modals - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/modals Fri, 30 Oct 2020 00:07:48 +0000 id-ID hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.6.2 https://haloedukasi.com/wp-content/uploads/2019/11/halo-edukasi.ico modals - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/modals 32 32 10 Jenis Modals dan Contohnya https://haloedukasi.com/jenis-modals Fri, 30 Oct 2020 00:05:54 +0000 https://haloedukasi.com/?p=13046 Modals adalah kata kerja bantu. Modals digunakan untuk melengkapi verb atau kata kerja. Ada 4 poin penting dalam penggunaan modals, yaitu: Letak modals selalu berada di depan kata kerja. Modals tidak dipengaruhi oleh tenses. Jadi tidak ada perubahan pada modals seperti tambahan -s, -ing, atau -ed.  Modals tidak dipengaruhi oleh subjek. Maka apapun subjeknya, singular (tunggal) atau plural (jamak), modals tidak berubah.  Modals langsung diikuti oleh […]

The post 10 Jenis Modals dan Contohnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Modals adalah kata kerja bantu. Modals digunakan untuk melengkapi verb atau kata kerja. Ada 4 poin penting dalam penggunaan modals, yaitu:

  • Letak modals selalu berada di depan kata kerja.
  • Modals tidak dipengaruhi oleh tenses. Jadi tidak ada perubahan pada modals seperti tambahan -s, -ing, atau -ed. 
  • Modals tidak dipengaruhi oleh subjek. Maka apapun subjeknya, singular (tunggal) atau plural (jamak), modals tidak berubah. 
  • Modals langsung diikuti oleh kata kerja bentuk pertama atau V1.

Ada 10 modals dalam Bahasa Inggris yang perlu dipahami.

1. Can

Can memiliki arti bisa atau mampu. Can digunakan untuk menyatakan ability (kemampuan) dan request (permintaan). Berikut contohnya:

  • She can sing in Japanese. (Dia bisa bernyanyi dalam Bahasa Jepang.)
  • They can design a 3D model. (Mereka bisa merancang sebuah model 3 dimensi.)
  • Kiara and Kalyca can use their new cell phone. (Kiara dan Kalyca bisa menggunakan ponsel baru mereka.)
  • Can you bring these documents? (Bisakah kamu membawa dokumen-dokumen ini?)
  • Can I visit your new house? (Bisakah saya mengunjungi rumah barumu?)

2. Could

Could juga memiliki arti bisa atau mampu. Could digunakan untuk menyatakan kemampuan di masa lampau, saran dan kemungkinan di masa depan. Berikut contohnya:

  • Priscil could buy expensive house two years ago. (Priscil bisa membeli rumah mahal dua tahun lalu.)
  • My little brother could run fast when he was kid. (Adik saya bisa berlari cepat ketika dia masih kecil.)
  • You could stay here for a while. (Kamu bisa menunggu di sini untuk sementara waktu.)
  • We could order the best menu. (Kita bisa memesan menu yang terbaik.)
  • You could go to Harvard University next year. (Kamu bisa pergi ke Universitas Harvard tahun depan.)

3. May

May memiliki arti boleh. May digunakan untuk menyatakan izin dan kemungkinan di masa depan. Berikut contohnya:

  • You may go to the restroom now. (Kamu boleh pergi ke kamar mandi sekarang.)
  • She may come to my birthday party. (Dia boleh datang ke pesta ulang tahunku.)
  • May I bring my toys? (Bolehkah saya membawa mainan saya?)
  • They may eat noodle again tomorrow. (Mereka boleh makan mie lagi esok hari.)
  • Joy and Irene may have a duet song in their next album. (Joy dan Irene boleh memiliki lagu duet pada album mereka selanjutnya.)

4. Might

Might memiliki arti boleh. Sama seperti may. Namun might lebih formal dan lebih sopan daripada may. Might digunakan untuk menyatakan kemungkinan di masa sekarang atau masa depan. Berikut contohnya:

  • Yuna might come after this. (Yuna boleh datang setelah ini.)
  • We might pass this test. (Kita boleh melewatkan ujian ini.)
  • Might I ask you a question? (Bolehkah saya bertanya sesuatu padamu?)
  • Wanda and Paul might fly to Canada in the next three months. (Wanda and Paul boleh terbang ke Canada tiga bulan lagi.)
  • He might join our English club next week. (Dia boleh bergabung dalam klub Bahasa Inggris kita minggu depan.)

