Paragraf Ineratif - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/paragraf-ineratif Mon, 07 Feb 2022 03:15:47 +0000 id-ID hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.6.2 https://haloedukasi.com/wp-content/uploads/2019/11/halo-edukasi.ico Paragraf Ineratif - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/paragraf-ineratif 32 32 4 Contoh Paragraf Ineratif Tentang Pendidikan https://haloedukasi.com/contoh-paragraf-ineratif-tentang-pendidikan Mon, 07 Feb 2022 03:15:45 +0000 https://haloedukasi.com/?p=31007 Setelah sebelumnya membahas berbagai contoh paragraf deduktif, induktif, serta paragraf campuran. Pada kesempatan kali ini kita akan membahas mengenai beberapa contoh paragraf ineratif singkat bertemakan pendidikan. Sebelumnya, paragraf adalah salah satu hal yang harus diperhatikan ketika kita membuat suatu teks. Dalam pengembangannya, paragraf berdasarkan letak kalimat utamanya, terbagi menjadi beberapa jenis salah satunya yaitu paragraf […]

The post 4 Contoh Paragraf Ineratif Tentang Pendidikan appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Setelah sebelumnya membahas berbagai contoh paragraf deduktif, induktif, serta paragraf campuran. Pada kesempatan kali ini kita akan membahas mengenai beberapa contoh paragraf ineratif singkat bertemakan pendidikan.

Sebelumnya, paragraf adalah salah satu hal yang harus diperhatikan ketika kita membuat suatu teks. Dalam pengembangannya, paragraf berdasarkan letak kalimat utamanya, terbagi menjadi beberapa jenis salah satunya yaitu paragraf ineratif.

Paragraf ineratif adalah paragraf yang kalimat utamanya terletak di tengah-tengah paragraf. Dengan demikian, kalimat utama tersebut diapit oleh kalimat-kalimat penjelas.

Paragraf ineratif bisa menjadi salah satu pilihan untuk menyampaikan suatu gagasan pada sebuah paragraf. Setiap paragraf hendaknya hanya memiliki satu gagasan utama. Gagasan utama tersebut harus mewakili keseluruhan isi paragraf. Berikut ini beberapa contoh paragraf ineratif tentang pendidikan yang bisa menjadi referensi dalam belajar. Simak contohnya di bawah ini.

  • Contoh 1

Belum meratanya sarana dan prasarana di negara ini memang menjadi permasalahan yang belum terselesaikan. Hal tersebut disebabkan oleh berbagai faktor, misalnya dana dan perawatan yang belum maksimal. Banyak sekolah khususnya di daerah terpencil yang belum merasakan sarana dan prasarana yang memadai seperti halnya sekolah di perkotaan. Permasalahan tersebut akhirnya memicu terjadinya kesenjangan pendidikan. Kualitas pendidikan yang diterima peserta didik antara di perkotaan dan daerah terpencil mengalami perbedaan yang signifikan. Contohnya, sekolah yang tidak memiliki laboratorium, lapangan, atau fasilitas lainnya memengaruhi kualitas belajar siswanya. Selain itu, saranan non fisik seperti sistem pendidikan dan pembelajaran menjadi penyebab lain terjadinya perbedaan. Pemerintah harus berusaha memeratakan sarana dan prasarana pendidikan agar seluruh peserta didik dapat memperoleh pendidikan yang baik tanpa terkecuali.

Penjelasan: kalimat utama pada contoh 1 adalah belum meratanya sarana dan prasarana menjadi pemicu terjadinya kesenjangan pendidikan. Kalimat utama pada paragraf tersebut diapit oleh kalimat penjelas di awal dan di akhir paragraf.

  • Contoh 2

Pendidikan akademik penting karena nilai dapat menjadi pemicu sebuah perusahan melirik kita atau tidak. Namun, bukan berarti yang menentukan diterima atau tidak diterima hanyalah nilai akademik. Pendidikan non-akademik juga penting karena mengajarkan kita cara bersosialisasi dengan orang lain. Keduanya memiliki peranan penting dalam menentukan karier. Baik pendidikan akademik maupun pendidikan non-akademik, kita perlu menyeimbangkan keduanya agat berguna untuk masa depan kita.

