ekonomi kreatif - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/ekonomi-kreatif Sat, 01 Apr 2023 03:54:25 +0000 id-ID hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.6.2 https://haloedukasi.com/wp-content/uploads/2019/11/halo-edukasi.ico ekonomi kreatif - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/ekonomi-kreatif 32 32 4 Peran Ekonomi Kreatif dalam Kebudayaan https://haloedukasi.com/peran-ekonomi-kreatif-dalam-kebudayaan Sat, 01 Apr 2023 03:54:22 +0000 https://haloedukasi.com/?p=42310 Kebudayaan sangat erat hubungannya dengan masyarakat. Sesuai dengan negara Indonesia yang terkenal akan keanekaragaman budaya di setiap wilayahnya, maka salah satu cara melestarikan budaya lokal ini ialah dengan menggunakan konsep ekonomi kreatif. Ekonomi kreatif adalah sebuah konsep bidang perekonomian di era ekonomi yang baru dengan mengutamakan kreatif dan informasi. Konsep ekonomi kreatif ini sangat membutuhkan […]

The post 4 Peran Ekonomi Kreatif dalam Kebudayaan appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Kebudayaan sangat erat hubungannya dengan masyarakat. Sesuai dengan negara Indonesia yang terkenal akan keanekaragaman budaya di setiap wilayahnya, maka salah satu cara melestarikan budaya lokal ini ialah dengan menggunakan konsep ekonomi kreatif.

Ekonomi kreatif adalah sebuah konsep bidang perekonomian di era ekonomi yang baru dengan mengutamakan kreatif dan informasi. Konsep ekonomi kreatif ini sangat membutuhkan sumber daya manusia yang mampu memiliki ide dan pengetahuan yang dapat digunakan dalam proses utama yakni produksi.

Akan tetapi, pada penerapannya, ekonomi kreatif atau ekraf tidak hanya difungsikan dalam proses produksi saja melainkan proses-proses lainnya seperti distribusi dan pemasaran.

Dalam artian, kebudayaan dengan konsep ekonomi kreatif ini ialah pengembangan budaya dengan menggunakan gagasan, ide, atau kreativitas baru dengan tujuan agar budaya kembali dikembangkan dan dilestarikan oleh masyarakat.

Berikut, Peran Ekonomi Kreatif dalam Kebudayaan.

1. Mengembangkan Budaya

Dalam penggunaan konsep ekonomi kreatif, pemerintah, budayawan, serta masyarakat yang terjun dalam bidang yang mengandung unsur kebudayaan dapat memanfaatkan sub sektor yang ada. Terdapat 17 sub sektor industri kreatif yang bisa dipilih untuk mengembangkan tradisi atau budaya lokal masyarakat seperti pembuatan produk, seni rupa, seni kriya, seni fotografi, pertunjukan, makanan, dan lain sebagainya.

Sub sektor dalam ekonomi kreatif ini dapat dimanfaatkan untuk mengembangkan budaya yang ada dengan mulai menciptakan produk-produk bagi wisatawan asing yang mengandung unsur kebudayaan lokal, membuat pertunjukkan budaya, atau mempromosikan budaya melalui sosial media. Dengan memanfaatkan konsep ekonomi kreatif ini, diharapkan dapat membantu mengembangkan budaya yang ada.

2. Memperkenalkan Budaya Lebih Luas

Tidak semua budaya yang ada di Indonesia dikenal oleh suku atau masyarakat lainnya. Setiap daerah memiliki budayanya masing-masing, sehingga perlu upaya untuk memperkenalkan masing-masing budaya yang ada.

Hal ini dikarenakan budaya di setiap daerah memiliki ciri khas yang unik, yang mampu menarik masyarakat untuk mengenal budaya tersebut. Salah satu upaya memperkenalkan budaya yang ada ialah dengan memanfaatkan sub sektor ekonomi kreatif yakni seni pertunjukkan, desain hingga teknologi (sosial media).

Sebagai bukti peran ekonomi kreatif dalam memperkenalkan budaya ialah, terwujudnya festival budaya di beberapa kota seperti Yogyakarta, Malang dan Jember yang telah rutin melaksanakan aktivitas kreatif mempromosikan budaya serta kota mereka masing-masing.

Salah satu dari festival budaya yang digelar adalah Jember Fashion Carnival atau yang dikenal dengan istilah JFC. Sebuah acara karnaval tahunan yang sudah dikenal hingga kancah internasional merupakan festival busana yang memadukan unsur budaya dengan sentuhan desain menarik menjadi ikon festival setiap tahun di Kota Jember.

Tak hanya itu, dalam festival budaya di Jember atau JFC terkadang juga berkolaborasi dengan festival lain seperti Colourful Medan Carnival. Dalam kolaborasi ini, terdapat rangkaian acara yang menampilkan busana batik khas Medan serta dimeriahkan oleh pertunjukan lainnya dari berbagai etnis seperti reog, sigale-gale dan lompat batu. Maka dari itu, ekonomi kreatif mampu memperkenalkan budaya yang ada kepada masyarakat secara luas.

3. Melestarikan Budaya Lokal

Peran ekonomi kreatif yang selanjutnya adalah dapat melestarikan budaya lokal yang ada. Dalam hal ini, masyarakat harus mengeluarkan ide-ide kreatifnya dengan mengambil sub sektor ekonomi kreatif seperti mulai menggunakan seni pertunjukkan, kuliner khas daerah, atau membuat karya seni yang mengandung unsur budaya.

Untuk melestarikan budaya, bisa dengan membuat suatu pertunjukkan yang di dalamnya terdapat rangkaian seni penampilan budaya lokal guna melestarikan budaya yang sudah tidak lagi dilaksanakan. Ditambah dengan masyarakat lokal yang mau melestarikan makanan khas yang menjadi tradisi, akan semakin menarik minat warga untuk kembali melestarikan budaya.

Dengan demikian, budaya lokal yang sebelumnya mulai ditinggalkan atau sudah tidak lagi dipertunjukkan dapat dilestarikan kembali oleh masyarakat.

4. Menumbuhkan Rasa Cinta akan Budaya Sendiri

Terakhir, ekonomi kreatif dapat menumbuhkan rasa cinta akan budaya sendiri. Hal ini disebabkan karena penggunaan ide dan kreativitas dari setiap orang yang kemudian tumbuh rasa cinta dalam diri. Setiap keinginan dan upaya untuk mengembangkan budaya, maka rasa cinta tersebut akan turut serta dalam hati setiap orang.

Apabila rasa cinta ini tumbuh, secara otomatis sikap dan perilakunya akan menunjukkan hal yang sama. Yang kemudian secara tidak sadar akan membantu melestarikan budaya-budaya lokal yang menjadi kekayaan negara yang harus sama-sama kita jaga.

The post 4 Peran Ekonomi Kreatif dalam Kebudayaan appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
5 Peran Ekonomi Kreatif dalam Pariwisata https://haloedukasi.com/peran-ekonomi-kreatif-dalam-pariwisata Sat, 01 Apr 2023 03:48:39 +0000 https://haloedukasi.com/?p=42255 Ekonomi kreatif adalah pemanfaatan cadangan sumber daya yang bukan hanya terbarukan, bahkan tak terbatas, yaitu ide, gagasan, bakat atau talenta dan kreativitas. Nilai ekonomi dari suatu produk atau jasa di era kreatif tidak lagi ditentukan oleh bahan baku atau sistem produksi seperti pada era industri, tetapi  lebih  kepada  pemanfaatan  kreativitas  dan  penciptaan  inovasi  melalui perkembangan […]

The post 5 Peran Ekonomi Kreatif dalam Pariwisata appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Ekonomi kreatif adalah pemanfaatan cadangan sumber daya yang bukan hanya terbarukan, bahkan tak terbatas, yaitu ide, gagasan, bakat atau talenta dan kreativitas. Nilai ekonomi dari suatu produk atau jasa di era kreatif tidak lagi ditentukan oleh bahan baku atau sistem produksi seperti pada era industri, tetapi  lebih  kepada  pemanfaatan  kreativitas  dan  penciptaan  inovasi  melalui perkembangan teknologi yang semakin maju.