5. Must

Must artinya harus. Must digunakan untuk menyatakan kewajiban atau keperluan yang harus dilakukan. Berikut contohnya:

  • We must come on time. (Kita harus datang tepat waktu.)
  • The students must wear tie. (Para siswa harus memakai dasi.)
  • My brother must go this morning. (Saudaraku harus pergi pagi ini.)
  • You must obey the law. (Kamu harus mematuhi hukum.)
  • She must remember her password. (Dia harus mengingat kata sandinya.)

6. Ought To

Ought to juga memiliki arti harus. Ought to digunakan untuk menyatakan sesuatu yang benar yang harus dilakukan. Berikut contohnya:

  • She ought to reveal the truth. (Dia harus mengungkapkan kebenarannya.)
  • Reny ought to speak to her son. (Reny harus berbicara kepada anaknya.)
  • You ought to know that I am your new chairmate. (Kamu harus tau bahwa aku adalah teman sebangku barumu.)
  • Lea and her sister ought to come home soon. (Lea dan saudarinya harus pulang ke rumah segera.)
  • We ought to solve this problem. (Kita harus menyelesaikan masalah ini.)

7. Shall

Shall artinya sebaiknya atau haruskah. Shall umumnya digunakan dalam bentuk pertanyaan untuk menyatakan saran atau penawaran. Subjek yang bisa menggunakan shall adalah I dan We. Berikut contohnya:

  • I shall bring my cat home right now. (Saya sebaiknya membawa pulang kucing saya sekarang.)
  • We shall call him. (Kita sebaiknya menelpon dia.)
  • Shall I cook fried rice for our breakfast? (Haruskah saya memasak nasi goreng untuk sarapan kita?)
  • Shall we wait her? (Apa sebaiknya kita menunggu dia?)
  • Shall I go alone? (Apa sebaiknya saya pergi sendiri?)

8. Should

Should juga bermakna sebaiknya. Namun should bisa digunakan untuk semua subjek. Should digunakan untuk menyatakan saran atau perkiraan yang belum pasti. Berikut contohnya:

  • They should listen to us. (Mereka sebaiknya mendengarkan kita.)
  • She should make appointment before she meets the doctor. (Dia sebaiknya membuat janji sebelum dia bertemu dokter.)
  • You should wear your best outfit. (Kamu sebaiknya memakai pakaian terbaikmu.)
  • I should see my dentist today. (Saya sebaiknya bertemu dokter gigi saya hari ini.)
  • We should sleep earlier. (Kita sebaiknya tidur lebih awal.)

9. Will

Will artinya akan. Will digunakan untuk menyatakan niat, perkiraan atau rencana yang sudah pasti akan terjadi. Berikut contohnya:

  • I will go to Bali next year. (Saya akan ke Bali tahun depan.)
  • She will visit her mom in Bandung. (Dia akan mengunjungi ibunya di Bandung.)
  • My friend and I will work together. (Saya dan teman saya akan bekerja bersama.)
  • Akbar will apply for job after his graduation. (Akbar akan melamar pekerjaan setelah kelulusannya.)
  • We will meet in the cafe near the beach. (Kami akan bertemu di kafe di dekat pantai.)

10. Would

Would memiliki makna yang beragam, tergantung pada kalimatnya. Would bisa bermaka akan atau maukah. Would digunakan untuk menyatakan undangan, izin atau membuat perjanjian. Berikut contonya:

  • I would keep my promise. (Saya akan menjaga janji saya.)
  • They would be here in an hour. (Mereka akan ada di sini dalam waktu satu jam.)
  • Would you like a cup of coffee? (Maukah kamu segelas kopi?)
  • Would you mind to leave me alone? (Maukah kamu meninggalkan saya sendiri?)
  • Would you like to come to my graduation day? (Maukah kamu datang ke hari kelulusan saya?)

