Media sosial - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/media-sosial Fri, 14 Apr 2023 01:29:06 +0000 id-ID hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.6.2 https://haloedukasi.com/wp-content/uploads/2019/11/halo-edukasi.ico Media sosial - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/media-sosial 32 32 Mengenal Social Media Branding Terlengkap https://haloedukasi.com/social-media-branding Sun, 09 Apr 2023 01:21:40 +0000 https://haloedukasi.com/?p=42392 Pengertian Social Media Branding Di era digital ini, setiap pebisnis harus melakukan social media branding. Menurut statistik, ada lebih dari 70% orang di Indonesia yang menjadi pengguna aktif di social media. Statistik penjualan produk di media sosial juga cukup menjanjikan, sekitar 8 dari 10 orang akan memutuskan untuk membeli suatu barang yang dilihatnya di social […]

The post Mengenal Social Media Branding Terlengkap appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Pengertian Social Media Branding

Di era digital ini, setiap pebisnis harus melakukan social media branding. Menurut statistik, ada lebih dari 70% orang di Indonesia yang menjadi pengguna aktif di social media. Statistik penjualan produk di media sosial juga cukup menjanjikan, sekitar 8 dari 10 orang akan memutuskan untuk membeli suatu barang yang dilihatnya di social media.

Social media branding tidak selalu mengenai logo. Branding dalam hal ini juga berfokuskan pada bagaimana cara seseorang memandang produk dan bisnis. Social media branding dapat diartikan sebagai proses penciptaan citra bisnis seunik dan sedetail mungkin di social media.

Tujuan utama dari tindakan social branding adalah untuk menyamakan persepsi publik mengenai produk dan bisnis sesuai dengan harapan perusahaan. Social media merupakan lahan yang tepat untuk dijadikan tempat pemasaran bisnis, selain dengan cara manual.

Mengapa Social Media Branding Penting?

Untuk memperoleh bisnis yang berhasil, anda harus menjangkau berbagai jenis pelanggan. Semakin banyak calon pelanggan yang bisa dijangkau, maka semakin besar kemungkinan bisnis anda berhasil.

Social media dapat menjadi jalan terbaik untuk merangkul banyak orang dari berbagai kalangan dan jenis. Anak-anak, remaja, orang tua, bahkan hingga lansia, hampir semuanya sudah memiliki akun sosial media.

Bisnis harus dikembangkan sesuai dengan kondisi lapangan dan perkembangan zaman. Jangan sampai bisnis anda tidak mengikuti zaman dan tren karena dapat memperlambat perkembangan bisnis.

Selain itu, beberapa hal yang membuat social media branding sangat penting di zaman ini adalah :

  • Social media branding dapat meningkatkan kesadasaran publik terhadap keberadaan bisnis anda
  • Social media branding dapat membandung kredibilitas dan keterhubungan
  • Social media branding dapat membangun kepercayaan pelanggan
  • Social media branding dapat menciptakan hubungan yang lebih otentik
  • Social media branding dapat menciptakan percakapan satu lawan satu sehingga membangun hubungan yang tulus

Hal yang Harus Diperhatikan Saat Melakukan Social Media Branding

Keberadaan social media sudah ada lebih dari 2 dekade. Namun, potensi social media terhadap branding bisnis baru mulai terlihat semenjak adanya Facebook.

Konsistensi brand di semua titik pemasaran merupakan tantangan tersendiri bagi pemilik bisnis. Selain melalui social media, misalnya Facebook, Twitter, Instagram, LinkedIn, pemilik bisnis juga tetap disarankan melakukan pemasaran melalui jalur lainnya, termasuk media cetak, iklan TV, dan flyer.

Pemilik bisnis juga perlu memilah milih social media apa yang ingin digunakan untuk pemasaran produknya. Sebenarnya, bila memang ingin dipasarkan di seluruh media social juga diperbolehkan, namun ditakutkan pemasaran tidak tepat sasaran dan membuat keuangan membengkak.

Tim marketing dan pemilik bisnis dapat melakukan riset mengenai jenis sosial media yang sering digunakan untuk target pasarnya. Misalnya, Facebook lebih sering digunakan oleh orang yang lebih tua daripada Twitter. Kondisi tersebut berbeda dengan LinkedIn yang lerbih sering digunakan oleh profesional. Pastikan unggahan anda sesuai dengan audience yang ada.