Penjelasan: kalimat utama pada contoh 2 adalah Pendidikan akademik dan non-akademik memiliki peranan penting dalam menentukan karier. Kalimat utama pada paragraf tersebut diapit oleh kalimat penjelas di awal dan di akhir paragraf.

  • Contoh 3

Pendidikan di keluarga adalah pendidikan paling awal yang diterima anak. Orang tua memiliki peranan sebagai guru di rumah. Terkadang, tanpa sadar anak akan meniru semua perilaku orang tua di rumah. Oleh karena itu, pendidikan di keluarga sangatlah penting. Pendidikan di keluarga menjalankan peranan penting dalam tumbuh kembang anak nantinya karena pendidikan di keluarga adalah fondasi anak dalam belajar segala hal. Orang tua yang mengajarkan kebaikan akan menjadi bekal anaknya dalam berperilaku dengan orang lain di sekitarnya.

Penjelasan: kalimat utama pada contoh 3 adalah Pendidikan di keluarga sangat penting. Kalimat utama pada paragraf tersebut diapit oleh kalimat penjelas di awal dan di akhir paragraf.

  • Contoh 4

Kemajuan teknologi membawa dampak positif sekaligus dampak negatif bagi penggunanya. Bagaimana tidak? Majunya teknologi membuat kehidupan manusia menjadi lebih mudah, tidak terkecuali kriminalitas yang juga semakin mudah untuk dilakukan. Oleh karena itu, kemajuan teknologi harus dibarengi dengan pendidikan dan moralitas yang sebanding. Dengan begitu kita bisa memanfaatkan teknologi dengan sebaik mungkin dan tidak memanfaatkannya untuk hal-hal yang dapat merugikan diri sendiri dan orang lain.

Penjelasan: kalimat utama pada contoh 4 adalah kemajuan teknologi harus dibarengi dengan pendidikan dan moralitas yang sebanding . Kalimat utama pada paragraf tersebut diapit oleh kalimat penjelas di awal dan di akhir paragraf.

The post 4 Contoh Paragraf Ineratif Tentang Pendidikan appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
5 Contoh Paragraf Ineratif Tentang Kesehatan https://haloedukasi.com/contoh-paragraf-ineratif-tentang-kesehatan Sat, 05 Feb 2022 02:43:26 +0000 https://haloedukasi.com/?p=31006 Apa itu paragraf ineratif? Seperti halnya paragraf deduktif, induktif, dan campuran atau deduktif-induktif, paragraf ineratif adalah jenis paragraf berdasarkan letak kalimat utamanya. Berbeda dengan ketiga jenis sebelumnya, letak kalimat utama pada paragraf ineratif berada di tengah-tengah paragraf. Kalimat utama pada paragraf ineratif diapit oleh kalimat-kalimat penjelas. Dengan demikian, paragraf ineratif adalah paragraf yang kalimat utamanya […]

The post 5 Contoh Paragraf Ineratif Tentang Kesehatan appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Apa itu paragraf ineratif? Seperti halnya paragraf deduktif, induktif, dan campuran atau deduktif-induktif, paragraf ineratif adalah jenis paragraf berdasarkan letak kalimat utamanya. Berbeda dengan ketiga jenis sebelumnya, letak kalimat utama pada paragraf ineratif berada di tengah-tengah paragraf.

Kalimat utama pada paragraf ineratif diapit oleh kalimat-kalimat penjelas. Dengan demikian, paragraf ineratif adalah paragraf yang kalimat utamanya terletak ditengah-tengah paragraf dan diapit oleh kalimat penjelas.

Paragraf jenis ini jarang digunakan sebab terkadang sulit untuk menemukan kalimat utamanya. Namun, bukan berarti paragraf ineratif tidak dapat digunakan dalam pengembangan teks, paragraf tersebut juga dapat menjadi salah satu alternatif penulis dalam menyampaikan gagasanya melalui sebuah teks.

