Majas aliterasi - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/majas-aliterasi Fri, 31 Jan 2020 04:04:01 +0000 id-ID hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.6.2 https://haloedukasi.com/wp-content/uploads/2019/11/halo-edukasi.ico Majas aliterasi - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/majas-aliterasi 32 32 Majas Aliterasi : Pengertian – Jenis dan Contohnya https://haloedukasi.com/pengertian-majas-aliterasi Mon, 23 Dec 2019 08:42:09 +0000 https://haloedukasi.com/?p=2532 Majas atau gaya bahasa adalah teknik berbahasa yang memanfaatkan kekayaan dan keragaman bahasa untuk mendapatkan efek tertentu yang akan membuat sebuah karya sastra semakin hidup dan menarik. Majas menjadi keseluruhan ciri bahasa dari para penulis dan penutur dalam sastra serta menjadi ciri khas dalam menyampaikan pikiran dan perasaan secara lisan atau tertulis. Pengertian Selain itu, […]

The post Majas Aliterasi : Pengertian – Jenis dan Contohnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Majas atau gaya bahasa adalah teknik berbahasa yang memanfaatkan kekayaan dan keragaman bahasa untuk mendapatkan efek tertentu yang akan membuat sebuah karya sastra semakin hidup dan menarik.

Majas menjadi keseluruhan ciri bahasa dari para penulis dan penutur dalam sastra serta menjadi ciri khas dalam menyampaikan pikiran dan perasaan secara lisan atau tertulis.

Pengertian

Selain itu, ada pula majas aliterasi adalah majas yang menggunakan pengulangan huruf konsonan atau huruf mati pada awal kata, minimal pengulangan dilakukan sebanyak dua kali.

Aliterasi berasal dari kata dalam bahasa Latin “Alliteratio”  yang artinya merupakan pengulangan huruf mati pada beberapa kata secara berturut – turut.

Majas Aliterasi dalam puisi menjadi salah satu unsur pembentuk irama sejak awal agar mendapatkan bunyi yang menarik dan enak didengar terutama pada puisi. Simak pembahasan berikut ini untuk lebih memperjelas pengertian majas aliterasi dan contohnya.

  1. Asah asih asuh
  2. Salam senyum sapa sopan
  3. Terhempas terbuang terjatuh terpuruk
  4. Tawa tangis tetap tabah
  5. Bibit bebet bobot
  6. Kepankah kau kembali kini kau kunanti
  7. Bersama bisa bersemangat
  8. Sorak sorai suara penonton sepakbola membahana
  9. Lemah letih lesu lunglai layu
  10. Berani berbuat berani bicara bohong
  11. Susah senang sehidup semati
  12. Susuri sungai seberangi samudra
  13. Lewati lautan lintasi ladang
  14. Mengenang masa muda manusia
  15. Kuatkan kalbuku kunanti kau
  16. Sungguh sempurna seperti sang surya
  17. Rawe rawe rantas, malang malang putung
  18. Sekian lama suasana sendu singgah
  19. Bersama bisa bahagia
  20. Tetap tabah tegar teguh
  21. Elok rupa rusak budi
  22. Sayup – sayup suara tangisan terdengar
  23. Susah senang sehidup semati sekalian
  24. Belai bahagiaku buang gundahmu
  25. Indahnya impian Intan
  26. Ku kan kirimkan kenangan kita padamu
  27. Lihat langit luruskan langkah
  28. Baju baru bermotif bunga
  29. Sang surya hadir sapa semesta
  30. Merajut mimpi memupuk asa

Jenis Majas aliterasi atau Perulangan

Pengertian majas aliterasi dan contohnya juga kerap dikelompokkan dalam majas perulangan. Beberapa jenis majas perulangan selain aliterasi yaitu:

  • Majas Tautotes

Gaya bahasa perulangan atau repetisi dari sebuah kata secara berulang dalam sebuah konstruksi kalimat.

Contoh : Kakanda dan adinda, adinda dan kakanda, kakanda dan adinda adalah satu.

  • Majas Simploke

Sejenis gaya bahasa perulangan pada awal dan akhir di beberapa baris atau kalimat secara berturut – turut.

Contoh : Kau bilang aku ini judes, kukatakan biarlah. Kau bilang aku ini sombong, kukatakan biarlah. Kau bilang aku tak ramah, kukatakan biarlah.

  • Majas Enomerasia

Beberapa peristiwa yang membentuk satu kesatuan dan digambarkan satu persatu agar setiap peristiwanya tampak dengan jelas.

Contoh : Bunga yang cantik, kelopaknya mulus, tangkainya tegak, bahkan durinya pun indah.

  • Majas Asonansi

Asonansi merupakan majas repetisi yang berwujud pengulangan vokal yang sama. Biasanya dipakai dalam karya sastra seperti puisi ataupun prosa untuk mendapatkan efek penekanan atau menyelamatkan makna suatu kalimat.

Contoh : jaga hati jaga diri. 