The post 10 Jenis Modals dan Contohnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Modals dalam Bahasa Inggris: Jenis dan Cara Penggunaan https://haloedukasi.com/modals-dalam-bahasa-inggris Fri, 28 Aug 2020 05:55:49 +0000 https://haloedukasi.com/?p=9866 Pengertian Modals Modals merupakan kata bantu yang tidak mengubah bentuk dari gramatikal atau tata bahasa. Modals juga dapat diartikan sebagai kata yang membantu kata kerja. Dalam menggunakan modals, harus diikuti dengan kata kerja (verb). Tidak heran jika modals juga sering disebut sebagai kata kerja ganti. Jenis-Jenis Modals Modals dalam bahasa Inggris terdiri dari beberapa macam, […]

The post Modals dalam Bahasa Inggris: Jenis dan Cara Penggunaan appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Pengertian Modals

Modals merupakan kata bantu yang tidak mengubah bentuk dari gramatikal atau tata bahasa. Modals juga dapat diartikan sebagai kata yang membantu kata kerja.

Dalam menggunakan modals, harus diikuti dengan kata kerja (verb). Tidak heran jika modals juga sering disebut sebagai kata kerja ganti.

Jenis-Jenis Modals

Modals dalam bahasa Inggris terdiri dari beberapa macam, antara lain:

Can = Could

Can mengungkapkan beberapa macam, yakni:

  • Kemampuan (ability): I can sing a song (Saya dapat bernyanyi sebuah lagu).
  • Kemampuan untuk masa lampau (ability): When I was little kid, I could dance. (Ketika aku masih anak kecil, aku dapat menari).
  • Possibility (kemungkinan): Sleepy can cause accident. (Mengantuk dapat menyebabkan kecelakaan).
  • Permission (izin atau permisi):
    • Can I take this book? (Dapatkah saya mengambil buku ini?).
    • Could you help me for bring this big box? (Dapatkah kamu menolong saya untuk membawakan kotak besar ini?)
  • Bentuk lampau dari kata can: I believe I can fly – I believe I could fly (Saya percaya saya dapat terbang).

Perbedaan Penggunaan Can Dan Could

  • Ability (Kemampuan)

Kata “can” digunakan untuk menunjukan bahwa seseorang dapat melakukan sesuatu saat ini. Contoh : She can speak Arabic. (Dia dapat berbicara bahasa Arab).

Kata “could” digunakan untuk menunjukan jika seseorang pernah mampu melakukan sesuatu di masa lalu. Contoh: My uncle could climb that tree when he was young. (Paman saya dapat memanjat pohon itu saat masih muda).

  • Permission (Izin)

Kata “can” digunakan untuk meminta ataupun memberi izin dalam bentuk informal. Contoh: Can I borrow your book? (Bolehkah aku meminjam bukumu?)

Kata “could” digunakan untuk meminta atau memberi izin dalam bentuk formal. Contoh: Could she go with me? (Bolehkah dia pergi dengan saya?)

  • Possibility (Kemungkinan)

Kata “can” digunakan untuk menyampaikan sesuatu mungkin dilakukan atau terjadi saat ini (umum).

Contoh: The students can go to the library while teachers are meeting. (Para murid dapat pergi ke perpustakaan sementara guru-guru rapat).

Kata “could” digunakan untukk menunjukan hal yang mungkin terjadi di masa lalu atau hasilnya belum pasti.

Contoh: Many people could go to the public area last year. (Banyak orang dapat pergi ke area umum tahun lalu).

  • Request (Permintaan)

Kata “can” untuk meminta seseorang melakukan sesuatu (informal).
Can you put those bags here? (Dapatkah kamu letakkan tas-tas itu di sini?)

Kata “could” untuk meminta seseorang melakukan sesuatu secara formal.
Could you please open the window? (Dapatkah tolong bukakan jendela?)

  • Offer (Penawaran)

Kata “can” digunakan dalam menawarkan bantuan atau sesuatu kepada seseorang secara informal.
Can I help you? (Bisakah saya membantumu?)

Kata “could” digunakan untuk menyampaikan saran.
They could go to the restaurant after meeting. (Mereka dapat pergi ke restoran setelah rapat).

May = Might

May mengungkapkan dua hal, antara lain:

  • Permission (izin atau permisi):

Kata may lebih formal dibandingkan dengan kata can :

May I borrow your car? (Bolehkah saya meminjam mobilmu?).

