Permainan Catur - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/permainan-catur Mon, 04 Jan 2021 05:57:13 +0000 id-ID hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.6.2 https://haloedukasi.com/wp-content/uploads/2019/11/halo-edukasi.ico Permainan Catur - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/permainan-catur 32 32 Catur: Sejarah – Teknik dan Peraturannya https://haloedukasi.com/catur Mon, 04 Jan 2021 04:42:21 +0000 https://haloedukasi.com/?p=18524 Olahraga tidak melulu mengenai fisik, ada olahraga yang tidak mengenal fisik melainkan dengan pikiran. Olahraga dengan pemikiran yaitu olahraga catur. Olahraga ini sudah terkenal di seluruh masyarakat di dunia bahkan di Indonesia sendiri. Di Indonesia olahraga ini selain digunakan untuk pertandingan atau kejuaraan, juga digunakan untuk hiburan. Saat sedang ada waktu luang, masyarakat Indonesia sering […]

The post Catur: Sejarah – Teknik dan Peraturannya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Olahraga tidak melulu mengenai fisik, ada olahraga yang tidak mengenal fisik melainkan dengan pikiran. Olahraga dengan pemikiran yaitu olahraga catur. Olahraga ini sudah terkenal di seluruh masyarakat di dunia bahkan di Indonesia sendiri.

Di Indonesia olahraga ini selain digunakan untuk pertandingan atau kejuaraan, juga digunakan untuk hiburan. Saat sedang ada waktu luang, masyarakat Indonesia sering memainkan catur ini guna hiburan dan mengisi waktu luang.

Pengertian Permainan Catur

Catur

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)

Catur adalah permainan oleh dua orang, dilengkapi dengan buah catur sebanyak 16 uah berwarna hitan dan 16 buah lagi berwarna putih, masing-masing terdiri atas 8 bidak (pion), 2 benteng, 2 gajah (menteri), 2 kuda, 1 sekak dan papan catur yang berpetak-petak (64 petak) hitam putih atau kuning putih.

Menurut Para Ahli

  • Merriam Webster
    Catur adalah permainan untuk 2 pemain yang masing-masing bergerak 16 buah sesuai dengan aturan yang ditetapkan di kotak-kotak dan mencoba untuk melakukan skakmat raja lawan.
  • Cambridge Dictionary
    Catur adalah permainan yang dimainkan oleh dua orang di papan persegi, dimana setiap pemain memiliki 16 buah yang dapat dipindahkan di papan dengan cara yang berbeda.

Secara Umum

Catur merupakan permainan dalam bentuk pemikiran yang dimainkan oleh 2 orang pemain yang saling berlawanan menggunakan papan catur dan pion-pion.

Sejarah Permainan Catur

Ada beberapa pendapat mengenai sejarah olahraga catur ini. Dan sampai saat ini tidak ada catatan sejarah yang pasti mengenai awal mula olahraga catur ini berasal dan berkembang. Menurut penulis buku History of Chess yaitu H.J.R Murray, catur berasal dari India pada abad ke-6.

Di India sendiri, catur dikenal sebagai nama chaturanga. Chaturangan memiliki arti yaitu empat unsur yang terpisah. Seperti artinya, pada awalnya bidak catur hanya dibagi menajdi empat jenis saja.

Hal tersebut sesuai dengan kepercayaan masyarakat India yang mempercayai empat unsur kehidupan yaitu air, api, tanah dan udara. Selain itu, permainan catur ini mengandalkan analisa dan ketajaman dari otak pemain. Hal tersebut juga ditemui dalam berbagai aspek kehidupan dalam masyarakat India.

Ada juga pendapat dari Samuel Howard Sloan yaitu seorang pemain catur, apabila catur memang ditemukan di India, seharusnya permainan catur akan muncul dalam literatur Sansekerta.

Olahraga ini akhirnya berkembang dengan pesat pada saat dibawa oleh orang-orang Islam ke berbagai penjuru di dunia. Dimulai dari Spanyol, lalu lanjut ke negara Eropa. Di Eropa permainan catur sudah banyak di modifikasi dan juga dikembangkan secara perlahan. Saat ini, catur telah menjadi olahraga yang paling populer di seluruh dunia.

Tujuan Permainan Catur

Tujuan dari permainan catur yaitu untuk mengambil pion raja miliki dari lawan kita.

