Linux - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/linux Thu, 10 Feb 2022 02:05:57 +0000 id-ID hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.6.2 https://haloedukasi.com/wp-content/uploads/2019/11/halo-edukasi.ico Linux - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/linux 32 32 21 Distro Linux Terbaik https://haloedukasi.com/distro-linux Mon, 07 Feb 2022 04:51:09 +0000 https://haloedukasi.com/?p=31061 Distribusi Linux sering disingkat menjadi distro Linux, adalah sistem operasi yang dikompilasi dari komponen yang dikembangkan oleh berbagai open source proyek dan pemrogram. Satu distribusi Linux dapat berisi ribuan paket perangkat lunak, utilitas, aplikasi. Distribusi Linux mengkompilasi kode dari berbagai proyek open source dan menggabungkannya ke dalam satu sistem operasi yang dapat diinstal dan di-boot. […]

The post 21 Distro Linux Terbaik appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Distribusi Linux sering disingkat menjadi distro Linux, adalah sistem operasi yang dikompilasi dari komponen yang dikembangkan oleh berbagai open source proyek dan pemrogram. Satu distribusi Linux dapat berisi ribuan paket perangkat lunak, utilitas, aplikasi.

Distribusi Linux mengkompilasi kode dari berbagai proyek open source dan menggabungkannya ke dalam satu sistem operasi yang dapat diinstal dan di-boot. Distro Linux tersedia untuk komputer desktop, untuk server tanpa antarmuka grafis, untuk perangkat seluler dan untuk penggunaan khusus seperti PC home theater dan embedded system.

Distro Linux merupakan open source software sehingga siapapun dapat membuat distribusi Linux sendiri dengan merakitnya sendiri dari kode sumber atau dengan memodifikasi distribusi yang ada. Saat ini terdapat lebih dari 300 Distro Linux yang secara aktif di-maintain.

Anda dapat memilih Distro Linux sesuai dengan kebutuhan Anda seperti untuk editing, gaming, laptop, dekstop, server dan lainnya. Distro Linux dapat diinstal pada perangkat desktop, Chromebook, atau Mac.

Berikut daftar distro Linux:

1. MX Linux

MX Linux Logo

MX Linux merupakan kerjasama antara komunitas antiX dan MX Linux. MX Linux adalah sistem operasi yang dirancang untuk menggabungkan desktop yang elegan dan efisien untuk stabilitas tinggi dan kinerja yang solid. Distro open source ini mendukung berbagai macam hardware seperti laptop dan desktop. Selain itu distro ini tersedia dalam versi standard Debian stable dan advance hardware support.

Distro Linux ini merupakan distro kelas menengah yang bertujuan untuk kecepatan dan low-source namun tetap menarik dan user-friendly. Konfigurasi terbilang muda dan menginstalnya cepat mencakup aplikasi populer, MX test Repo, Debian Backports, dan flatpaks.

MX menyediakan tool grafis secara mudah untuk melakukan berbagai macam tugas sedangkan Live USB dan alat snapshoot menambah kemampuan portabilitas dan remastering yang mengesankan. Dukungan ekstensif tersedia melalui video, dokumentasi, dan forum yang dapat membantu ketika menemui permasalahan.

2. Ubuntu

Ubuntu merupakan distribusi Linux yang populer untuk digunakan di universitas dan research organization. Ubuntu sistem operasi open-source berdasarkan distribusi Debian GNU atau Linux. Distro Linux ini menggabungkan semua fitur sistem operasi Unix dengan GUI tambahan yang dapat disesuaikan. Ubuntu dirancang untuk penggunaan komputer pribadi namun edisi server juga ada.

Ubuntu terdiri dari banyak paket software yang diresensi kan di bawah lisensi general public GNU. Hal tersebut memungkinkan pengguna untuk menyalin, mengubah, mengembangkan dan mendistribusikan ulang versi program mereka sendiri. Ubuntu hadir di berbagai program software termasuk Firefox dan Libreoffice. Terdapat juga pada software yang dapat dijalankan di Ubuntu.

3. Peppermint

Pappermint Linux Logo

Peppermint adalah sistem operasi open source yang ringan serta berfitur lengkap berdasarkan Ubuntu Linux yang diarahkan untuk cloud. Peppermint dapat dengan cepat untuk masuk dan mematikan telur termasuk interface yang intuitif dan dioptimalkan untuk aplikasi berbasis web. Nama Peppermint berdasarkan sistem operasi Linux Mint.

permen dibuat untuk dijalankan di netbook, perangkat seluler, dan PC. Selain itu juga dirancang untuk memungkinkan aplikasi web beroperasi seolah-olah diinstal secara lokal dan berjalan di jendela khusus. Peppermint hanya membutuhkan kurang dari 512 Mb sehingga dapat loading dalam 25 detik dan shutting down dalam 5 detik.