  • Permission (izin atau permisi) dalam bentuk lampau. Kata might lebih formal dibandingkan dengan kata could:

Might I go with your daughter, Sir? (Bolehkah saya pergi dengan anak perempuan anda, Pak?).

  • Possibility (kemungkinan):

The weather may be cloudy and windy. (Cuacanya mungkin berawan dan berangin).

  • Possibility (kemungkinan). Kata might lebih lemah dibandingkan dengan may:

I might come to your house tomorrow. (Saya mungkin datang ke rumahmu besok).

Perbedaan Penggunaan May dan Might

Kata “may” digunakan pada kalimat dengan kemungkinan terjadi sebesar 50%. Sedangkan untuk kata “might” dipakai pada kalimat yang mengungkapkan suatu kemungkinan dengan presentase di bawah 50%.

Kata “may” digunakan untuk meminta izin kepada seseorang seperti meminta, meminjam, dan menyatakan pendapat (informal).
May we go now? (Bisakah kita pergi sekarang?)

Kata “might” digunakan untuk meminta izin secara formal.
Might we go now? (Bisakah kita pergi sekarang?)

Will = Would

  • Assumption (perkiraan):

She will stay at my house next week. (Dia akan tinggal di rumahku minggu depan).

  • Menyatakan permintaan:

Will you go out with me? (Bisakah kamu pergi keluar bersama saya?)

  • Menunjukan preferensi:

I would rather drink juice than coffee. (Saya lebih suka minum jus daripada kopi).

  • Menunjukan keinginan dalam bentuk lampau:

She would like to go with my brother. (Dia ingin pergi dengan kakak laki-laki saya).

Perbedaan Penggunaan Will dan Would

  1. Beliefs (Keyakinan)
    Kata “will” digunakan untuk menyatakan apa yang diyakini akan terjadi di masa depan.
    I will be late, let me take a Gojek now. (Saya akan terlambat, biarkan saya menggunakan Gojek sekarang).

    Kata “would” merupakan bentuk lampau darI “will”, yakni mengungkapkan apa yang dipercaya atau dibayangkan terjadi di masa depan.
    I will be late to come to the party so I would have to take a Gojek. (Saya akan terlambat datang ke pesta jadi saya akan menggunakan Gojek).
  2. Willingness (Kesukarelaan)
    Kata “will” digunakan saat seseorang berbicara pada orang lain jika dia ingin melakukan suatu hal atau bersedia melakukan sesuatu.
    I will lead you my T-shirt. (Saya akan meminjamkanmu kaosku).

    Sedangkan kata “would” digunakan sebagai bentuk past dari will:
    My sister would lend us her camera. (Adik perempuanku akan meminjamkan kita kameranya).
  3. Conditional Sentence
    Kata “will” digunakan untuk conditional sentence tipe 1.
    I will go to Korea if I have a lot of money. (Saya akan pergi ke Korea jika saya mempunyai banyak uang).

    Kata “would” digunakan untuk conditional sentence tipe 2 dan 3.
    I would buy a plane if I were rich. (Saya akan membeli pesawat jika saya kaya).
  4. Request (Permintaan)
    Kata “will” untuk kalimat perminataan informal.
    Will you forgive me? (Maukah kamu memaafkan aku?)

    Kata “would” untuk kalimat permintaan formal.
    Would you mind to bring that chair? (Bersediakah kamu membawakan kursi itu?)

Must = Had to

  • Mengekspresikan keharusan:

You must tell this situation to everyone. (Kamu harus memberi tahu situasi ini kepada semua orang).

He had to call police because he lost his wallet. (Dia harus menghubungi polisi karena dia kehilangan dompetnya).

  • Menyatakan kepastian:

You must be sleepy right now. (Kamu pasti ngantuk sekali sekarang).

Perbedaan Penggunaan Must dan Had to

Kata “must” digunakan untuk kalimat yang menyatakan kewajiban dari diri sendiri dan bukan berasal dari orang lain. Kewajiban ini bukanlah suatu hukum atau peraturan.

Sedangkan kata “had to” merupakan bentuk lampau dari “have to” keduanya digunakan untuk menyatakan jika kewajiban yang harus dilakukan berasal dari orang lain, bersifat memaksa, atau ini merupakan hukum atau peraturan.