Beberapa hal penting yang perlu diingat sebelum melakukan social media branding adalah :

  • Anda tidak perlu berada di semua jejaring social media yang ada. Pilihlah yang sesuai dengan fokus brand anda
  • Anda tidak memerlukan ribuan followers untuk mencapai kesuksesan
  • Lakukan pengunggahan konten secara rutin
  • Sebagai awalan, fokuslah pada kuantitas konten. Bila audiens sudah banyak berkumpul, fokuslah pada kualitas

Ada 3 poin utama yang perlu anda perhatikan saat melakukan social media branding, yaitu :

  • Identitas

Untuk meraih kesuksesan dalam social media branding, anda perlu mendalami brand yang akan anda unggah. Pastikan unggahan anda sudah mencerminkan karakter brand tersebut, jenis pelanggannya, bahkan hingga pasar dari brand tersebut.

Lakukanlah identifikasi mengenai identitas brand yang anda miliki. Beberapa hal yang perlu anda perhatikan juga adalah mengenai pembeda brand anda dengan brand lainnya, keinginan dari brand tersebut, dan bagaimana brand anda ingin dikesan oleh orang lain. Semakin jelas identitas brand anda, maka semakin mudah strategi akan disusun.

  • Audience

Salah satu hal bersar dalam social media branding adalah pemahaman dan pengetahuian mengenai target audience secara mendalam dan detail. Cara ini dapat memungkinkan anda untuk mengambil pendekatan yang sesuai dengan strategi marketing anda.

Posisikanlah diri anda seperti audiens target. Anda harus melihat produk anda seperti audiens tersebut melihat hal tersebut. Pastikan masalah, keinginan, kebutuhan, dan sudut pandang anda sesuai dengan yang dialami audiens.

Sebagai contoh, misalnya anda menjual produk fashion dengan desain yang cukup kekinian. Anda dapat bertanya pada diri sendiri mengenai siapa target audiensnya? Platform apa yang cocok dengan target audiens tersebut?. Dari penjabaran tersebut barulah anda menyusun strategi pemasaran.

  • Konten yang Dibuat

Setelah anda mengetahui identitas dan jenis audiens anda, pastikan juga konten yang anda buat dapat meningkatkan social media branding perusahaan anda.

Setiap platform social media memiliki tipe konten dan cara mainnya masing-masing. Misalnya, Instagram saat mendukung postingan berbentuk visual namun pengguna Twitter lebih difungsikan untuk konten berbentuk teks. Kondisi tersebut jelas berbeda juga dengan Facebook yang menyukai kedua jenis konten tersebut.

Membuat konten yang tepat sesuai dengan platform yang anda gunakan akan sangat berpengaruh terhadap branding yang dilakukan. Pastikan ada sudah melakukan riset mendalam terlebih dahulu sebelum merumuskan konten.

Tips Social Media Branding

Social media branding tidak cukup sulit untuk dilakukan, namun juga cukup tricky untuk bisa berhasil. Beberapa tips yang dapat anda terapkan saat melakukan social media branding adalah sebagai berikut :

  • Gunakan Tool Automation

Ada beberapa tool yang dapat anda gunakan di social media untuk mempermudah anda dalam melakukan brandin. Beberapa tool tersebut diantaranya adalah content scheduler, social media analytics, dan chatbots.

  • Konsisten Dalam Semua Platform

Membangun image dan brand tidak bisa dilakukan semalam suntuk. Anda perlu waktu selama beberapa bulan bahkan tahun untuk membuat brand anda terkenal. Dibutuhkan juga dedikasi yang kuat dan ketekunan untuk mendirikan brand ternama.

Menurut beberapa ahli, brand Nike memerlukan waktu hingga 15 tahun untuk berfokus pada layanan mereka, yakni 360-degree delivery. Hal tersebut berarti bahwa setiap brand memerlukan konsistensi dalam produk, iklan, layanan, pelanggan, hingga pengemasan.

Buatlah profile brand anda di setiap social media yang sesuai dengan identitas brand anda. Gunakan gaya bahasa, warna, dan grafik yang sama pada setiap social media. Bahkan, beberapa ahli social media specialist mengatakan bahwa anda perlu konsisten hingga ke frekuensi konten yang anda unggah,

Anda juga perlu membangun interaksi bersama followers secara konsisten. Interaksi ini dapat dilakukan melalui membalas pesan atau komentar, menanggapi usulan, ataupun menjawab kebingungan customer. Anda juga dapat bermain games kecil, membuat polling, atau melakukan challenge.

