expression - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/expression Mon, 01 Nov 2021 04:44:27 +0000 id-ID hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.6.2 https://haloedukasi.com/wp-content/uploads/2019/11/halo-edukasi.ico expression - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/expression 32 32 Contoh Ungkapan Belasungkawa dalam Bahasa Inggris (Expressing Condolences) https://haloedukasi.com/contoh-ungkapan-belasungkawa-dalam-bahasa-inggris Mon, 01 Nov 2021 04:44:25 +0000 https://haloedukasi.com/?p=28087 Terdapat berbagai macam jenis ungkapan dalam Bahasa Inggris. Salah satunya adalah ungkapan bela sungkawa atau expressing condolence. Ungkapan ini digunakan oleh seseorang untuk menyatakan simpatinya terhadap orang yang sedang berduka. Contoh Expressing Condolence Berikut ini adalah beberapa contoh expressing condolence dalam Bahasa Inggris beserta terjemahannya: I’m sorry to hear about your loss. Saya turut berduka […]

The post Contoh Ungkapan Belasungkawa dalam Bahasa Inggris (Expressing Condolences) appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Terdapat berbagai macam jenis ungkapan dalam Bahasa Inggris. Salah satunya adalah ungkapan bela sungkawa atau expressing condolence. Ungkapan ini digunakan oleh seseorang untuk menyatakan simpatinya terhadap orang yang sedang berduka.

Contoh Expressing Condolence

Berikut ini adalah beberapa contoh expressing condolence dalam Bahasa Inggris beserta terjemahannya:

I’m sorry to hear about your loss.Saya turut berduka cita atas kehilanganmu.
Sending all of my sympathies after the loss of (name). Know that I am here for you.Saya ungkapkan seluruh simpati saya atas meninggalnya (nama). Ketahuilah bahwa saya selalu ada disini untukmu.
She/ He was a rare, beautiful soul. We were blessed to have known her.Dia memiliki jiwa yang sangat memukau. Kami bersyukur sempat mengenalnya.
Please accept my/our deepest condolence.Terimalah bela sungkawa terdalam kami.
Please accept my/our sincere condolence.Terimalah bela sungkawa kami yang tulus.
The world lost a beautiful soul. As you grieve, know you are in our thoughts.Dunia telah kehilangan jiwa yang luar biasa. Jika kamu bersedih, ketahuilah bahwa kamu selalu ada dalam pikiran/ doa kami.
There are no words to describe this loss. I am so sorry.Tiada kata yang mampu mengungkapkan rasa kehilangan ini. Saya turut berduka cita sedalam-dalamnya.
My heartfelt condolences on your loss. It was a pleasure to know (name).Turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas kehilanganmu. Saya bersyukur bisa mengenal (nama).  
He/she will never be forgotten. We will treasure our memories of him/her and offer you our condolences.Dia tidak akan pernah dilupakan. Kami akan menyimpan kenangan kami tentang dia dan menyampaikan belasungkawa kami.  
I would like to express my sincere condolences on the death of …Saya ingin menyampaikan belasungkawa yang tulus atas meninggalnya…  
I will never forget (name). May God give him/her eternal rest.Saya tidak akan pernah lupa (nama). Semoga Tuhan memberinya istirahat yang abadi.  
We are going to miss him greatly. We’re always here if you need to talk.Kami akan sangat merindukannya. Kami selalu di sini jika kamu perlu bicara.  
He/ She will be sadly missed. Dia akan sangat dirindukan.
Please accept my sincere condolences. I pray that our Lord blesses and comforts you and your family during this time of grief.Mohon terima bela sungkawa saya yang tulus. Saya berdoa agar Tuhan memberkahi dan menghibur kamu dan keluarga selama masa duka ini.
I’m sending all of my love to your family at this difficult time. Saya mengirimkan semua cinta saya kepada keluarga kamu di saat yang sulit ini.  
I know that your faith is strong, and I want to encourage you to hold on to it. Even though we may not understand why this has happened, we can have faith that there is a reason in His plan.Saya tahu iman kamu kuat, dan saya ingin kamu untuk mempertahankannya. Meskipun kita mungkin tidak mengerti mengapa ini terjadi, kita bisa percaya bahwa ada alasan dalam rencana-Nya.  
Your family will be in my thoughts and prayers.  Keluargamu akan ada dalam pikiran dan doa saya.  
We are sorry beyond words for your loss.Tiada kata yang mampu mengungkapkan rasa duka kami atas kehilanganmu.
Wishing you peace as you grieve this loss.  Semoga kamu diberikan kedamaian saat kamu bersedih atas kehilangan ini.
I heard about your loss. That’s so tough. I am so sorry.Saya mendengar tentang kehilanganmu. Saya turut berduka cita.