  • Majas Anafora

Pengulangan kata atau frasa pada awal kalimat atau penggalan kalimat yang disusun berurutan.

Contoh majas anafora : Dengan giat belajar, kau bisa mendapatkan nilai bagus. Dengan giat belajar, kau bisa menjadi anak pintar. Dengan giat belajar, kau bisa meraih cita – cita.

  • Majas Mesodiplosis

Mesodiplosis adalah sejenis majas perulangan kata atau frasa di tengah – tengah baris atau beberapa kalimat secara berurutan.

Contoh : Kumbang merindukan bunga. Pungguk merindukan bulan. Bulan merindukan matahari. Ombak merindukan pantai. Semua merindukan sesuatu dalam hidupnya.

  • Majas Tropen

Majas ini menggunakan kiasan menggunakan kata atau istilah lain terhadap pekerjaan seseorang.

Contoh : Ia menjual suara setiap malam untuk menafkahi suami dan anak – anaknya.

  • Majas Kiasmus

Gaya bahasa ini berisi perulangan sekaligus inversi hubungan dua kata dalam satu kalimat.

Contoh : Yang kaya selalu merasa miskin, sementara yang miskin kerap merasa kaya.

  • Majas Episfora

Gaya bahasa berupa perulangan kata atau frasa pada akhir kalimat berurutan.

Contoh : Ibu memasak di dapur ketika adik tidur. Aku sedang menyiram tanaman ketika adik tidur. Ayah baru pulang dari kantor ketika adik tidur.

  • Majas Anadiplosis

Sejenis gaya bahasa perulangan ketika kata atau frasa terakhir dari suatu klausa atau kalimat menjadi kata atau frasa pertama dari klausa atau kalimat yang berikutnya.

Contoh : Di dalam raga ada darah, dalam darah ada merah, dalam merah ada pasrah, dalam pasrah ada serah.

Majas kerap digunakan dalam penulisan karya sastra berupa puisi dan prosa, dan pada umumnya puisi menggunakan majas lebih banyak jika dibandingkan dengan prosa.

Dalam bahasa Indonesia terdapat berbagai jenis – jenis majas dan contohnya seperti majas pleonasme, majas penegasan , majas antonomasia dan majas paradoks, dan masih banyak lagi jenis majas yang digunakan dalam karya sastra bahasa Indonesia.

The post Majas Aliterasi : Pengertian – Jenis dan Contohnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
15 Contoh Majas Aliterasi dalam Puisi https://haloedukasi.com/contoh-majas-aliterasi-dalam-puisi Mon, 16 Dec 2019 07:33:20 +0000 https://haloedukasi.com/?p=1995 Pengertian majas sering dikaitkan dengan gaya bahasa yang berbentuk tulisan maupun lisan dalam karangan bebas, maupun karya sastra dalam pengertian syair atau sajak. Majas digunakan untuk mewakili perasaan dan pikiran penulis yang dituangkan dalam kalimat. Keindahan kalimat akibat penggunaan majas, dapat dilihat dari gaya bahasa yang digunakan oleh penulis. Tidak heran banyak penulis yang menggunakan […]

The post 15 Contoh Majas Aliterasi dalam Puisi appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Pengertian majas sering dikaitkan dengan gaya bahasa yang berbentuk tulisan maupun lisan dalam karangan bebas, maupun karya sastra dalam pengertian syair atau sajak.

Majas digunakan untuk mewakili perasaan dan pikiran penulis yang dituangkan dalam kalimat. Keindahan kalimat akibat penggunaan majas, dapat dilihat dari gaya bahasa yang digunakan oleh penulis. Tidak heran banyak penulis yang menggunakan majas dalam karya-karyanya.

Majas aliterasi merupakan bagian dari jenis- jenis majas dan contohnya yang menggunakan pengulangan konsonan huruf mati. Pengulangan terdapat pada awal kata minimal sebanyak dua kali.

Pengulangan kata bertujuan untuk memperindah bentuk kalimat. Pengulangan kata sengaja dilakukan agar maksud penulis tersampaikan oleh pembaca.

Gaya bahasa dalam majas aliterasi lebih banyak ditemukan dalam karangan bebas, misalnya puisi. Pengulangan kata dalam puisi membuat majas aliterasi lebih jelas maknanya.

Majas aliterasi dalam puisi memperkaya gaya bahasa penulis. Pemanfaatan berbagai ragam kekayaan bahasa membuat puisi semakin hidup dan juga memberikan efek-efek tertentu bagi pembaca puisi.

Keseluruhan gaya bahasa yang dipilih dalam puisi mengungkapkan pikiran dan perasaan penulis. Dengan penggunaan majas aliterasi akan memudahkan pembaca mendapatkan berbagai makna dalam antologi puisi.

Berikut terdapat 15 contoh majas aliterasi dalam puisi yang sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari.