  • Desain Logo Sesuai dengan Filosofi Brand

Logo yang sesuai dapat menjadi jangkar yang kuat terhadap brand tersebut. Audiens baru dapat lebih mudah memahami karakter brand anda dan tau maksud tujuan dari brand. Pertimbangkan desain logo yang baik sesuai dengan identitas brand, kondisi perkembangan zaman, dan target audiens.

  • Gunakan Wanra yang Membuat Pernyataan

Warna dapat menjadi sebuah kepribadian untuk dari suatu brand. Pilihlah warna tertentu yang dapat membantu daya tarik brand terhadap audiens. Konsistenlah terhadap warna yang sudah dipilih di semua platform social media dan offline sehingga tampilan tetap terpadu dan profesional.

  • Gunakan Intonasi dan Gaya Bahasa yang Sesuai

Produk, demografi audiens, dan image brand dapat menjadi landasan anda dalam menentukan jenis suara, intonasi, dan gaya bahasa brand. Karakteristikan audiens anda sesuai dengan jenis kelamin, minat, usia, dan kepribadiannya sehingga anda dapat membayangkan cara mereka berbicara.

Beberapa jenis intonasi yang dapat anda pilih adalah santai, casual, serius, dan formal. Gaya bahasa yang anda gunakan dapat disesuaikan lagi setelah jenis intonasi telah dipilih, apakah akan lebih banyak menggunakan bhasa gaul ataupun penggunaan akronim. Jika sudah ditentukan, buatlah SOP mengenai intonasi dan gaya bahasa tersebut sehingga dapat meminimalisir miskomunikasi dan inkonsistensi terhadap pengurus social media brand.

  • Menjadi Relatable

Saat anda membahas mengenia social media, metode yang sesuai dari waktu ke wakut adalah menjadi relatable, atau berbicara seperti sedang mengobrol. Minimalisir gaya bahasa yang terlalu kaku dan cobalah menggunakan bahasa sehari-hari yang santai namun tetap sopan. Teknik ini dapat membuat akun social media anda menjadi lebih cepat viral.

  • Konten Interaksi Dua Arah

Social media dapat menjadi tempat yang sesuai untuk anda membangun komunikasi atau interaksi dua arah. Ajaklah pelanggan anda untuk mengobrol, berinteraksi, dan tunjukkanlah kepedulain terhadap tanggapan yang mereka berikan. Rasa menghargai dan kepercayaan dari pelanggan dapat muncul dari interaksi yang baik.

  • Menceritakan Kisah Menarik

Mendongeng dapat menjadi salah satu bakat alami manusia. Menceritakan sebuah cerita ke orang lain dapat membuat efek ketertarikan dan membuat pendengar menjadi berpikir mengenai kisah dan pengalaman mereka sendiri yang serupa dengan cerita utama. Hal ini dapat membantu brand untuk memancing pembelian produk.

  • Transparan

Menjadi transparan merupakan landasan dari hubunga jangka panjang. Pelanggan akan merasa lebih terlibat jika kondisi dibalik layar diperlihatkan seperlunya. Transparansi juga dapat membangun kepercayaan antara brand dengan pelanggan.

  • Mengunggah Konten yang Relevan

Untuk melaksanakan poin relatable, anda perlu mengunggah konten-konten yang relevan. Anda dapat memposting kegiatan harian ataupun konten yang sesuai dengan perkembangan zaman. Pelajarilah mengenai topik yang sedang tren dan sering diperbincangkan hari-hari ini.

  • Membuat Konten Berbentuk Visual

Sebanyak hampir 40% pengguna social media akan lebih memberikan respon yang baik terhadap konten visual daripada konten teks biasa. Kondisi tersebut dibuktikan di Twitter, dimana kicauan dengan gambar memperoleh retweet 150% lebih banyak daripada tweet tanpa gambar. Hal tersebut juga terjadi pada Facebook, dimana post dengan gambar menghasilkan 2,3 kali lebih banyak keterlibatan dari[ada kiriman.

Otak manusia lebih cepat memproses informasi visual daripada informasi teks. Gambar yang menarik juga dapat mengkomunikasikan ide dengan lebih cepat dan padat. Setiap orang dapat memahami konten visual dengan waktu yang lebih cepat daripada konten teks yang perlu dibaca dahulu.

