Open source - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/open-source Sat, 05 Feb 2022 04:46:15 +0000 id-ID hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.6.2 https://haloedukasi.com/wp-content/uploads/2019/11/halo-edukasi.ico Open source - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/open-source 32 32 Pengertian PostgreSQL, Fungsi dan Kelebihan https://haloedukasi.com/postgresql Sat, 05 Feb 2022 04:27:55 +0000 https://haloedukasi.com/?p=31035 Database relasional adalah jenis database yang paling umum digunakan. Hal ini membedakan dengan fokus pada integrasi dan ekstensibilitas. PostgreSQL bekerja dengan banyak teknologi lain dan sesuai dengan berbagai standar basis yang memastikannya dapat diperluas. Dalam beberapa tahun terakhir banyak perusahaan secara resmi mendukung pengembangan proyek PostgreSQL. Pengertian PostgreSQL PostgreSQL adalah sistem database relasional objek yang […]

The post Pengertian PostgreSQL, Fungsi dan Kelebihan appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Database relasional adalah jenis database yang paling umum digunakan. Hal ini membedakan dengan fokus pada integrasi dan ekstensibilitas. PostgreSQL bekerja dengan banyak teknologi lain dan sesuai dengan berbagai standar basis yang memastikannya dapat diperluas. Dalam beberapa tahun terakhir banyak perusahaan secara resmi mendukung pengembangan proyek PostgreSQL.

Pengertian PostgreSQL

PostgreSQL adalah sistem database relasional objek yang bersifat open source dan menggunakan bahasa SQL yang dikombinasikan dengan banyak fitur. PostgreSQL menjadi database relasional open source yang banyak dipilih individu dan organisasi.

Awal mula PostgreSQL adalah bagian dari proyek POSTGRES di University of California di Berkeley pada tahun 1986. Diprakarsai oleh profesor ilmu komputer, Michael Stonebraker. PostgreSQL memiliki lebih dari 30 tahun pengembangan aktif pada platform inti.

Sistem database ini telah mendapatkan reputasi yang kuat untuk arsitektur yang telah terbukti keandalan, integritas data, satu fitur yang kuat, ekstensibilitas, dan dedikasi komunitas open source di belakang perangkat lunak. Selain itu juga memiliki add-on yang kuat seperti eksistensi basis data geospasial yang PostGIS yang populer. Sistem manajemen database ini juga dapat dijalankan di semua sistem operasi utama dan telah mematuhi ACID sejak tahun 2001.

Fungsi PostgreSQL

PostgreSQL memiliki fungsi yaitu untuk membantu developer membangun aplikasi, sebagai administrator untuk melindungi integritas data dan membangun lingkungan yang toleran terhadap kesalahan. Fungsi PostgreSQL juga sebagai tempat menyimpan dan mengolah data besar maupun kecil melalui perintah atau query SQL.

PostgreSQL mendukung struktur kompleks serta berbagai tipe data bawaan dan yang ditentukan pengguna yang mampu menyediakan kapasitas data yang luas. PostgreSQL membantu pengembang untuk membangun aplikasi dan pemrograman untuk membuat aplikasi baru.

Memiliki kemampuan pemrosesan transaksi online sehingga dapat digunakan untuk lembaga keuangan dan produsen. PostGIS juga dapat digunakan untuk mendukung objek geografis dan dapat di gunakan sebagai penyimpanan data geospasial untuk layanan berbasis lokasi dan sistem informasi geografis (GIS).

Fitur PostgreSQL

PostgreSQL hadir dengan banyak fitur yang ditujukan untuk membantu pengembangan aplikasi, administrator untuk melindungi integritas data, dan membangun lingkungan yang toleran terhadap kesalahan. Bahkan pada versi 14 yang dirilis bulan September 2021, PostgreSQL terdapat setidaknya 170 dari 179 fitur wajib untuk SQL: 2016 Core conformance.