Salah satu ekonomi kreatif yang dapat dikembangkan ialah dibidang pariwisata. Bicara soal pariwisata, Indonesia termasuk salah satu negara dengan kekayaan alam indah yang menjadi daya tarik terbesar wisatawan lokal dan mancanegara.

Sektor pariwisata merupakan sektor perekonomian yang terus dikembangkan oleh pemerintah. Hal ini dikarenakan Industri pariwisata bukanlah industri yang berdiri sendiri, tetapi merupakan suatu industri yang terdiri dari serangkaian perusahaan yang menghasilkan jasa atau produk yang berbeda satu dengan lainnya.

Dalam artian, sektor pariwisata menjadi salah satu cara pemerintah untuk meningkatkan perekonomian negara karena dalam bidang ini mencakup beberapa hal seperti sumber daya manusia dan infrastruktur. Maka tak heran, penggunaan konsep ekonomi kreatif dalam bidang pariwisata menjadi solusi terbarukan untuk meningkatkan perekonomian.

Berikut Peran Ekonomi Kreatif dalam Pariwisata

1. Mengembangkan Potensi Pariwisata

Indonesia memiliki sejumlah potensi pembangunan pariwisata. Di setiap daerah, biasanya memiliki potensi-potensi wisata yang perlu dikembangkan lebih lanjut. Tidak semua wilayah memiliki akses dan pengembangan potensi daerah wisata dengan mudah, sehingga memerlukan beberapa panduan. Dalam hal ini, penerapan ekonomi kreatif akan membantu suatu wilayah yang  memiliki potensi wisata untuk dikembangkan menjadi lokasi wisata atau membuka pariwisata baru yang mampu meningkatkan ekonomi warga setempat.

Salah satu sub sektor ekonomi kreatif ialah dengan memanfaatkan teknologi canggih. Penggunaan teknologi ini bisa dimanfaatkan untuk membuat konten video yang menampilkan keindahan lokasi wisata guna mempromosikan adanya pariwisata baru yang telah dibuka. Oleh sebab itu, ekonomi kreatif mampu mengembangkan potensi pariwisata.

2. Meningkatkan Perekonomian Negara

Sektor pariwisata yang dikembangkan melalui ekonomi kreatif tentu dapat membantu meningkatkan perekonomian negara. Hal ini dikarenakan apabila pariwisata yang dikembangkan menggunakan konsep ekonomi kreatif ini mendatangkan para wisatawan lokal maupun domestik yang secara tidak langsung akan membantu menyumbangkan pemasukan negara.

3. Menumbuhkan Kreativitas

Peran ekonomi kreatif selanjutnya yakni mampu menumbuhkan kreativitas. Salah satu langkah yang bisa diambil dalam mengembangkan pariwisata ialah mulai menciptakan beragam kreativitas dan inovasi. Masyarakat yang tinggal di daerah wisata dapat mengembangkan kreativitasnya dengan mulai menciptakan karya seni.

Pembuatan karya seni mulai dari membuat berbagai macam seni rupa, seni kriya, cinderamata, dekorasi tempat wisata, kuliner khas dan lain sebagainya. Dengan hal ini, ekonomi kreatif juga berperan menumbuhkan kreativitas masyarakat.

4. Menyediakan Lapangan Kerja

Selain peran yang telah disebutkan, ekonomi kreatif juga mempengaruhi bonus demografi suatu negara. Jika suatu daerah yang memiliki potensi wisata alam yang kemudian dikembangkan untuk menjadi sebuah tempat wisata baru, maka akan membutuhkan sumber daya manusia untuk menjalankan.

Dalam artian, dibutuhkan tenaga kerja untuk mengelola dan menjalankan pariwisata ini mulai dari tenaga kerja dalam lembaga, kantor, serta tenaga kerja yang berada di dalam atau tempat wisata. Dengan dibukanya lokasi wisata baru ini, pada akhirnya akan menyediakan lapangan pekerjaan khususnya bagi warga yang tinggal di sekitarnya.

5. Mengurangi Tingkat Kemiskinan dan Pengangguran

Peran ekonomi kreatif dalam pariwisata yang terakhir ialah membantu mengurangi tingkat kemiskinan dan pengangguran. Hal ini dikarenakan pembukaan lahan wisata di daerah pedesaan bahkan terpencil, biasanya memiliki angka kemiskinan dan pengangguran yang tinggi.

Dibukanya pariwisata baru, yang notabene membutuhkan tenaga kerja untuk menjalankannya tentu akan membantu pemerintah mengurangi tingkat pengangguran. Masyarakat yang berada di taraf perekonomian rendah juga dapat meningkatkannya dengan memulai bekerja di area wisata ini sehingga mampu menaikkan taraf hidupnya beserta keluarganya.

Saat ini, perekonomian dunia mengalami penurunan terlebih pasca pandemi yang melanda hampir seluruh negara di dunia termasuk Indonesia. Pandemi yang melanda dunia dengan menyebabkan ratusan ribu korban jiwa juga berdampak pada melemahnya ekonomi dunia.

Tak ayal, masing-masing negara yang terdampak akan hal ini harus berjuang mengembalikan keadaan ekonomi yang sempat merosot jatuh dengan berbagai cara.

Begitu juga dengan negara kita Indonesia. Pemerintah menggunakan berbagai cara untuk menstabilkan kembali ekonomi negara untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Salah satu cara untuk mengembangkan perekonomian negara Indonesia adalah dengan menerapkan konsep ekonomi kreatif.

The post 5 Peran Ekonomi Kreatif dalam Pariwisata appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
5 Peran Ekonomi Kreatif dalam Pertumbuhan Ekonomi https://haloedukasi.com/peran-ekonomi-kreatif-dalam-pertumbuhan-ekonomi Sat, 01 Apr 2023 03:39:11 +0000 https://haloedukasi.com/?p=42309 Konsep perekonomian di Indonesia sudah mengalami perkembangan yang signifikan. Berbagai cara ditempuh pemerintah untuk meningkatkan pertumbuhan perekonomian negara. Salah satu sistem dan konsep yang diterapkan ialah dengan menggunakan ekonomi kreatif. Ekonomi kreatif merupakan sektor ekonomi baru yang berfokus pada kreativitas manusia untuk menciptakan sebuah produk atau layanan dengan inovasi baru dalam pertumbuhan ekonomi. Penggunaan konsep […]

The post 5 Peran Ekonomi Kreatif dalam Pertumbuhan Ekonomi appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Konsep perekonomian di Indonesia sudah mengalami perkembangan yang signifikan. Berbagai cara ditempuh pemerintah untuk meningkatkan pertumbuhan perekonomian negara. Salah satu sistem dan konsep yang diterapkan ialah dengan menggunakan ekonomi kreatif.

Ekonomi kreatif merupakan sektor ekonomi baru yang berfokus pada kreativitas manusia untuk menciptakan sebuah produk atau layanan dengan inovasi baru dalam pertumbuhan ekonomi. Penggunaan konsep ekonomi kreatif ini biasanya bergantung pada ide, pengetahuan, keterampilan, teknologi dan lain sebagainya.

Berikut, Peran Ekonomi Kreatif dalam Pertumbuhan Ekonomi.

1. Menghasilkan Pendapatan

Ekonomi kreatif berperan dalam perekonomian suatu bangsa terutama dalam menghasilkan pendapatan. Mengapa demikian? Hal ini dikarenakan ekonomi kreatif bergerak di berbagai sub sektor yang memiliki potensi penghasilan yang cukup besar. Sebagai contoh, pengembangan ekonomi kreatif dalam sub sektor game developer atau desain komunikasi visual.

Dalam kedua sub sektor ini, jika seseorang atau sekelompok masyarakat mulai menekuninya kemungkinan keberhasilan yang diperoleh terbilang tinggi. Tak hanya itu saja, penghasilan pendapatan dari proyek desain komunikasi visual dan game developer bisa mencapai angka 2 digit.

