paradigma - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/paradigma Tue, 11 Apr 2023 03:30:41 +0000 id-ID hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.6.2 https://haloedukasi.com/wp-content/uploads/2019/11/halo-edukasi.ico paradigma - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/paradigma 32 32 Postmodernisme : Pengertian, Ciri, Tokoh, dan Contohnya https://haloedukasi.com/postmodernisme Tue, 11 Apr 2023 03:30:34 +0000 https://haloedukasi.com/?p=42524 Postmodernisme dianggap sebagai pengetahuan mengenai disiplin ilmu, baik dalam bidang seni, literatur, hukum, arsitektur, manusia dan ilmu sosial lainnya. Munculnya postmodernisme diawali dari Buku yang memiliki judul The Language of Postmoderm Architecture. Pengertian Postmodernisme secara umum Postmodernsime merupakan sebuah serangkaian paradigma mengenai kritik terhadap karakteristik terhadap masyarakat modern terhadap kegagalan yang dilakuakn dengan janji-janjinya. Postmodernisme […]

The post Postmodernisme : Pengertian, Ciri, Tokoh, dan Contohnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Postmodernisme dianggap sebagai pengetahuan mengenai disiplin ilmu, baik dalam bidang seni, literatur, hukum, arsitektur, manusia dan ilmu sosial lainnya. Munculnya postmodernisme diawali dari Buku yang memiliki judul The Language of Postmoderm Architecture.

Pengertian Postmodernisme secara umum

Postmodernsime merupakan sebuah serangkaian paradigma mengenai kritik terhadap karakteristik terhadap masyarakat modern terhadap kegagalan yang dilakuakn dengan janji-janjinya. Postmodernisme cenderung digambarkan sebagai segala sesuatu yang telah diasosiasikan dengan modernitas atau berbalik dengan modernitas yang telah terjadi.

Pengertian Postmodernisme menurut ahli

Adapun tokoh atau ahli mengenai pengertian Postmodernisme, sebagai berikut ini

1. Kvale (2006)

Menurut Kvale pengertian postmodernisme merupakan sebuah pengistilahan yang berbeda dengan pomodern, hal ini terjadi karena postmodernisme memiliki karakteristik jauh lebih luas, kontroversial, dan juga ambigu. Namun, Kvale memiliki pendapat bahwa potmodernisme tersusun dari istilah postmodernitas dan juga podtmodernism.

2. Habermas

Pengertian Postmodernisme menurut Habemas ialah terjadinya suatu keberadaan terhadap budaya yang elit dan justru telah dihancurkan oleh modernisme.

3. Josh McDowell dan Bob Hostetler

Postmodernisme merupakan suatu perspektif terhaap dunia yang telah dicirikan dengan munculnya suatu keyakinan mengenai kebenaran yang telah diciptakan. Bikan mengenai kebenaran yang asalnya memiliki sifat kebudayaan yang berada dalam masyarakat.

4. Anthony Giddens

Postmodernisme menururt Anthony ialah yang bersumber dari dalam bukunya yaitu The Consequence of Modernity, merupakan sebuah munculnya gerakan mengenai agenda sosial dan juga anggota politik dengan konsentrasi pada lingkungannya. Sehingga menjadi pengganti dari sistem kapitalisme dengan sosialisme yang telah berkembang pada saat ini.

5. Eagletonn

Menurut Eagleton Pengertian Postmodernisme ialah sebuah pengganti dari ide modernisme dengan mempertajam terhadap kritik dan juga jarak. Karena postmodernisme dibentuk dengan tujuan untuk memberikan sebuah pemecahan atas penyebab maslaah sosial yang terjadi dalam masyarakat, termasuk didalamnya mengenai masalah kebudayaan.

6. Lyotard

Postmodernisme menurut Lyotard merupakan munculnya rasa ketidak percayaan terhadap permasalahan Myang besar didalam melegitimasikan.

7. Marvin Harris

Marvin Harris memaknai Postmodernisme sebagai pergerakan dari munculnya keintelektualan yangg berbalik dengan modernismee. Postmodernisme memberikan titik fokus pada pemahaman unsur budaya dan juga penelitian yang dianggap lebih istimewa.

Ciri Posstmodernisme

Ciri khas postmodernisme, diantaranya

  • Menitikberatkan pandangan sosial dan hubungan sosial dalam masyarakat, bukan pandangan ekonomi.
  • Kelanjutan terhadap adanya istilah modernisme.
  • Postmodernisme dianggap sebagai pandangan dunia tanpa tatanan yang heterogen, akhirnya ciri ini mengabstraksikan postmodernisme menolak pandangan mengenai pembagian masyarakat prolenter dan borjuis.

Menurut Amin Abdullah dalam bukunya dengan judul Falsafah Kalam di Era Postmodernisme bahwa ciri postmodernisme ialah dekonstruktif, dimana hampir semua bangunan atau konstruksi dasar keilmuan yang telah mapan dalam era modern.