  • Memanfaatkan Influencer

Influencer merupakan seseorang yang cukup terkenal di social media dan sering melakukan gerakan. Audiens akan lebih mudah percaya pada brand anda jika sudah terpengaruh dari orang lain, apalagi bila mendengarnya dari tokoh atau influencer favoritnya.

The post Mengenal Social Media Branding Terlengkap appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Perbedaan Digital Marketing dan Social Media Marketing https://haloedukasi.com/perbedaan-digital-marketing-dan-social-media-marketing Sat, 19 Mar 2022 15:04:17 +0000 https://haloedukasi.com/?p=32801 Perkembangan teknologi yang semakin maju seperti saat ini membuat banyak orang mulai berpikir tentang bagaimana cara memanfaatkannya. Salah satu bentuk pemanfaatannya adalah penggunaan sosial media dalam kehidupan sehari-hari. Sebagai pelaku bisnis yang memanfaatkan media sosial sebagai sarana pemasaran dan promosi tentu sudah tidak asing dengan istilah digital marketing dan social media marketing. Sekilas keduanya memiliki […]

The post Perbedaan Digital Marketing dan Social Media Marketing appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Perkembangan teknologi yang semakin maju seperti saat ini membuat banyak orang mulai berpikir tentang bagaimana cara memanfaatkannya. Salah satu bentuk pemanfaatannya adalah penggunaan sosial media dalam kehidupan sehari-hari.

Sebagai pelaku bisnis yang memanfaatkan media sosial sebagai sarana pemasaran dan promosi tentu sudah tidak asing dengan istilah digital marketing dan social media marketing. Sekilas keduanya memiliki arti yang sama, namun pada kenyataannya tidaklah sama.

Lalu apa perbedaan dari digital marketing dan social media marketing? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, mari simak penjelasannya di bawah ini!

Digital Marketing

Pekerjaan sebagai digital marketing tidak dapat terlepas dari pemanfaatan internet sebagai media utamanya. Selain itu, digital marketing juga membutuhkan perangkat digital seperti leptop, tablet, perangkat komputer dan juga telpon pintar.

Dapat diartikan bahwa digital marketing merupakan salah satu teknik berbisnis dalam melakukan promosi terhadap produk barang dan jasa dengan memanfaatkan segala perangkat digital yang ada.

Komponen dari digital marketing yang masuk sebagai internet marketing yakni web, search engine marketing (SEO dan iklan pay-per-click), Google Play dan Apple Store (mobile marketer), sosial media, dan iklan banner online.

Ternyata digital marketing tidak hanya berhubungan dengan perangkat digital yang tersambung oleh internet saja, namun juga non-digital seperti televisi, radio, SMS, dan papan billboard digital.

Kendati demikan, penggunaan perangkat non-digital ini mungkin lebih sedikit daripada perangkat internet, akan tetapi perangkat ini masih dapat dimanfaatkan.

Keberadaan digital marketing sangat bermanfaat bagi pelaku usaha bisnis atau perusahaan yang ingin mempromosikan produk dan jasanya.

Media sosial menjadi salah satu alat digital marketing, akan tetapi menjalankan strategi media sosial bukan berarti seseorang telah terjun ke digital marketing.

Alasan mengapa digital marketing sangat penting bagi sebuah bisnis:

  • Menjangkau Target Audience Dengan Mudah

Saat ini sebagian besar target pelanggan dapat dengan mudah dijangkau secara daring menggunakan media sosial ataupun kontak pribadi. Dengan latar belakang demikian, tentu promosi suatu produk atau jasa menjadi lebih mudah melalui sosial media.

  • Mempercepat Laju Pertumbuhan Bisnis

Saluran digital mempermudah percepatan perkembangan bisnis sebab tidak hanya menggunakan perangkat non-digital saja, namun juga perangkat digital seperti sosial media dan search engine.

  • Mempermudah Melakukan Evaluasi Strategi

Sebuah usaha bisnis dapat dengan mudah memonitor secara langsung banyaknya masa yang dijangku, durasi baca atau menonton konten, dan presentase konversi yang dihasilkan untuk sebuah konten.

  • Mengurai Biaya Pemasaran

Jika dibandingkan dengan metode pemasaran yang dilakukan secara konvensional, biaya yang diperlukan untuk digital marketing tentu lebih terjangkau bahkan lebih efisien.