2. Menciptakan Produk dan Inovasi Baru

Pera ekonomi kreatif dalam pertumbuhan ekonomi yang selanjutnya adalah menciptakan produk dan inovasi baru. Dengan memanfaatkan kreativitas sumber daya manusia, perekonomian Indonesia tentu akan mengalami perkembangan karena mampu menciptakan produk dengan ide-ide baru maupun layanan dengan inovasi yang lebih baru dari sebelumnya.

Apabila pengusaha ataupun pekerja berhasil menemukan ide baru untuk produk atau layanan yang dimilikinya, hal ini akan menarik minat masyarakat untuk membeli dan mulai mengonsumsi produk dalam negeri. Dengan begitu, pertumbuhan ekonomi negara akan menunjukkan kenaikan.

3. Menciptakan Lapangan Kerja (job creation)

Dalam konteks ekonomi, peran ekonomi kreatif dapat menciptakan lapangan kerja. Dimana permasalahan angka pengangguran di Indonesia juga terbilang cukup tinggi sehingga penerapan konsep ekonomi ini sangat membantu menurunkannya.

Sebagaimana dalam langkah awal memulai sebuah usaha,  masyarakat yang mau memulai ekonomi kreatif harus menentukan ide dengan mengembangkan ide-ide kreatifnya dalam menciptakan produk baru atau inovasi baru kemungkinan dapat mengembangkan bisnisnya. Apabila bisnis sudah berkembang dan menjadi lebih besar, tentu membutuhkan karyawan untuk menjalankannya

4. Meningkatkan Penerimaan Hasil Ekspor (export earning)

Sub sektor ekonomi kreatif yang termasuk dalam industri ekspor ialah seni rupa, kriya, fashion dan kuliner. Dalam hal ini, masyarakat berkesempatan meraup keuntungan yang besar ketika menjalankan bisnis produk yang dapat diekspor keluar negeri.

Bagi kamu yang memiliki kreativitas dalam membuat karya seni baik seni rupa murni maupun kriya, cobalah untuk memasukkan unsur kekinian dan budaya untuk menarik minat para pecinta seni mancanegara.

Ketika produk-produk yang kamu hasilkan mendapat pesanan dari luar negeri, secara otomatis kamu akan mengekspor hasil karyamu. Dengan demikian, kegiatan ini dapat meningkatkan penerimaan hasil ekspor negara. 

5. Meningkatkan Teknologi (technology development)

Dalam penerapan ekonomi kreatif, salah satu sub sektornya ialah dengan penggunaan film animasi dan video. Banyak  perguruan tinggi yang membuka jurusan teknik untuk mencetak lulusan yang mampu menggunakan, menciptakan dan mengembangkan industri teknologi.

Hal tersebut mampu meningkatkan teknologi yang bersangkutan dengan proses ekonomi seperti pemasaran atau promosi suatu produk atau bagi mereka yang mencoba peruntungan dalam ide bisnis digital.

The post 5 Peran Ekonomi Kreatif dalam Pertumbuhan Ekonomi appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
7 Peran Ekonomi Kreatif dalam Perekonomian Negara Indonesia https://haloedukasi.com/peran-ekonomi-kreatif Sat, 01 Apr 2023 03:25:42 +0000 https://haloedukasi.com/?p=42254 Saat ini, Indonesia telah memasuki era modern dengan perkembangan digital yang terlihat signifikan di berbagai aspek kehidupan. Adapun bidang-bidang yang terpengaruh oleh digitalisasi dan kemajuan teknologi ialah salah satunya di bidang perekonomian. Tak dapat dipungkiri, ekonomi Indonesia sekarang ini sudah berada dalam taraf ekonomi kreatif. Kata ekonomi kreatif atau disingkat dengan ekraf ini, pastilah sudah […]

The post 7 Peran Ekonomi Kreatif dalam Perekonomian Negara Indonesia appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Saat ini, Indonesia telah memasuki era modern dengan perkembangan digital yang terlihat signifikan di berbagai aspek kehidupan. Adapun bidang-bidang yang terpengaruh oleh digitalisasi dan kemajuan teknologi ialah salah satunya di bidang perekonomian. Tak dapat dipungkiri, ekonomi Indonesia sekarang ini sudah berada dalam taraf ekonomi kreatif.

Kata ekonomi kreatif atau disingkat dengan ekraf ini, pastilah sudah tidak asing lagi ditelinga masyarakat Indonesia. Perkembangan ekonomi kreatif yang memberikan dampak positif terlebih ketika pandemi muncul yang mengharuskan pemerintah dan masyarakat menggunakan kreativitasnya untuk tetap melanjutkan kegiatan dalam bidang ekonomi.

Penerapan konsep ekonomi kreatif sangat membantu dalam pertumbuhan perekonomian negara. Dalam hal ini, ekonomi kreatif memiliki andil dan peran terhadap perekonomian yang ada. Berikut peran ekonomi kreatif terhadap perekonomian negara Indonesia adalah, sebagai berikut:

1. Sarana Pengembangan Inovasi dan Kreativitas Masyarakat

Peran yang nampak terhadap perekonomian negara yang pertama ialah kontribusi dalam perkembangan inovasi dan kreativitas masyarakat. Ekonomi kreatif menjadi sarana merencanakan ide-ide baru seperti dalam langkah awal memulai usaha atau bisnis sehingga mampu menciptakan inovasi baru yang sesuai dengan kebutuhan dan selera konsumsi masyarakat umum.

2. Menciptakan Iklim Bisnis yang Positif

Penerapan ekonomi kreatif di berbagai sektor perekonomian yang ada akan menciptakan iklim bisnis yang positif. Hal ini dikarenakan dalam konsep ekonomi kreatif membuat masyarakat harus mampu mengeluarkan gagasan, ide, dan inovasi baru dalam membangun sebuah bisnis.

Konsep tersebut dapat menciptakan iklim bisnis yang positif dan terbarukan. Dengan penerapan konsep ekonomi kreatif ini, diharapkan mampu meningkatkan perekonomian negara melalui munculnya bisnis-bisnis yang memiliki inovasi dan kreativitas tinggi.

3. Persaingan Ekonomi Sehat

Karena konsep ekonomi kreatif yang membutuhkan ide dan kreativitas dari sumber daya manusia secara langsung, maka secara tidak langsung akan membangun sebuah persaingan ekonomi yang sehat di masyarakat.

Hal ini dikarenakan, baik perusahaan dengan bisnis terkenal maupun rumahan tetap akan mencari cara untuk memperbarui bisnis mereka sehingga akan melahirkan ide-ide bisnis yang berbeda dengan ciri khasnya masing-masing.

4. Kualitas Produk yang Membaik

Jika sebelumnya bahan yang dibuat hanya diproduksi menjadi satu jenis produk saja, dengan adanya ekonomi kreatif akan menciptakan produk-produk baru dari bahan yang sama. Tak hanya itu saja, karena ekonomi kreatif juga bergerak dibidang distribusi.

Maka, cara mempromosikan barang juga mulai menggunakan konten-konten kreatif yang menarik minat konsumen. Dengan demikian, kualitas produk yang dijual juga akan semakin membaik dan meningkat.

5. Terbukanya Lapangan Kerja

Peran ekonomi kreatif terhadap perekonomian yang selanjutnya adalah terbukanya lapangan pekerjaan. Industri dan bisnis yang sudah mulai menggunakan konsep ekonomi kreatif akan membutuhkan lebih banyak pekerja untuk menjalankannya.

Dibutuhkan tenaga kerja baik untuk menciptakan ide atau kreasi baru dalam produksi, distributor hingga bekerja sama dengan para konten kreator untuk menentukan strategi marketing yang baik membuat konten media sosial yang menarik pelanggan. Maka tak heran, konsep sistem perekonomian ini juga membantu mengurangi angka kemiskinan dan pengangguran negara.

6. Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi

Berbagai aspek cakupan dalam ekonomi kreatif yang kemudian menciptakan iklim bisnis positif, persaingan para pebisnis maupun pedagang sehat serta menyediakan lapangan pekerjaan, pada akhirnya akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi suatu negara.

Jika penerapan konsep ekonomi kreatif ini dijalankan oleh masyarakat, niscaya ekonomi negara yang sedikit terganggu pasca pandemi perlahan-lahan terbantu dan mengalami perkembangan.

7. Membangun Citra dan Identitas Bangsa

Meski tak secara langsung membantu perkembangan ekonomi negara, akan tetapi ketika suatu negara memiliki citra dan identitas baik atau positif, juga mempengaruhi perkembangan ekonomi. Dalam artian, suatu negara yang sudah diklaim memiliki citra yang baik, maka negara lain akan mempertimbangkannya untuk melakukan kerja sama.

Negara yang akan melakukan transaksi perekonomian dengan negara lain tentu akan mencari negara yang memiliki citra bagus untuk sama-sama mengembangkan perekonomian di negaranya. Oleh karena itu, negara yang menggunakan konsep ekonomi kreatif biasanya dipandang mampu mengembangkan perekonomiannya dengan inovasi dan kreativitas yang terus dilakukan.

Berbagai bisnis dijalankan dengan mengutamakan konsep kreatif, serta melahirkan inovasi-inovasi baru untuk menyesuaikan keadaan dan kebutuhan masyarakat. Awal kemunculan ekonomi kreatif ini sudah ada sejak masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, ditahun 2006 yang seiring berjalannya waktu terus mengalami perkembangan hingga sampai ditaraf sekarang ini.

The post 7 Peran Ekonomi Kreatif dalam Perekonomian Negara Indonesia appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
13 Manfaat Ekonomi Kreatif untuk Kesuksesan Usaha https://haloedukasi.com/manfaat-ekonomi-kreatif Tue, 03 Jan 2023 01:01:35 +0000 https://haloedukasi.com/?p=40319 Istilah ekonomi kreatif pasti sudah sering Anda dengar di media elektronik dan cetak beberapa tahun belakangan ini. Ekonomi kreatif sendiri merupakan suatu konsep dimana suatu industri diasumsikan mampu memenuhi kebutuhan pasar berdasarkan keterampilan intelektual dan kreativitas. Ekonomi kreatif bersifat dinamis, artinya tidak terpaku pada satu ide atau metode saja. Hal ini memicu munculnya berbagai inovasi […]

The post 13 Manfaat Ekonomi Kreatif untuk Kesuksesan Usaha appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Istilah ekonomi kreatif pasti sudah sering Anda dengar di media elektronik dan cetak beberapa tahun belakangan ini. Ekonomi kreatif sendiri merupakan suatu konsep dimana suatu industri diasumsikan mampu memenuhi kebutuhan pasar berdasarkan keterampilan intelektual dan kreativitas.

Ekonomi kreatif bersifat dinamis, artinya tidak terpaku pada satu ide atau metode saja. Hal ini memicu munculnya berbagai inovasi yang dapat berubah dari waktu ke waktu sesuai dengan kondisi pasar. Industri kreatif tidak hanya tentang menawarkan produk atau jasa yang menarik, tetapi juga tentang bagaimana memasarkannya dengan cara yang menarik.

Dengan demikian, sifat dinamis dan kreatif ini menjadikan industri kreatif tak lekang oleh waktu karena terus berkembang. Maka dari itu memang tidak heran jika suatu konsep ekonomi akan digadang-gadang menjadi suatu pilar yang pastinya akan menentukan masa depan suatu bangsa. Apakah Anda juga ingin bisa menjadi salah satu dari penggerak dan pelopor tersebut?

Pengertian Ekonomi Kreatif

Seperti yang telah dikatakan sebelumnya, ekonomi kreatif adalah suatu konsep yang mendorong dunia usaha dan industri untuk dapat memenuhi kebutuhannya tidak hanya dengan barang biasa, tetapi juga lebih kreatif, menggunakan kemampuan intelektualnya.

Dalam ekonomi tradisional, produsen hanya menyediakan barang atau jasa yang diperlukan tanpa menjadikannya lebih menarik dari sudut pandang pasar, serta metode pasar. Metode ini saat ini dianggap kurang penting, karena orang menjadi lebih cerdas dan tertarik pada segala sesuatu yang baru.

Contoh sederhananya adalah fashion. Masyarakat kita sangat bergairah dengan merek fashion besar dengan harga yang luar biasa. Tahukah Anda bahwa terkadang bahan bekas masih lebih baik dari produk lokal? Menariknya, beberapa brand tersebut memproduksi produknya di negara kita, Indonesia!

Artinya SDM kita benar-benar mampu menghasilkan produk bermerek kelas dunia. Karena fakta ini, mengapa tidak membeli produk lokal dengan bahan yang lebih baik tetapi dengan harga lebih murah? Ah, produk lokal kurang diminati. Artinya, kuncinya terletak pada pengemasan produk dan strategi pemasaran yang menjadi urat nadi industri kreatif.

Saat ini Anda pasti sudah lebih memahami konsep ekonomi kreatif yang menentukan masa depan negara. Sifatnya yang dinamis dan fleksibel mengikuti kebutuhan dan tuntutan pasar mendorong pedagang untuk terus melakukan terobosan agar konsumen dapat melihat produknya.

Berikut adalah manfaat ekonomi kreatif yang juga dapat menjadi pendorong bagi mereka yang berkecimpung di dunia usaha untuk terus mengembangkan diri. Perusahaan tumbuh, ekonomi negara berkembang.

Manfaat Ekonomi Kreatif

1. Pengembangan Inovasi

Manfaat nyata pertama dari gerakan ekonomi kreatif Indonesia adalah memicu munculnya inovasi-inovasi baru. Seperti diketahui bahwa kreativitas dan inovasi merupakan inti dari konsep industri kreatif, dimana ide-ide baru dianggap dapat bersaing secara sehat dan kompetitif.

Untuk berinovasi dan mengungguli pesaing, seseorang harus membaca situasi dan kondisi pasar dengan baik. Peka terhadap tren konsumen merupakan skill yang sangat berguna untuk terus berinovasi agar pasar lokal tidak terlena akibat kejenuhan buyer.

2. Meningkatkan Kualitas Produk

Inovasi baru dalam industri kreatif bertujuan untuk menarik lebih banyak konsumen yang menyukai dinamika atau tren pasar. Setelah Anda berhasil menarik perhatian masyarakat, Anda perlu memastikan bahwa kualitas produknya bagus agar tidak berpaling.

Dengan cara ini, suka atau tidak suka, industri harus sangat memperhatikan kualitas barang yang ditawarkan, dan tidak asal-asalan. Menyadari pesaing yang bertebaran, konsep industri kreatif dapat membantu pengusaha menjaga motivasi untuk memberikan karya terbaik bagi klien.

3. Persaingan yang Sehat

Inovasi dan juga kualitas produk harus selalu terjaga supaya selalu baik menjadikan sebuah persaingan antar industri yang lebih sehat. Hal ini karena setiap pemimpin bisnis berfokus pada dirinya sendiri untuk dapat memberikan yang terbaik dan memenuhi tuntutan pasar yang terus berkembang, bukannya berusaha melemahkan pesaing dengan cara yang buruk.

Ekonomi kreatif yang membuka akses pasar seluas-luasnya, juga meningkatkan kesadaran para pengusaha akan prestasi para pesaing. Hal ini juga tanpa disadari mendorong mereka untuk terus berinovasi jika tidak ingin kehilangan daya saing.

4. Tersedianya Lapangan Kerja

Dengan munculnya berbagai ide-ide inovatif, bukan tidak mungkin para penggiat perdagangan membutuhkan lebih banyak sumber daya manusia yang terlatih untuk membantu produksi dan distribusi barang-barang untuk dijual. Artinya, ada lapangan pekerjaan baru yang terbuka dan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat.