Untuk memudahkan kita dalam memahami paragraf ineratif, berikut ini beberapa contoh paragraf ineratif yang dapat dijadikan referensi untuk belajar.

  • Contoh 1

Banyak orang menyepelekan sarapan di pagi hari. Orang yang tidak sarapan bisa kurang fokus dalam melakukan pekerjaannya. Selain itu, kadar gula dalam darah menjadi rendah dan memengaruhi aktivitas. Sarapan memiliki peranan penting untuk memenuhi nutrisi di pagi hari. Nutrisi yang terpenuhi akan memberi kita energi untuk beraktivitas. Kekurangan nutrisi di pagi hari dapat memengaruhi aktivitas kita.

Penjelasan: kalimat utama pada contoh 1 adalah Sarapan memiliki peranan penting untuk memenuhi nutrisi di pagi hari. Kalimat utama pada paragraf tersebut diapit oleh kalimat penjelas di awal dan di akhir paragraf.

  • Contoh 2

Kita perlu menyempatkan waktu untuk olahraga setiap hari. Orang yang sibuk pun harus memerhatikan olahraga agar tubuh tetap fit. Menyepelekan olahraga bisa membuat tubuh kita terserang berbagai penyakit. Mulai dari penyakit ringan hingga penyakit berbahaya. Adapun olahraga yang bisa kita lakukan jika dalam keadaan sibuk, antara lain: angkat beban, jalan kaki, latihan naik turun tangga, dan lompat tali.

Penjelasan: kalimat utama pada contoh 2 adalah Menyepelekan olahraga bisa membuat tubuh kita terserang berbagai penyakit. Kalimat utama pada paragraf tersebut diapit oleh kalimat penjelas di awal dan di akhir paragraf.

  • Contoh 3

Saat ini, Indonesia tengah mengalami musim hujan. Saat musim hujan bukan hanya bencana banjir saja yang bisa melanda, namun penyakit pun bisa datang menyerang. Musim hujan adalah musim rawan penyakit. Oleh karena itu, kita perlu ekstra hati-hati menjaga kesehatan kita saat musim hujan tiba. Adapun penyakit yang bisa menyerang saat musim hujan antara lain: flu, diare, tipes, malaria, dan demam berdarah. Kita perlu mengonsumsi air putih yang banyak dan jangan lupa berolahraga agar tubuh tetap sehat.

Penjelasan: kalimat utama pada contoh 3 adalah kita perlu ekstra hati-hati menjaga kesehatan kita saat musim hujan tiba. Kalimat utama pada paragraf tersebut diapit oleh kalimat penjelas di awal dan di akhir paragraf.

  • Contoh 4

Lompat tali adalah salah satu olahraga yang dapat dilakukan ketika sibuk. Olahraga ini berguna untuk melatih kekuatan otot dalam waktu singkat. Olahraga lompat tali membawa banyak manfaat bagi tubuh. Ada banyak manfaat yang bisa diperoleh dengan olahraga lompat tali, di antaranya yaitu untuk membentuk otot tubuh, baik bagian atas ataupun bawah, menambah imunitas tubuh, melatih koordinasi tubuh, dan menunrunkan risiko penyakit jantung.

Penjelasan: kalimat utama pada contoh 4 adalah Olahraga lompat tali membawa banyak manfaat bagi tubuh. Kalimat utama pada paragraf tersebut diapit oleh kalimat penjelas di awal dan di akhir paragraf.

  • Contoh 5

Manfaat madu untuk meningkatkan kesehatan tubuh memang tidak diragukan lagi. Ada banyak manfaat madu, di antaranya mempercepat penyembuhan luka, meredakan batuk, menambah stamina, serta menjaga kesehatan jantung dan pencernaan. Akan tetapi, mengonsumsi madu tidak boleh berlebihan sebab makanan tersebut banyak mengandung kalori dan gula. Terlalu banyak kalori dan gula dapat menyebabkan diabetes dan gangguan pada sistem pencernaan.

Penjelasan: kalimat utama pada contoh 5 adalah mengonsumsi madu tidak boleh berlebihan sebab makanan tersebut banyak mengandung kalori dan gula Kalimat utama pada paragraf tersebut diapit oleh kalimat penjelas di awal dan di akhir paragraf.