4. Manjaro

Manjaro

Manjaro adalah sistem operasi open source yang dapat diinstal pada desktop laptop tablet atau ponsel. Manjaro dibangun berbasis Arch Linux dan cocok untuk yang ingin mengganti Windows atau MacOS. Distro Linux ini tersedia dan dapat didownload dalam beberapa versi yaitu KDE plasma dan XFCE.

KDE plasma ditujukan kepada yang menginginkan desktop yang ramah pengguna dan dapat disesuaikan. KDE plasma memiliki user interface bawaan untuk dengan mudah mengakses dan menginstal tema, widget dan lainnya.

Sementara XFCE adalah lingkungan desktop yang ringan untuk sistem operasi mirip UNIX yang bertujuan untuk mempercepat dan close source pada daya sistem namun tetap menarik secara visual dan ramah pengguna. Manjaro memiliki user interface yang berbeda.

5. Mint

Linux Mint

Linux Mint adalah sistem operasi untuk komputer desktop dan laptop. Mint dirancang untuk bekerja out of the box dan dilengkapi dengan aplikasi yang dibutuhkan kebanyakan orang. Anda tidak perlu mengkonfigurasi apapun atau menginstal aplikasi tambahan karena Mint sudah siap untuk digunakan.

Namun bukan berarti tidak dapat dikonfigurasi, semuanya dapat diatur dan disetel dengan baik secara default dan tidak ada masalah yang perlu ditanyakan. Linux mint adalah open source yang berbasis Debian dan Ubuntu dan memiliki komunitas untuk memberikan umpan balik dan berkomunikasi dengan pengembang.

6. Tiny Core

Tiny Core

Tiny Core merupakan Distro Linux yang berbasis sangat modular dengan ekstensi pembangunan komunitas. Seperti namanya, Tiny Core hanya membutuhkan ukuran yang sangat kecil yaitu 16 Mb.

Tiny Core diciptakan dengan tujuan untuk menciptakan sistem operasi desktop grafis Ultra kecil nomaden yang mampu melakukan booting dari CD-ROM, flashdisk, atau dari harddrive.

Tiny core juga mendukung pengembangan oleh pengguna. Pengguna memiliki kendali penuh atas aplikasi atau hardware tambahan pada desktop, netbook, tool, server yang dapat dipilih oleh pengguna dengan menginstal aplikasi tambahan dari repository online atau dengan mudah mengkompilasi hampir semua hal yang diinginkan.

7. Puppy Linux

Puppy Linux

Puppy Linux adalah distribusi Linux yang ditujukan untuk komputer pengguna rumahan. Ukuran puppy Linux relatif kecil yaitu kurang dari 300 MB. Puppy Linux bukan distribusi Linux tunggal seperti Debian atau beragama pilihan seperti Ubuntu.

Puppy Linux lebih pada kumpulan dari beberapa distribusi Linux yang dibangun di atas prinsip bersama dan menggunakan seperangkat alat yang sama. Kompatibilitas distribusi puppy Linux juga dapat dibangun dan dirakit menggunakan paket dan komponen dari distribusi Linux selain yang disebut compatible biner.

8. Linux Mint Cinnamon

Cinnamon Linux

Versi Linux Mint yang paling populer adalah edisi Cinnamon. Linux mint Cinnamon dikembangkan oleh Linux mint dengan nama Linux mint 20.3. Fitur baru Cinnamon adalah rilis dukungan jangka panjang yang akan didukung hingga tahun 2025.

Muncul dengan perangkat lunak yang diperbarui dan membawa penyempurnaan serta fitur baru untuk membuat desktop user experience lebih nyaman.

9. Sparky Linux

Sparky Linux

Sparky Linux adalah distribusi Linux yang dibuat berbasis sistem operasi Debian GNU/Linux. Sparky Linux sistem operasi dapat disesuaikan oleh pengguna dan menawarkan beberapa versi unduhan untuk pengguna dan tugas yang berbeda.

Sparky memiliki fitur lengkap dengan desktop environment yang ringan dan dapat bekerja out of the box. Berisi pilihan software penggunaan yang umum telah diinstall sebelumnya untuk penggunaan rumahan. MinimalGUI dengan openbox manajer telah diinstal sebelumnya untuk pengguna yang ingin mengkonfigurasi OS atau desktop seperti yang diinginkan oleh pengguna.