The post Contoh Ungkapan Belasungkawa dalam Bahasa Inggris (Expressing Condolences) appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
20 Phrasal Verb untuk Mengekspresikan Perasaan https://haloedukasi.com/phrasal-verb-untuk-mengekspresikan-perasaan Fri, 10 Sep 2021 02:59:51 +0000 https://haloedukasi.com/?p=26835 Dalam bahasa Inggris, kita biasa menyampaikan dan menggambarkan perasaan atau emosi kita dengan menggunakan kata sifat atau adjective. Akan tetapi, terdapat beberapa phrasal verb atau kata kerja berfrasa yang mempunyai makna yang sama untuk mengekspresikan perasaan kita. Untuk memahaminya lebih lanjut, berikut ini adalah penjelasan serta contoh dari phrasal verb yang sering digunakan dalam percakapan […]

The post 20 Phrasal Verb untuk Mengekspresikan Perasaan appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Dalam bahasa Inggris, kita biasa menyampaikan dan menggambarkan perasaan atau emosi kita dengan menggunakan kata sifat atau adjective. Akan tetapi, terdapat beberapa phrasal verb atau kata kerja berfrasa yang mempunyai makna yang sama untuk mengekspresikan perasaan kita. Untuk memahaminya lebih lanjut, berikut ini adalah penjelasan serta contoh dari phrasal verb yang sering digunakan dalam percakapan sehari-hari.

1. Open up

Phrasal verb ini mempunyai arti perasaan membuka diri atau mengekspresikan diri seseorang kepada orang lain.

Contoh:

My little sister is not the person who opens up so easily even to our family so we don’t know what makes her sad lately. (Adik perempuanku bukanlah orang yang begitu mudah terbuka bahkan pada keluarga kami sehingga kami tidak tahu apa yang membuatnya sedih akhir-akhir ini.)

My husband never opens up to me about his problem at work. (Suamiku tidak pernah terbuka kepadaku tentang masalahnya di tempat kerja.)

2. Bottle up

Phrasal verb ini mempunyai arti menyembunyikan, memendam, dan menyimpan perasaan di dalam hatinya tanpa mengungkapkan atau menceritakannya kepada orang lain.

Contoh:

Listen, if you have any problems that bother you, just tell me. It’s not good to bottle up your feeling. (Dengar, jika kamu memiliki masalah yang mengganggumu, katakan saja padaku. Tidak baik memendam perasaan.)

Actually, she has been in love with you since you were in high school but she decided to bottle up her feeling because you were dating her best friend back then. (Sebenarnya, dia sudah mencintaimu sejak kamu masih SMA, tetapi dia memutuskan untuk menyembunyikan perasaannya karena kamu berkencan dengan sahabatnya saat itu.)

3. Ease up

Phrasal verb ini mempunyai arti perasaan sedikit atau lebih tenang dan santai dalam menghadapi suatu situasi tertentu yang tidak nyaman atau mengganggu.

Contoh:

I think you should ease up on your children because you seem too strict towards them. (Saya pikir Anda harus lebih santai pada anak-anak Anda karena Anda tampak terlalu ketat terhadap mereka.)

The teacher asks the students sitting at the back to ease up because the principal will deliver a speech.  (Guru meminta siswa yang duduk di belakang untuk tenang sedikit karena kepala sekolah akan menyampaikan pidato.)

4. Calm down

Phrasal verb ini mempunyai arti menenangkan diri karena perasaan marah, kesal, khawatir, ketakutan, dan perasaan negatif lainnya.

Contoh:

Hey, just calm down. Let me explain everything to you. (Hei, tenang dulu. Biarkan aku menjelaskan semuanya kepadamu.)

Don’t worry. You have practiced hard every day until this moment. You just need to calm down, do your best, and everything will be alright. (Jangan khawatir. Kamu sudah berlatih keras setiap hari sampai saat ini. Kamu hanya perlu tenang, lakukan yang terbaik, dan semuanya akan baik-baik saja.)

