Majas Simbolik - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/majas-simbolik Mon, 06 Apr 2020 06:07:18 +0000 id-ID hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.6.2 https://haloedukasi.com/wp-content/uploads/2019/11/halo-edukasi.ico Majas Simbolik - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/majas-simbolik 32 32 Majas Simbolik: Pengertian, Fungsi dan Contohnya https://haloedukasi.com/majas-simbolik Thu, 30 Jan 2020 04:50:49 +0000 https://haloedukasi.com/?p=3086 Majas simbolik mewakili sekian banyak majas perbandingan. Bila ditilik berdasarkan kamus besar bahasa Indonesia, majas adalah cara melukiskan sesuatu dengan jalan menyamakannya dengan sesuatu yang lain atau bisa disebut sebagai kiasan. Beberapa ahli juga memberikan pengertian majas. Pengertian Majas Simbolik Pengertian majas simbolik Menurut Prof. Dr. H. G. Tarigan, majas diartikan sebagai cara mengutarakan pikiran […]

The post Majas Simbolik: Pengertian, Fungsi dan Contohnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Majas simbolik mewakili sekian banyak majas perbandingan. Bila ditilik berdasarkan kamus besar bahasa Indonesia, majas adalah cara melukiskan sesuatu dengan jalan menyamakannya dengan sesuatu yang lain atau bisa disebut sebagai kiasan. Beberapa ahli juga memberikan pengertian majas.

Pengertian Majas Simbolik

Pengertian majas simbolik Menurut Prof. Dr. H. G. Tarigan, majas diartikan sebagai cara mengutarakan pikiran melalui bahasa secara khusus yang memperlihatkan jiwa dan kepribadian si penulis tersebut.

Goris Keraf mengartikan majas yang baik apabila memenuhi tiga dasar, yakni kejujuran, sopan-santun dan menarik.

Majas simbolik adalah majas yang melukiskan sesuatu dengan menyerupakan dengan simbol atau lambang. Simbol tersebut dapat berupa benda, hewan, ataupun tokoh. Pengertian masing-masing benda atau hewan atau tokoh yang digunakan tergantung pada pesan yang ingin disampaikan oleh penulis.

Pengertian lain tentang majas simbolik yakni salah satu bentuk majas perbandingan yang membandingkan suatu hal dalam sebuah gambaran berupa simbol, lambang, tokoh, benda ataupun hewan.

Pada majas ini suatu hal tersebut dibandingkan dengan hal lain yang dapat digantikan dengan kata, namun tetap mempunyai makna sama berupa simbol yang sudah akrab dan mudah dipahami oleh pembaca maupun pendengar.

Ciri-Ciri Majas Simbolik

Majas simbolik mempunyai ciri yang berbeda dengan majas lainnya. Ciri-ciri tersebut antara lain:

  • Menggunakan lambang atau simbol dalam menunjukan hal tertentu yang mempunyai makna sama.
  • Terdapat sifat untuk membandingkan dua hal berbeda akan tetapi memiliki makna sama berupa simbol.
  • Lambang atau simbol yang digunakan mudah dipahami dan cukup terkenal oleh pembaca atau pendengar.

Tujuan dan Syarat Majas Simbolik

Majas simbolik dibuat agar penulis dapat mengungkapkan suatu hal seperti gagasan, opini, ataupun kritik terhadap hal tertentu secara halus tanpa harus menggunakan makna sesungguhnya.

Dengan menggunakan majas simbolik, sebuah tulisan akan menjadi menarik untuk didengar dan dibaca meskipun dengan menggunakan simbol atau lambang yang sudah diketahui oleh banyak orang tanpa menghilangkan makna tulisan tersebut.

Syarat majas simbolik:

  • Menggunakan simbol atau lambang umum yang mudah dipahami oleh para pembicara maupun pendengar.
  • Majas simbolik biasanya tidak diikuti oleh kata perumpamaan lainnya.

Fungsi Majas Simbolik

Majas simbolik yang digunakan dalam suatu tulisan berfungsi untuk memperhalus makna sesungguhnya yang ingin disampaikan oleh penulis. Sehingga tulisan menjadi enak dibaca dan dapat menarik minat pembaca.

Jenis majas ini sering digunakan untuk menyampaikan kritik, gagasan atau opini tentang seseorang ataupun pemerintah. Dengan kata lain, majas ini digunakan untuk menyampaikan pesan secara implisit.

Teknik Membuat Majas Simbolik

Seperti yang telah dijelaskan di atas bahwa majas simbolis digunakan untuk mengungkapkan gagasan atau pendapat penulis secara halus dengan mengganti makna sesungguhnya menggunakan simbol atau lambang bermakna sama.

