mars - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/mars Tue, 08 Aug 2023 08:11:10 +0000 id-ID hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.6.2 https://haloedukasi.com/wp-content/uploads/2019/11/halo-edukasi.ico mars - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/mars 32 32 Planet Mars : Ciri, Karakteristik, Pembentukan dan Masa Orbit https://haloedukasi.com/planet-mars Tue, 08 Aug 2023 08:09:21 +0000 https://haloedukasi.com/?p=44831 Planet Mars merupakan planet yang memiliki ciri khas dari bentukan fisiknya. Planet ini kerap dinamakan dengan planet merah karena warnanya yang terlihat merah. Warna oranye kemerahan pada planet ini disebabkan oleh besi (III) oksida atau yang dinamakan dengan hematit. Planet mars merupakan planet yang memiliki urutan keempat jika dilihat jarak dengan matahari. Identik dengan warna […]

The post Planet Mars : Ciri, Karakteristik, Pembentukan dan Masa Orbit appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Planet Mars merupakan planet yang memiliki ciri khas dari bentukan fisiknya. Planet ini kerap dinamakan dengan planet merah karena warnanya yang terlihat merah. Warna oranye kemerahan pada planet ini disebabkan oleh besi (III) oksida atau yang dinamakan dengan hematit. Planet mars merupakan planet yang memiliki urutan keempat jika dilihat jarak dengan matahari.

Planet Mars, planet yang dijuluki planet merah

Identik dengan warna oranye kemerahan, membuat kesan pertama pada planet ini terlihat gersang. Planet Mars termasuk planet yang diisi dengan bebatuan dan memiliki permukaan atmosfer yang tipis. Pada permukaannya terdapat kawah, gunung berapi, lembah lapisan es serta gurun.

Planet Mars memiliki ukuran setengah dari jari-jari Bumi. Tingkat kepadatan planet ini jauh lebih rendah dibandingkan dengan Bumi yakni hanya 15% dari volume Bumi. Secara ukuran, planet Mars memang lebih besar dari pada Merkurius hanya saja planet ini kurang padat.

Selain dikenal sebagai planet merah, Mars ternyata memiliki dua bulan yakni Phobos dan Deimos. Menurut para ahli, keduanya digolongkan sebagai asteorid karena memiliki bentuk yang tidak beraturan. Masih banyak lagi, hal-hal menarik yang berkaitan dengan planet ini. Berikut ini ciri-ciri, karakteristik serta pembentukan planet Mars.

Ciri-Ciri Planet Mars

  • Planet Merah

Salah satu ciri khas dari Planet Mars adalah warnanya yang oranye kemerahan sehingga kerap dinamakan dengan planet. Warna inilah yang kemudian membedakan antara planet Mars dengan planet lainnya. Warna merah yang terlihat pada planet ini disebabkan karena proses oksidasi besi yang terjadi di permukaannya. Oksidasi besi merupakan senyawa yang sama yang dapat kita lihat saat besi mengalami karat.

Mars merupakan planet yang memiliki ukuran yang kecil dengan gaya gravitasi rendah. Hal itulah yang kemudian menyebabkan planet ini memiliki banyak oksidasi besi pada permukaannya. Saat planet terbentuk, permukaan planet akan terbuat dari batuan cair dan logam termasuk proses oksidasi yang terjadi secara alami.

Ukuran Mars yang lebih kecil dari bumi dan memiliki gravitasi yang rendah, membuat batuan cair tersebut berada di bawah tekanan yang rendah. Hal inilah yang kemudian membuat suhu di sekitar pun sama rendahnya sehingga oksidasi yang terjadi tetap stabil.

Tidak banyak yang tenggelam ke inti planet dan oksidasi tersebut menyebar ke permukaan planet. Ada pula yang mengatakan bahwa warna merah pada Mars disebabkan karena permukaan atmosfer. Terdapat banyak oksidasi besi pada permukaan atmosfer yang tertiup oleh angin badai besar.