Menariknya, tidak hanya satu atau dua pabrik atau perusahaan di industri kreatif, tapi ribuan. Jadi pengenalan pekerjaan otomatis lebih untuk ditangani oleh komunitas juga. Bayangkan jika industri ini tumbuh di masa depan, lebih banyak orang akan diperkerjakan.

5. Menurunkan Tingkat Pengangguran 

Dalam hal semakin luasnya lapangan kerja yang mendukung sirkulasi ekonomi kreatif,  otomatis jumlah pengangguran akan berkurang. Dan tanpa disadari pada saat angka pengangguran mulai turun, maka kriminalitas pun akan turun. Hal ini karena kebutuhan bisa segera terpenuhi begitu Anda mendapatkan pekerjaan.

6. Kemakmuran Meningkat

Ini adalah berita yang akan membuat semua orang bahagia. Ekonomi kreatif, yang merupakan konsep kunci dalam berbagai industri, meningkatkan lapangan kerja dan pada akhirnya secara tidak langsung meningkatkan kesejahteraan! Dengan kesejahteraan yang lebih baik, angka kemiskinan menurun.

Tentu tidak akan terjadi  dalam satu atau dua bulan, ya. Seiring berjalannya waktu, seiring dengan semakin berkembangnya industri, dampaknya terhadap kesejahteraan dan pengentasan kemiskinan akan mulai terasa.

7. Peluang Bissnis untuk Semua Orang

Terkadang kita berpikir bahwa perusahaan besar dengan banyak karyawan dan sudah memiliki pasar sukses. Tidak demikian halnya dengan ekonomi kreatif, karena siapapun juga akan bisa untuk memulai bisnis jika mempunyai kreatifitas dan juga mental yang kuat untuk bisa menghadapi berbagai dinamika pasar.

Uniknya, ekonomi kreatif ini tidak membutuhkan modal  besar seperti ekonomi tradisional. Anda dapat memulai bisnis apa pun dalam skala kecil pada awalnya yang akan tumbuh seiring waktu karena outlet yang lebih baik.

8. Keanekaragaman Barang

Dahulu, barang dagangan yang disukai masyarakat adalah sama. Sejak konsep industri kreatif muncul, orang berebut mencari ide bisnis yang laris manis. Ini membuat barang di pasar lebih fleksibel dan secara alami memenuhi permintaan konsumen yang selalu berubah.

9. Meningkatkan Kualitas SDM

Ekonomi kreatif akan selalu memotivasi pengelolanya untuk terus berinovasi serta berkembang melalui berbagai kemampuan intelektual. Kebutuhan tersebut membuat para pebisnis semakin rajin untuk meng-upgrade SDM supaya usahanya bisa terus berkembang dan juga bertahan di tengah banyaknya persaingan pasar kreatif.

10. Dampak Positif Terhadap Lingkungan

Salah satu dari ciri utama industri kreatif yaitu aspek green technology yang mana biasanya akan diadopsi secara terstruktur. Budaya perlindungan lingkungan ini dapat menjadi faktor penting untuk membantu meningkatkan budaya bisnis di masa depan.

11. Semakin Banyak Tenaga yang Berkualitas

Inti dari ekonomi kreatif adalah kemampuan sumber daya manusia untuk menggali ide dan inovasi individu. Sementara model bisnis dulunya hanya didasarkan pada formula tradisional yang dibangun oleh merek dan perusahaan tersebut, industri kreatif menawarkan ruang kreatif yang lebih luas dan dapat ditawarkan sesuai dengan permintaan konsumen yang terus berubah.

Untuk beradaptasi dengan tren konsumen yang berubah ini, suka atau tidak suka, perusahaan harus terus meningkatkan keterampilan karyawannya melalui pelatihan dan saluran kepegawaian lainnya.

12. Peningkatan Kualitas Hidup

Jika basis keuntungan ekonomi kreatif diintegrasikan sepenuhnya ke dalam organisasi sosial kehidupan pada umumnya, maka dampak positifnya juga dapat dilihat, misalnya peningkatan kualitas hidup. Dipercaya secara luas bahwa tujuan dan manfaat dari ekonomi kreatif  ini juga  memiliki dampak sosial yang besar.

13. Membangun Citra dan Jati Diri Bangsa yang Positif

Terakhir, merangkul ekonomi kreatif secara langsung memperkuat jati diri bangsa dan citra negara. Berkat pengetahuan sumber daya manusia yang kreatif, unit bisnis yang selalu inovatif dan pasar yang semakin luas dan kompetitif,  negara  dapat berkembang menjadi pelopor ekonomi regional dan internasional.

Berikut adalah beberapa manfaat ekonomi kreatif bagi perekonomian  negara dan masyarakat pada umumnya. Selain ekonomi kreatif, literasi keuangan juga menjadi  faktor penting dalam pembangunan kesejahteraan masyarakat, dan salah satunya adalah  investasi.

The post 13 Manfaat Ekonomi Kreatif untuk Kesuksesan Usaha appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
14 Jenis Ekonomi Kreatif Paling Cuan https://haloedukasi.com/jenis-ekonomi-kreatif Mon, 12 Dec 2022 00:22:58 +0000 https://haloedukasi.com/?p=39973 Industri kreatif adalah industri yang menghasilkan karya atau produk berdasarkan ide kreatif individu atau kelompok. Di banyak negara, industri kreatif merupakan salah satu sektor yang melibatkan banyak orang. Selain itu, bidang ini akan menjadi salah satu roda perekonomian negara. Jadi apa itu ekonomi kreatif? Di bawah ini adalah penjelasan lebih lengkap dari artikel ini. Apa Itu Ekonomi […]

The post 14 Jenis Ekonomi Kreatif Paling Cuan appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Industri kreatif adalah industri yang menghasilkan karya atau produk berdasarkan ide kreatif individu atau kelompok. Di banyak negara, industri kreatif merupakan salah satu sektor yang melibatkan banyak orang.

Selain itu, bidang ini akan menjadi salah satu roda perekonomian negara. Jadi apa itu ekonomi kreatif? Di bawah ini adalah penjelasan lebih lengkap dari artikel ini.

Apa Itu Ekonomi Kreatif

Industri kreatif adalah industri yang mengembangkan ide-ide kreatif dan Anda harus tahu industri ini.  Anda juga mungkin tidak menyadari bahwa Anda telah menjadi salah satu pemain di industri tersebut.

Ekonomi kreatif adalah kegiatan yang menghasilkan ide, gagasan atau kreativitas dengan tujuan  menghasilkan barang atau jasa.

Disperindag Jateng (9/8/2022) melaporkan dalam situs resminya, industri kreatif adalah industri yang menitikberatkan pada penciptaan barang dan jasa, mendukung pengetahuan, bakat dan kreativitas sebagai kekayaan intelektual, dan merupakan bagian integral dari kreatifitas.

Ekonomi kreatif mengacu pada kegiatan ekonomi menciptakan atau menggunakan pengetahuan, teknologi dan informasi.

Jenis Ekonomi Kreatif

Pemerintah membagi ruang lingkup industri kreatif menjadi 14 subsektor, antara lain periklanan, arsitektur, pasar seni, kriya, desain, fashion, dan  video. Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!

1. Periklanan 

Kegiatan ini berkaitan dengan jasa periklanan yaitu komunikasi satu arah melalui media tertentu. Meliputi proses pembuatan, penggunaan dan pendistribusian hasil iklan, seperti riset pasar, perencanaan komunikasi periklanan, media periklanan luar ruang, produksi materi periklanan, dan kampanye periklanan dan hubungan masyarakat.

2. Arsitektur

Ruang lingkup industri kreatif ini mengacu pada perancangan bangunan secara keseluruhan, mulai dari level makro seperti tata kota, hingga level mikro atau detail konstruksi. Misalnya, arsitektur taman, tata kota, perencanaan biaya konstruksi, konservasi bangunan bersejarah, inspeksi bangunan dan konsultasi untuk kegiatan desain dan rekayasa seperti bangunan.

