastikan keterlibatan berkelanjutan dengan audiens kamu. Pemasaran yang efektif memungkinkan bisnis untuk tetap kompetitif dan relevan dengan melibatkan pelanggan melalui saluran media digital yang berbeda.

Platform ini memungkinkan bisnis untuk menjawab pertanyaan pelanggan, mengurangi kesalahpahaman, dan bahkan menghasilkan penjualan. Ini dapat dicapai melalui posting blog, buletin, pertunjukan, promosi, dan penawaran khusus yang bermanfaat secara teratur.

Idenya adalah untuk mempertahankan perhatian pelanggan selama mungkin sambil membangun reputasi yang kredibel.

The post 10 Manfaat Digital Marketing dalam Bisnis yang Tak Terduga appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Digital Marketing: Pengertian, Manfaat dan Strateginya https://haloedukasi.com/digital-marketing Fri, 22 Jan 2021 01:29:16 +0000 https://haloedukasi.com/?p=19860 Pengertian Digital Marketing Selama ini sering kita jumpai digital campaign yang digunakan oleh para pelaku usaha baik itu perusahaan skala kecil ataupun perusahaan skala besar. Digital campaign sering kita lihat melalui media sosial maupun website perusahaan. Belakangan ini pelaku usaha banyak memanfaatkan media sosial ataupun website sebagai  alat untuk memasarkan produk-produknya. Alat tersebut dinamakan digital […]

The post Digital Marketing: Pengertian, Manfaat dan Strateginya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Pengertian Digital Marketing

Selama ini sering kita jumpai digital campaign yang digunakan oleh para pelaku usaha baik itu perusahaan skala kecil ataupun perusahaan skala besar. Digital campaign sering kita lihat melalui media sosial maupun website perusahaan.

Belakangan ini pelaku usaha banyak memanfaatkan media sosial ataupun website sebagai  alat untuk memasarkan produk-produknya. Alat tersebut dinamakan digital marketing. 

Secara umum, digital marketing merupakan program pemasaran produk atau brand suatu perusahaan yang di lakukan secara online dengan menggunakan berbagai media digital yang ada.

Seiring dengan perkembangan teknologi, dunia bisnis di indonesia semakin bervariasi. Hal itu disebabkan karena adanya bantuan digital marketing yang dapat mendongkrak penjualan produk atau brand maupun jasa perusahaan.

Berikut ini beberapa pengertian digital marketing menurut para ahli yang dapat dijelaskan sebagai berikut:

  • Menurut Josua Tarign dan Ridwan Sanjaya, Digital Marketing merupakan alat pemasaran yang digunakan dalam mempromosikan produk atau brand maupun jasa melalui berbagai media informasi seperti contoh situs pribadi/perusahaan, e-mail marketing, dan grup media sosial.
  • Menurut Burrow & Kleindl, Digital Marketing merupakan suatu media yang dapat digunakan sebagai alat perencanaan bisnis seperti ide bisnis, modal bisnis, strategi bisnis, digital campaign & distribution.
  • Menurut Struggles dan Heidrick, Digital Marketing merupakan media pemasaran yang tidak secara langsung dilakukan campaign atau kampanye online, melainkan secara bertahap akan tetapi sangat berpengaruh terhadap keberhasilan suatu pemasaran.

Fungsi Digital Marketing

Dalam memasarkan produk Digital Marketing salah satu media yang sangat berperan dalam perkembangan suatu bisnis karena berfungsi sebagai :

  • Mempercepat untuk menarik calon konsumen ataupun pelanggan
  • Sebagai alat praktik pemasaran yang canggih, otomatis dan tersebar luas
  • Memiliki jaringan campaign yang fleksibel dan berbagai jurus
  • Sebagai media untuk mendapatkan audiens yang lebih banyak
  • Sebagai sarana komunikasi yang efisien dengan calon konsumen
  • Untuk mempermudah para pelaku usaha dalam membuat konten pemasaran
  • Memberikan instrumen terhadap perusahaan dalam memperkenalkan merek atau brandnya.
  • Menjadikan nama suatu perusahaan terkenal dengan adanya digital
  • Mempermudah para pebisnis dalam menjual produk atau jasa
  • Mempermudah seseorang untuk mendapatkan penghasilan dengan cara berbisnis online

Manfaat Digital Marketing

Kegunaan digital marketing sangat mendukung dan bermanfaat bagi perusahaan dalam merencanakan strategi penjualan. Adapun manfaat-manfaat digital marketing bagi suatu perusahaan yaitu:

  • Dapat membangun suatu merek atau nama brand yang dikelola oleh suatu perusahaan
  • Memudahkan dalam mengevaluasi strategi pemasaran bisnis
  • Menciptakan jangkauan pangsa pasar yang lebih luas
  • Dapat mempercepat dalam mempublikasikan brand suatu perusahaan
  • Menghemat beban promosi dan lebih efektif
  • Meningkatkan daya tarik audiens atau calon konsumen terhadap produk
  • Meningkatkan penjualan produk perusahaan
  • Meningkatkan traffic pemasaran poduk dan keunggulan suatu merek
  • Membantu untuk bersaing dengan perusahaan ternama
  • Memudahkan dalam melihat perubahan dan perkembangan bisnis