Tidak heran jika penyampaian kalimat menggunakan majas simbolik terkesan implisit.

Dalam membuat majas simbolik yang baik penulis harus tahu bagaimana mengganti sebuah kata menggunakan lambang atau simbol tertentu namun masih memiliki makna yang sama.

Selain itu, pemilihan simbol sebagai kata ganti juga harus mudah dipahami oleh orang lain agar maknanya tidak berubah antara penulis dan pembaca.

Contoh Majas Simbolik dalam Kalimat dan Puisi

Sesungguhnya, majas simbolik telah umum digunakan dalam kehidupan sehari-hari bahkan dalam percakapan dengan teman sebaya.

Untuk memahami majas simbolik dengan lebih baik, berikut beberapa contoh penggunaan majas simbolik dalam sebuah kalimat:

  1. Bendera Indonesia menggunakan perpaduan warna merah dan putih. (Merah berarti berani dan putih berarti suci)
  2. Putri tak menyangka telah terjebak rayuan si buaya darat. (Buaya darat berarti laki-laki yang memiliki banyak pasangan)
  3. Arie merupakan kembang desa, tak ayal banyak pria yang mendekatinya. (Kembang desa berarti gadis tercantik)
  4. Jangan sampai terlibat dengan si lintah darat! Karena bisa menyengsarakan hidupmu. (Lintah darat sama dengan orang yang suka memberikan pinjaman dana dengan bunga besar)
  5. Narkoba dan seks bebas seperti lingkaran setan yang menjebak siapa saja yang memulainya. (Lingkaran setan berarti area yang berbahaya dan merugikan).
  6. Dia selalu menjadi buah bibir di kantor karena tingkah lakunya. (Buah bibir artinya bahan pembicaraan)
  7. Ayah sudah angkat tangan dengan kelakuan tetangga yang dzalim. (Angkat tangan artinya menyerah)
  8. Dina mungkin sudah berada di pantai indah kapuk hingga teleponnya tak kunjung diangkat. (pantai indah kapuk artinya kasur)
  9. Sebagai keturunan darah biru, perilaku dan gaya hidup keluarga keraton Yogyakarta menjadi sorotan masyarakat. (Darah biru artinya ningrat)
  10. Omongan salah satu pegawai dianggap seperti tong kosong yang nyaring bunyinya. (Tong kosong artinya omongan tanpa isi)
  11. Kemiskinan membuat Pardi gelap mata, hingga ia rela menghalalkan segala cara untuk mendapatkan uang. (Gelap mata artinya hilang kesabaran)
  12. Dengan tebal muka, Zea meminta tolong pada orang yang pernah ia sakiti hatinya. (Tebal muka artinya tidak punya rasa malu)
  13. Akibat banjir yang melanda Jakarta, beberapa toko harus gulung tikar karena dagangannya hanyut dan terendam. (Gulung tikar berarti bangkrut)
  14. Paijo selalu dianggap sebagai benalu di keluarganya. (Benalu artinya orang yang merugikan)
  15. Pelecehan terhadap burung garuda akan mendapatkan sanksi dari pemerintah maupun masyarakat. (Burung garuda adalah lambang negara Indonesia)

Contoh Majas Simbolik dalam Puisi

Contoh majas simbolik yang terdapat pada sebuah puisi, salah satunya berjudul “Karangan Bunga” karya Taufik Ismail

Karangan Bunga

Tiga anak kecil
Dalam langkah malu-malu
Datang ke Salemba
Sore itu
“Ini dari kami bertiga
Pita hitam pada karangan bunga
Sebab kami ikut berduka
Bagi kakak yang ditembah mati
Siang tadi.”

Dari contoh puisi di atas dapat dijabarkan bahwa terdapat penggunaan majas simbolik di beberapa kata dan kalimatnya. Mulai dari judulnya yakni “Karangan Bunga” yang menggambarkan sebuah kedukaan pada sebuah peristiwa.

Contoh majas simbolik lainnya yaitu “Tiga anak kecil”, melambangkan beberapa pihak tidak bersalah dan juga tidak tahu apa yang telah dialami oleh mahasiswa saat berdemo waktu itu. Namun yang “tiga anak kecil” ketahui bahwa telah terjadi peristiwa penembakan.