3. Pasar Seni

Barang dagangan asli, unik dan langka dengan nilai seni dan estetika sejarah yang tinggi. Ini biasanya dilakukan di lelang, galeri, toko, supermarket, dan online. Contoh produk seni adalah musik, percetakan, kerajinan tangan dan film.

4. Kerajinan Tangan

Industri di bidang kreatif ini bergerak di bidang penciptaan, produksi, dan pendistribusian produk yang dihasilkan oleh pengrajin. Pengerjaannya dimulai dari desain awal hingga penyelesaian produk.

Misalnya kerajinan dari batu, serat alam dan buatan, kulit, rotan, bambu, kayu dan logam (emas, perak, tembaga, perunggu dan besi). Biasanya produksi kerajinan tangan yang dihasilkan hanya sedikit atau bahkan tidak ada sama sekali.

5. Desain

Industri kreatif adalah jasa desain grafis, desain interior, desain produk, desain industri, jasa konsultasi identitas korporat dan riset pemasaran, serta produksi kemasan dan jasa pengemasan.

6. Fashion

Terkait dengan pembuatan desain baju, sepatu dan aksesoris fashion lainnya. Industri kreatif ini juga terkait dengan konsultasi lini produk dan distribusinya.

7. Video, Film dan Fotografi

Industri kreatif bergerak dalam bidang produksi video, jasa film dan fotografi serta distribusi rekaman. Kegiatan ini juga meliputi penulisan naskah, dubbing film, pembuatan film, sinetron dan pameran atau festival film.

8. Permainan Interaktif (Game)

Terkait dengan penciptaan, produksi dan distribusi hiburan dan permainan komputer dan video pendidikan. Industri game interaktif ini tidak hanya didominasi oleh hiburan, tetapi juga berfungsi sebagai alat bantu pembelajaran atau pendidikan.

Industri kreatif ini bergerak dalam bidang penciptaan atau kompilasi, penyajian, reproduksi, dan distribusi rekaman suara.

9. Perkembangan Seni Pertunjukan (Showbiz)

Terkait dengan pengembangan konten dan produksi program. Misalnya wayang golek, sendratari, tari tradisional, tari modern, drama, musik tradisional, musik teater, opera, musik etnik, busana pertunjukan, desain dan produksi panggung dan lighting.

10. Penerbitan dan Percetakan

Industri kreatif ini bergerak di bidang penulisan konten dan penerbitan buku, majalah, surat kabar, majalah, tabloid dan konten digital, serta  kantor berita dan pencari berita. Subsektor ini juga mencakup penerbitan meterai, meterai pajak, wesel, cek kosong, giro, sertifikat hadiah, obligasi, saham, paspor, tiket pesawat, dan nomor khusus lainnya.

Kegiatan ini juga mencakup publikasi foto, ukiran dan kartu pos, formulir, poster, reproduksi, pencetakan lukisan dan  cetakan lainnya, serta rekaman mikrofilm.

11. Layanan Komputer dan Perangkat Lunak (Software)

Terkait dengan pengembangan teknologi informasi, termasuk layanan komputer, pengolahan data, pengembangan basis data, pengembangan perangkat lunak dan integrasi sistem. Layanan ini juga mencakup desain dan analisis sistem, desain arsitektur perangkat lunak, desain infrastruktur perangkat lunak dan perangkat keras, serta desain dan pemeliharaan portal.

12. Televisi dan Radio

Berkaitan dengan pembuatan, produksi dan pengemasan program televisi (seperti permainan, kuis, program realitas dan hiburan), transmisi dan distribusi konten televisi dan radio, termasuk kegiatan penyiaran radio dan televisi (pemancar).

13. Penelitian dan Pengembangan

Ekonomi kreatif ini bergerak di bidang usaha inovatif yang menyediakan dan memanfaatkan penemuan-penemuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Manfaat ini ditujukan untuk meningkatkan produk dan menciptakan produk baru, proses baru, material baru, alat baru, metode baru, dan teknologi baru untuk memenuhi kebutuhan pasar.

Ini juga mencakup humaniora seperti penelitian dan pengembangan bahasa, sastra dan seni, serta layanan konsultasi bisnis dan manajemen. Berdasarkan uraian ruang lingkup ekonomi kreatif tersebut, pemerintah menginginkan ekonomi kreatif menjadi salah satu tulang punggung perekonomian nasional.

14. Musik

Untuk industri kreatif ini berkaitan dengan berbagai kreasi ataupun komposisi, pertunjukan, reproduksi, dan juga distribusi rekaman suara.

The post 14 Jenis Ekonomi Kreatif Paling Cuan appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
10 Pengertian Ekonomi Kreatif Menurut Para Ahli https://haloedukasi.com/pengertian-ekonomi-kreatif-menurut-para-ahli Mon, 03 Oct 2022 06:45:39 +0000 https://haloedukasi.com/?p=38939 Perkembangan zaman membuat konsep ekonomi semakin berkembang. Ekonomi Kreatif sendiri telah berkembang di Indonesia sejak tahun 2004 sampai sekarang. Konsep ekonomi semakin berkembang karena adanya perkembangan teknologi yang semakin lama semakin modern. Ekonomi kreatif yang ada di Indonesia bisa dikatakan siap untuk bersaing dengan ekonomi global. Ekonomi kreatif adalah suatu konsep perekonomian yang mengutamakan ide […]

The post 10 Pengertian Ekonomi Kreatif Menurut Para Ahli appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Perkembangan zaman membuat konsep ekonomi semakin berkembang. Ekonomi Kreatif sendiri telah berkembang di Indonesia sejak tahun 2004 sampai sekarang. Konsep ekonomi semakin berkembang karena adanya perkembangan teknologi yang semakin lama semakin modern. Ekonomi kreatif yang ada di Indonesia bisa dikatakan siap untuk bersaing dengan ekonomi global.

Ekonomi kreatif adalah suatu konsep perekonomian yang mengutamakan ide dan pengetahuan dari sumber daya manusia sebagai faktor produksi yang paling utama. Banyak yang belum mengetahui apa arti dari ekonomi kreatif itu sendiri. Berikut ini adalah pengertian ekonomi kreatif menurut pada Ahli, sebagai berikut:

1.Departemen Perdagangan Republik Indonesia

Menurut Departemen Perdagangan Republik Indonesia, ekonomi kreatif adalah industri yang tercipta dari kreativitas, keterampilan dan bakat individu untuk menghadirkan lapangan pekerjaan dan meningkatkan kesejahteraan melalui daya kreasi dan daya ciptanya.

2. Kementerian Perdagangan Indonesia

Menurut Kementerian Perdagangan Indonesia, ekonomi kreatif adalah upaya pembangunan ekonomi yang berkelanjutan melalui kreativitas perekonomian yang berdaya saing dan memiliki cadangan sumber daya yang terbarukan.

3. Simatupang

Menurut Simatupang, ekonomi kreatif adalah industri yang bergerak pada kreasi dan eksploitasi karya kepemilikan, seperti:

  • Seni
  • Film
  • Permainan
  • Desain
  • Fashion
  • Layanan Kreatif Antar Perusahaan (Iklan)

4. John Howkins

Menurut John Howkins, ekonomi kreatif terdiri dari:

  • Periklanan
  • Arsitektur
  • Seni
  • Desain
  • Fashion
  • Film
  • Seni Pertunjukkan
  • Penerbitan
  • Penelitian dan Pengembangan (Research and Development)
  • Perangkat Lunak
  • Mainan dan Permainan
  • Permainan Video
  • Televisi dan radio

5. Suryana (2013)

Menurut Suryana, ekonomi kreatif adalah kegiatan ekonomi yang mengutamakan pada kreativitas berpikir untuk menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda yang memiliki nilai dan bersifat komersial.

6. Mauled Moelyono

Menurut Mauled Moelyono, ekonomi kreatif adalah kegiatan ekonomi yang menjadikan kreativitas, budaya, warisan budaya dan lingkungan sebagai tumpuan masa depan.