Berikut beberapa fitur yang ditemukan di PostgreSQL:

  1. Data Types
  2. Data Integrity
  3. Concurrency, Performance
  4. Reliability, Disaster Recovery
  5. Security
  6. Extensibility
  7. Internationalisation, Text Search

Kelebihan PostgreSQL

PostgreSQL merupakan database open source canggih yang menawarkan banyak keuntungan dan memiliki kelebihan bagi perusahaan atau bisnis Anda dibandingkan sistem database lainnya. berikut Beberapa kelebihan PostgreSQL :

1. Open Source DBMS

Hanya PostgreSQL yang menyediakan kinerja dan fungsi kelas perusahaan di antara open source Data base Management System (DBMS) saat ini yang dapat terus melakukan pengembangan.

Selain itu, pengguna PostgreSQL dapat langsung berpartisipasi dalam komunitas dan memposting serta berbagi masalah dan bug. PostgreSQL dapat digunakan secara gratis. Kode sumber PostgreSQL tersedia secara bebas di bawah lisensi sumber terbuka

2. Fungsi eksistensi yang beragam

PostgreSQL mendukung berbagai jenis teknik untuk penyimpanan data geografis seperti PostGIS, key-value Store, dan DBLink. PostgreSQL mendukung objek geografi sehingga dapat digunakan sebagai penyimpanan data geospasial untuk layanan berbasis lokasi dan sistem informasi geografis.

3. Beragam jenis

PostgreSQL mendukung berbagai metode dan aplikasi seperti streaming replication, Slony-I dan cascading. Replikasi tergolong mudah untuk menggandakan database ke server lain.

4. Teknik Indeks beragam

PostgreSQL tidak hanya menyediakan teknik B+ tree index, tetapi juga berbagai macam teknik seperti GIN (Generalized Inverted Index) dan GIST (Generalized Search Tree), dan lainnya.

Pengoptimalan query canggih dan semua level isolasi transaksi yang ditentukan Dalam standar SQL termasuk serializable.

5. Pencarian teks lengkap dan fleksibel

Pencarian teks tersedia secara lengkap saat mencari string dengan eksekusi operasi vektor dan pencarian string. PostgreSQL memberi dukungan untuk set karakter internasional, misalnya melalui pemeriksaan ICU. Pengumpulan teks yang tidak peka huruf besar kecil dan tidak peka aksen.

6. Dapat menentukan tipe data

Di PostgreSQL Anda dapat menentukan tipe data Anda sendiri, membangun fungsi custom, dan menulis kode dalam bahasa pemrograman lain misalnya phython tanpa mengkompilasi ulang database. Pemeliharaan dan administrasi yang mudah untuk penggunaan PostgreSQL tertanam dan penggunaan untuk perusahaan.

Kekurangan PostgreSQL

PostgreSQL memiliki banyak kelebihan namun juga memiliki beberapa kekurangan. Berikut ini adalah kelemahan kekurangan dari PostgreSQL:

1. PostgreSQL tidak dimiliki oleh suatu organisasi

Jadi PostgreSQL mengalami kesulitan mendapatkan namanya di luar sana meskipun berfitur lengkap dan sebanding dengan sistem DBMS lainnya.

Hal ini menjadikan PostgreSQL kurang populer karena kesulitan dalam mendapatkan layanan hosting yang mampu mendukung secara default. Banyak aplikasi open source yang mendukung MySQL namun tidak mendukung PostgreSQL.

2. Kinerja lebih lambat

Pada metrik kinerja, PostgreSQL lebih lambat dari MySQL. Ketika membuat perubahan untuk peningkatan kecepatan dibutuhkan lebih banyak pekerjaan dari MySQL. PostgreSQL berfokus pada kompatibilitas.

Perbedaan PostgreSQL dan MySQL

MySQL adalah open source sistem manajemen database SQL yang dapat digunakan secara gratis. PostgreSQL dan MySQL memiliki perbedaan meski merupakan open source management system database. Berikut perbedaan PostgreSQL dan mySQL:

1. Lisensi

PostgreSQL rilis dibawah lisensi PostgreSQL open source gratis. Sedangkan MySQL telah membuat kode sumbernya yang tersedia di bawah persyaratan lisensi General Public GNU.