Biasanya badai besar terjadi setiap tahun dan beberapa di antaranya terjadi dengan skala yang besar. Bahkan badai tersebut dapat menutup area yang memiliki ukuran sama dengan benua. Badai ini juga dapat berlangsung selama berminggu-minggu.

  • Memiliki 2 Satelit Alami

Mars memiliki 2 satelit alami yakni Phobos dan Deimos. Pada tahun 1977, Asaph Hall menemukan dua satelit ini yang kemudian dinamakan dengan Phobos dan Deimos. Phobos dan Deimos memiliki pergerakan yang berbeda dari bulan di bumi.

Phobos akan terbit di sebelah barat dan tenggelam di timur kemudian 11 jam berikutnya Phobos akan terbit lagi. Hal ini berbeda dengan yang terjadi pada Deimos, di mana Deimos akan terbit di timur dan tenggelam di barat. Periode orbital pada Deimos memiliki kesamaan dengan periode rotasi planet-planet karena planet ini berada di luar orbit sinkron.

Deimos membutuhkan waktu selama 30 jam untuk melakukan periode orbital sedangkan memerlukan waktu 2,7 hari untuk tenggelam. Kedua satelit alami ini tertutup debu dan batuan lepas dengan bebatuan yang kaya akan karbon yang bercampur dengan es.

Ukuran satelit ini lebih kecil dibandingkan bulan namun memiliki bentuk yang tidak beraturan. Asal usul planet ini lahir belum diketahui oleh para ilmuwan. Menurut Nasa, adanya gravitasi Mars berhasil mendorong satelit ke orbit di sekitar bulan. Kedua satelit ini digolongkan sebagai asteroid karena albed yang rendah dan komposisi kondrit karbon yang memiliki kemiripan dengan asteroid.

  • Ukuran Mars Lebih Kecil dari Bumi

Jari-jari yang dimiliki Mars setengah dari jari-jari bumi. Planet Mars hanya memiliki 15% dari Volume dan 11% dari massa Bumi. Bahkan luas permukaan Mars lebih kecil dari jumlah wilayah kering yang ada di bumi.

Dari segi ukuran Mars lebih besar dari pada Merkurius hanya saja dari segi kepadatan lebih pada Merkurius. Hal tersebut membuat keduanya memiliki tarikan yang sama, sekitar 1% tarikan Mars jauh lebih kuat dibandingkan dengan Merkurius.

Ukuran, massa serta gravitasi Mars berada di tengah-tengah bumi dan bulan. Diameter bulan hanya setengah dari Mars sedangkan diameter Bumi dua kali dari Mars. Ukuran Bumi 9 kali lebih besar dari pada Mars sedangkan Bulan hanya satu per sembilannya.

  • Memiliki Atmosfer yang Tipis

Mars memiliki atmosfer yang jauh tipis dibandingkan dengan Bumi yakni hanya 1% dari atmosfer bumi. Komponen atmosfer Mars terdiri dari 95% karbondioksida, 1,6% argon, 3,% nitrogen dan mengandung bekas oksigen serta air. Permukaan atmosfer Mars cenderung berdebu terdapat partikuluat dengan diameter 1,5 um.

Atmosfer yang tipis ini disebabkan oleh badai matahari yang terjadi pada 4 miliar tahun lalu. Kehilangan magnestofer membuat ion surya langsung berinteraksi dengan angin surya. Hal inilah yang kemudian menyebabkan penurunan kepadatan atmosfer dan terkelupasnya atom dari lapisan luar.

Atmosfer yang tipis membuat manusia tidak dapat langsung ke Mars. Iklim yang tipis membuat Mars memiliki iklim dingin, kering, serta bebas dari oksigen. Gravitasi yang dimilliki Mars hanya 38% dari gravitasi bumi sehingga manusia dapat melompat tiga kali lebih tinggi dibandingkan ketika di bumi.