The post 5 Contoh Paragraf Ineratif Tentang Kesehatan appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Paragraf Ineratif: Pengertian – Ciri dan Contohnya https://haloedukasi.com/paragraf-ineratif Wed, 14 Oct 2020 12:36:23 +0000 https://haloedukasi.com/?p=11378 Paragraf merupakan suatu bentuk bahasa yang terdiri dari beberapa kalimat yang berhubungan antara satu dengan yang lain dalam suatu rangkaian yang dapat menghasilkan sebuah informasi. Ada beberapa jenis macam paragraf, salah satunya yaitu paragraf ineratif. Berikut ini akan dijelaskan mengenai paragraf ineratif. Pengertian Paragraf Ineratif Paragraf ineratif merupakan salah satu jenis paragraf yang tersusun atas […]

The post Paragraf Ineratif: Pengertian – Ciri dan Contohnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Paragraf merupakan suatu bentuk bahasa yang terdiri dari beberapa kalimat yang berhubungan antara satu dengan yang lain dalam suatu rangkaian yang dapat menghasilkan sebuah informasi.

Ada beberapa jenis macam paragraf, salah satunya yaitu paragraf ineratif. Berikut ini akan dijelaskan mengenai paragraf ineratif.

Pengertian Paragraf Ineratif

Paragraf ineratif merupakan salah satu jenis paragraf yang tersusun atas kalimat utamanya berada di tengah paragraf.

Biasanya dalam paragraf ineratif mempunyai pola di awal paragraf terdapat kalimat bersifat khusus, lalu ditengah paragraf dilanjutkan dengan kalimat bersifat umum, dan diakhir dengan kalimat bersifat khusus.

Atau dapat dapat diartikan juga paragraf ineratif mempunyai pola kalimat penjelas, kemudian kalimat utama dan diakhiri dengan kalimat penjelas.

Dimana kalimat penjelas diawal paragraph memiliki fungsi sebagai pembuka paragraf, sementara ditengah berfungsi sebagai gagasan utama dan diakhir sebagai penegas atau kesimpulan dari paragraf ineratif.

Meskipun paragraf ineratif jarang digunakan oleh penulis namun kemunculan paragraf ineratif dapat membuat sebuah tulisan menjadi kreatif.

Ciri-ciri Paragraf Ineratif

Sama seperti paragraf pada umumnya, paragraf ineratif juga memiliki ciri-ciri, yaitu:

  • Letak kalimat utamanya berada di tengah paragraf.
  • Kalimat utama selalu diapit oleh kalimat penjelas.
  • Kalimat awal merupakan kalimat penjelas.
  • Kalimat terakhir merupakan penutup dari paragraf.

Contoh Paragraf Ineratif

Berikut ini beberapa contoh dari paragraf ineratif, yaitu:

1. Ada buah berbentuk bulat seperti bola dengan kulitnya yang keras seperti batu. Buah ini dinamakan buah Kawis yang dagingnya berwarna hitam. Apabila diseduh dengan air, rasanya akan mirip seperti munuman bersoda rasa kola.

Dalam contoh pertama, kalimat kedua merupakan kalimat utama atau inti dari paragraf. Kalimat pertama merupakan penjelasan dari kalimat kedua sedangkan kalimat terakhir merupakan penutup dari paragraph.

2. Tingkah laku kucing sering membuat banyak orang tertawa. Terkadang kucing akan mendekati seseorang ketika ingin di elus. Kucing memang merupakan hewan yang lucu. Akan lebih lucu, apabila kucing tersebut tertidur di pangkuan seseorang.

Dalam contoh kedua, kalimat ketiga merupakan kalimat utama atau inti dari paragraf. Kalimat pertama dan kedua merupakan penjelasan sedangkan kalimat terakhir merupakan penutup dari paragraph.

3. Danau ini sering dikunjungi orang karena cuacanya yang sejuk. Danau ini berada di lereng Gunung Lawu yang dikenal sebagai Danau Sarangan. Di sekitar danau terdapat banyak hotel dari sederhana hingga mewah. Selain itu pengunjung juga dapat mengelilingi seluruh area danau dengan mobil atau berjalan kaki.