5. Cheer up

Phrasal verb ini mempunyai arti menghibur, menyemangati, menyenangkan hati atau perasaan seseorang agar tidak sedih, menyerah, atau perasaan negatif lainnya.

Contoh:

Give this ice cream to your sister. Maybe it will cheer her up a bit. (Berikan es krim ini untuk adikmu. Mungkin itu akan sedikit menghiburnya.)

Thank you for cheering him up. I’m so worried he would feel so depressed because of the match. (Terima kasih sudah menyemangatinya. Aku sangat khawatir dia akan merasa sangat tertekan karena pertandingan itu.)

6. Light up

Phrasal verb ini mempunyai arti ekspresi wajah atau air muka yang tampak berseri-seri, ceria, cerah karena merasa senang atau gembira.

Contoh:

See, her face lights up whenever she looks at that boy. (Lihat, wajahnya berseri setiap kali dia melihat anak laki-laki itu.)

What happens to your brother? He seems so happy today. His eyes light up a whole day. (Apa yang terjadi dengan saudaramu? Dia terlihat sangat bahagia hari ini. Matanya berseri-seri sepanjang hari.)

7. Lighten up/loosen up

Kedua phrasal verb ini mempunyai arti membuat atau melakukan sesuatu dengan perasaan atau keadaan lebih santai, tidak terlalu serius, dan tidak kaku.

Contoh:

Finally, the project is coming to the end. Let’s have a drink tonight and lighten up after working hard the whole week. (Akhirnya, proyek akan segera berakhir. Mari kita minum malam ini dan menyegarkan diri setelah bekerja keras sepanjang minggu.)

You must try to loosen up and enjoy your day off from any job. (Kamu harus mencoba untuk bersantai dan menikmati hari liburmu dari pekerjaan apa pun.)

 8. Get carried away

Phrasal verb ini mempunyai arti perasaan menggebu-gebu, senang, semangat, antusias tentang suatu hal yang membuat seseorang terlenan atau terbawa suasana sehingga sampai melakukan atau mengucapkan sesuatu di luar kendali pikirannya.

Contoh:

My mom got carried away by the discount and promo on Shopee so she spent a lot in just one day. (Ibuku terbawa suasana diskon dan promo di Shopee sehingga dia menghabiskan banyak uang hanya dalam satu hari.)

Don’t get carried away just because we are leading in the first half. (Jangan terbawa suasana hanya karena kita memimpin di babak pertama.)

9. Be dying to/for

Phrasal verb ini mempunyai arti keingingan seseorang yang menggebu-gebu untuk memiliki atau melakukan suatu hal tertentu.

Contoh:

I am dying to see the TOEFL test result. I’m sure I can get more than 500. (Aku sangat ingin melihat hasil tes TOEFL. Aku yakin aku bisa mendapatkan lebih dari 500.)

We are dying for cold iced water. It’s so hot today. (Kami sangat ingin air es dingin. Hari ini sangat panas.)

10. Grow on

Phrasal verb ini mempunyai arti rasa suka akan suatu hal atau orang yang tumbuh seiring berjalannya waktu meskipun awalnya orang tersebut tidak menyukainya.

Contoh:

At first, we didn’t like spicy food here. But after a few months of living here, it grew on us. (Awalnya kami tidak suka makanan pedas di sini. Tapi setelah beberapa bulan tinggal di sini, kami perlahan-lahan menyukainya.)

When I was kid I really hated green vegetables, but they are growing on me. Now, I am a vegan. (Ketika aku masih kecil, aku sangat membenci sayuran hijau, tetapi aku perlahan menyukainya. Sekarang, aku seorang vegetarian.)

11. Crack up

Phrasal verb ini mempunyai arti tertawa terbahak-bahak secara tiba-tiba karena adanya hal yang dianggap sangat lucu.

Contoh:

The audience cracked up as the comedian mimicked the character from Naruto anime. (Para penonton tertawa terbahak-bahak saat komedian itu menirukan karakter dari anime Naruto.)

The kids cracked up as the teacher delivered jokes during the lesson. (Anak-anak tertawa terbahak-bahak saat guru menyampaikan lelucon selama pelajaran.)

12. Let down

Phrasal verb ini mempunyai arti perasaan kecewa dan sedih.

Contoh:

Your words are too harsh. You should not let her down. (Kata-katamu terlalu kasar. Kamu seharusnya tidak membuatnya sedih.)