  • Menciptakan Citra Bisnis di Dunia Digital

Tidak sedikit perusahaan yang menggunakan digital marketing sebagai metode membangun karakter atau citra perusahaan. Tujuannya agar lebih memanusiakan perusahaan agar pelanggan menjadi tertarik.

Social Media Marketing

Social media marketing adalah cara memasarkan sebuah produk atau layanan melalui berbagai saluran media sosial. Seperti yang kita ketahui, media sosial merupakan platform yang terhubung oleh intenet dan seiring berjalannya waktu semakin banyak orang yang menggunakannya.

Ada beragam media sosial yang sangat populer dan banyak digunakan oleh pengguna perangkat digital, misal Facebook, Twitter, Instagram, TikTok, dan lain sebagainya.

Dengan adanya media sosial tersebut sosial media marketing akan terfokus pada interaksi pengguna, pertukaran informasi, dan pembentukan suatu komunitas yang serupa.

Terdapat dua cara untuk menjalankan strategi social media marketing:

  • Pertama, mengelola media sosial itu sendiri. Mulai dari menentukan konten yang akan dibuat, menjadwalkan posting, menggaet banyak pengikut di media sosial, dan lain sebagainya.
  • Kedua, memanfaatkan dengan sebaik mungkin iklan-iklan yang ada di Facebook, Twitter Ads, dan endorsement.

Alasan mengapa social media marketing sangat penting:

  • Meningkatkan Brand Awareness

Perlu diketahui jika sebuah produk akan semakin mendapat pengakuan dari pelanggan apabila diunggah di media sosial secara terus-menerus. Hal ini disebabkan masyarakat mulai menaruh perhatian pada suatu produk. Ditambah, media sosial merupakan platform yang banyak dikonsumsi oleh orang-orang.

  • Memperoleh Feedback Produk dan Strategi Pemasaran

Jika telah mendapat pengakuan, dapat dilihat bagaimana feedback yang diperoleh dari pelanggan. Interaksi tersebut dapat berupa mengikuti akun, memberikan ‘like’, hingga menulis di kolom komentar.

  • Mempelajari Kompetitor

Mengetahui kelebihan dan kekurangan yang dimiliki kompetitor jauh lebih mudah menggunakan sosial media. Hal ini disebabkan karena social media marketing mulai banyak digunakan oleh perusahaan-perusahaan untuk memasarkan produknya.

Kesimpulan

Berdasarkan penjelasan di atas, dapat diketahui jika social media marketing adalah bagian dari digital marketing. Hal ini disebabkan karena digital marketing tidak hanya mengenai kegiatan pemasaran yang dilakukan secara online saja, tetapi juga kegiatan pemasaran yang dilakukan secara offline.

Lainnya halnya dengan social media marketing yang hanya dapat dijalankan secara online saja sebab cara kerjanya membutuhkan jaringan internet agar dapat menjangkau para audiens.

Selain itu fokus untuk digital marketing jauh lebih kompleks dibandingkan dengan social media marketing. Pada digital marketing harus melakukan analisa untuk menentukan saluran mana yang akan digunakan, dan tentu saja setiap saluran yang ada memerlukan jenis konten yang berbeda-beda antara satu dan lainnya.

Sedangkan social media marketing lebih terfokus kepada melakukan analisa dan konten yang akan ditampilkan, waktu posting, hingga biaya iklan yang dibutuhkan.

The post Perbedaan Digital Marketing dan Social Media Marketing appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
5 Prinsip Penggunaan Media Sosial Beserta Penjelasannya https://haloedukasi.com/prinsip-penggunaan-media-sosial Mon, 08 Mar 2021 04:36:20 +0000 https://haloedukasi.com/?p=22362 Di era digital saat ini, keberadaan media sosial sudah menjadi bagian dalam kehidupan sehari-hari sebagian besar manusia. Media sosial atau social media adalah suatu media dalam jaringan (daring) yang mendukung adanya interaksi sosial tanpa dibatasi ruang dan waktu. Dalam menggunakan media sosial, kita mengenal prinsip THINK, yaitu True, Helpful, Illegal, Necessary, dan Kind. 1. True […]

The post 5 Prinsip Penggunaan Media Sosial Beserta Penjelasannya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Di era digital saat ini, keberadaan media sosial sudah menjadi bagian dalam kehidupan sehari-hari sebagian besar manusia. Media sosial atau social media adalah suatu media dalam jaringan (daring) yang mendukung adanya interaksi sosial tanpa dibatasi ruang dan waktu.