  • Permukaan dan Iklim Mars

Mars memiliki permukaan yang kering, berbatu dan berdebu. Pada bagian selatan, permukaannya jauh lebih kasar dan dihuni oleh banyak kawah dan daratan tinggi. Sementara itu, pada bagian utara cenderung lebih banyak cekungan datar yang terlihat seperti danau kering.

Planet yang satu ini juga terdapat gunung yang bernama Olympus Mons dengan ketinggian mencapai 16 mil. Gunung ini menjadi gunung tertinggi yang berada di tata surya.

Mars dengan musim yang sama dengan bumi yaitu 4 musim, karena memiliki poros miring. Lamanya musim pada planet mars sesuai dengan orbitnya matahari. Pada bagian utara di planet mars berlangsung sekitar 7 bulan, sementara musim gugur dan musim panas hanya 6 bulan lamanya.

Musim panas menjadi musim terpendek yakni hanya berlangsung selama 4 bulan. Selama musim panas berlangsung, tudung kutub, sebagian besar es kering, bahkan dapat menyusut sampai hilang. Kemudian ketika musim dingin datang, es akan muncul kembali di permukaan.

Karakteristik Planet Mars

  • Memiliki Tudung Es Kutub

Planet Mars memiliki dua tudung es kutub yang di mana ketika musim dingin tiba akan diselimuti kegelapan. Hal inilah yang akan membuat permukaan menjadi dingin dan atmosfer mengembun menjadi es.

Ketika matahari menyinari kutub, karbondioksida akan menyublim kemudian menjadi angin kencang yang menyapu kutub. Tudung es kutub ini terdiri es air yang dilapisi oleh karbondioksida beku. Ketika musim dingin di sebelah utara, karbondioksida akan memiliki ketebalan sekitar satu meter.

Sedangkan di wilayah selatan terdapat tudung es kering yang bersifat permanen dengan ketebalan mencapai 8 meter. Selama musim panas berlangsung, tudung es kutub utara ini memiliki diameter mencapai 1000 kilometer. Sedangkan tudung es kutub selatan memiliki diameter 350 km dengan ketebalan 3 km.

  • Pernah Memiliki Air

Menurut NASA, air pernah mengalir di planet ini. Selama beberapa dekade, para ilmuwan turut memperdebatkan mengenai hal ini. Namun, NASA berhasil membuktikannya dengan menemukan mineral yang hanya terdapat dalam air. Penemuan mineral tersebut menjadi bukti bahwa air pernah ada di Mars.

Meskipun dikatakan sebagai planet gersang, pada lapisan atmosfernya terdapat kutub dan lapisan es beku serta uap air. Keberadaan air ini dilihat dengan adanya bintik hitam pada dinding kawah dan tebing. Pada tahun 2018, para ilmuwan berhasil menemukan danau di bawah lapisan es yang berada di kutub selatan.

  • Terdapat Jurang yang Begitu Dalam

Mars memiliki jurang yang dinamakan dengan Valles Marineris yang menjadi jurang terdalam dan terbesar di tata surya. Berdasarkan penemuan NASA, jurang ini memiliki panjang 3000 km dengan lebar 600 km. Sementara itu, kedalaman jurang ini diketahui sekitar 8 km. Hal inilah yang kemudian menjadikan Valles sebagai ngarai terdalam dengan suguhan pemandangan yang berbeda dari bumi.

Proses Pembentukan Mars

Ketika tata surya terbentuk, terbentuk pula Mars yang berasal dari cakram protoplanet milik matahari. Di mana planet ini memiliki ciri khas kimia yang berbeda dibandingkan dengan planet lainnya. Planet ini memiliki titik didih yang rendah seperti klorin, sulfur dan fosfor yang berjumlah jauh lebih banyak dibandingkan dengan bumi.

Kemudian, setelah terbentuknya planet maka akan melewati pemborbardiran berat akhir. Bekas dari adanya tubrukan dapat kita lihat dari 60% pada permukaan Mars. Sedangkan 40% merupakan bagian dari cekungan yang disebabkan oleh tabrakan benda sebesar pluto sekitar 4 miliar tahun yang lalu.