Baik dalam bidang sosiologi, psikologi, antropologi, sejarah, oleh postmodernisme. Dekontruktif merupakan sebuah upaya untuk mempertanyakan ulang teori yang sudah mapan dan telah dibangun oleh pola pilir modernisme untuk memahami masyarakat saat ini.

Ciri postmodernisme yang lain ialah memiliki watak relativisme yang memiliki arti pemikiran postmodernisme yaitu dalam hal realitas budaya, nilai, kepercayaan, yang tergambar dalam teoriyang berhasil dikembangkan oleh disiplin ilmu antropologi.

Pluralisme merupakan ciri pemikiran postmodernisme selanjutnya, dalam bidang teknologi modern di bidang transportasi dan juga komunikasi saat ini yang menjadikan era pluralisme budaya dan agama telah dipahami oleh banyak orang yang berbeda.

Tokoh Postmodernisme

1. Jean- Francois Lyotard

Jean- Francois Lyotard merupakan salah satu filsuf postmodernisme yang paling terkenal dan juga penting diantara filsuf poatmodernisme. Dua karya beliau yang menjadi terkenal di Perancis ialah The Postmodernisme Cindition dan The Different.

Pemikirann Lyotard tentang ilmu pengetahuan dari pandangan modernisme sebagai sebuah narasi besar seperti halnya kebebasan, kemajuan, dan lain sebagainya yang mengalami permasalahan yang sama. Postmodernisme menganggap sesuatu ilmu tidak harus langsung diterima kebenaranya, namun membutuhkan penyelidikan dan juga dapat dibuktikan terlebih dahulu.

Bagi Lyotard, ilmu pengetahuan postmodernisme bukanlah semata- mata mengenai alat penguasa, juga ilmu pengetahuan postmodern yang memperluas kepekaan terhadap pandangan yang berbeda.

2. Michel Foucault

Michel Foucault Merupakan seorang tokoh Postmodernisme yang menolak keuniversalan pengetahuan. Terdapat beberapa asumsi pemikiran pencerahan yang telah ditolak oleh Faucault,

  • Pengetahuan tidak bersifat metafisis, transendental, atau universal tetapi khas untuk setiap waktu dan juga tempat.
  • Tidak adanya pengetahuan yang mampu menangkap karakter objektif dunia, tetapi pengetahuan selalu mengambil perspektif.
  • Pengetahuan tidak dilihat sebagai pemahaman yang netral dan murni tetapi selalu terikat dengan rezim penguasa.

3. Jacques Derrida

Filsuf yang tidak lepas dari pemikirannya yang dekontruksi. Istilah ini merupakan salah satu konsep dari postmodernisme. Dekontruksi merupakan mengurai, melepaskan, dan juga membuka. Derrida dapat menciptakan sebuah pemikiran yang dekontruksi.

Dekonstruksi merupakan salah satu kunci pemikiran postmodernisme yang mencoba untuk memberikan sumbangan mengenai teori pengetahuan yang dinilai sangat kaku kebenarannya tidak dapat dibantah, hal ini merupakan pemikiran dari modernisme.

Derrida mencoba untuk meneliti sebuah kebenaran terhadap teori pengetahuan yang telah dibantahnya yang dalam artinya dapat membuat teori baru asalkan dapat terbukti kebenarannya dan dapat juga dipertanggungjawabkan.

4. Jean Baudrillard

Pemikiran atau gagasannya pada postmodernisme ialah memusatkan pada perhatian kepada kultur, yang dilihatnya mengalami revolusi besar-besaran dan merupakan sebuah bencana besar juga. Bagi Jean Baudrillard, karya-karya miliknya mempunyai sumbangan terhadap pemikiran teori sosial.

Sumbangan tersebut untuk postmodernisme yang baginya merupakan sebuah objek konsumsi yang merupakan tatanan produksi. Jean Baudrillard terkenal dengan menyebut dunia postmodernisme sebagai kehidupan yang Hiperealistis.

5. Fedrick Jameson

Merupakan kritikus literatur yang berhaluan marxis paling terkemuka. Jameson menggunakan pola berfikir Marxis agar dapat menjelaskan epos historis yang baru atau yang biasa disebut dengan postmodernisme yang baginya bukan modification dari sebuah kapitalismemelainkan sebuah ekspansi darinya.

Contoh Postmodernisme

  • Paradigma

Paradigma dikembangkan hingga memunculkan arti paradigma yang ada dalam ilmu pengetahuan di era postmodernisme yang memberikan sebuah gambaran mengenai sebuah proses berfikir terhadap masalah yang dikaji dan dapat kelaur dengan pandangan terhadap perekonomian.

Postmodernisme dikenal sebagai sebuah pandangan masyarakat kapitalis atau sosialis, sejatinya postmodernisme memberikan sebuah penjelasan mengenai paradigma yang tidak dapat menunjukkan proses perekonomian akan tetapi proses budaya dan juga sosial.