7. Ari Mulianta Ginting, dkk

Menurut Ari Mulianta Ginting, dkk ekonomi kreatif adalah sebuah konsep di era ekonomi baru yang mengintensifkan informasi dan kreativitas dengan mengandalkan ide dan pengetahuan dari sumber daya manusia sebagai faktor produksi yang utama dalam kegiatan ekonominya.

8. Abdul Manap

Menurut Abdul Manap, ekonomi kreatif adalah ekonomi yang didasari atas daya kreativitas yang tinggi dengan sentuhan inovasi guna menghasilkan produk baru yang berbeda dan berkualitas.

9. Rochmat Aldy Purnomo, S.E., M.Si

Menurut Rochmat Aldy Purnomo, S.E., M.Si, ekonomi kreatif adalah suatu konsep untuk merealisasikan pembangunan ekonomi yang berkelanjutan berbasis kreativitas.

10. Institute For Development Economy and Finance (INDEF)

Menurut Institute For Development Economy and Finance atau INDEF, ekonomi kreatif adalah proses peningkatan nilai tambah hasil dari eksplorasi kekayaan intelektual berupa kreativitas, keahlian, dan bakat individu menjadi suatu produk yang memiliki nilai jual atau dapat dijual.

11. DCMS Creative Industries Task Force

Menurut DCMS Creative Industries Task Force, ekonomi kreatif adalah industri yang berasal dari kreativitas dan keahlian serta bakat seseorang, yang memiliki potensi mendapatkan kekayaan dan membuka lapangan pekerjaan melalui eksploitasi kekayaan intelektual dan konten.

12. United Nations Conference on Trade and Development (UNCTAD)

Menurut United Nations Conference on Trade and Development (UNCTAD), ekonomi kreatif adalah konsep ekonomi yang berkembang berdasarkan aset yang berpotensi menghasilkan pertumbuhan dan perkembangan ekonomi.

Tujuan Ekonomi Kreatif

Berikut ini adalah tujuan dari ekonomi kreatif, yaitu:

  • Meningkatkan kontribusi, terutama produk domestik bruto
  • Membantu meningkatkan nilai ekspor
  • Menambah tenaga kerja yang didukung dengan terbukanya lapangan pekerjaan baru
  • Bertambahnya jumlah perusahaan yang kompetitif terutama dibilang ekonomi kreatif
  • Penggunaan sumber daya alam yang lebih terarah dengan tujuan untuk pemanfaatan generasi selanjutnya
  • Penciptaan dari nilai ekonomi yang bersumber dari ide-ide dan inovasi dengan memanfaatkan kearifan dan budaya lokal
  • Memaksimalkan area pergerakan ekonomi ke seluruh bagian, termasuk daerah terpencil
  • Memberikan dan memperkuat branding produk lokal ataupun warisan suatu generasi

Ciri Khas Ekonomi Kreatif

Berikut ini adalah ciri khas dari ekonomi kreatif, yaitu:

  1. Mengandalkan Gagasan dan Ide yang Kreatif
    Dalam ekonomi kreatif sangat menekankan pentingnya kreativitas dan inovasi dalam masing – masing jenis sektor.
  2. Mudah Diganti
    Inovasi dalam ekonomi kreatif harus selalu dikembangkan sesuai dengan aktivitas ekonomi, kreasi dan inovasi. Sehingga ekonomi kreatif mudah diganti untuk menyesuaikan pasar dan bermanfaat bagi konsumen. Kekurangannya adalah mudah diganti oleh inovasi lainnya.
  3. Distribusi Langsung dan Tidak Langsung
    Dalam ekonomi kreatif, distribusi langsung dan tidak langsung didasarkan pada kebijakan perusahaan dan kebutuhan konsumen. Selain itu, distribusi juga tergantung pada jenis industrinya.
  4. Membutuhkan Kerja Sama
    Dalam ekonomi kreatif, kerja sama antara pihak lain sangat penting untuk kelancaran proses yang dijalani. Pihak – pihak lain akan saling bekerja sama untuk menemukan dan menciptakan hal yang baru dalam ekonomi kreatif.
  5. Berbasis pada Ide
    Dalam ekonomi kreatif, ide merupakan hal utama yang harus disiapkan. Ide dari setiap orang berbeda sehingga penting untuk mengembangkan industri kreatif dan berkaitan dengan inovasi dan kreativitas.
  6. Tidak Memiliki Batasan
    Dalam ekonomi kreatif, tidak memiliki batasan artinya adalah inovasi dan kreativitas dari setiap orang tidak memiliki batasan yang pasti. Sehingga, setiap orang bebas untuk menciptakan suatu produk baru.

The post 10 Pengertian Ekonomi Kreatif Menurut Para Ahli appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Ekonomi Kreatif: Pengertian – Jenis dan Perkembangannya https://haloedukasi.com/ekonomi-kreatif Mon, 09 Mar 2020 03:02:25 +0000 https://haloedukasi.com/?p=4405 Dalam ilmu ekonomi, persyaratan agar ekonomi stabil adalah mengikuti zaman. Ketika zaman sudah modern maka yang dibutuhkan adalah ekonomi yang modern juga. Contohnya adalah ekonomi kreatif. Pengertian Ekonomi Kreatif Pengertian Ekonomi Kreatif Secara Umum Kata kreatif ini secara etimologi berasal dari bahasa inggris to create yang berarti membuat atau menciptakan. Lantas apakah yang dimaksud dengan […]

The post Ekonomi Kreatif: Pengertian – Jenis dan Perkembangannya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Dalam ilmu ekonomi, persyaratan agar ekonomi stabil adalah mengikuti zaman. Ketika zaman sudah modern maka yang dibutuhkan adalah ekonomi yang modern juga. Contohnya adalah ekonomi kreatif.

Pengertian Ekonomi Kreatif

Pengertian Ekonomi Kreatif Secara Umum

Kata kreatif ini secara etimologi berasal dari bahasa inggris to create yang berarti membuat atau menciptakan. Lantas apakah yang dimaksud dengan ekonomi kreatif itu.

Ekonomi kreatif merupakan sebuah konsep kegiatan ekonomi yang dibentuk untuk merealisasikan pembangunan ekonomi berkelanjutan yang berbasis pada kreativitas.

Dengan memanfaatkan sumber daya yang bukan hanya terbaharukan namun juga sumber daya tak terbatas.

Yaitu berupa ide, gagasan, bakat atau talenta dan juga kreativitas yang dimiliki oleh setiap individu.

Pengertian Ekonomi Kreatif Menurut Para Ahli

  • Menurut John Howkins

Dalam bukunya yang berjudul “The Creative Economy”, ia menyatakan bahwa ekonomi kreatif adalah ekonomi yang berdasarkan dari penciptaan nilai hasil ide.

  • Menurut Institute For Development Economy and Finance

Menurutnya, ekonomi kreatif adalah suatu proses untuk meningkatkan nilai tambah hasil dari eksplorasi kekayaan intelektual berupa kreativitas, keahlian, dan bakat individu menjadi sebuah produk yang dapat dijual.

  • Kementrian Perdagangan Indonesia

Kementrian Perdagangan Indonesia menyatakan ekonomi kreatif ialah beberapa upaya pembangunan ekonomi secara berkelanjutan melalui berbagai kreativitas dengan segala iklim perekonomian yang mempunyai daya saing dan juga memiliki sumber daya yang tak terbatas.

