muka bumi - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/muka-bumi Fri, 28 Oct 2022 03:21:26 +0000 id-ID hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.6.2 https://haloedukasi.com/wp-content/uploads/2019/11/halo-edukasi.ico muka bumi - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/muka-bumi 32 32 Ketahui 9 Bentuk Muka Bumi Dasar Laut https://haloedukasi.com/bentuk-muka-bumi-dasar-laut Fri, 28 Oct 2022 03:16:32 +0000 https://haloedukasi.com/?p=39286 Berbagai macam bentuk muka Bumi baik yang dapat kita lihat wujudnya maupun yang berada di dasar laut, terbentuk karena adanya tenaga geologi yaitu endogen dan eksogen. Bentuk muka Bumi atau relief Bumi dibedakan menjadi dua, yaitu relief daratan dan relief lautan. Bentuk muka Bumi daratan seringkali juga menjadi tujuan wisata alam seperti pegunungan, gunung, danau, […]

The post Ketahui 9 Bentuk Muka Bumi Dasar Laut appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Berbagai macam bentuk muka Bumi baik yang dapat kita lihat wujudnya maupun yang berada di dasar laut, terbentuk karena adanya tenaga geologi yaitu endogen dan eksogen. Bentuk muka Bumi atau relief Bumi dibedakan menjadi dua, yaitu relief daratan dan relief lautan.

Bentuk muka Bumi daratan seringkali juga menjadi tujuan wisata alam seperti pegunungan, gunung, danau, perbukitan dan sebagainya. Perairan termasuk bentuk muka Bumi yang tergenang air dan perairan ada dua macam yaitu laut dan perairan di daratan.

Danau dan sungai adalah bentuk muka Bumi perairan di daratan, contohnya danau Toba yang merupakan danau terbesar di Asia Tenggara yang terletak di Sumatera Utara. Sedangkan sungai banyak kita temui di berbagai wilayah, seperti sungai Brantas dan Sungai Kapuas.

Sedangkan bentuk muka Bumi lautan antara lain samudra, laut, selat dan teluk. Seperti halnya bentuk muka Bumi di daratan yang memiliki berbagai macam bentukan, bentuk muka Bumi di dasar laut atau relief dasar laut juga bermacam-macam.

Beberapa bentuk relief Bumi dasar laut antara lain paparan benua, lereng benua, lubuk laut dan sebagainya. Berikut adalah bentuk-bentuk permukaan Bumi di dasar laut.

1. Paparan Benua

Paparan benua atau Continental Shelf adalah dasar laut dangkal yang ada di sepanjang pantai. Paparan benua memiliki kedalaman kurang dari 200 meter dari permukaan laut dan merupakan bagian dari benua (kontinen).

Paparan benua adalah dasar laut dangkal, bagian dari daratan yang tergenang air laut dan menjadi habitat ikan yang sehat karena sinar matahari dapat menembus kedalaman perairan tersebut. Dangkalan Sunda dan dangkalan Sahul adalah contoh paparan benua.

2. Lereng Benua

Lereng benua disebut juga continental slope, yaitu lereng yang berada di dasar laut dan letaknya di antara paparan benua dan daerah laut dalam.

Lereng benua memiliki kedalaman lebih dari 200 meter, biasanya bisa mencapai 1500 meter, selain itu bentuknya menurun tajam dan merupakan lanjutan dari landasan benua. Laut Cina Selatan adalah salah satu relief dasar laut yang tergolong lereng benua.

3. Lubuk Laut

Lubuk laut atau disebut juga basin, merupakan relief dasar laut yang memiliki bentuk cekung seperti huruf U. Cekungan tersebut adalah tebing yang curam namun dasarnya biasanya datar. Lubuk laut memiliki kedalaman hingga 2000 meter.

Beberapa contoh relief dasar laut yang termasuk lubuk laut atau basin antara lain Basin Indo Australia yang terletak di Samudra Hindia serta lubuk laut Sulawesi yang memiliki kedalaman hingga 6220 meter.

4. Pulau Gunung Api Laut

Pulau gunung api laut atau volcanic island adalah pulau vulkanik atau disebut juga gunung laut. Gunung api ini kakinya berada di dasar laut sedangkan puncaknya muncul di permukaan laut. Pulau gunung api laut banyak ditemukan di wilayah Ring of Fire seperti di Indonesia yaitu gunung anak Krakatau di Selat Sunda.

5. Punggung Laut

Punggung laut atau ridge merupakan pegunungan yang berada di dasar laut. Punggung laut terbentuk akibat proses peninggian dasar laut, proses terjadinya sama dengan terbentuknya pegunungan di daratan.

Punggung laut letaknya ada di antara dua lempeng litosfer yang bergerak saling menjauhi, punggung laut bisa dikatakan bukit di dasar laur yang menjulang menuju permukaan namun puncaknya tidak mencapai ke permukaan laut. Punggung laut yang memiliki lereng landai disebut rise dan yang curam disebut ridge.