Di mana cekungan tersebut berada di sebelah utara Mars dengan memiliki panjang 10.600 km. Cekungan tersebut kemudian dinamakan dengan cekungan Borealis. Menurut sejarah terbentuknya Mars, pembentukan Mars dibagi menjadi 3 fase utama yakni sebagai berikut.

  • Masa Noachis

Sekitar 4,5 sampai 3,5 miliar tahun yang lalu, permukaan tertua Mars dibentuk. Pada masa ini, permukaan ini dipenuhi dengan kawah besar yang berasal dari tubrukan. Selain itu, terbentuk pula tonjolan Tharsis dan daratan tinggi vulkanik. Pada akhir periode ini terjadi sebuah banji besar.

  • Masa Hesperia

Masa ini terjadi sekitar 3,5 miliar tahun lalu sampai 2,9-3,3 miliar tahun lalu. Tidak banyak terjadi perubahan pada masa ini. Salah satu perubahan yang terjadi adalah adanya pembentukan daratan lava.

  • Masa Amazonis

Masa ini berlangsung dari 2,9-3,3 miliar tahun lalu bahkan hingga saat ini. Salah satu peristiwa yang terjadi pada masa ini adalah pembentukan gunung tertinggi di tata surya. Mars memiliki sebuah gunung bernama Olympus Mons. Selain itu, pada masa ini pula munculnya aliran lava lain.

Masa Orbit Planet Mars

Terdapat perbedaan waktu yang dibutuhkan untuk melakukan orbit antara Mars dan Bumi. Mars memiliki jarak dengan matahari sekitar 225 km. Dengan jarak tersebut, Mars membutuhkan waktu sekitar 24,6 jam untuk melakukan revolusi.

Sementara itu, waktu yang dibutuhkan untuk melakukan rotasi, 2 kali lebih dari rotasi yang dilakukan Bumi yakni sekitar 687 hari. Dengan begitu, terdapat perbedaan waktu antara Mars dengan bumi yang cukup lama yakni sekitar satu tahun, 320 hari, 18,2 jam. Jika di Mars satu tahun artinya sama dengan 2 tahun berada di bumi.

Sumbu Mars memiliki kemiringan sekitar 25,19 derajat, angka ini hampir sama dengan sumbu kemiringan bumi. Hal ini mengakibatkan Mars dan Bumi memiliki musim yang sama meskipun Mars memiliki waktu yang lebih lama. Orientasi kutub utara Mars saat ini berdekatan dengan Deneb.

Eksentrisitas orbit Mars sekitar 0,09, angka ini jauh lebih dibandingkan nilai eksentrisitas Merkurius. Sekitar 1,35 juta tahu yang lalu, Mars memiliki eksentrisitas sekitar 0,002, angka eksentrisitas yang lebih rendah dibandingkan bumi. Dahulu, Mars memiliki bentuk orbit yang lebih bundar dibandingkan saat ini.

Selain itu, Mars juga pernah memiliki eksentrisitas lebih panjang dengan waktu 2,2 juta tahun bumi. Selama kurun waktu 3.500 tahun terakhir, orbit Mars semakin eksentris. Hal ini dipengaruhi oleh pengaruh gravitasi lainnya. Selama 25.000 tahun, jarak antara Mars dengan matahari semakin dekat.