Terdapat pula kata “pita hitam pada karangan bunga” yang mempertegas suasana duka. Warna hitam bagi sebagian besar orang melambangkan kesedihan, kepedihan, kedukaan, dan kehilangan, sehingga bisa diartikan bahwa pita hitam yang terdapat pada karangan bunga menggambarkan kedukaan yang amat mendalam.

Contoh puisi lainnya yang menggunakan majas simbolik terdapat pada puisi yang berjudul “Gerak Sunyi” karya Adri Sandra

Gerak Sunyi

Pagi, sunyi tersandar di dinding cahaya
Kulihat engkau meminum embun, menangkap gigil dingin
Dan melepaskan kembali, bergulung dalam rangka-rangka angin
“O, gerak sunyi; suatu ketika engkau memandang dirimu
Merayap dalam pendar cerminku”
Hanya bayang-bayang memantul, dan di sayap burung
Kita catat seluruh ikhwal dan tanda-tanda membuhulkan di dahan waktu
Dari awal kelahiran, ke awal kematian, bermuara di tangan yang Satu

Dari puisi yang berjudul “Gerak Sunyi” terdapat majas simbolik pada bait kedua, baris kedua yakni “Merayap dalam pendar cerminku” mempunyai arti refleksi diri terhadap masa lalu.

Selain itu, cermin di sini dapat digunakan untuk menggambarkan diri agar memperbaiki dari hal-hal negatif.

Majas simbolik lainnya terdapat pada baik ketiga, baris pertama yaitu “Hanya bayang-bayang memantul, dan di sayap burung” kata sayap burung di sini adalah simbol dari suatu tempat perlindungan atau bernaung.

Dan pada bait ketiga, baris ketiga yakni “Dari awal kelahiran, ke awal kematian, bermuara di tangan yang Satu” di mana kata yang Satu melambangkan Tuhan Yang Maha Esa.

Contoh di atas hanya sebagian dari penggunaan kata yang bisa digunakan sebagai majas simbolik.

The post Majas Simbolik: Pengertian, Fungsi dan Contohnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
25 Contoh Majas Simbolik Dan Penjelasannya https://haloedukasi.com/contoh-majas-simbolik Mon, 16 Dec 2019 06:52:51 +0000 https://haloedukasi.com/?p=2001 Majas Simbolik merupakan salah satu jenis majas perbandingan. Pengertian majas simbolik sering dikaitkan dengan simbol-simbol tertentu. Majas simbolik adalah majas yang membandingkan suatu hal dengan cara menggambarkannya melalui simbol, lambang, tokoh, hewan, ataupun benda. Jenis – jenis majas seperti majas simbolik sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Seperti dalam paragraf deskripsi, majas simbolik bersifat mendeskripsikan […]

The post 25 Contoh Majas Simbolik Dan Penjelasannya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Majas Simbolik merupakan salah satu jenis majas perbandingan. Pengertian majas simbolik sering dikaitkan dengan simbol-simbol tertentu.

Majas simbolik adalah majas yang membandingkan suatu hal dengan cara menggambarkannya melalui simbol, lambang, tokoh, hewan, ataupun benda.

Jenis – jenis majas seperti majas simbolik sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Seperti dalam paragraf deskripsi, majas simbolik bersifat mendeskripsikan sesuatu.

Selain itu, majas simbolik terdapat juga di dalam paragraf narasi, karena perbandingan yang digunakan menceritakan sesuatu hal.

Majas simbolik juga dapat diterapkan pada paragraf deduktif dalam karangan bebas. Berikut terdapat 25 contoh majas simbolik dan penjelasannya.