2. Kesesuaian dengan SQL

PostgreSQL sebagian besar sesuai dengan SQL. Sedangkan MySQL sebagian sesuai dengan SQL namun sebagian tidak, seperti tidak mendukung batasan pemeriksaan.

3. Community Support

PostgreSQL memiliki komunitas aktif yang terus meningkatkan fitur yang ada dan juga komunitas yang sangat inovatif berusaha untuk memastikan tetap menjadi basis data paling canggih. Fitur-fitur PostgreSQL diperbarui dan peningkatan keamanan dirilis secara berkala

Sedangkan, MySQL memiliki komunitas kontributor yang besar yang fokus terutama pada pemeliharaan fitur yang ada dengan fitur yang sesekali muncul.

4. Kecocokan penggunaan

PostgreSQL berkinerja baik saat mengeksekusi query kompleks. Sedangkan MySQL kinerja nya baik pada sistem OLAP dan OLTP ketika hanya pada kecepatan baca yang diperlukan.

5. Kepatuhan ACID

PostgreSQL sepenuhnya sesuai dengan ACID. Sedangkan MySQL sesuai dengan ACID namun hanya jika digunakan dengan mesin penyimpanan Cluster InnoDB dan NDB.

The post Pengertian PostgreSQL, Fungsi dan Kelebihan appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
9 Kelebihan dan Kekurangan Open Source https://haloedukasi.com/kelebihan-dan-kekurangan-open-source Wed, 03 Nov 2021 08:41:23 +0000 https://haloedukasi.com/?p=28176 Pada umumnya software yang memiliki kode dasar asli dapat disebarluaskan dan juga dimodifikasi jika tersedia secara bebas. Open source itulah yang merupakan kode sumber sebuah software yang mana dapat dimodifikasi sesuai yang dengan kebutuhan para penggunanya. Meskipun demikian, sebagian besar pengguna belum pernah melihat bagaimana kode open source itu sendiri. Tak jarang juga orang yang […]

The post 9 Kelebihan dan Kekurangan Open Source appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Pada umumnya software yang memiliki kode dasar asli dapat disebarluaskan dan juga dimodifikasi jika tersedia secara bebas. Open source itulah yang merupakan kode sumber sebuah software yang mana dapat dimodifikasi sesuai yang dengan kebutuhan para penggunanya.

Meskipun demikian, sebagian besar pengguna belum pernah melihat bagaimana kode open source itu sendiri. Tak jarang juga orang yang bekerja dalam bidang program dan aplikasi dapat melakukan manipulasi serta mengubah software.

Untuk lebih jelasnya, open source merupakan suatu kode dasar yang berguna untuk membuka proyek, memeriksa jika ada yang kurang, hingga membuat versi baru oleh siapa saja. Pengguna open source juga bukan selalu seorang pemrogram.

Pada umumnya, software open source tidak membebankan biaya bagi para penggunanya. Hal tersebutlah yang menjadi salah satu alasan pengguna menyukai open source. Open source juga memiliki kelebihan lain yang dapat mendukung para pengguna untuk menggemarinya, namun tak bisa dipungkiri bahwa open source juga memiliki kekurangan.

Kali ini kami akan menjelaskan mengenai apa saja kelebihan dan kekurangan open source.

Kelebihan Open Source

Perangkat lunak open source menyediakan beberapa keunggulan bagi setiap penggunanya antara lain :

1. Dapat Digunakan Secara Gratis

Open source memiliki keunggulan yang terbesar dan utama yakni dapat digunakan, dimodifikasi hingga disebarluaskan secara bebas. Sekalipun dikenakan biaya, penggunaan software ini tidak memakan banyak biaya dan sangat sedikit daripada proprietary software.

2. Secara Konsisten Dapat Ditingkatkan Terus Menerus

Semua pengguna dapat melakukan apapun pada software open source yang mana perangkat lunak ini dapat diotak atik guna memecahkan sebuah masalah maupun meng-upgrade produk. Pengguna software ini dapat menambah fitur, mencegah dan menghentikan bug, memperbaiki hingga meningkatkan software tanpa meminta izin resmi terlebih dahulu.