6. Palung Laut

Palung laut disebut juga Trench, atau di dalam bahas Belanda disebut Trog, adalah relief dasar laut yang menyerupai ngarai yang sangat dalam, bentuknya sempit dan panjang. Kedalaman palung laut mencapai ribuan meter sehingga sinar matahari tidak dapat mencapai kedalamannya.

Relief palung laut ini terbentuk dari patahan Bumi atau gerak lipatan kulit Bumi, contoh palung laut di Indonesia yaitu palung laut Mindanau yang memiliki kedalaman mencapai 10.500 meter. Di Jepang ada juga palung laut Jepang yang kedalamannya hingga 9435 meter.

7. Ambang Laut

Ambang laut atau disebut juga drempel merupakan relief pegunungan dasar laut yang letaknya di antara dua laut dalam. Ambang laut ini muncul di antara dua laut dalam sehingga memisahkan satu perairan dengan perairan lain.

Relief ambang laut ini banyak ditemukan di perairan Indonesia antara lain ambang laut Halmahera, ambang laut Aru dan ambang laut Sulawesi.

8. Gunung Api Laut

Gunung api laut atau disebut juga seamount berbeda dengan pulau gunung api, gunung api laut memiliki kaki gunung di dasar laut namun puncaknya tidak mencapai permukaan laut. Seamount atau gunung api laut memiliki lereng yang curam, ketinggian gunung api laut bisa mencapai lebih dari 1 km.

9. Guyot

Guyot juga merupakan relief dasar laut yang berupa gunung, namun gunung laut ini memiliki puncak yang datar dan puncaknya tidak mencapai permukaan laut. Guyot memiliki bentuk menyerupai meja.

The post Ketahui 9 Bentuk Muka Bumi Dasar Laut appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
8 Bentuk Muka Bumi yang Terbentuk Dari Pengendapan https://haloedukasi.com/bentuk-muka-bumi-yang-terbentuk-dari-pengendapan Tue, 25 Oct 2022 03:22:23 +0000 https://haloedukasi.com/?p=39295 Akibat dari adanya proses pelapukan dan erosi akan menghasilkan materi yang bisa terangkut oleh aliran air maupun angin yang merupakan salah satu tenaga eksogen dalam pembentukan muka bumi. Material yang terbawa tersebut yaitu dapat berupa pasir, lumpur, maupun tanah yang akan mengendap di suatu tempat sesuai dengan karakteristik media pengangkutnya. Apabila aliran air yang mengalir deras […]

The post 8 Bentuk Muka Bumi yang Terbentuk Dari Pengendapan appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Akibat dari adanya proses pelapukan dan erosi akan menghasilkan materi yang bisa terangkut oleh aliran air maupun angin yang merupakan salah satu tenaga eksogen dalam pembentukan muka bumi.

Material yang terbawa tersebut yaitu dapat berupa pasir, lumpur, maupun tanah yang akan mengendap di suatu tempat sesuai dengan karakteristik media pengangkutnya. Apabila aliran air yang mengalir deras atau kekuatan angin yang sangat kencang, maka materi tersebut akan terendapkan di tempat yang jauh dari tempat asal terjadinya erosi maupun pelapukan.

Pengendapan tersebut akan berlangsung secara bertahap, sehingga membentuk sebuah sedimen yang berlapis-lapis dan dengan proses seperti inilah yang turut berpengaruh dalam membentuk muka Bumi.

Penyebab Pembentukan Muka Bumi

Proses pengendapan atau sedimentasi akan menghasilkan bentuk bentang alam yang ada di permukaan bumi. Pengendapan merupakan sebuah proses terbawanya suatu material hasil dari pengikisan dan pelapukan yang dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti air, gletser, atau angin ke suatu wilayah yang kemudian akan mengendap.

Jika semua batuan hasil pelapukan dan pengikisan tersebut diendapkan, maka lama kelamaan akan membentuk sebuah batuan sedimen yang menjadi salah satu batuan pembentuk muka bumi yang kita tinggali.

Berbagai bentuk bentang alam yang terbentuk dari adanya proses pengendapan menjadi salah satu bukti apabila proses pengendapan sangat mempengaruhi bentuk muka bumi. Proses pengikisan dan pelapukan yang terjadi akan menghasilkan suatu materi yang akan terangkut oleh aliran air maupun kekuatan angin yang bisa berupa lumpur, tanah, atau pasir.

Material yang terangkut tersebut akan mengendap dalam suatu tempat yang sesuai dengan karakteristik media pengangkutnya secara bertahap yang  akan terendapkan di tempat yang jauh dari tempat awal mula terjadinya pengikisan atau pelapukan tersebut.

Bentuk Muka Bumi yang Terbentuk dari Pengendapan

  • Delta

Delta yang biasanya terbentuk di muara sungai, merupakan salah satu bentuk muka bumi yang menjadi sebuah tempat pertemuan antara sungai dengan lautan. Pada saat aliran sungai mendekati lautan, maka arusnya akan melemah karena adanya pengaruh dari gelombang laut, sehingga material yang terbawa oleh aliran arus sungai akan mengendap di lokasi ini dan membentuk sebuah delta.

