komunikasi interpersonal - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/komunikasi-interpersonal Wed, 19 May 2021 03:44:47 +0000 id-ID hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.6.2 https://haloedukasi.com/wp-content/uploads/2019/11/halo-edukasi.ico komunikasi interpersonal - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/komunikasi-interpersonal 32 32 3 Perspektif Komunikasi Interpersonal Beserta Penjelasannya https://haloedukasi.com/perspektif-komunikasi-interpersonal Wed, 19 May 2021 03:44:45 +0000 https://haloedukasi.com/?p=24753 Komunikasi merupakan suatu hal yang tidak bisa dijauhkan dari kehidupan manusia. Terlebih komunikasi seperti sudah menjadi suatu kebutuhan pokok yang benar benar diperlukan. Ada banyak sekali jenis dari komunikasi yang berkembang di masyarakat. Namun, salah satu jenis komunikasi yang paling sering kita temui dan sifatnya juga sangatlah sederhana tidak terlalu kompleks adalah komunikasi interpersonal. Komunikasi […]

The post 3 Perspektif Komunikasi Interpersonal Beserta Penjelasannya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Komunikasi merupakan suatu hal yang tidak bisa dijauhkan dari kehidupan manusia. Terlebih komunikasi seperti sudah menjadi suatu kebutuhan pokok yang benar benar diperlukan. Ada banyak sekali jenis dari komunikasi yang berkembang di masyarakat.

Namun, salah satu jenis komunikasi yang paling sering kita temui dan sifatnya juga sangatlah sederhana tidak terlalu kompleks adalah komunikasi interpersonal. Komunikasi interpersonal merupakan proses komunikasi yang terjadi antar dua individu dengan menggunakan simbol simbol yang telah disepakati.

Jenis komunikasi ini pasti seringkali kita temui dimana mana dan kapanpun. Karena prosesnya hanya melibatkan dua individu dan tidak lebih. Untuk menjelaskan lebih mendetail mengenai apa itu komunikasi interpersonal. Berikut terdapat tiga penjelasan mengenai komunikasi interpersonal yang didasarkan pada perspektif yang berbeda.

1. Perspektif Komponensial

Dari perspektif komponensial ini proses terjadinya komunikasi interpersonal dihubungkan dan dimaknai dari berbagai unsur dan komponen pendukungnya. Semua yang berkaitan dengan komunikasi interpersonal dicobak diulik melalui berbagai komponen serta unsur unsur komunikasi yang menyertainya.

Seperti yang kita tahu, semua jenis proses komunikasi pastinya terikat dengan berbagai unsur. Dan seringkali unsur atau komponen yang menyertai satu jenis komunikasi dengan jenis komunikasi lainya hampir sama. Sehingga bisa disimpulkan dari beberapa hal tersebut bahwa proses komunikasi tidak akan terlepas dengan unsurnya seperti komunikan, komunikator, pesan, media, gangguan, efek dan lain sebagainya.

Apabila dari unsur penting tersebut terdapat satu hal yang tidak terpenuhi, kemungkinan akan muncul beberapa gangguan terhadap proses komunikasi yang sedang berlangsung. Salah satu contohnya, apabila semua unsur komunikasi terpenuhi namun, tidak terdapat media yang tepat untuk menyampaikan dan menjembatani komunikator dan komunikan untuk saling berkomunikasi.

Maka pesan yang akan disampaikan pun tidak akan bisa tercapai secara efektif terhadap komunikan atau audience yang dituju.

2. Perspektif Pengembangan

Komunikasi merupakan suatu ilmu pengetahuan yang sifatnya sangat luas dan tidak terbatas. Walaupun sejatinya komunikasi merupakan suatu kegiatan yang seringkali kita lakukan. Namun,masih banyak hal lain dari komunikasi yang tidak kita ketahui secara mendetail.

Hal itu pun bersesuaian dengan paparan komunikasi yang dikaitkan dengan gunung es. Yang mana bagian dari komunikasi yang bisa kita telaah dan liat atau identifikasi secara langsung sangatlah sedikit. Coba bandingkan dengan bagian komunikasi yang tidak terlihat.

Jumlahnya akan lebih banyak daripada bagian yang terlihat. Oleh karenanya, tidak bisa dipungkiri lagi apabila komunikasi dan ilmunya senantiasa mengalami perkembangan dari masa ke masa. Perkembangan tersebut disesuaikan dengan kebutuhan.