10. Zorin OS

Zorin OS

Zoris OS adalah distro diciptakan dari kode program Ubuntu. Zorin OS merupakan alternatif untuk Windows dan Mac OS yang dirancang untuk membuat komputer lebih cepat lebih kuat, aman, dan memberikan privasi.

Dirancang agar mudah digunakan oleh siapapun. Aplikasi Zorin appearance memungkinkan pengguna mengubah tata letak desktop agar terasa seperti lingkungan yang dikenal baik itu untuk Windows MacOS ataupun Linux.

Aplikasi Windows dapat dijalankan di zorin OS. Zorin OS Lite juga dapat digunakan pada puisi lama karena telah disederhanakan sehingga dapat terus menggunakan PC lama dan menghemat uang untuk upgrade. Zorin OS mengklaim aman dan tahan terhadap virus dan Malware isi berkat fitur keamanan canggih dari Linux.

11. Steam OS

Steam OS

Steam OS merupakan distribusi Linux berbasis Debian 8 atau Debian Jessi. Steam OS merupakan Distro Linux open source dimana pengguna dapat memegang kendali penuh dan dapat mengambil alih sistem serta menginstal software atau konten baru sesuai dengan keinginan.

Steam OS dirancang untuk pengalaman pemasangan dan tidak ditujukan untuk pengguna non-teknis. Steam OS dirancang dan dioptimalkan untuk living room experience dan bukan untuk mengganti sistem operasi desktop Anda.

Distro Linux ini menggunakan sistem advance packaging tool (APT) untuk mengelola perangkat lunak pada mesin SteamOS. SteamOS tidak mendukung semua hardware dan mendukung hardware dengan spesifikasi tinggi.

12. Batocera Linux

Batocera Linux

Batocera Linux adalah distribusi game Retro open source dan dapat digunakan sepenuhnya gratis. Dapat disalin dari usb atau kartu SD dengan tujuan mengubah komputer Nano atau pun menjadi konsol game selama game atau secara permanen.

Distro Linux ini tidak membutuhkan modifikasi apapun namun tetap harus memperhatikan game yang legal. Diklaim memiliki banyak fitur dan dibangun dari emulator dan core terbaik.

13. Linux Console

Linux Console

Linux Console merupakan Linux untuk bermain game konsol yang ringan dan server untuk bermain game. Linux Console 2019 hadir dengan berbagai game dan tersedia dengan modul games dan FPS.

Distro Linux ini juga memberikan dukungan untuk membuat musik karena telah dilengkapi vst asli dengan beberapa eksis ekstensi lain seperti plug in LV2, VSTL, DSSI. Linux Console dan model-modelnya dilengkapi dengan banyak perangkat lunak gratis tetapi jika anda ingin menginstal yang lain Anda dapat melakukannya dengan beberapa tahap.

14. CentOS

CentOS

CentOS merupakan proyek dari komunitas yang berfokus pada tujuan untuk menyediakan Farm dasar yang lengkap bagi komunitas open source.

CentOS Linux adalah platform yang konsisten dan dapat dikelola sesuai dengan berbagai penerapan. Untuk beberapa komunitas open source CentOS adalah proses yang kokoh dan dapat diprediksi untuk dibangun. Terdapat berbagai edisi salah satunya seperti CentOS Linux 8.

15. Fedora Server

Tampilan Fedora Server

Fedora Server bukan merupakan sistem operasi open source yang kuat dan fleksibel. Distro ini merupakan pengembangan dari Red Hat. Fedora server menyediakan berbagai platform opensource terpercaya yang dapat digunakan sebagai fondasi yang kuat untuk membangun ekosistem IoT.

Pengguna dapat mengendalikan infrastruktur dan layanan yang ada. Distro ini ditujukan untuk pengembang dan integrator sistem yang menyediakan implementasi teknologi server terbaru untuk evaluasi lebih lanjut dan penggunaan praktis.

16. Ubuntu Server

Ubuntu

Ubuntu Server merupakan sistem operasi server yang dikembangkan oleh canonical dan pemrograman open source di seluruh dunia yang bekerja dengan hampir semua software atau platform virtualisasi.

Ubuntu server adalah platform open source yang berfungsi sebagai server internal perusahaan atau untuk meningkatkan dan memenuhi kebutuhan tingkat perusahaan. Ubuntu server dapat melayani situs web, berbagi file, dan sebagai containers untuk memperluas penawaran perusahaan dengan kehadiran Cloud.