Kategori Digital Marketing

Berdasarkan konten yang dipublikasikan di website maupun sosial media, maka digital marketing terdiri dari tiga kategori sebagai berikut:

  • Content Writer

Saat ini pemasaran digital sudah menjadi trend di dunia bisnis. Banyak jenis pemasaran yang mereka gunakan, perusahaan lebih memilih jenis pemasaran yang modern dan kreatif agar tampilannya lebih menarik.

Perusahaan juga mengikuti tren masa kini demi meningkatkan profibilitasnya. Perusahaan menyediakan berbagai jenis konten yang dapat mengajak komunikasi para audiens.

Konten yang dibuat harus detail dan terperinci serta dapat menjelaskan deskripsi dan kualitas suatu produk. Biasanya dalam pemasaran jenis ini konten yang dibuat yaitu content writer.

Content writer merupakan konten yang berbentuk sebuah tulisan seperti artikel, berita, cerita atau sebuah deskripsi yang menyangkut suatu nama brand atau produk tersebut. Content writer dapat dipublikasikan di website maupun di media sosial perusahaan.

Content writer dapat berfungsi untuk mempermudah para pembaca dalam memahami penjelasan suatu produk dan mengenal lebih mendalam tentang produk atau brand yang dikelola.

  • Video Content

Tidak asing bagi owner bisnis di zaman milineal seperti saat ini, apalagi pengelola bisnis golongan anak muda yang memahami fitur-fitur videography.

Seperti era sekarang ini pelaku bisnis berbagai macam jenisnya, mulai dari bidang kuliner, fashion hingga beauty advisor. Para pebisnis dalam menjalankan usahanya juga mengikuti perkembangan trend masa kini termasuk perkembangan teknologi.

Salah satu perkembangan teknologi yang mendominasi saat ini yaitu video content. Video content biasanya dibuat oleh generasi penggemar videografer. Video content dapat kita peroleh dari berbagai aplikasi smartphone atau Pc.

Video content mempublikasikan branding suatu perusahaan berupa percakapan antar personal seperti konten-konten humor, konten animasi, dan dialog penjelasan terhadap suatu produk yang dipromosikan.

Video content pengenalan produk atau brand yang lagi marak saat ini dipublikasikan melalui  media sosial maupun di website seperti Instagram, TikTok dan Youtube.

Perangkat tersebut sudah menjadi salah satu aset perusahaan dalam melakukan proses promosi dan meningkatkan personal branding perusahaan tersebut.

  • Photo Editor Content

Nah, sering kali kita dengar aplikasi editor photo baik berbentuk software maupun aplikasi smartphone. Perangkat ini selalu digunakan dalam kepentingan bisnis. Terutama untuk memperindah tampilan gambar suatu produk atau objek yang menjadi sasaran target audiens.

Melalui sebuah foto baik itu foto produk maupun foto perusahaan, audiens lebih mengetahui identitas suatu bisnis dari gambar tersebut. Karena foto sendiri mempunyai unsur kualitas project yang membawa inspirasi.

Perusahaan gemar menggunakan jasa photo editor agar memperoleh hasil gambar suatu produk yang berkualitas tinggi dan memiliki unsur pandangan yang lebih jernih terhadap objek produk.

Sehingga banyak audiens yang tertarik dengan produk tersebut karena gambarnya lebih jelas dan sangat detail. Hal ini membawa dampak bagi produktifitas suatu perusahaan.

Program Digital Marketing

Saat ini dunia digital sudah banyak memicu terhadap pelaku bisnis di dalam negeri maupun luar negeri. Digital sudah menjadi pelopor dalam memajukan kegiatan ekonomi nasional maupun internasional.

Dengan adanya digital, segala aktivitas yang di lakukan oleh perusahaan akan lebih mudah terutama aktivitas pemasaran. Dalam pemasaran sendiri diperlukan sebuah program digital yang memiliki aspek dalam menjangkau yang lebih luas seperti program afiliasi marketing.

Afiliasi merupakan sebuah program yang dibuat oleh suatu individu dimana melakukan kerja sama dalam mempromosikan suatu produk, merek atau brand perusahaan guna untuk mendapatkan keuntungan sendiri.

Afiliasi biasanya digunakan oleh perusahaan besar dan ternama agar suatu produk yang akan ditargetkan dapat menjangkau audiens yang lebih luas. Afiliasi terdiri dari beberapa program yang memungut biaya operasinya berbeda. Berikut ini jenis program afiliasi:

  • Afiliasi Biaya Setiap Penjualan

Program yang mengarahkan pada target sasaran untuk memperoleh penjualan yang lebih banyak dan biaya dari program ini dihitung saat terjadi penjualan.