Ciri-ciri Ekonomi Kreatif

Berikut ini beberapa ciri-ciri ekonomi kreatif antara lain :

  • Berdasarkan Ide, salah satu ciri-ciri ekonomi kreatif adalah berbasis pada ide atau gagasan dari pelaku dan konsep yang bersifat relatif.
  • Terbuka dan Tidak Terbatas, pada ekonomi kreatif ini sangat terbuka dan tidak terbatas juga tidak dapat diterapkan di berbagai usaha.
  • Kreasi Intelektual, dalam ekonomi kreatif unsur yang diutamakan adalah kreativitas, keahlian dan talenta yang memiliki nilai jual melalui penawaran kreasi intelektual.
  • Mudah tergantikan, output yang dihasilkan dari ekonomi kreatif memiliki masa yang singkat, persaingan tinggi, beraneka ragam, mudah ditiru sehingga mudah tergantikan.
  • Membutuhkan Kerjasama Yang Baik, sangat membutuhkan kerjasama yang baik antara pihak yang berperan dalam ekonomi kreatif.

Manfaat Ekonomi Kreatif

Ekonomi kreatif merupakan salah satu faktor yang menyebabkan perubahan besar dan solusi baru dalam dunia pasar. Berikut ini manfaat-manfaat ekonomi kreatif :

  • Percepatan inovasi, semakin hari kemajuan teknologi sangat mempengaruhi segala bidang yang ada di masyarakat salah satunya adalah bidang ekonomi. Salah satu perkembangan tekonologi adalah adanya internet, yang memicu inovasi yang lebih beragam dan berkembang sangat cepat.
  • Menciptakan manusia kreatif, ekonomi kreatif ini salah satu faktor utamanya adalah manusia atau ide dan gagasan dari manusia. Dengan begitu manusia dituntut untuk semakin cerdas dalam membuat sajian produk ke masyarakat.
  • Muncul bisnis startup, dengan adanya akses yang semakin mudah melahirkan banyak masyarakat yang lebih terbuka akan pengetahuan. Sehingga akan menciptakan pemikiran-pemikiran yang lebih kreatif dalam membuat solusi.
  • Bisnis menjadi lebih kompetitif, para pelaku bisnis berlomba-lomba untuk menjadi leader dalam pasar dengan menawarkan berbagai kelebihan produk kepada masyarakat.
  • Membuka lapangan kerja, semakin berkembangnya ekonomi kreatif menciptakan banyak pasar baru sehingga menciptakan ketersediaan lapangan pekerjaan bagi para tenaga kerja yang belum bekerja.
  • Pertumbuhan Ekonomi, dengan terciptanya lapangan pekerjaan diatas akan berdampak pada berkurangnya tingkat kemiskinan masyarakat. Sehingga kehidupan masyarakat akan lebih sejahtera.
  • Meningkatkan kualitas produk, akibat persaingan bisnis berdampak kepada para pelaku usaha untuk menciptakan produk sebaik mungkin yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Maka dari itu dibutuhkan strategi menghadapi persaingan usaha.

Jenis-jenis Ekonomi Kreatif

Menurut buku dari Departemen Perdagangan Republik Indonesia, setidaknya ada 14 sektor ekonomi kreatif, adapun sektor-sektor adalah sebagai berikut :

  • Periklanan

Merupakan salah satu bentuk promosi yang digunakan perusahaan untuk mengenalkan dan memperlihatkan produk mereka ke masyarakat.

Contoh dari periklanan adalah brosur, iklan tv, iklan koran, dan lain-lain.

  • Arsitektur

Seni dan ilmu dalam merancang bangunan. Contoh dari arsitektur adalah candi, masjid-masjid besar, museum, dan sebagainya.

  • Pasar Barang Seni

Pasar barang seni merupakan kegiatan perdagangan barang-barang seni. Contoh dari pasar barang seni adalah pasar seni Sukawati yang terdapat di kabupaten Gianyar, Bali.

  • Kerajinan

Merupakan sebuah kegiatan menciptakan suatu barang melalui keterampilan.

Contoh kerajinan ini adalah guci, hiasan dinding, vas bunga, pot bunga, dan masih banyak lagi.

  • Kuliner

Kuliner adalah sebuah kegiatan yang berhubungan dengan memasak. Segala hasil olahan dari kegiatan memasak tersebut merupakan kuliner.

Karena sudah terlalu banyak kuliner yang ada maka banyak sekali masyarakat yang menciptakan inovasi baru dalam kuliner.

  • Desain

Merupakan perencanaan dan perancangan dalam membuat sesuatu dengan berbagai macam aspek di dalamnya.

Contoh desain adalah desain grafis, desain interior, desain UI/UX dan lain-lain.

  • Fashion

Kombinasi dalam memadukan gaya atau style yang bisa digunakan oleh masyarakat.

  • Film, video dan fotografi

Merupakan media komunikasi yang bersifat audio visual yang digunakan untuk menyampaikan pesan.

  • Musik

Musik adalah musik yang disusun sedemikian rupa sehingga mengandung keharmonisan nada.

  • Seni Pertunjukan

Seni pertunjukan adalah karya seni yang melibatkan aksi individu atau sekelompok disatu waktu dan tempat tertentu.

  • Penerbitan dan Percetakan

Penerbitan dan percetakan membuat secara fisik sebuah karya seni contoh dari ini adalah buku.

  • Layanan Komputer

Layanan komputer adalah kegiatan kreatif yang terkait dengan pengembangan teknologi.

  • Radio dan televisi

Radio dan televisi merupakan teknologi yang digunakan untuk menampilkan sebuah karya atau ide seseorang ke masyarakat.

Perkembangan Ekonomi Kreatif di Indonesia

Ekonomi kreatif sudah ada sejak lama, namun dahulu dikenal dengan ekonomi industri dan ekonomi informasi.

Istilah ekonomi kreatif mulai muncul pada tahun 2001 melalui buku karya John Howkins yang membahas mengenai industri kreatif.

Pada 20 Januari 2015, melalui peraturan Presiden Nomor 6 tahun 2015 tentang Badan Ekonomi Kreatif.

Presiden Joko Widodo memnemtuk lembaga baru non kementerian yang diberi nama Bekraf (Badan Ekonomi Kreatif).

Tugasnya adalah membantu Presiden dalam meningkatkan, menetapkan, merumuskan, mengkoordinasikan kebijakan dalam ekonomi kreatif.

Bekraf mempunyai visi membangun Indonesia menjadi salah satu kekuatan ekonomi dunia dalam ekonomi kreatif pada 2030 nanti. Berikut visinya:

  • Menyatukan seluruh aset dan potensi kreatif Indonesia untuk mencapai ekonomi kreatif yang mandiri.
  • Menciptakan iklim yang kondusif bagi pengembangan industri kreatif.
  • Mendorong inovasi di bidang kreatif yang memiliki nilai tambah dan daya saing di dunia internasional.
  • Membuka wawasan dan apresiasi masyarakat terhadap segala aspek yang berhubungan dengan ekonomi kreatif.
  • Membangun kesadaran dan apresiasi terhadap hak kekayaan intelektual, termasuk perlindungan hukum terhadap hak cipta.
  • Merancang dan melaksanakan strategi yang spesifik untuk menempatkan Indonesia dalam peta ekonomi kreatif dunia.

Bekraf juga membuat 16 subsektor dari industri kreatif yang merupakan titik fous untuk dikelola dan dikembangkan.

Dibentuknya Bekraf diharapkan dapat membuat Indonesia lebih maju dalam memulai ekonominya. Inilah awal berkembangnya ekonomi kreatif di Indonesia.

Upaya Peningkatan Ekonomi Kreatif

Untuk mengembangkan ekonomi kreatif, pemerintah memiliki bebrapa upaya. Berikut ini beberapa upaya peningkatan ekonomi kreatif :

  • Menyiapkan insentif, meliputi perlindungan produk budaya, kemudahan memperoleh dana pengembangan, fasilitas pemasaran.
  • Membuat Roadmap Industri, membuat program komprehensif untuk menggerakkan industri kreatif melalui pendidikan, dan peningkatan sumber daya manusia, mutu, desain dan pengembangan pasar.
  • Memberikan perlindungan hukum dan insentif bagi karya di industri kreatif.
  • Membentuk Indonesia Creative Council yang menjadi jembatan untuk menyediakan fasilitas bagi para pelaku industri kreatif.

The post Ekonomi Kreatif: Pengertian – Jenis dan Perkembangannya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>