  • Pendidikan

Pendidikan memiliki keterkaitan dengan adanya sebuah pandangan tentang sebuah kesetaraan antara wanita dan juga pria dalam mendapatkan beragam aspek pengetahuan. Kesetaraan inilah yang memunculkan emansipasi yang memiliki arti bahwa semua inndividu dan kelompok antara laki-laki dan perempuan adalah setara.

The post Postmodernisme : Pengertian, Ciri, Tokoh, dan Contohnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Paradigma: Pengertian – Jenis dan Contohnya https://haloedukasi.com/paradigma Mon, 21 Dec 2020 08:00:06 +0000 https://haloedukasi.com/?p=17361 Berikut merupakan pembahasan lebih lanjut mengenai paradigma. Pengertian Paradigma Pengertian Secara Umum Paradigma merupakan kata yang berasal dari bahasa inggris, yang mana saat itu merupakan kata pinjaman yang ada di bahasa latin. Kata paradigma ditemukan pada bahasa latin pada tahun 1483. Yang mana memiliki arti paradigma model ataupun pola. Dari bahasa yunani, paradigma berasal dari […]

The post Paradigma: Pengertian – Jenis dan Contohnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Berikut merupakan pembahasan lebih lanjut mengenai paradigma.

Pengertian Paradigma

Pengertian Secara Umum

Paradigma merupakan kata yang berasal dari bahasa inggris, yang mana saat itu merupakan kata pinjaman yang ada di bahasa latin. Kata paradigma ditemukan pada bahasa latin pada tahun 1483. Yang mana memiliki arti paradigma model ataupun pola.

Dari bahasa yunani, paradigma berasal dari kata paradeigma (yang + deiknunai) yang memiliki arti membandingkan, berdampingan, ataupun perbandingan.

Pengertian Menurut Para Ahli

Adapun beberapa ahli yang mengutarakan pendapatnya mengenai pengertian dari paradigma itu sendiri. Berikut merupakan pendapat para ahli yang berkaitan dengan pengertian paradigma.

  • Menurut Robert Friedrichs(1970)
    Menurut Robert Friedrichs, paradigma merupakan pandangan disiplin pada materi pelajaran yang haruslah dipelajari.
  • Menurut George Ritzer(1980)
    Menurut George ritzer, paradigma adalah Pandangan mendasar ilmuwan tentang apa materi pelajaran harus dipelajari oleh cabang atau disiplin, dan apa aturan yang harus diikuti dalam menafsirkan informasi yang akan dikumpulkan informasi yang dikumpulkan dalam menanggapi isu-isu ini.
  • Menurut Harmon (dalam Moleong, 2004: 49)
    Menurut Harmon ,paradigma adalah cara mendasar untuk memahami, berpikir, menilai dan melakukan yang berkaitan dengan sesuatu yang khusus tentang realitas.
  • Menurut Bogdan (dalam Mackenzie & Knipe, 2006)
    Menurut Bogdan, paradigma adalah kumpulan longgar sejumlah asumsi, konsep, atau proposisi logis terkait, yang mengarahkan cara berpikir dan penelitian.
  • Menurut Biklen
    Menurut Biklen, paradigma adalah kumpulan longgar sejumlah asumsi, konsep, atau proposisi logis terkait, yang mengarahkan cara berpikir dan penelitian.
  • Menurut Baker (dalam Moleong, 2004: 49)
    Menurut Baker, paradigma sebagai seperangkat aturan yang (1) menetapkan atau mendefinisikan batas-batas; dan (2) menjelaskan bagaimana sesuatu harus dilakukan dalam batas-batas itu untuk berhasil.
  • Cohenn (dalam Mackenzie & Knipe, 2006)
    Menurut Cohenn, paradigma sebagai studi filosofis pelaksanaan tujuan atau motif.
  • Menurut Manion
    Menurut Manion, paradigma sebagai studi filosofis pelaksanaan tujuan atau motif.

Jenis-jenis Paradigma

Berikut merupakan jenis dari paradigma yang perlu kita ketahui.

  • Paradigma bidang politik.
  • Paradigma bidang ekonomi.
  • Paradigma bidang sosial dan budaya.
  • Paradigma di bidang hukum.
  • Paradigma yang berhubungan dengan kehidupan antar umat beragama.

Contoh Adanya Paradigma

Adapun contoh paradigma yang berkembang dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Pancasila sebagai paradigma

Pancasila sebagai paradigma mengandung arti bahwa pancasila dijadikan sebagai pedoman ataupun pegangan untuk menghadapi segala permasalahan yang muncul di segala aspek kehidupan berbangsa dan bernegara. Yang mana tujuan pancasila dijadikan sebagai paradigma untuk memperlancar tercapainya tujuan nasional bangsa Indonesia yang telah tercantum dalam Pembukaan Undang Undang Dasar 1945.

The post Paradigma: Pengertian – Jenis dan Contohnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>