Contoh 1

Jangan bahagia jika melihat orang lain terjatuh,

tapi bersedihlah ketika melihat orang lain terjatuh. (Trisavitri-kumpulan puisi & quotes)

Contoh 2

Sahabat adalah sosok yang selalu memaafkanmu,

tidak pernah gagal membahagiakanmu,

dan selalu berhasil membuatmu lupakan lukamu. ( Promise – 2017)

Contoh 3

Jika penat penyebab kau pergi, kemarikan,

biar kupeluknya erat-erat, lantas hancur menjadi puing-puing penat tak berarti,

agar kau menetap, tak pergi. (Penat, Anawahyuni99)

Contoh 4

Rindu-rinduku sempat mengintipmu dari balik jendela kamarmu,

lalu kemudian pergi tanpa menemuimu dahulu,

mereka bilang bahwa sudah ada rindu lain bersamamu. (Terlambat – Anawahyuni99)

Contoh 5

Saya hanya menyukai hujan,

bukan termasuk kenangan-kenangan yang pernah terjadi ketika hujan,

misalnya seperti saat saya sedang bersama anda,

kala hujan di luar sana. (Hanya hujan – Anawahyuni99)

Contoh 6

Tak mudah seseorang melupakan masa lalu,

tak mudah seseorang memulai lembaran baru,

tak mudah seseorang berjalan seorang diri,

tidaklah mungkin jika semua tak dimulai dari seseorang yang membantunya. (Rindu sendiri – Peniel Raja Tobing)

Contoh 7

Biarkan kan ku isi dengan diriku sendiri,

dan dengan kumpulan kapas putih senja hari,

ku akan bermain sendiri. (Elegi senja – Azizahazahra)

Contoh 8

Tanganku mengetuk pintu, tak ada jawaban.

Aku tendang pintu, pintu terbuka.

Di balik pintu ada lagi pintu. (Sajak tangan – W. S. Rendra)

Contoh 9

Hidup tidaklah untuk mengeluh dan mengadu,

hidup adalah untuk mengolah hidup,

bekerja membalik tanah, memasuki rahasia langit dan samodra,

serta mencipta dan mengukir dunia. (Sajak seorang tua untuk isrtinya – W. S. Rendra)

Contoh 10

Karena sesungguhnyalah kita bukan debu,

meski kita telah reyot, tua renta dan kelabu.

Kita adalah kepribadian,

dan harga kita adalah kehormatan kita. (Sajak seorang tua untuk istrinya – W. S. Rendra)

Contoh 11

Kini batinku kembali mengenang,

udara panas yang bergetar dan menggelombang, bau asap, bau keringat,

suara ledakan dipantulkan mega yang jingga,

dan kaki langit berwarna kesumba.

Kami berlaga, memperjuangkan kelayakan hidup umat manusia. (Sajak seorang tua tentang Bandung lautan api – W. S. Rendra)

Contoh 12

Nasib terbaik adalah tidak dilahirkan,

yang ke dua dilahirkan tetapi mati muda, dan yang tersial adalah umur tua.

Rasa-rasanya memang begitu.

Bahagialah mereka yang mati muda. (Catatan seorang demonstran – Soe Hok Gie)

Contoh 13

Makin aku belajar sejarah, makin pesimis aku,

makin lama makin kritis dan skeptis terhadap apapun. (Catatan seorang demonstran – Soe Hok Gie)

Contoh 14

Kita, generasi kita ditugaskan untuk memberantas generasi tua yang mengacau.

Generasi kita yang menjadi hakim atas mereka yang dituduh koruptor-koruptor tu,

seperti… Kitalah yang akan menjadi generasi yang memakmurkan Indonesia. (Catatan seorang demonstran – Soe Hok Gie)

Contoh 15

Bulan purnama raya masuk ke perut babu.

Lalu naik ke ubun-ubun menjadi mimpi yang gemilang.

Menjelang pukul dua,

rembulan di jalan raya, dengan rok satin putih,

dan parfum yang tajam baunya. (Sajak bulan purnama, W. S. Rendra)

Majas aliterasi menggunakan pengulangan objek yang nyata dalam kalimat. Misalnya dalam puisi berikut: Dara damba daku, datang dari danau, duga dua duka, dia dalam diriku.

Dalam kalimat tersebut pengulangan terasa sangat jelas pada objek tertentu. Sehingga, maksud yang disampaikan penulis juga tersampaikan dengan jelas kepada pembaca.

Menurut KBBI (kamus besar bahasa Indonesia), sajak awal pada majas aliterasi bertujuan untuk mendapatkan kesedapan bunyi. Biasanya majas aliterasi digunakan dalam diksi puisi.

Pilihan kata yang indah membuat indah puisi yang dibuat oelh penulis. Semakin indah puisi yang dibuat, makna yang didapat pun lebih tersampaikan dengan jelas pada pembaca.

Demikian 15 contoh majas aliterasi dalam puisi yang sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari.

The post 15 Contoh Majas Aliterasi dalam Puisi appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>