Dalam menggunakan media sosial, kita mengenal prinsip THINK, yaitu True, Helpful, Illegal, Necessary, dan Kind.

1. True

Media sosial termasuk salah satu media penyebaran hoax atau kabar bohong yang masif, sehingga perlu bagi kita untuk menelaah kembali setiap informasi yang kita dapatkan dari media sosial. Kita harus membiasakan untuk mengecek informasi dari sumber lain yang kredibel sebelum mempercayai sebuah informasi.

Disisi lain, kita juga tidak boleh menyebarkan konten yang isinya berupa kebohongan atau hoax, fitnah, dan juga konten-konten yang berpotensi memicu konflik lainnya.

2. Helpful

Teknologi dan media sosial pada khususnya hendaknya bisa dijadikan sarana untuk membagikan hal-hal yang bisa membantu dan bermanfaat bagi orang lain. Saat hendak membagikan foto, video, atau tulisan di media sosial hendaknya kita pikirkan apakah hal tersebut bisa bermanfaat bagi orang lain atau sebaliknya justru merugikan.

3. Illegal

Dalam bermedia sosial sudah semestinya kita memperhatikan legalistas konten yang kita bagikan. Ketika membagikan konten milik orang lain, maka pastikan kita sudah meminta izin dan mencatumkan sumber rujukannya.

Selain itu, kita juga harus menghindari konten yang sifatnya illegal dan melanggar hukum, seperti pornografi, ujaran kebencian, penipuan, dan lain-lain.

4. Necessary

Pada umumnya, pengguna media sosial cenderung ingin berbagi segala hal, hingga terkadang kurang memperhatikan lagi mengenai privasi. Padahal uanggahan hal-hal yang sifatnya pribadi adakalanya justru bisa berdampak negatif bagi seseorang.

Oleh karenanya, seseorang sudah seharusnya memperhatikan kembali apa yang hendak diunggahnya, apakah hal tersebut memang perlu untuk dibagikan atau tidak.

Hal yang perlu diingat bahwa apa yang telah kita bagikan di media sosial akan menjadi jejak digital hidup kita sehingga kita harus benar-benar menyeleksinya dengan bijak.

5. Kind

Yang terakhir, usahakan untuk hanya mengunggah atau membagikan hal-hak baik di media sosial. Hindari mengunggah atau menuliskan hal-hal buruk yang akan melukai orang lain dan menyebabkan timbulnya permusuhan dan kesalahpahaman.

The post 5 Prinsip Penggunaan Media Sosial Beserta Penjelasannya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Media Sosial: Pengertian – Sejarah dan Jenisnya https://haloedukasi.com/media-sosial Mon, 01 Feb 2021 02:21:41 +0000 https://haloedukasi.com/?p=20480 Di jaman yang serba modern seperti sekarang ini pasti kita mengetahui media sosial, bahkan kkita sendiri pasti menggunakan beberapa jenis dari media sosial. Jika pada jaman dahulu kita bertukar pesan hanya bisa melalui surat yang dikirim melalui kantor pos, nah di jaman sekarang ini kit tidak harus mengirimkan pesan untuk bertanya kabar. Hal tersebut dikarenakan […]

The post Media Sosial: Pengertian – Sejarah dan Jenisnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Di jaman yang serba modern seperti sekarang ini pasti kita mengetahui media sosial, bahkan kkita sendiri pasti menggunakan beberapa jenis dari media sosial. Jika pada jaman dahulu kita bertukar pesan hanya bisa melalui surat yang dikirim melalui kantor pos, nah di jaman sekarang ini kit tidak harus mengirimkan pesan untuk bertanya kabar.

Hal tersebut dikarenakan sekarang ini jaman sudah canggih dan untuk bertanya kabar, mendapatkan informasi dapat dilakukan dengan mudah. Kita dapat bertukar pesan melaui media sosial, mendapatkan informasi dengan mudah melaui media sosial.