Dalam contoh ketiga, kalimat kedua merupakan kalimat utama dari paragraf, sedangkan kalimat awal merupakan kalimat pembuka. Sedangkan kalimat ketiga dan keempat merupakan penutup dari paragraf.

The post Paragraf Ineratif: Pengertian – Ciri dan Contohnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Contoh Paragraf Ineratif Dalam Bahasa Indonesia https://haloedukasi.com/contoh-paragraf-ineratif Mon, 23 Dec 2019 06:31:07 +0000 https://haloedukasi.com/?p=2504 Paragraf ineratif adalah paragraf yang memiliki kalimat utama yang terletak di tengah paragraf. Paragraf ineratif memiliki pola khusus-umum-khusus. Dengan kata lain, kalimat dalam paragraf ineratif diawali dengan kalimat penjelas, kemudian kalimat utama ada di tengah, dan kalimat penjelas yang menarik simpulan paragraf. Apa Itu Paragraf Interatif ? Paragraf ineratif terdiri dari kalimat penjelas yang berfungsi […]

The post Contoh Paragraf Ineratif Dalam Bahasa Indonesia appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Paragraf ineratif adalah paragraf yang memiliki kalimat utama yang terletak di tengah paragraf. Paragraf ineratif memiliki pola khusus-umum-khusus.

Dengan kata lain, kalimat dalam paragraf ineratif diawali dengan kalimat penjelas, kemudian kalimat utama ada di tengah, dan kalimat penjelas yang menarik simpulan paragraf.

Apa Itu Paragraf Interatif ?

Paragraf ineratif terdiri dari kalimat penjelas yang berfungsi sebagai pembuka paragraf pada awal kalimat. Dengan kata lain, gagasan utama dalam paragraf ineratif tidak berada di awal kalimat.

Hal tersebut dikarenakan kalimat utama terletak di tengah paragraf seperti yang telah disebutkan di atas. Dengan demikian, paragraf ineratif akan memudahkan pembaca dalam memahami perbedaan gagasan utama dan kalimat utama pada suatu paragraf.

Fungsi paragraf ineratif dengan adanya kalimat utama terletak di tengah, memudahkan pembaca memahami tentang simpulan paragraf. Jenis paragraf naratif ini berbeda dengan jenis paragraf yang sering kita jumpai.

Pada umumnya ide pokok paragraf terdapat pada kalimat utama, maka lain halnya dengan paragraf ineratif yang berada di tengah. Meskipun demikian, paragraf ineratif strukturnya juga termasuk dalam syarat-syarat paragraf yang baik.

Lebih jelasnya lagi, mari kita lihat dalam beberapa contoh paragraf ineratif berikut.

Contoh Paragraf Ineratif 1

Mengalami sakit kepala ketika bangun tidur sering diabaikan oleh beberapa orang. Dengan demikian, karena terlalu sering diabaikan sakit kepala ketika bangun tidur akan berdampak buruk bagi kesehatan. Sakit kepala setelah bangun tidur dapat disebabkan oleh berbagai hal. Misalnya saja, seseorang mengalami sleep apnea atau mendengkur ketika tidur. faktor lainnya, bisa saja karena orang tersebut mengalami kecemasan sehingga membuatnya tidak bisa tidur lelap.

Pada contoh tersebut, kalimat utama berupa “ sakit kepala ketika bangun tidur berdampak buruk bagi kesehatan” terdapat di tengah paragraf.

Pada awal kalimat menunjukkan kalimat penjelasan berupa “sakit kepala saat bangun tidur sering diabaikan”.

Kalimat ketiga dan seterusnya juga berisi kalimat yang menjelaskan tentang penyebab seseorang sakit kepala ketika bangun tidur.