The post Planet Mars : Ciri, Karakteristik, Pembentukan dan Masa Orbit appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
5 Fakta Phobos dan Deimos, Satelit Alami Mars https://haloedukasi.com/fakta-phobos-dan-deimos Mon, 01 Feb 2021 02:11:37 +0000 https://haloedukasi.com/?p=20241 Satelit adalah benda langit yang mengelilingi sebuah planet induk tertentu dan memiliki jalur lintasan yang stabil. Hampir semua planet di sistem tata surya kita memiliki satelit alaminya masing-masing kecuali Merkurius dan Venus. Mars, planet tetangga Bumi memiliki dua satelit alami yang bernama Phobos dan Deimos. Kedua satelit ini merupakan satelit terkecil di tata surya kita. […]

The post 5 Fakta Phobos dan Deimos, Satelit Alami Mars appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>

Satelit adalah benda langit yang mengelilingi sebuah planet induk tertentu dan memiliki jalur lintasan yang stabil. Hampir semua planet di sistem tata surya kita memiliki satelit alaminya masing-masing kecuali Merkurius dan Venus.

Mars, planet tetangga Bumi memiliki dua satelit alami yang bernama Phobos dan Deimos. Kedua satelit ini merupakan satelit terkecil di tata surya kita. Berikut fakta keduanya:

1. Penemuan Satelit Phobos dan Deimos

Para astronom telah melakukan penelitian terhadap satelit Mars beratas-ratus tahun lamanya. Penelitian ini diawali dengan Johannes Kepler yang memperkirakan bahwa Mars mempunyai dua satelit. Johannes hanya bisa memperkirakan namun tidak dapat membuktikan.

Perkiraannya berdasarkan pada numerik yaitu Bumi mempunyai satu satelit yaitu Bulan dan Jupiter mempunyai empat satelit. Johannes pun menyimpulkan bahwa Mars yang berada diantara Bumi dan Jupiter memiliki dua satelit.

Hingga pada akhirnya tahun 1877, Asaph Hall berhasil menemukan Phobos dan Deimos. Phobos ditemukan pada 11 Agustus 1877 dan Deimos pada 18 Agustus 1877.

Hall sebenarnya telah melihat tanda-tanda keberadaan satelit Mars pada 10 Agustus, namun cuaca buruk pada saat itu tidak mendukung Hall untuk melakukan identifikasi.

Pemberian nama Phobos dan Deimos diambil dari tokoh mitologi Yunani dengan nama yang sama. Phobos dan Deimos merupakan anak dari dewa perang yaitu Ares

2. Perdebatan Identitas Phobos dan Deimos  

Sempat terjadi perdebatan diantara para astronom. Hal ini dikarenakan ukuran Phobos dan Deimos yang terlalu kecil untuk sebuah satelit. Beberapa astronom mengidentifikasikan Phobos dan Deimos sebagai asteroid.

Asteroid ini terdorong oleh gravitasi Jupiter kemudian ditangkap oleh Mars. Namun akhirnya Phobos dan Deimos dikategorikan sebagai satelit karena keduanya memiliki lintasan orbit yang stabil dan terus mengitari Mars.

Hal ini diperkuat dengan terkuaknya asal usul Phobos dan Deimos. Keduanya berasal dari tabrakan antara Mars dengan sebuah benda langit lainnya yang seukuran dengan planet.

Tabrakan ini sama dengan bagaimana Bulan lahir yaitu ketika sebuah benda langit seukuran Mars menabrak Bumi. Fakta ini diungkapkan oleh astrofisikawan bernama Dr. Robin Canup.

3. Karakteristik Phobos dan Deimos

  • Phobos

Phobos memiliki ukuran lebih besar dari pada Deimos yaitu berdiameter 22,5 km dengan jarak  orbitnya dengan Mars sejauh 6000 km. Dengan jarak ini Phobos menjadi planet yang paling dekat mengorbit planet induknya.

Durasi Phobos mengorbit Mars sangat cepat yaitu selama 7,5 jam hal ini menyebabkan Phobos terbit dam tenggelam sebanyak dua kali sehari di Mars.

Di permukaan Phobos terdapat regolith yaitu debu halus yang berhamburan keluar dari Phobos. Debu-debu ini meninggalkan ekor yang sangat samar.

Bentuk Phobos tidak beraturan, mirip seperti kentang. Bentuk ini membuat gaya gravitasi Phobos berubah-ubah bahkan hingga 450%.  