Shall = Should

  • Menyatakan rencana (plan):

We shall eat bread before go to school. (Kita akan makan roti sebelum pergi ke sekolah).

  • Memberikan saran (sugestion):

Shall we go right now? (Bagaimana jika kita pergi sekarang?)

We shall submit our assignment today. (Kita dapat memasukkan tugas kita hari ini).

You should take a rest first before we go. (Kamu sebaiknya beristirahat terlebih dahulu sebelum kita pergi).

Perbedaan Penggunaan Shall dan Should

Kata “shall” digunakan untuk:

  1. Mengungkapkan kejadian yang akan datang.
    I shall go to the office. (Saya harus pergi ke kantor).
  2. Mengungkapkan keharusan (formal).
    You shall abide by the law. (Anda harus mematuhi hukum).
  3. Memberikan saran (formal).
    Shall we open the shop? (Haruskah kita membuka toko?)
  4. Menunjukan kepastian (lebih kuat).
    We shall win this competition. (Kita harus memenangkan kompetisi ini).

Kata “should” digunakan untuk:

  1. Memberikan saran.
    You should stop him. (Kamu harus menghentikannya).
  2. Menunjukkan keharusan.
    They should be here by now. (Mereka seharusnya ada di sini sekarang).
  3. Mengungkapkan harapan namun tidak terjadi.
    You should have seen it, because it was cool. (Kamu seharusnya melihat ini, karena ini keren).

Cara Penggunaan Modals

Ada beberapa aturan penggunaan modals yang harus diketahui, antara lain:

  • Modals tidak dipengaruhi oleh tenses

Artinya modals tidak mendapat imbuhan –s, -ed, ataupun –ing. Selain itu, modals juga tidak mendapat pengaruh dari past tense atau present tense lainnya.

Contoh:
He cans speak English. (salah)
He can speak English. (benar) (Dia dapat berbicara bahasa Inggris).

  • Modals diikuti oleh kata kerja bentuk pertama

Setelah modals harus menggunakan kata kerja pertama (V1). Kata kerja juga tidak mendapat imbuhan s/es, -to, dan –ing.

Contoh:
He must going with me. (salah)
He must go with me. (benar) (Dia harus pergi dengan saya).
Untuk modal ought to, tetap harus menggunakan kata kerja bentuk pertama.

Contoh:
We ought go as soon as possible. (salah)
We ought to go as soon as possible. (benar) (Kami harus pergi sesegera mungkin).

  • Modals dalam bentuk negatif

Untuk membuat kalimat dalam bentuk negatif, tambahkan not setelah modals.

Contoh:
You shouldn’t be late. (Kamu sebaiknya tidak boleh terlambat).
I cannot drive a car. (Saya tidak dapat mengendarai mobil).

Adapun rumus menggunakan modals yakni:

Kata positif:
Subject + Modals + Verb 1

Kata negatif:
Subject + Modals + Not + Verb 1

Kata tanya:
Modals + Subject + Verb 1 + ?

Contoh Kalimat Modals

  • Can you give me a piece of paper? (Dapatkah kamu memberikan saya selembar kertas?)
  • I can go out with my friend. (Saya dapat pergi keluar dengan temanku).
  • I could lend you my t-shirt. (Aku dapat meminjamkan kamu kaosku).
  • We may stay at my grandmother’s house. (Kami mungkin tinggal di rumah nenek saya)
  • My brother might sleep in the bus. (Kakak laki-lakiku mungkin tidur di dalam bis)
  • I must go buy some flour to make a cake. (Aku harus pergi membeli tepung untuk membuat kueh)
  • You must not be late for class. (Kamu tidak boleh terlambat masuk kelas).
  • Shall we open this bottle? (Haruskah kita membuka botol ini?)
  • You should eat first before drink medicine. (Kamu harus makan terlebih dahulu sebelum minum obat)
  • I will stop using internet. (Aku akan berhenti menggunakan internet)
  • If I have a lot of money, I would buy expensive bag. (Jika saya memiliki banyak uang, saya akan membeli tas mahal)

The post Modals dalam Bahasa Inggris: Jenis dan Cara Penggunaan appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>