Bisa berawal dari komunikasi organisasi dan perlahan berkembang menjadi komunikasi interpersonal yang hanya melibatkan dua orang saja. Pengembangan dari proses komunikasi ini dibedakan menjadi tiga faktor, seperti

  • Prediksi Psikologis
    Dalam menjalan proses komunikasi tentunya tiap individu akan melakukan penelitian atau prediksi , baik secara langsung ataupun tidak langsung. Prediksi tersebut bisa berdasarkan dengan karakter atau sifat yang muncul dalam proses komunikasi. Hal itulah yang nantinya digunakan untuk mendeteksi atau mengartikan ekspresi atau bentuk timbal balik lainnya yang diberikan oleh komunikan kepada komunikator dan begitu pun sebaliknya.
  • Proses Komunikasi Berdasarkan Dengan Pengetahuan
    Terkadang seorang individu yang sudah mengenal baik antar satu sama lain, lebih mudah dalam memberikan penilaian atau mengansumsikan bentuk feedback yang diberikan kepada komunikator. Bahkan, tidak hanya mengansumsikan dan memaknai setiap tindakan yang dilakukan saja. Melainkan semakin dekat seorang individu dengan individu lainya juga menyebabkan individu tersebut lebih mudah untuk mengetahui alasan yang melatarbelakangi suatu tindakan dilakukan.
  • Berdasarkan Norma atau Aturan yang Dibentuk
    Tentunya agar proses komunikasi bisa berjalan dengan baik dan sesuai dengan tujuan, akan dibentuk atau dilakukan kesepakatan yang berkaitan dengan penggunaan simbol, batasan interaksi dan lain sebagainya. Hal itu ditetapkan semata mata untuk memudahkan proses berkomunikasi.

3. Perspektif Hubungan

Nyatanya proses berkomunikasi sudah menjadi suatu proses yang melekat pada tiap individu. Sehingga tanpa disadari sebenarnya proses berkomunikasi tidak hanya berlangsung saat kita melakukan hubungan kerja sama atau saat kita memiliki hubungan kedekatan tertetu saja.

Melainkan juga, dalam suatu konflik atau permasalahan sebenarnya kita juga melakukan proses komunikasi. Namun, seringkali tidak disadari bahwa proses tersebut masih berkaitan dengan komunikasi.

The post 3 Perspektif Komunikasi Interpersonal Beserta Penjelasannya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Komunikasi Interpersonal: Pengertian – Teori dan Contohnya https://haloedukasi.com/komunikasi-interpersonal Mon, 02 Nov 2020 19:33:41 +0000 https://haloedukasi.com/?p=13347 Disadari atau tidak, kita kerap melakukan komunikasi interpersonal atau komunikasi antarpribadi dengan orang tua, teman, atau sahabat. Apakah komunikasi interpersonal itu? Pengertian Komunikasi Interpersonal Komunikasi interpersonal adalah komunikasi yang dilakukan secara tatap muka oleh individu dengan individu lainnya sehingga masing-masing individu dapat mengirim dan menerima pesan verbal maupun nonverbal secara bergantian. Sifat Komunikasi Interpersonal Komunikasi […]

The post Komunikasi Interpersonal: Pengertian – Teori dan Contohnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Disadari atau tidak, kita kerap melakukan komunikasi interpersonal atau komunikasi antarpribadi dengan orang tua, teman, atau sahabat. Apakah komunikasi interpersonal itu?

Pengertian Komunikasi Interpersonal

Komunikasi interpersonal adalah komunikasi yang dilakukan secara tatap muka oleh individu dengan individu lainnya sehingga masing-masing individu dapat mengirim dan menerima pesan verbal maupun nonverbal secara bergantian.

Sifat Komunikasi Interpersonal

Komunikasi interpersonal memiliki beberapa sifat, di antaranya adalah sebagai berikut.

  • Komunikasi interpersonal merupakan komunikasi yang melibatkan dua individu atau lebih yang masing-masing saling bergantung.   
  • Komunikasi interpersonal adalah komunikasi yang terjadi-memengaruhi-menentukan suatu hubungan.
  • Komunikasi interpersonal merupakan proses pertukaran pesan baik verbal maupun nonverbal.
  • Komunikasi interpersonal berlangsung dalam berbagai bentuk yakni tatap muka atau bermedia.    
  • Komunikasi interpersonal bersifat transaksional yakni masing-masing pihak dapat berperan sebagai sumber pesan dan penerima pesan sekaligus dalam waktu yang bersamaan.   

Teori Komunikasi Interpersonal

Beberapa teori komunikasi interpersonal yang dikemukakan oleh para ahli di antaranya adalah sebagai berikut.