The news about her son going to jail really lets her down. (Berita tentang putranya yang akan masuk penjara benar-benar mengecewakannya.)

13. Tear up

Phrasal verb ini mempunyai arti menangis disebabkan oleh perasaan sedih atau pun senang (terharu).

Contoh:

My sister started to tear up when she passed the university entrance test. (Adikku mulai menangis ketika dia lulus ujian masuk universitas.)

The students tear up while they are listening to their favorite teacher’s farewell speech, Ms. Jean. (Para siswa menangis ketika mereka mendengarkan pidato perpisahan guru favorit mereka, Ms Jean.)

14. Choke up

Phrasal verb ini mempunyai arti tidak bisa atau sulit berkata-kata karena perasaan sedih dan emosi yang kuat sehingga ingin menangis sehingga hanya tersentak, tersedak, sesenggukan, terisak, terbata-bata, terdiam.

Contoh:

During the interview, the victim of child abuse choked up as she was answering the questions from the host. (Selama wawancara, korban pelecehan anak kesulitan berbicara saat menjawab pertanyaan dari pembawa acara.)

My friend choked up when he heard the gossip that his ex-girlfriend dating new guy at her school. (Temanku tersentak ketika mendengar gosip bahwa mantan pacarnya berkencan dengan pria baru di sekolahnya.)

15. Tell off

Phrasal verb ini mempunyai arti memarahi, menegur, memberi tahu dengan keras kepada seseorang karena dianggap melakukan kesalahan.

Contoh:

His father will tell him off if he get caught skipping class again. (Ayahnya akan memarahinya jika dia ketahuan bolos kelas lagi.)

The boss tells the new worker off for making mistakes over and over again. (Bos menegur pekerja barunya karena membuat kesalahan berulang kali.)

16. Blow up

Phrasal verb ini mempunyai arti perasaan marah kepada seseorang.

Contoh:

My mother was blowing up at my brother for stealing his friend’s money at school. (Ibuku memarahi pada kakakku karena mencuri uang temannya di sekolah.)

I have told you the truth. Why do you blow up at me? That is not my mistake. (Aku sudah mengatakan yang sebenarnya. Mengapa kamu marah-marah padaku? Itu bukan kesalahanku.)

17. Take out on

Phrasal verb ini mempunyai arti menyalahkan atau melampiaskan kesalahan, kekesalan, kemarahan kepada orang lain.

Contoh:

Don’t get close to her when she is upset because she will take it out on you. (Jangan dekati dia saat dia marah karena dia akan melampiaskannya padamu.)

I don’t like his character. Whenever he has problems, he always take them out on anyone around him. (Aku tidak suka karakternya. Setiap kali dia memiliki masalah, dia selalu melampiaskannya pada siapa saja di sekitarnya.)

18. Lash out at

Phrasal verb ini mempunyai arti mengekspresikan amarah baik secara verbal ataupun non verbal seperti mengkritisi, mengecam, menyerang, memaki.

Contoh:

The coach lashed out at the players because they laze around during the morning training. (Pelatih mengecam para pemain karena mereka bermalas-malasan selama latihan pagi.)

Netizen lashed out at the artist who were just captured because of drugs. (Netizen mengecam artis yang baru saja ditangkap karena narkoba.)

19. Goof off/Goof around

Phrasal verb ini mempunyai arti bermain-main, bercanda, bergurau, dan tidak fokus pada hal yang sedang dilakukan atau dikerjakan.

Contoh:

Stop goofing around and finish your work! (Berhentilah bermain-main dan selesaikan pekerjaanmu!)

You would have answered the questions if you hadn’t been goofing off all the time. (Kamu pasti sudah menjawab pertanyaan-pertanyaanta jika kamu tidak bermain-main sepanjang waktu.)

20. Freak out

Phrasal verb ini mempunyai arti rasa takut, khawatir, panik, dan cemas yang dialami seseorang karena suatu hal.

Contoh:

My aunt freaked out after she found out that her daughter got in an accident. (Bibiku panik setelah dia mengetahui bahwa putrinya mengalami kecelakaan.)

She was freaking out because she would be the first contestant to perform. (Dia cemas karena dia akan menjadi kontestan pertama yang tampil.)

The post 20 Phrasal Verb untuk Mengekspresikan Perasaan appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>