Server Ubuntu tidak hanya bekerja dengan baik di cloud tetapi juga dapat mengatur cloud. Ubuntu server dapat menjadi solusi untuk usaha kecil hingga menengah yang mencari server hemat biaya. Ubuntu dapat berjalan pada semua arsitektur utama seperti x86, x85-64, ARM v7 dan lainnya.

17. Kali Linux

Kali Linux

Kali Linux dikembangkan berbasis Debian. Kali Linux dapat digunakan sebagai platform pengujian penetrasi perangkat seluler, Docker, ARM, Amazon web service, subsistem Windows untuk Linux, mesin virtual band metal dan lainnya. Kali Linux dapat dioptimalkan untuk mengurangi jumlah pekerjaan sehingga seorang profesional dapat mengefisienkan waktunya.

18. BackBox

Backbox

Backbox merupakan sistem operasi open source yang dikembangkan oleh komunitas open source dengan tujuan an-nas ikan budaya keamanan di lingkungan teknologi informasi dan memberikan kontribusi untuk lebih baik dan lebih aman.

BackBox merupakan sistem operasi pengembangan dari distro Ubuntu yang dirancang agar cepat dan mudah digunakan serta menyediakan lingkungan desktop yang minimal namun lengkap.

19. Parrot Security OS

Parrot security OS

Parrot security OS merupakan kerjasama dari komunitas pengembang dan spesialis keamanan dan di seluruh dunia. Parrot OS sebuah produk unggulan dari Parrot security yang merupakan distro Linux berbasis Debian yang dirancang dengan mempertimbangkan keamanan dan privasi.

Parrot OS mencakup laboratorium portable lengkap untuk semua jenis operasi keamanan dunia maya mulai dari testing hingga forensik digital dan rekayasa balik.

20. UbuntuEd

UbuntuEd

UbuntuEd, sebelumnya disebut Edubuntu dan Ubuntu Education edition, merupakan distro Linux edisi pendidikan dari Ubuntu. Distro Linux ini dapat digunakan secara gratis dan merupakan hasil kerjasama antara pendidik dan guru. UbuntuEd tersedia untuk anak-anak, sekolah dan universitas juga untuk mengganti edubuntu.

21. Debian Edu

Debian Edu atau Skolelinux.

Debian Edu merupakan Distro Linux yang diperuntukan untuk anak-anak. Debian edu adalah penggabungan dua sistem operasi yang dikembangkan untuk pendidikan anak-anak. Dirancang agar mudah digunakan oleh para pengajar atau guru di sekolah ataupun saat mengajar murid-murid. Debian Ed juga disebut Skolelinux.

The post 21 Distro Linux Terbaik appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
54 Perintah Dasar Linux yang Perlu Anda Tahu https://haloedukasi.com/perintah-dasar-linux Fri, 22 Oct 2021 02:21:37 +0000 https://haloedukasi.com/?p=27800 Linux kini menjadi favorit bagi semua kalangan orang yang bergelut di bidang teknologi informasi. Developer aplikasi meulai berpindah satu per satu untuk menggunakan sitem operasi Linux. Adapun pengguna baru yang tertarik menggunakannya dalam operasi sehari – hari. Dalam penggunaannya, Linux tidak perlu menggunakan biaya dan sifatnya open source. Selain itu, sistem operasinya memerlukan sumber daya […]

The post 54 Perintah Dasar Linux yang Perlu Anda Tahu appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Linux kini menjadi favorit bagi semua kalangan orang yang bergelut di bidang teknologi informasi. Developer aplikasi meulai berpindah satu per satu untuk menggunakan sitem operasi Linux. Adapun pengguna baru yang tertarik menggunakannya dalam operasi sehari – hari.

Dalam penggunaannya, Linux tidak perlu menggunakan biaya dan sifatnya open source. Selain itu, sistem operasinya memerlukan sumber daya yang lebih kecil daripada Windows. Berikut adalah kumpulan beberapa perintah Linux yang mempermudah penggunaan sistem operasi Linux dalam pemindahan folder, penghapusan file, penggantian nama, dan lain – lain.

1. man <perintah> yang berfungsi melihat panduan

Dengan melihat fungsinya untuk perintah (dengan melihat buku manual yang ada dalam suatu program).

Contoh : |$ man apt| memperlihatkan penggunaan manual dari suatu program apt.

2. <perintah> – help yang digunakan untuk panduan ringkas

Serupa dengan kegunaan man, perintah kali ini akan memunculkan hasil yang lebih ringkas dibanding dengan memakai perintah man.

3. sudo yang berfungsi untuk super user / pengguna super

Perintah ini menjalankan suatu program sebagai super user atau pengguna root.