Phobos memiliki kawah yang diberi nama Stickney yang ditemukan pada abad ke 19. Nama kawah ini diambil dari nama istri Hall. Hampir setiap malam terjadi gerhana bulan di Phobos.

  • Deimos

Ukuran Deimos  sangat kecil yaitu hanya berdiameter 12,6 km dan dengan Jarak orbit yang lebih jauh dari Phobos yaitu 23.600 km.  

Deimos mengorbit Mars lebih lama yaitu 30 jam sehingga dibutuhkan waktu 2,5 hari untuk terbit dan tenggelam. Karena ukurannya yang kecil ini, ketika Deimos melewati matahari maka akan nampak seperti titik kecil.

Deimos mengorbit Mars dengan lebih stabil di banding Phobos. Selain itu permukaan Deimos juga lebih rata karena di sana lebih banyak debu-debu tipis yang menutupi permukaannya.

Permukaan Deimos Nampak lebih terang. Jika dilihat dari Bumi maka ukurannya tidak jauh berbeda dengan Venus.

4. Phobos dan Deimos Akan Hancur

Para astronom memprediksi bahwa Mars dalam 50 juta tahun kemudian akan kehilangan ke dua satelitnya. Kedua satelit terus mengubah jarak orbitnya. Phobos terus mendekat 1, 8 meter ke planet induknya setiap satu abad.

Jika terus seperti itu Phobos akan menabrak Mars dan menjadi puing-puing. Puing-puing ini lah yang diperkirakan akan menciptakan cincin di Mars. Sedangkan Deimos terus bergerak menjauh dari Mars.

5. Pesawat yang Pernah Mengamati Phobos dan Deimos

Untuk melakukan penelitian di luar angkasa sana tentunya dibutuhkan pesawat antariksa. Meski dari jarak jauh pesawat ini berhasil mengamati setelit Mars dari jauh.

Pesawat tersebut adalah pesawat Viking NASA pada tahun 1970-an dan 1980-an, misi Soviet Phobos 2 sekitar tahun 1980-an, Mars Global Surveyor NASA pada tahun1990-an dan 2000-an.

Pesawat misi European Mars Express dan NASA MAVEN (misi Atmosfer Mars dan Evolusi Volatile) pada tahun 2000-an

Pada tahu 2012 Rusia mencoba mengirim misi ke Phobos bernama Phobos-Grunttetapi pesawat tersebut terjebak di orbit Bumi sehingga jatuh kembali ke Bumi.

Di tahu 2021 ini NASA masih terus mengirimkan pesawat, kali ini Phobos dan Deimos menjadi tujuan utama. Proyek tersebut bernama Phobos and Deimos and Mars Environment (PADME).

The post 5 Fakta Phobos dan Deimos, Satelit Alami Mars appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
23 Fakta Planet Mars https://haloedukasi.com/fakta-planet-mars Mon, 30 Nov 2020 02:25:12 +0000 https://haloedukasi.com/?p=16025 Mars merupakan planet keempat dari Matahari dalam tata surya. Mars dinamakan menggunakan nama dewa perang dari Roman yaitu Mars. Berikut ini beberapa fakta planet mars yang perlu diketahui: Mars disebut planet merah karena berwarna merah. Ini berasal dari banyaknya jumlah oksida besi atau karat dalam batuan maupun tanahnya. Galileo Galilei pada tahun 1610 merupakan orang […]

The post 23 Fakta Planet Mars appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Mars merupakan planet keempat dari Matahari dalam tata surya. Mars dinamakan menggunakan nama dewa perang dari Roman yaitu Mars.