  1. Pak Rudi menjadi kambing hitam dan dituntut untuk bertanggung jawab dalam masalah yang sedang di hadapi di kantornya. Kambing hitam maksudnya adalah orang yang dijadikan korban untuk disalahkan.
  2. Gedung pemerintahan di seberang lapangan yang biasa saya lewati, telah hancur dan runtuh di lalap si jago merah. Si jago merah maksudnya adalah api kebakaran.
  3. Laki-laki yang berkencan dengan Kakak sudah dikenal sebagai buaya darat berdasarkan opini para tetangga. Buaya darat maksudnya adalah playboy.
  4. Sifat pemimpin itu seperti bunglon, kita tidak dapat menebak di mana kakinya berpijak di perusahaan ini. Bunglon maksudnya adalah mudah berubah mengikuti keadaan.
  5. Perempuan berambut panjang itu disebut-sebut sebagai bunga desa, tidak heran banyak laki-laki yang ingin melamarnya. Bunga desa disini maksudnya adalah perempuan yang paling cantik.
  6. Kasus penculikan anak yang telah heboh akhir-akhir ini telah sampai ke meja hijau pagi ini dan ditangani oleh pengacara profesional. Meja hijau maksudnya adalah pengadilan.
  7. Pada jaman sekarang, perempuan harus berhati-hati dengan para pria berhidung belang yang merajalela di kota-kota besar. Pria berhidung belang adalah pria yang suka mempermainkan wanita.
  8. Keluarga sebelah sangat ramai menjadi perbincangan warga karena didatangi oleh lintah darat yang sangat terkenal di kota ini. Lintah darat maksudnya adalah penagih hutang.
  9. Ayah sedang membersihkan kuda besinya di belakang rumah bersama adik dan kakak. Kuda besi maksudnya adalah motor atau kendaraan bermotor.
  10. Sejak usia 20 tahun, pemuda itu telah menjadi tulang punggung keluarganya. Tulang punggung maksudnya adalah seseorang yang bertanggung jawab terhadap keluarga.
  11. Banyak bajing loncat yang berkeliaran di pasar dekat hutan, Ibu harus hati-hati terhadap hal tersebut. bajing loncat maksudnya adalah  para perampok.
  12. Anak-anak jaman sekarang sudah mengenal cakrawala dunia dengan sendirinya tanpa diajarkan oleh siapapun. Cakrawala dunia maksudnya adalah internet.
  13. Para pejabat pemerintah itu diharapkan tidak buta terhadap janji-janji yang mereka ucapkan kepada rakyat ketika masa kampanye. Buta di sini maksudnya adalah lupa.
  14. Karyawan itu melakukan akal bulusnya untuk meyakinkan pimpinan agar mendapatkan promosi jabatan. Akal bulus maksudnya adalah tipu muslihat.
  15. Pak Dodit memang terkenal mata keranjang, meskipun sudah beristri dia tetap menggoda si kembang desa. Mata keranjang artinya suka menggoda wanita.
  16. Laki-laki itu dianggap benalu oleh keluarganya sehingga dia pergi dari rumah. Benalu maksudnya adalah orang yang hanya menumpang dan merugikan orang lain.
  17. Akibat kata-kata kasar yang keluar dari mulut Andi, maka dia terkena bogem mentah oleh temannya. Bogem mentah maksudnya adalah pukulan keras.
  18. Artis ibu kota itu menjadi buah bibir di berbagai berita nasional karena skandalnya dengan pejabat pemerintah. Buah bibir maksudnya adalah bahan pembicaraan.
  19. Perempuan itu sudah sejak beberapa tahun yang lalu tinggal sebatang kara di kota ini. Sebatang kara maksudnya tinggal sendirian.
  20. Sudah sejak puluhan tahun yang lalu Paman menjadi tangan kanan pimpinannya di tempat dia bekerja. Tangan kanan maksudnya orang kepercayaan.
  21. Rumah besar di jalan merpati yang bercat biru dan sangat megah itu menurut para tetangga merupakan gula-gula seorang pejabat negeri ini. Gula-gula artinya simpanan.
  22. Kakak hanya bisa gigit jari ketika mengetahui makanan kesukaannya tiba-tiba saja di ambil kabur oleh kucing berwarna kuning kesayangan adik. Gigit jari maksudnya kecewa.
  23. Setelah kejadian yang menimpa Indah beberapa bulan yang lalu, sekarang dia menjadi wanita yang tebal muka di hadapan siapapun. Tebal muka maksudnya tidak tahu malu.
  24. Ayah berpesan ketika kita bekerja tidak boleh menerima uang panas dari siapapun, baik itu dari pemimpin, karena sangat membahayakan diri kita sendiri nantinya. Uang panas maksudnya adalah uang yang tidak halal.
  25. Pak Guru kelas 3B itu sudah terkenal ringan tangan terhadap muridnya, sehingga dia mendapatkan hukuman dari kepala sekolah akibat perbuatannya selama ini. Ringan tangan maksudnya suka memukul orang lain.

Fungsi majas simbolik adalah untuk membandingkan suatu hal namun tetap memiliki makna yang sama.

Dengan penggunaan majas simbolik maka akan mempermudah pembaca menemukan makna atas suatu kalimat. Selain itu, majas simbolik membuat kalimat menjadi lebih indah dan lebih bermakna estetika.

Tidak heran, kadang kita jumpai kalimat majas simbolik seperti dalam jenis puisi atau syair.

Demikian 25 contoh majas simbolik beserta penjelasannya secara singkat yang sering kita temui dalam kehidupan sehari-hari.

The post 25 Contoh Majas Simbolik Dan Penjelasannya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>