Delta yang berkembang luas akan mampu untuk menyatu dengan daratan sehingga akan menambah luas daratan. Apabila dilihat dari bentuk fisiknya, maka terdapat beberapa bentuk delta, yaitu delta kaki burung, delta busur segitiga (kipas), dan delta kapak. 

  • Kipas Aluvial

Salah satu kenampakan alam ini biasanya terbentuk di kaki-kaki gunung dimana pada tempat ini telah terjadi perubahan kemiringan dari pegunungan ke daratan, sehingga energi pengangkutnya yang berupa air akan melemah dan akhirnya material hasil erosi tersebut dapat terendapkan.

Materi yang terendapkan tersebut merupakan sebuah aluvium halus yang umumnya terbentuk di antara lembah yang sangat curam dan juga sempit.

  • Tanggul Alam

Tanggul alam merupakan kenampakan alam yang terbentuk dari endapan pada saat waktu terjadi banjir, akibatnya material-material yang berasal dari air sungai akan meluap di kanan kiri sungai.

Ketika banjir telah mereda, maka material tersebut akan terendapkan di kanan kiri sungai dan lama-kelamaan akan semakin tinggi, sehingga menyerupai sebuah tanggul.

  • Dataran Banjir

Dataran banjir adalah sebuah dataran rendah yang berada di kanan kiri sungai yang terbentuk akibat adanya material hasil dari pengendapan banjir aliran sungai. Ketika pada saat banjir datang, maka air akan meluap ke kanan kiri alur sungai.

Luapan air ini akan membawa material-material sedimen yang kemudian akan diendapkan di kanan kiri sungai dan proses ini dapat berlangsung secara lama, hingga terbentuklah suatu dataran banjir. 

  • Meander

Meander merupakan salah satu bentuk sungai yang khas dengan kelokan yang biasanya terbentuk dari adanya pengendapan. Sungai ini banyak terdapat di bagian tengah suatu DAS yang bahkan akan mendekati sebuah hilir, namun proses pembentukannya biasanya dimulai di bagian hulu.

Meander mempunyai volume air di bagian hulu yang sangat kecil, yang mengakibatkan tenaga yang terbentuk pun sangat kecil pula. Oleh karenanya, pada bagian sungai akan mencari rute yang paling mudah untuk dilalui, yaitu materi batuan yang tidak resisten. 

Pada bagian tengahnya, aliran air akan mulai melambat karena relief yang datar dan disinilah pembentukan meander mulai nyata. Proses meander ini biasanya terjadi di tepi sungai baik bagian dalam maupun luar lekukan sungainya.

Bagian sungai yang mempunyai alirannya yang cepat akan terjadi pengikisan, sedangkan di bagian lain dari tepi sungai yang alirannya lambat akan terjadi sebuah pengendapan. Pembentukan meander ini memakan waktu yang terbentuk dari adanya proses yang berlangsung secara terus-menerus.

  • Danau Tapal Kuda (Oxbow Lake)

Oxbow lake adalah salah satu bentuk muka bumi yang terbentuk akibat adanya proses sedimentasi yang terjadi pada lekukan sisa sungai meander. Material-material sedimen yang terangkut oleh aliran sungai ini akan diendapkan pada bagian luar cekungan sungai.

Proses ini akan berlangsung secara terus-menerus dalam kurun waktu yang lama, sehingga mengakibatkan material sedimen akan memotong alur sungai dan alur sungai pun akan berubah menjadi lurus. Sementara itu, cekungan alur sungai yang terpotong akan membentuk sebuah genangan air menjadi danau. 

  • Tombolo dan Spit

Tombolo dan spit merupakan kenampakan alam hasil dari adanya sebuah proses sedimentasi di pantai. Tombolo merupakan suatu endapan material sedimen yang menghubungkan antara daratan dengan pulau kecil, sedangkan spit merupakan sebuah endapan material sedimen laut pada bagian ujung tanjung.

Di Indonesia sendiri, kenampakan tombolo dan tanjung ini banyak dijumpai di Pulau Bali. Wilayah yang sempit, seperti Jimbaran merupakan salah satu contoh tombolo yang menghubungkan antara Pulau Bali dengan pulau kecil di bagian selatan.

  • Gumuk Pasir

Gumuk pasir merupakan bentang alam hasil dari adanya pengendapan yang terbawa oleh angin. Bentang alam ini kebanyakan dapat terbentuk di pantai maupun di gurun berpasir.

Gumuk pasir terbentuk karena adanya akumulasi antara pasir yang cukup banyak dengan tiupan angin yang kuat sehingga pasir akan terangkut dan kemudian akan terendapkan pada suatu tempat dan membentuk sebuah gumuk pasir.

The post 8 Bentuk Muka Bumi yang Terbentuk Dari Pengendapan appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>