Berikut ini beberapa fakta planet mars yang perlu diketahui:

  1. Mars disebut planet merah karena berwarna merah. Ini berasal dari banyaknya jumlah oksida besi atau karat dalam batuan maupun tanahnya.
  2. Galileo Galilei pada tahun 1610 merupakan orang pertama yang mengamati Mars dengan teleskop.
  3. Berjarak kurang lebih 142 juta mil dari Matahari.
  4. Planet terkecil kedua dalam tata surya setelah Merkurius. Memiliki diameter 6.791 KM atau setara dengan setengah ukuran bumi.
  5. Suhu di Mars dapat mencapai -140° C. Ini dikarenakan letaknya yang cukup jauh di Matahari.
  6. Mars memiliki gunung berapi terbesar di tata surya bernama Olympus Mons dengan ketinggian 24 KM atau 3 kali lipat dari tinggi gunung Everest, gunung tertinggi di Bumi. Dan memiliki diameter sekitar 600 KM yang cukup lebar untuk menutupi negara New Mexico.
  7. Mars juga memiliki lembah terbesar di tata surya bernama Valles Marineris yang memiliki kedalaman 10 KM. Dan membentang luas sejauh 4000 KM.
  8. Memiliki dua bulan, yaitu Phobos dan Deimos.
  9. Sehari di Mars yaitu sekitar 24 jam 37 menit, namun setahun di Mars sama dengan 687 hari di Bumi. Ini dikarenakan Mars membutuhkan waktu lebih lama dari Bumi untuk mengelilingi Matahari.
  10. Mars juga memiliki danau di lapisan es kutub selatan. Danau ini ditemukan pada tahun 2018.
  11. Mars memiliki jumlah gravitasi yang lebih kecil dari Bumi atau hanya sejumlah 0,375 gravitasi Bumi. Ini dapat membuat Anda dapat melompat lebih tinggi 3 kali dari saat berada di Bumi.
  12. Hingga saat ini belum ada manusia yang pernah ke Mars. Peneliti mengirimkan pesawat luar angkasa untuk meneliti Mars.
  13. Seperti Bumi, Mars juga memiliki musim, namun ini berlangsung dua kali lebih lama.
  14. Diperkirakan, Mars memiliki luas lahan kering yang sama dengan Bumi. Meskipun diameter planet ini hanya setengah dari Bumi.
  15. Mars memiliki atmosfer yang tipis dan dingin sehingga menyebabkan air cair tidak dapat berada di permukaan untuk waktu yang lama. Akan tetapi, belakangan ini ditemukan bukti pernah ada air mengalir berbentuk lembah, parit serta saluran air di permukaan Mars dengan panjang 2000 KM dan lebar 100 KM.
  16. Sebuah studi di tahun 2018 menunjukkan bahwa air asin yang berada di bawah permukaan Mars dapat menampung oksigen yang cukup untuk mendukung kehidupan mikroba.
  17. Atmosfer Mars mengandung karbon dioksida 100 kali lebih padat daripada Bumi.
  18. Mars memiliki badai debu terbesar di tata surya yang mampu menutupi seluruh planet Mars dan berlangsung selama berbulan-bulan.
  19. Menurut NASA, atmosfer Mars terdiri dari 95,32% karbon dioksida, 2,7% nitrogen, 1,6% persen argon, 0,13% oksigen, 0,8% karbon monoksida berserta sedikit air, nitrogen oksida, kripton, xenon dan deuterium.
  20. Mars tidak memiliki medan magnet global akan tetapi ada wilayah yang pada keraknya memiliki magnet 10 kali lebih kuat dari Bumi.
  21. Mars memiliki lingkungan yang cukup bersahabat dibandingkan planet lain. Akan tetapi suhu dan tekanan udara yang rendah, atmosfer yang sebagian besar berisi karbondioksida, membuat Mars tidak cukup ideal untuk manusia. Manusia memerlukan alat bantu pernapasan apabila ingin tinggal di planet Mars.
  22. Hingga saat ini belum ditemukan bukti adanya kehidupan di Mars.
  23. Mars memiliki banyak daerah gelap. Daerah ini terbentuk oleh angin yang menggerakkan pasir gelap di permukaan Mars.

The post 23 Fakta Planet Mars appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>