  • Teori Atribusi atau Attribution Theory – Teori yang digagas oleh Fritz Heider ini menjelaskan tentang cara masing-masing individu menginterpretasikan perilaku mereka sendiri dan perilaku orang lain.  
  • Teori Akomodasi Komunikasi atau Communication accommodation theory – Teori yang dikembangkan oleh Howard Giles dkk ini menitikberatkan pada cara dan alasan seseorang memodifikasi atau mengubah perilaku komunikasi mereka dalam situasi yang berbeda.
  • Konstruktivisme atau Constructivism – Teori yang dikenalkan Jesse Delia ini menjelaskan tentang cara berkomunikasi masing-masing individu.    
  • Teori Penetrasi Sosial atau Social penetration theory – Teori yang digagas oleh Irving Altman dan Dalmas Taylor ini menjelaskan bagaimana self-disclosure menggerakan hubungan dari superfisial ke intim.
  • Interaksionisme Simbolik atau Symbolic interactionism atau teori interaksi simbolik – Teori yang digagas George Herbert Mead dan Herbert Blumer menjelaskan bagaimana individu menggunakan bahasa sebagai alat komunikasi untuk membentuk makna, bagaimana mereka menciptakan dan menyajikan dirinya sendiri, serta bagaimana ketika mereka berinteraksi dengan orang lain menggunakan simbol-simbol untuk membentuk masyarakat. 

Fungsi Komunikasi Interpersonal

Adapun fungsi komunikasi interpersonal diantaranya adalah sebagai berikut :

  • Manajemen konflik   
  • Memahami  diri dan orang lain  
  • Membentuk identitas diri
  • Memengaruhi orang lain     
  • Memperoleh informasi
  • Mendeteksi kebohongan
  • Mengembangkan hubungan interpersonal
  • Mengembangkan keterampilan komunikasi suportif
  • Mengurangi ketidakpastian    
  • Menyesuaikan diri.

Tujuan Komunikasi Interpersonal

Komunikasi interpersonal adalah komunikasi yang dilakukan secara tatap muka oleh individu dengan individu lainnya sehingga masing-masing individu dapat mengirim dan menerima pesan verbal maupun nonverbal secara bergantian.

Adapun tujuan komunikasi interpersonal adalah untuk mengubah sikap, pendapat, dan perilaku seseorang. 

Prinsip Komunikasi Interpersonal

Menurut Paul Watzlawick, Janet Beavin, dan Don Jackson, untuk dapat memahami interaksi komunikasi interpersonal, terdapat 5 (lima) prinsip-prinsip komunikasi atau aksioma komunikasi yang harus dipahami, yaitu :

  • Kita tidak dapat tidak berkomunikasi.
  • Setiap interaksi interpersonal yang terjadi selalu memiliki dimensi isi dan dimensi hubungan. 
  • Setiap interaksi interpersonal yang terjadi selalu dimaknai dengan bagaimana interaksi tersebut dijelaskan.
  • Pesan dalam komunikasi interpersonal merupakan pesan yang berupa simbol-simbol verbal maupun petunjuk nonverbal.
  • Pertukaran pesan dalam komunikasi interpersonal bersifat simetris atau komplementer.

Proses Komunikasi Interpersonal

Proses komunikasi interpersonal diawali dengan seorang sumber yang memiliki sebuah ide atau gagasan yang akan disampaikan atau dikirimkan kepada penerima pesan.

Sumber pesan kemudian melakukan encoding terhadap ide atau gagasan tersebut dengan menggunakan bahasa, simbol, dan lain sebagainya sehingga menjadi sebuah pesan.

Pesan yang merupakan hasil encoding tersebut kemudian dikirimkan oleh sumber pesan kepada penerima pesan melalui saluran komunikasi baik secara langsung atau komunikasi tatap muka atau melalui media seperti telepon.

Keterjangkauan masing-masing saluran komunikasi ditentukan oleh kapabilitas saluran komunikasi tersebut dalam memberikan umpan balik atau feedback.

Agar komunikasi interpersonal berlangsung secara efektif, sumber pesan harus mampu memilih saluran komunikasi yang tepat tergantung pada tingkat kepentingan dan kompleksitas ide yang akan dikomunikasikan kepada penerima pesan.

Setelah pesan dikirimkan melalui saluran komunikasi kepada penerima pesan, pesan tersebut akan diterima dan di-decode oleh penerima pesan.

Tujuan decoding yang dilakukan penerima pesan adalah untuk memahami pesan yang disampaikan sumber pesan.

Penerima pesan kemudian memberikan tanggapan terhadap pesan yang dikirimkan oleh sumber pesan berupa pesan umpan balik.

Penerima pesan kemudian melakukan encoding terhadap pesan umpan balik dan memilih saluran komunikasi yang tepat untuk dikirimkan kepada sumber pesan.

Pesan umpan balik tersebut kemudian diterima dan di-decode oleh sumber pesan. Setelah pesan diterima, sumber pesan kemudian memberikan tanggapan terhadap pesana umpan balik yang dikirimkan penerima pesan. 

Contoh Komunikasi Interpersonal

Yang merupakan contoh komunikasi interpersonal di antaranya adalah sebagai berikut.

  • Komunikasi antara orang tua dan anak
  • Komunikasi antara suami dan istri
  • Komunikasi antara teman sebaya
  • Komunikasi antara sahabat
  • Komunikasi antara rekan kerja.

The post Komunikasi Interpersonal: Pengertian – Teori dan Contohnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>