4. ls yang berfungsi untuk melihat direktori

Perintah ini berguna untuk melihat daftar dokumen dan folder dengan direktori saat itu.

Contoh : |$ ls/var/lib | yang mana berfungsi untuk melihat isi dari folder lib.

5. cd yang berfungsi masuk ke dalam direktori

Untuk dapat masuk ke dalam direktori yang diinginkan misalnya |$ cd /home/ | yang berguna dalam mengubah folder home berperan sebagai direktori.

6. mkdir <nama folder> yang berfungsi dalam pembuatan folder

Perintah ini berperan dalam pembuatan folder di dalam direktori kerja saat itu.

7. pwd yang berfungi dalam melihat direktori aktif

Perintah ini berfungsi untuk melihat direktori kerja yang sedang aktif bekerja saat itu. Contoh “/home/haloedukasi”

8. vim berfungsi untuk membuka text editor

Perintah ini bekerja untuk membuka text editor Vim yang berguna dalam pengeditan teks.

9. cp <asal><tujuan> yang berfungsi untuk menyalin file

Perintah ini berfungsi untuk memberikan salinan file maupun folder yang dapat ke folder itu juga hingga folder yang lain.

Contoh |$ cp/home/test.php /var/www/html | yang dapat memindahkan file test.php pada folder html. Selain itu dapat menggunakan pilihan “-r” ketika menyalin sebuah folder.

10. mv <asal><tujuan> yang berfungsi dalam pemindahan folder

Perintah ini bekerja dalam pemindahan file dan folder yang dapat terjadi di folder itu juga hingga folder lain. Contoh \$ cp /home.test.php /var/www/html | yang berfungsi dalam pemindahan file test.php ke dalam folder html.

11. Find <nama file> yang berfungsi dalam pencarian file

Perintah ini bekerja dalam mencari sebuah dile yang ada di dalam direktori hirarki. Contoh |$ find –name haloedukasi.txt |

12. history yang digunakan untuk melihat riwayat

Perintah ini berguna dalam melihat riwayat perintah yang telah digunakan pada saat sebelumnya. Jika kita henda mencari perintah dapat memakai $ history | grep apt untuk menemukan perintah yang sudah pernah diketik dengan terdapat potongan kata apt.

13. cat yang berfungsi untuk melihat isi file

Perintah ini digunakan untuk melihat isi dari file yang mana juga dapat menggabungkan isi yang mulanya dari dua buah file. Misal | $ cat haloedukasi1.txt haloedukasi2.txt |.

14. echo berftugas untuk menampilkan atau memunculkan baris teks

Perintah dasar linux echos merupakan perintah yang berfungsi untuk menampilkan satu baris teks yang mana dapat menuliskan sebuah teks dalam suatu file. Contoh |$ echo “Teks” >> haloedukasi.txt |. Perintah kemudian akan menulis “Teks” dalam suatu file “haloedukasi.txt”, namun ketika file itu belum tersedia, maka akan dibuat secara otomatis.

15. grep yang digunakan untuk melakukan pencarian kata

Perintah dasar linux ini akan menampilkan baris yang memuat kata yang tepat sesuai dengan pola, misal | $ grep –I source haloedukasi.txt | yang akan menampilkan suatu baris yang didapati kata “source” dalam “haloedukasi.txt”.

16. wc yang berfungsi untuk menunjukkan baris baru

Dengan perintah linux ini, baris baru, kata, serta bite akan ditampilkan dalam sebuah file.

17. sort yang berfungsi untuk memberi urutan

Perintah dasar linux ini akan memberikan urutan hasil yang diperoleh dari pembacaan isi file.

18. chmod yang berfungsi untuk mengubah hak untuk akses

Perintah dasar linux ini mengubah hak untuk akses pada file. Yang mana jika ingin mengubah hak akseshaloedukasi.txt menjadi 644 memakai baris perintah | $ chmod 644 haloedukasi.txt |.

19. su untuk penggantian user ID

Su merupakan perintah dasar linux yang berfungsi untuk mengganti atau mengubah user ID seperti |$su <nama user>| dan bisa juga mengubah user menjadi super user.

20. passwd yang berfungsi untuk mengganti kata sandi

Berfungsi untuk mengubah password atau kata sandi user dengan mengetik |$ sudo passwd | akan mengubah kata sandi pengguna saat itu, dan | $ sudo passwd haloedukasi | yang dpaat mengubah kata sandi pengguna haloedukasi.

21. who berfungsi untuk menampilkan pengguna

Perintah dasar who akan menampilkan pengguna saat digunakan.

22. ps berfungsi untuk menampilkan snapshot

Perintah dasar ini berfungsi untuk menampilkan snapshot process.