Pengertian Media Sosial

Menurut Para Ahli

  • Marjorie Clayman
    Media sosial merupakan alat pemasaran baru yang membolehkan untuk mengetahui pelanggan serta calon pelanggan dengan metode yang sebelumnya tidak mungkin.
  • Michael Cross
    Media sosial merupakan suatu sebutan yang menggambarkan beragam kecanggihan teknologi yang dipakai suntuk memadu orang orang ke dalam suatu kolaborasi, saling bertukar data, serta berhubungan lewat isi pesan yang berbeasis website.
  • Andreas Kaplan dan Michael Haenlein
    Media sosial sebagai sebuah kelompok aplikasi berbasis internet yang membangun Web 2.0 ideologi dan teknologi, dan yang memungkinkan penciptaan dan pertukaran user-generated content.
  • Philip Kotler dan Kevin Keller
    Media sosial merupakan fasilitas untuk konsumen untuk berbagai data teks, foto, video serta audio dengan satu sama lain serta dengan perusahaan dan sebaliknya.
  • Lisa Buyer
    Media sosial sebagai bentuk hubungan masyarakat adalah yang paling transparan, menarik dan interaktif saat ini.
  • Antony Mayfield
    Media sosial adalah tentang menjadi manusia. Orang biasa yang berbagi ide, bekerjasama, dan berkolaborasi untuk menciptakan kreasi, pemikiran, berdebat, menemukan orang yang bisa menjadi teman baik, menemukan pasangan dan membangun sebuah komunitas.

Secara Umum

Media Sosial adalah media atau alat yang berbasis online yang digunakan untuk berinteraksi secara sosial online di dalam internet.

Sejarah Media Sosial

Semenjak komputer sudah bisa terhubung satu dengan lainnya menggunakan jaringan internet, banyak upaya yang dilakukan untuk mendukung jejaring sosial untuk berkomunikasi antar komputer.

Jejaring sosial pada awalnya dimulai dengan Classmates.com yaitu tahun 1995 yang berfokus pada hubungan diantara mantan teman sekolah. Selain itu ada SixDegress.com pada tahun 1997 membuat ikatan tidak langsung.

Pada tahun 2005 layanan jejaring sosial MySpace lebih banyak diakses dibandingkan dengan Google dan Facebook. Pada tahun 2005 juga jejaring sosial mulai menjadi bagian strategi bisnis yang menggunakan internet.

Lambat laun jejaring sosial tumbuh dan juga berkembang, serta banyak inovasi yang dilakukan untuk menciptakan jejaring sosial lainnya.

Ciri-ciri Media Sosial

  • Keterbukaan
    Hampir semua jenis media sosial memberikan kesempatan para penggunanya untuk memberikan komentar, berbagi, melakukan voting dan lainnya. Pengirim pesan juga dapat mengirim pesan dengan mudah tanpa harus melalui gatekeeper.
  • Partisipasi Pengguna
    Semua media sosial mengajak para penggunanya untuk dapat memberikan umpan balik terhadap suatu pesan atau konten yang ada di suatu sosial media. Pesan atau konten yang ada di dalam media sosial pun dapat dikirim atau dibaca oleh banyak orang.
  • Keterhubungan
    Melalui media sosial para pengguna dapat tersambung satu dengan lainnya secara mudah, baik itu melalui links ata sumber data lainnya. Proses dalam mengirimkan pesan menggunakan media sosial juga jauh lebih cepat dibandingkan dengan media lainnya.
  • Perbincangan
    Hampir semua media sosial memperbolehkan adanya suatu interaksi terhadap konten baik dalam wujud pembicaraan antar pengguna media sosial.

Tujuan Media Sosial

  • Media Pemasaran
    Media sosial saat ini penggunanya sudah sangat banyak sekali dan ini juga menjadikan wadah untuk kita dapat berbisnis suatu produk. Menggunakan media sosial sebagai wadah untuk memasarkan produk yang kita jual dan hal ini sangat efektif serta mudah dilakukan.
  • Menjalin Hubungan Pribadi
    Media sosial bertujuan untuk menjalin suatu hubungan diantara satu teman dengan teman lainnya. Atau bahkan juga bisa untuk menjalin suatu hubungan bisnis, menemukan jodoh dan lainnya.
  • Aktualisasi Diri
    Para pengguna media sosial saat ini tidak sungkan atau malu menunjukkan bakatnya di media sosial sehingga bisa dilihat oleh pengguna media sosial lainnya.
  • Membentuk Komunitas
    Media sosial juga menjadi suatu wadah atau tempat untuk berkumpulnya masyarakat online untuk saling bertukar informasi atau pendapat. Saat ini banyak ditemui komunitas komunitas yang terdapat di media sosial.