Program ini dilakukan saat melakukan penjualan online baik melalui digital maupun e-commerce. Biasanya program ini dikenakan biaya afiliasi berkisaran 30 sampai 70 persen dari hasil penjualan.

  • Afiliasi Biaya Setiap Kunjungan

Program yang dilakukan suatu individu dalam memasarkan online dengan cara membagi tautan melalui e-commerce atau digital marketing perusahaan. Hal ini bertujuan untuk mengajak orang lain dalam melakukan pemesanan dengan cara mengunjungi tautan situs tersebut.

Setelah program ini dilaksanakan dan sudah mendapat target penjualan, maka jasa program ini akan memperoleh honor dari perusahaan tersebut.

  • Afiliasi Biaya Setiap Klik

Program yang mengarahkan kepada target sasaran agar melakukan pembelian dengan cara meng-klik suatu produk tersebut melalui media digital.

Program ini dikenakan biaya saat audiens atau calon konsumen meng-klik produk tersebut. Biaya menjadi tanggungan perusahaan yang memasang iklan. Biaya yang dibebankan sudah otomatis terpotong dari saldo iklan.

Jenis-Jenis Digital Marketing

Di era globalisasi yang mendominasi saat ini, dunia bisnis sudah menjadi antusias bagi para pengusaha. Para pelaku usaha saat ini mulai membentuk suatu rencana dalam mengembangkan unit bisnisnya terutama mengenai masalah penjualan atau promosi.

Pengusaha membentuk sebuah perusahaan dengan membawa nama brand sendiri agar dapat menjadi terkenal. Untuk menjadi terkenal perusahaan merancang strategi dalam memperluas jaringan pemasaran dengan menggunakan berbagai jenis media digital.

Melalui media digital tentu saja akan memberi harapan terhadap perusahaan untuk memperoleh tingkat keuntungan di atas rata-rata target yang sudah ditentukan sebelumnya.

Untuk melakukan jangkauan yang lebih luas maka perusahaan harus pandai dalam memainkan perannya di berbagai jenis digital marketing. Digital marketing sendiri memiliki banyak jenis yang traffic penjualan berbeda-beda, hal ini tergantung dari setiap perusahaan dalam memainkan produknya di dunia digital.

Jenis-jenis digital marketing yang dibahas kali ini banyak di incar dan diperankan oleh pemasang iklan, pebisnis maupun perusahaan. Jenis digital marketing ini sudah terbukti membawa dampak terhadap penjualan yang traffic sales nya melambung tinggi.

Berikut ini beberapa jenis digital marketing yang menjadi dongkrak para pelaku usaha, diantaranya :

  • Facebook Ads
  • Instagram Ads
  • Google Ads
  • Youtube Ads
  • E-mail Marketing
  • Whatsapp Business
  • Website

Strategi Digital Marketing

Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki pertumbuhan industri yang cukup meningkat dibandingkan negara-negara lain. Banyak orang-orang asing mendirikan sebuah perusahaan di indonesia karena letaknya yang strategis dan pengolahan industrinya lebih maksimal.

Perusahaan asing atau biasa disebut dengan PMA merupakan suatu kelompok  perusahaan yang memiliki jaringan pemasaran yang luas terutama dalam memasarkan produknya ke luar negeri (ekspor).

PMA lebih memprioritaskan bisnisnya karena sebagian besar produk dari grup perusahaan tersebut masuk ke dalam pasar internasional. Agar suatu produk diterima oleh pasar luar negeri maka setiap perusahaan harus mengutamakan kualitas produk tersebut.

Selain itu, perusahaan harus bisa merancang strategi pemasaran yang efektif terutama dalam pemasaran digital. Pemasaran digital sudah menjadi suatu kebutuhan penting bagi setiap perusahaan.

Strategi itu sendiri berfungsi sebagai mempercepat untuk mendapatkan responsibilitas dari publik ataupun dari kalangan bisnis lainnya. Berikut ini strategi digital marketing yang harus diterapkan dengan optimal oleh suatu perusahaan :

  • Membuat digital campaign secara efisien dan efektif
  • Menyusun dam mempublikasikan konten di berbagai sosial media sesuai dengan kategori atau konsep marketing
  • Mengelola aplikasi atau program marketing yaitu SEO (Search Engine Optimization)
  • Memanfaatkan program yang ada pada E-mail marketing yaitu MailToGo
  • Menggunakan Qwords System untuk meningkatkan pencarian kata kunci pada mesin pencarian google
  • Memanfaatkan Google bisnisku sebagai tampilan profil atau identitas suatu bisnis/perusahaan
  • Menerapkan program afiliasi marketing secara rutinitas gunanya untuk meningkatkan traffic penjualan

The post Digital Marketing: Pengertian, Manfaat dan Strateginya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>