23. kill yang berfungsi untuk menghentikan program

perintah dasar linux ini akan menghentikan jalannya program dengan memakai sebuah sinyal yang biasanya berisi perintah yang menggunakan pilihan ‘-9’ ketika sedang berjalan. Contoh pada 373 PID yang sedang berproses | $ sudo kill -9 373 |.

24. tar berfungsi untuk mengumpulkan suatu file

Perintah dasar ini menjadi sebuah program yang berfungsi untuk mengarsipkan dan mengumpulkan file – file yang akan dijadikan menjadi satu file.

25. zip berfungsi untuk mengkompres file

Perintah dasar linux ini menjadi sebuah alat kompresi dari beberapa file ke dalam zip yang cara penggunaannya serupa dengan tar.

26. unzip yang berfungsi untuk mengekstrak file

Perintah dasar linux ini berfungsi untuk mengekstrak dan juga membongkar file yang berasal dari “.zip”.

27. ssh untuk mengakses dari jarak jauh

Perintah dasar linux ini berfungsi untuk mengakses perangkat komputer hingga server dari jarak jauh. Contohnya |$ ssh <namauser>@<ip> |.

28. scp yang berfungsi untuk menyalin file

Perintah dasar linux ini akan memberikan salinan file yang berasal dari host lain yang mana terhubung di dalam sebuah jaringan, misal |$scp <file><user>@<ip>:<folder tujuan> |

29. fdisk yang berfungsi untuk menampilkan partisi

Perintah dasar linux ini berfungsi dalam menampilkan daftar partisi yang ada pada sebuah perangkat dengan memakai pilihan “-l”.

30. mount yang berfungsi dalam pelampiran file

Bekerja dengan memberikan lampiran suatu filesystem dalam suatu folder yang besar, yang mana tidak memerlukan akses langsung dengan filesystem. Contoh penggunaannya adalah |$ sudo mount /dev/sda2 /mnt |.

31. umount

Perintah dasar linux ini bekerja dengan membuka kunci perintah mount yang bertujuan untuk memutus perintah mount yang ada pada folder, contohnya |$ unmount /mnt|.

32. du

Du berfungsi untuk menampilkan ukuran pada sebuah file secara rekursif.

33. df

Perintah dasar linux ini berfungsi untuk menampilkan ruang disk yang digunakan dalam filesystem.

34. quota yang berfungsi untuk menampilkan sisa disk space

perintah dasar linux ini berfungsi untuk menampilkan ruang dan batasan pada suatu disk.

35. reboot yang digunakan untuk memulai kembali

Perintah dasar linux ini berfungsi untuk memulai ulang dan menjalankan suatu perintah restart.

36. poweroff yang digunakan untuk mematikan

Perintah ini berfungsi sebagai shutdown.

37. gedit yang berfungsi membuka editor teks

Perintah ini akan membuka Text Editor yang mana dapat mengedit suatu teks file.

38. kate berfungsi untuk membuka teks editor

Perintah dasar linux ini memiliki fungsi yang hampir sama dengan Gedit. Suatu program yang dipakai dalam file editor pada KDE yang mana harus diinstal terlebih dahulu di sebagian sistem operasi.

39. bg yang berfungsi untuk membuat background

Perintah dasar ini berfungsi untuk memproses foreground yang sedang berjalan pada background.

40. fg <id program> yang berfungsi dalam pembuatan foreground

Perintah dasar linux ini akan mengubah background menjadi proses foreground.

41. jobs <id program> memberikan tampilan identitas proses

Perintah ini akan menampilkan nama dan juga ID yang berasal dari background jobs.

42. sed yang berfungsi untuk menyaring teks

Perintah ini menyaring teks dari file dan mengganti dengan teks baru.

43. awk yang berfungsi dalam pemindahan teks

Perintah yang satu ini berfungsi dalam pemindahan teks serta memproses bahasa.

44. locate untuk pencarian file

Perintah dasar ini berfungsi untuk mencari dan menemukan suatu file.

45. Ifconfig yang berfungsi untuk melihat ip

Perintah dasar ini berfungsi untuk melihat IP yang sedang terhubung dengan koneksi dan network device apa yang ada.

46. date yang berfungsi untuk memberikan tampilan tanggal

Perintah ini akan menampilkan tanggal pada hari ini.

47. nano mengubah teks editor

Perintah ini berfungsi untuk text editor yang mana tidak diperlukan membuka jendela yang baru dan hampir mirip dengan Vi akan tetapi lebih praktis.

48. top untuk melihat urutan proses

Top berfungsi untuk mengetahui proses yang berjalan dari yang paling besar.