3. Pengguna Dapat Menggunakan Sesukanya

Berkaitan dengan hak cipta, royalti, hingga pembayaran lain, software open source tidak terikat sehingga dapat digunakan kapan saja sesuai dengan keinginan. Selain itu, penggunaannya juga dapat disesuaikan dengan kebutuhan.

4. Legal

Seperti halnya dengan yang dituliskan di atas, setiap pengguna software bebas menggunakan perangkat lunak ini secara bebas dan melakukan apapun tanpa melanggar hukum yang berlaku.

5. Tidak Ditemukan Pembajakan

Penggunaan sistem open source dapat dilakukan secara gratis, oleh karena itu kita dapat dengan bebas mengunduhnya dari internet.

Hal tersebut yang dapat menyebabkan kasus pembajakan tidak ditemukan di dalam sistem ini. kita dapat menggunakannya kapan saja secara bebas, dan terhindar dari kasus yang berkaitan dengan pelanggaran hukum salah satunya adalah pembajakan.

Kekurangan Open Source

Dalam dunia teknologi, pastinya memiliki kelemahan yang harus dihadapi oleh para penggunanya sekalipun teknologi selalu diperbarui dan dibuat sesempurna mungkin. Dari lima kelebihan perangkat lunak open source yang telah dijabarkan di atas, terdapat beberapa kelemahan dari perangkat lunak ini, antara lain sebagai berikut :

1. Tidak Didukung Dengan Dana Pemasaran

Jika ada seorang developer yang menciptakan perangkat lunak open source, bisa dikatakan sebenarnya mereka tidak memiliki dana dalam jumlah yang banyak ketika sedang mengembangkan dan juga memasarkan perangkat lunak yang sedang mereka kerjakan itu.

Dalam kondisi yang demikian, dapat dianggaap kekurangan. Terutama tidak banyak orang yang tahu dan mengenal mengenai software open source dikarenakan kurang adanya pemasaran. Kurangnya pemasaran tersebut juga berkaitan dengan kondisi dana yang kecil.

2. Interface Software Kurang User Friendly

Kekurangan open source yang selanjut adalah interface software kurang user friendly. Sebenarnya hal ini hanya menjadi pendapat bagi sebagian orang saja.

Hal tersebut dikarenakan banyak yang menganggap bahwa yang bisa benar – benar mengunakan software ini hanyalah orang yang mahir mengenai dunia komputerisasi dan perangkat lunak saja. Maka tak banyak orang yang mengenal tentang perangkat lunak ini.

Misalnya saja sistem open source dengan operasi yang berbasis Linux, memiliki tingkat kesulitan yang cukup tinggi dibandingkan dengan sistem operasi yang dimiliki oleh Window.

Selain itu, dilihat dari paket dan perangkat lunaknya, pada Window akan lebih mudah diinstal, sedangkan pada Linux lebih sulit. Selain itu pada Linux kita perlu menginstal aplikasi melalui command line interface.

3. Dalam Mempelajari Produk Diperlukan Waktu

Open Office merupakan opsi yang bersanding dengan Microsoft Word dengan tingkat produktivitas yang memiliki kesamaan karena Open Office itu sendiri merupakanversi dari open source Ms. Word.

Meski memiliki kesamaan, keduanya tetap berbeda dan dapat dibandingkan, terutama tentang bagaimana kita bisa membuka kode dengan menyelesaikan beberapa langkah yang sangat berbeda antara keduanya.

Ketika kita mempelajari produk – produk dari open source, kita memerlukan waktu yang relatif lama untuk dapat benar – benar memahami tentang sistem softwarenya terutama ketika terjadi upgrade atau pembaharuan.

4. Permasalahan Kompatibilitas Yang Berkaitan Dengan Perangkat Keras

Sekarang ini hardware banyak diproduksi dengan versi terbaru yang tidak kompatibel dengan Linux. Maka, kita harus terus bergantung dengan pihak ketiga terutama ketika kita membeli hardware dari suatu vendor. Kita juga harus memastikan dan memperhatikan apakah perangkat memiliki dukungan terhadap Linux atau tidak.