Contoh Paragraf Ineratif 2

Pertumbuhan proyeksi ekonomi Indonesia tetap berada di angka 5,3%. Oleh karena itu, dengan adanya pemakzulan Presiden Trump tidak memberikan dampak yang signifikan terhadap perekonomian Indonesia. Menteri perekonomian Indonesia menghimbau kepada masyarakat agar tidak khawatir menyikapi hal tersebut. Menurutnya saat ini dampak ekonomi Amerika masih positif, dan Cina juga masih positif. Ke depannya Indonesia juga masih optimis terhadap perekonomian Indonesia.

Pada contoh tersebut, kalimat utama berupa “dampak pemakzulan presiden Trump terhadap perekonomian Indonesia” yang terdapat di tengah paragraf.

Pada awal kalimat menunjukkan bahwa “Perekonomian Indonesia masih di angka 5,3%” hal tersebut menjelaskan dari kalimat utama bahwa perubahan tidak terjadi secara signifikan.

Kalimat ketiga dan seterusnya juga menjelaskan isi dari “Dampak pemakzulan presiden Trump terhadap Indonesia”.

Contoh Paragraf Ineratif 3

Menurut penemuan ilmuan masa kini yang dikutip dari Space Fact, ternyata jumlah hari di bumi tidak secara tepat sebanyak 365 hari dalam setahun. Dengan demikian, terdapat sejumlah fakta menarik dari bumi yang belum kita ketahui.  Faktanya, setahun di bumi memiliki 365, 2564 hari. Terdapat kelebihan sebanyak 0.2564 hari berdasarkan adanya tahun kabisat yang terjadi setiap empat tahun sekali. Selain itu rotasi bumi juga secara bertahap melambat seiring berjalannya waktu.

Pada contoh paragraf di atas, kalimat utama berupa “ Fakta menarik dari bumi yang belum diketahui” yang terletak di tengah paragraf.

Pada awal kalimat yang berupa “Penemuan ilmuwan tentang hari di bumi tidak tepat sebanyak 365 hari” merupakan kalimat penjelas dari kalimat utama.

Selanjutnya, kalimat ketiga dan seterusnya juga merupakan penjelasan dari kalimat utama.

Contoh Paragraf Ineratif 4

Kapal pesiar yang sempat kandas di Raja Ampat sedang diperiksa oleh pihak Kemenhub. Oleh karena itu, pemerintah mengatakan bahwa PT Project Wallage Indonesia akan bertanggung jawab terhadap dampak yang ditimbulkan akibat kandasnya kapal setelah dilakukan pemeriksaan. Kapal tersebut diperiksa oleh tim KKP dengan melakukan investigasi lanjutan. Investigasi juga didampingi petugas dari kantor KSOP Sorong, Papua.

Pada contoh paragraf di atas, kalimat utama berupa “PT Project Wallage Indonesia akan bertanggung jawab atas kandasnya kapal terhadap dampak yang ditimbulkan setelah dilakukan pemeriksaan”.

Kalimat tersebut terdapat di tengah paragraf meskipun merupakan kalimat utama. Pada awal kalimat telah menjelaskan kalimat utama bahwa “Kapal yang kandas telah diperiksa oleh Kemenhub”.

Selanjutnya kalimat ketiga dan seterusnya juga berisi kalimat penjelas dari kalimat utama tersebut.

Contoh Paragraf Ineratif 5

Indonesia ditunjuk sebagai tuan rumah untuk menggelar 8th Asian School Badminton Championship 2021. Oleh karena itu, pemerintah Indonesia mulai melakukan pembangunan di sektor olahraga. Pelaksanaan kejuaraan tersebut masih belum ditentukan tanggal resminya, namun sudah dipastikan akan digelar di Indonesia.

Pada contoh paragraf di atas, kalimat utama berupa “ pemerintah mulai melakukan pembangunan di berbagai sektor olahraga”.

Kalimat tersebut berada di tengah paragraf. Kalimat awal pada paragraf di atas menjelaskan penyebab kalimat utama. Selanjutnya, kalimat terakhir juga berisi penjelasan dari kalimat utama.

Demikian pengertian paragraf ineratif dan beberapa contohnya. Semoga bermanfaat…

The post Contoh Paragraf Ineratif Dalam Bahasa Indonesia appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>