49. clear yang berfungsi membersihkan terminal

Perintah dasar ini membersihkan suatu jendela terminal dan menjadikannya kosong, akan tetapi jika naik kembali ke atas perintah yang sudah pernah dijalankan bisa terlihat.

50. dpkg –I <namapackage>.deb instalasi paket

Perintah ini berfungsi untuk menginstal paket bersama ekstensi “.deb” yang bisa menggunakan “gdebi”.

51. uname untuk melihat versi kernel

Perintah ini berfungsi untuk menunjukkan versi kernel yang sedang digunakan, tanggal instal, hingga jenis arsitektur pada sebuah sistem informasi.

52. * yang berfungsi untuk menyantumkan deskripsi

Perintah ini menandakan deskripsi satu string yang dipakai dalam mendeskripsikan satu elemen secara singkat.

53. signal

merupakan perintah yang biasanyamenambahkan opsi “-9” pada PID yang sedang berjalan dalam suatu proses.

54. rm untuk menghapus file

Perintah dasar ini berfungsi dalam penghapusan file yang bisa juga menghapus folder di dalam direktori tertentu.

The post 54 Perintah Dasar Linux yang Perlu Anda Tahu appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
19 Kelebihan dan Kekurangan Linux https://haloedukasi.com/kelebihan-dan-kekurangan-linux Sat, 21 Aug 2021 02:33:12 +0000 https://haloedukasi.com/?p=26321 Linux merupakan salah satu sistem operasi, yakni open source dengan sistem UNIX yang menggunakan model pengembangan dan distribusi software secara gratis. Bagi yang tidak begitu familiar dengan Linux, mungkin bisa membayangkan Windows sebab Linux dan Windows setara hanya saja penggunaan Linux sangat sedikit apabila dibandingkan dengan Windows. Meski demikian, Linux merupakan contoh terbaik dengan sistem operasi […]

The post 19 Kelebihan dan Kekurangan Linux appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Linux merupakan salah satu sistem operasi, yakni open source dengan sistem UNIX yang menggunakan model pengembangan dan distribusi software secara gratis. Bagi yang tidak begitu familiar dengan Linux, mungkin bisa membayangkan Windows sebab Linux dan Windows setara hanya saja penggunaan Linux sangat sedikit apabila dibandingkan dengan Windows.

Meski demikian, Linux merupakan contoh terbaik dengan sistem operasi Linux terletak pada kernel Linux. Selain memiliki kelebihan menjadi contoh terbaik dalam sistem operasi, Linux juga memiliki kekurangan tentunya. Untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan tersebut, silahkan simak selengkapnya di bawah ini.

Kelebihan Linux

Ada 15 poin kelebihan linux yang dapat dirangkum, yakni.

1. Freeware

Sistem operasi Linux ini dapat digunakan secara bebas dan tak perlu takut akan tuntutan untuk membayar royalty kepada sang penciptanya, baik digunakan untuk penggunaan pribadi, kelompok, maupun instansi.

2. Clean

Linux bersifat clean atau bersih, yakni user akan terbebas dari yang namanya sistem operasi yang bajakan, software crack, ataupun patch.

3. Free Modification

Sistem operasi Linux dapat mendukung kreativitas pengguna dimana ia memberikan kebebasan untuk memodifikasi OS Linux sesuka hati sesuai dengan keinginan user.

4. Keamanannya Unggul

Biasanya sistem operasi sangat rentan disusupi oleh virus yang berada dibalik file-file hasil download-an di suatu web. Nah, dengan sistem keamanannya yang unggul, celah virus untuk masuk ke sistem Linux sangatlah minim karena ia memiliki hak akses yang terbatas.

5. Kinerja Ringan, Spesifikasi Minimal

Kapasitas memori apabila ingin menginstal Linux, yakni sebesar 10 GB dan 512 harddisk.

6. Stabilitas Tinggi

Kestabilan Linux tak perlu diragukan lagi sebab NASA telah menggunakan Linux untuk melakukan penelitian terhadap tanaman di luar angkasa dimana lokasi tersebut sangat membutuhkan kestabilan sistem yang tinggi.

7. Free Tools

Semua tools Linux gratis. Apabila tidak tersedia dari file bawaan Linux, user bisa download tools lainnya di situs developer distro Linux.

8. Mudah Instal Driver

Distro Linux sudah kompatibel dengan segala jenis prosesor yang tertanam di komputer maupun laptop, sehingga tidak perlu menginstal driver lagi saat menginstal sistem operasi.