The post 9 Kelebihan dan Kekurangan Open Source appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Open Source: Pengertian – Sejarah dan Contohnya https://haloedukasi.com/open-source Wed, 17 Feb 2021 04:13:02 +0000 https://haloedukasi.com/?p=21321 Saat ini kami akan menjelaskan tentang Open Source. Apa itu? Simak penjelasannya. Pengertian Open Source Pengertian Secara Umum Perangkat lunak sumber terbuka (bahasa Inggris: open source software) adalah jenis perangkat lunak yang kode sumber-nya terbuka untuk dipelajari, diubah, ditingkatkan dan disebarluaskan. Karena sifat ini, umumnya pengembangannya dilakukan oleh satu paguyuban terbuka yang bertujuan mengembangkan perangkat lunak bersangkutan. Jadi, mudahnya adalah […]

The post Open Source: Pengertian – Sejarah dan Contohnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Saat ini kami akan menjelaskan tentang Open Source. Apa itu? Simak penjelasannya.

Pengertian Open Source

Pengertian Secara Umum

Perangkat lunak sumber terbuka (bahasa Inggris: open source software) adalah jenis perangkat lunak yang kode sumber-nya terbuka untuk dipelajari, diubah, ditingkatkan dan disebarluaskan.

Karena sifat ini, umumnya pengembangannya dilakukan oleh satu paguyuban terbuka yang bertujuan mengembangkan perangkat lunak bersangkutan.

Jadi, mudahnya adalah perangkat lunak dan sistem operasi tersebut merupakan buatan manusia dan ada pihak yang mendistribusikannya sehingga banyak orang dapat menggunakannya.

Pengertian Menurut Para Ahli

Menurut Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, definisi open source atau sumber terbuka adalah sistem pengembangan yang tidak dikoordinasi oleh suatu individu/ lembaga pusat tetapi oleh para pelaku yang bekerja sama dengan memanfaatkan kode sumber yang tersebar dan tersedia bebas.

Hal di atas menyebabkan setiap orang dapat menggunakan program open source secara gratis.

Sejarah Open Source

Sejarah open source dikemukakan pertama kali oleh Eric S. Raymond, Christine Peterson, Todd Anderson, Larry Agustin, Jon Hall dan Sam Ockman yang dipimpin langsung oleh Richard Stallman tahun 1998.

Open source mulai mendunia pada tahun 2004 yang ditandai dengan munculnya Linux. Linux merupakan sistem operasi yang bisa didapatkan secara gratis.

Saat pertama kali dikeluarkan, sistem operasi open source dianggap aneh oleh masyarakat. Sumber kode atau source code yang ada pada open source merupakan inti dari suatu perangkat lunak.

Kode ini dapat dimodifikasi bahkan diperbaiki oleh orang lain. Sehingga jika ingin mempertahankan hak cipta, pengembang harus mendaftarkan hak cipta agar setiap orang yang menggunakan perangkat lunak tersebut harus membeli lisensi terlebih dahulu.

Perlu diketahui bahwa open source adalah syarat suatu perangkat lunak dikatakan gratis atau free software. Open source sudah pasti perangkat lunak gratisan, tetapi perangkat lunak gratis alias freeware belum tentu open source.