Fungsi Media Sosial

  • Belajar dan Mendengarkan
    Melalui media sosial kita dapat dengan mudah mendapatkan suatu informasi dari tempat terdekat kita atau bahkan tempat yang terjauh. Dalam hal ini perusahaan juga dapat mendengarkan serta belajar dari apa yang ada di media sosial.
  • Administrasi
    Media sosial juga dapat digunakan untuk dapat mengorganisasikan profil para karyawan di perusahaan di dalam jejaring sosial yang relatif dimana posisi pasar kita sekarang. Dengan perusahaan membuat media sosial, masyarakat dengan mudah menemukan perusahaan dan segala bentuk adiministrasinya.
  • Berpikir dan Perencanaan
    Perusahaan bisa berpikir dan membuat suatu perencanaan berkomunikasi ke pasar. Dalam hal ini media sosial memberikan keefektifitasan untuk berhubungan dengan pasar.
  • Pengukuran
    Perusahaan dapat mengukur dan menetapkan langkah langkah yang efektif yang digunakan untuk mengukur apakah metode yang dilakukan suatu perusahaan tersebut merupakan metode yang terbaik atau tidak.

Jenis Media Sosial

Ada banyak sekali jenis dari media sosial, berikut ini adalah beberapa jenis dari media sosial yaitu:

Social Networks

Social networks inilah merupakan jenis media sosial yang paling banyak dikenal dan digunakan pada saat ini, ada beberapa jenis dari social network diantaranya yaitu:

  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter
  • Youtube
  • WhatsApp
  • Pinterest
  • Telegram, dan lainnya.

Situs Blog

Situs blog juga termasuk ke dalam jenis dari media sosial, hal ini dikarenakan pada situs blod memungkinkan pemilik blog dan pembacanya untuk dapat berinteraksi. Di dalam blog sendiri terdapat informasi atau konten yang dibuat berdasarkan keahlian dari si pembuatnya.

Beberapa contoh dari situs blog yaitu:

  • haloedukasi.com
  • dosenpendidikan.com
  • dosenpintar.com
  • rumus.co.id, dan lainnya.

Forum Komunitas Online

Pada umumnya, forum dari komunitas online ini dibangun oleh perorangan atau kelompok yang memiliki minat pada aktivitas tertentu. Dalam forum komunitas online para anggota dapat melakukan diskusi atau berbagi informasi tentang aktivitas atau minat mereka.

Beberapa contoh dari forum komunitas online yaitu:

  • brainly.co.id
  • ads.id
  • kaskus.co.id
  • indowebster.com, dan lainnya.

Social Bookmark

Social bookmark pada awalnya adalah wadah yang digunakan para pengguna internet untuk menandai alamat website yang disukai, namun sekarang ini pengguna dari social bookmark mulai berkurang.

Hal tersebut dikarenakan dalam beberapa website hal ini disalahgunakan untuk kegiatan spam bagi para blogger. Beberapa contoh dari social bookmark yang terkenal yaitu:

  • scoop.it
  • diigo.com
  • reddit
  • slashdot, dan lainnya.

Dampak Media Sosial

Dampak Positif

  • Media sosial menyediakan ruang atau wadah agar dapat mengirimkan suatu informasi yang positif.
  • Media sosial dapat mempererat silahturahmi dan cocok untuk dijadikan wadah berinteraksi dengan orang yang memiliki tempat tinggalnya berjauhan.
  • Media sosial juga dapat menambah wawasan dan juga pengetahuan secara praktis. Dikarenakan akhir akhir ini banyak pengguna dari media sosial yang membagikan sebuah informasi yang menarik.
  • Media sosial dapat menyediakan informasi yang tepat dan juga akurat. Misalnya informasi perguruan tinggi, beasiswa, informasi mengenai pelajaran dan juga lowongan kerja.
  • Media sosial dapat mengakrabkan hubungan dalam pertemanan. Jika seseorang malu bertanya di dalam dunia nyata, mereka bisa bertanya melalui media sosial.

Dampak Negatif

  • Media sosial selain memberikan dampak positif juga memberikan dampak negatif yaitu anak anak menjadi malas untuk belajar berkomunikasi di dunia nyata.
  • Media sosial membuat anak dan juga remaja lebih mementingkan diri sendiri.
  • Di media sosial terdapat banyak predator yang melakukan kejahatan.
  • Di media sosial juga bisa terjadi penipuan di bidang manapun, baik itu bisnis atau lainnya.
  • Dengan adanya media sosial pornografi pun merajalela dan bisa didapatkan dengan mudah.

The post Media Sosial: Pengertian – Sejarah dan Jenisnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>