9. Banyak Bahasa Pemrograman

Bahasa pemograman tentu sangat penting dalam sistem operasi. Linux sendiri telah memiliki banyak bahasa pemograman. Berikut ini beberapa contoh dari bahasa pemograman yang telah didukung oleh Linux, seperti:

  • C++, C# : menggunakan Mono Develop.
  • Pascal : menggunakan FPC dan Lazarus.
  • JavascriptBasic/VB yang menggunakan Gambas.

10. Varian Distro Linux

Sistem Linux yang gratis menjadi satu poin yang menimbulkan banyak keuntungan lainnya dalam menggunakannya. Salah satunya ialah banyaknya developer yang melirik Linux, lalu memutuskan untuk membuat varian-varian distro dari Linux seperti Ubuntu, Debian, UberStudent dan Kali Linux.

Detail varian distro Linux dapat dijabarkan seperti di bawah ini.

  • Linux untuk Pengguna Umum : Ubuntu.
  • Linux untuk Edukasi : UberStudent dan Edubuntu.
  • Linux untuk Server : Ubuntu Server dan Debian.
  • Linux untuk Hacking: Kali Linux.

11. Mudah Digunakan

Berkat dukungan dari Graphical User Interface (GUI), Linux menjadi sistem operasi yang mudah digunakan dan bersifat user friendly. Kemudahan tersebut tercermin dari kemudahan dalam mengetikkan perintah menggunakan Terminal.

12. Performa Cepat

Meski memiliki spesifikasi yang minimal, tapi performa Linux sendiri terbilang cepat. Hal tersebut dapat dirasakan pada saat proses instalasi, booting, hingga di penggunaan aplikasi secara umum. Menariknya, Linux bisa membuka banyak aplikasi secara bersamaan.

13. Privasi Terjaga

Linux tidak pernah mengumpulkan data user-nya, sehingga privasi user akan lebih terjaga. Apabila privasi terjaga, maka kenyamanan akan penggunaan sistem operasi pun akan terasa.

14. Rutin Update

Update berkala yang rutin dilakukan oleh Linux memberikan dampak yang cukup besar. Salah satunya adalah untuk memastikan bahwa sistem berjalan dengan baik dan lebih aman hingga bug terkecil sekalipun tidak akan ditemukan.

15. Komunitas Luas

Komunikasi yang terjalin antar pengguna Linux dapat dirasakan oleh user sebab setiap distro memiliki forum khusus untuk penggunanya dimana dalam forum tersebut dapat membantu user untuk melakukan tanya jawab jika mengalami kendala penggunaan Linux itu sendiri.

Kekurangan Linux

Segala yang tercipta pasti memiliki dua sisi, begitupun dengan Linux. Jika ada kelebihan, maka akan ada pula kekurangan.

Nah, di bawah ini akan dipaparkan apa saja ‘sih’ yang termasuk dalam kekurangan Linux. Berikut selengkapnya.

1. Sedikit Aplikasi

Meskipun performa Linux terbilang bagus, namun aplikasi didalamnya terbilang masih sedikit dan tak jarang belum ada akses dari Linux untuk menginstal sebagian aplikasi yang mungkin berguna untuk pekerjaan si user.

Khususnya bila si user merupakan seorang design graphic nampaknya belum cocok untuk menjalankan sistem operasi Linux ini. Hal tersebut disebabkan Linux belum mendukung aplikasi pendukungnya, seperti Adobe Photoshop, Adobe Illustrator dan Corel Draw.

2. Support untuk Hardware-nya Kurang

Seiring dengan belum banyaknya developer yang melirik Linux, Support hardware juga masih dinilai kurang, sehingga menjadi kendala saat menggunakan Linux. Kendala yang sering terjadi yakni seringnya perangkat di laptop atau komputer tidak bisa terdeteksi oleh Linux secara otomatis.

Selain itu, alasan lainnya yang menjadi alasan support hardware-nya kurang yaitu belum banyaknya vendor yang menyediakan driver untuk Linux.

3. Tidak Cocok Untuk Gaming

Tak hanya tak mendukung proses design graphic, Linux juga dinilai tidak cocok untuk gaming yang disebabkan terbatasnya dukungan dari driver pada graphic card.

4. Proses Berkembangnya Lama

Menjadi penyedia jasa sistem operasi yang gratis membuat para developper masih terasa ‘enggan’ untuk membantu perkembangan Linux. Penyebabnya ada di bagian perhitungan profit dimana penjualan aplikasi di Linux dinilai tak begitu menguntungkan dibandingkan dengan Windows ataupun mac OS.

The post 19 Kelebihan dan Kekurangan Linux appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>