Contoh Open Source

JenisContohKeterangan
Sistem OperasiLinuxUbuntu, Debian, Slackware, Fedora, Distro Lokal Blank On dan Kuliax
BSD FamilyFreeBSD, OpenBSD dan PC-BSD
ReactOSWindows XP
HaikuOSBeOS
MobileOSFirefoxOS< Android dan Tizen
Tool ProgramingGNU GCCCompile C, C++
NetBeanIDE untuk program java
EclioseIDE canggih untuk program java dan android
Notepad++Editor canggih yang terdiri dari 50 bahasa pemograman
Apatana IDEIDE untuk program PHP, Ruby dan Rail
QTDengan Bahasa C++ dan library QT
Aplikasi DesktopLibre OfficeApplikasi Office membuat dokumen, spreadsheet dan presentasi, tersedia juga untuk Windows dan Linux
InkscapeAplikasi editing grafis vector, desktop alternative dari CorelDraw
GIMPAplikasi editing photo, desktop alternatif dari photoshop
FirefoxBrowser open source misalnya Mozilla Firefox
Chromium BrowserGoogle Chrome
VLCMultimedia Player
Aplikasi WebJoomiaCMS
WordPressBlog Platform
DrupalCMS
PhpPBForum online
MoodleE-learning online
TinyMCEEditor HTML online
Software GrafisInkScapeDesain grafis berjenis vektor
Xara XtremeHanya berjalan di Linux, FreeBSD, OS-X
Apache OpenOffice DrawImage berbasis vector
SkencilMembuat diagram maupun ilustrasi gambar
sK1Telah didukung oleh unique project, format importers, tabbed multidocument interface, dll.
KarbonKDE yang dapat menggambar vector, finger painting dan manipulasi image.
Word ProcessorSSuite Office SoftwarePengganti dari Microsoft Office. Kelebihannya yaitu tidak harus menginstal JavaScript atau Net Framework
KOfficeKWord, KSpread, KPresenter dan Karbon14
Corel Word Perfect OfficeMemiliki aplikasi word processing, spreadsheet, email, dan 60 format file.
IBM Lotus SymphonyWord processor, presentasi dan spreadsheet.
Open OfficeSoftware ini dapat dijalankan di beberapa platform seperti Windows, Linux, Solaris, Mac OS X.
SmartphoneAndroidSoftware yang dapat di upgrade sesuka pengguna
FirefoxMisalnya Mozilla Firefox yang dapat diakses bebas

Kelebihan dan Kekurangan Open Source

Kelebihan Open Source

  • Akses Bebas dalam Mengembangkan Sistem
    Salah satu kelebihan open source adalah kebebasan pengguna dalam mempelajari, mengubah atau memperbaiki kode sumber dari suatu perangkat lunak. Artinya pengguna dapat berkreasi sebebasnya dalam memahami kode sumber. Hal ini dilakukan agar perangkat lunak yang digunakan dapat menghasilkan sistem operasi yang lebih baik untuk digunakan.
  • Legal
    Legal yang dimaksud adalah tidak melanggar hak cipta. Ketika pengguna ingin memodifikasi perangkat lunak lalu mendistribusikannya maka hal tersebut tetap dianggap legal. Berbeda dengan perangkat lunak yang berbayar. Ketika pengguna melakukan hal yang sama tersebut maka hal itu akan dianggap illegal.
  • Tidak Ada Versi Bajakan
    Perangkat lunak open source yang diunduh melalui internet pun merupakan bukan versi bajakan. Aplikasi dengan lisensi ini didapatkan dari sumber manapun tidak akan menjadi ilegal dalam penggunaannya. Pembajakan hanya terjadi pada perangkat lunak yang berbayar. Alasan yang mendukung terjadinya ini ialah adanya ketidakmampuan seseorang dalam membeli perangkat lunak tersebut atau harganya cukup mahal.

Kekurangan Open Source

Di dalam hal apapun, selalu ada kekurangan termasuk open source ini. Setelah dipaparkan kelebihannya, berikut beberapa kekurangan yang ada.

Secara keseluruhan, kekurangan open source tergantung dalam penggunaan masing-masing individu dan sisi dari pihak perusahaan.

  • Tanpa Dukungan Dana Serta Pemasaran
    Sistem operasi dan perangkat lunak yang berlabel open source tidak mempunyai bantuan berupa dana termasuk pemasaran. Tak heran jika hal yang berlisensi open source ini memerlukan waktu yang cukup banyak untuk mengenalkan aplikasi ke masyarakat luas sehingga banyak orang tidak tahu mengenai open source. Berbeda dengan sistem operasi dan perangkat lunak yang berbayar. Mereka memiliki dana dan pemasaran yang jelas.
  • Kurang Familiar
    Hal ini terjadi karena banyak anggapan dari masyarakat awam bahwa perangkat lunak ini hanya dapat digunakan oleh orang-orang tertentu saja. Misalnya orang yang tahu persis dunia teknologi, seperti programmer, web administrator, hacker, dan lain sebagainya.

The post Open Source: Pengertian – Sejarah dan Contohnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>