Manfaat Permainan Catur

  • Melatih Konsentrasi
    Permainan catur berhubungan dengan otak dan butuh konsentrasi yang tinggi. Maka dari itu, permainan ini secara tidak langsung melatih dan meningkatkan konsentrasi si pemainnya.
  • Melatih Kesabaran
    Permainan catur juga menuntut kesabaran dan kerja keras agar dapat memenangkan sebuah pertandingan. Permainan ini memerlukan kesabaran dan kerja keras apabila kalah dan mempelajari kesalahan-kesalahan yang ada.
  • Melatih Otak Kanan dan Kiri
    Pada permainan catur ini merangsang kedua otak kita, yaitu otak kanan dan kiri untuk bersama-sama dalam mengolah informasi yang didapatkan.
  • Meningkatkan Kemampuan dan Kreativitas
    Permainan catur dapat meningkatkan rangsangan pada kedua otak kita yaitu kanan dan kiri. Pada otak kanan lebih berfokus pada kreativitas.
  • Melatih Kemampuan dalam Memecahkan Masalah
    Seseorang yang bermain catur akan berusaha untuk berpikir memecahkan masalah yang berupa hambatan yang menghalangi untuk sampai pada tujuannya yaitu mengambil pion raja dari lawan.

Teknik Dasar dalam Permainan Catur

1. Teknik Menyusun Buah Catur

Papan catur dibentangkan, kemudian posisikan petak yang berwarna putih pada ujung kanan. Jika sudah, kita dapat menyusun buah caturnya. Isikan seluruh pion untuk memenuhi baris kedua dari sisi kita.

Apabila sudah tersusun semua pionnya, selanjutnya dapat menyusun buah catur pada baris pertama dari sisi kita. Mulai menyusun buah catur dari petak terluar. Letakkan benteng, kuda, gajah, menteri.

2. Teknik Membuka Permainan

Buah catur berwarna putih pada setiap pertandingan harus berjalan terlebih dahulu. Teknik ini lebih kepada bagaimana cara membuka awalan dalam permainan.

3. Teknik Menentukan Langkah Pertama

Cara menentukan buah catur putih dan hitam bisa dilakukan dengan cara mendiskusikan diantara kedua pemain. Apabila tidak dapat menemukan kesepakatan, dapat menggunakan cara pengundian.

4. Teknik Langkah Buah Catur

  • Cara Pion Bergerak
    Pion bergerak dengan melangkah ke depan. Namun, pion juga dapat memakan lawan dengan melangkah ke samping depan. Pion boleh melakukan langkahan dua petak ke depan. Selama ada dua buah catur didepan pion, pion tidak boleh memakannya. Target pada permainan ini yaitu membuat pion agar sampai ke ujung papan lawan.
  • Cara Benteng Melangkah
    Benteng dapat digerakkan sesuka kita, kecuali diagonal. Benteng ini berfungsi untuk melindungi pertahanan.
  • Cara Kuda Bergerak
    Kuda bergerak sejauh dua petak dan posisinya 90 derajat dari gerak pertamanya. Kuda juga dapat melangkahi buah catur lain, sehingga kuda dapat masuk pada pertahanan si lawan.
  • Cara Gajah Melangkah
    Buah gajah disini dapat bergerak ke arah diagonal. Gajah juga sangat memberikan keuntungan bagi pemainnya untuk menjadikan alasan mempertahankannya.
  • Cara Menteri Bergerak
    Menteri dapat bergerak secara leluasa ke segala arah. Namun, menteri tidak dapat melewati buah catur timnya pada saat sedang bergerak. Menteri juga dapat mematikan gerak pada raja dan membuat kita menjadi pemenang jika bertahan hingga akhir.
  • Cara Raja Melangkah
    Raja hanya dapat bergerak ke segala arah hanya sebanyak satu petak saja. Apabila raja letaknya berada petak yang terancam oleh buah catur lainnya, maka raja berada di posisi skak. Maka dari itu dibutuhkan posisi skak mat, yang memiliki arti kemana pun raja pergi, maka posisi dari daja sudah terdesak dan harus termakan lawan.

5. Teknik Dasar Promosi Pion

Pion disini dapat dipromosikan dengan melalui satu syarat. Syaratnya yaitu pion harus mencapai posisi pada ujung dari papan lawan. Apabila sudah di ujung, pion dapat digantikan dengan buah catur yang kita inginkan.

6. Teknik Melewati Pion

Apabila pion lawan bergerakn dua petak maka kita dapat menunggu kesempatan dan pion lawan berada pada diagonal pion kita. Maka kita akan memakan pion lawan tersebut dan mendapatkan satu kemenangan.

7. Teknik Rokade

Teknik ini dilakukan oleh raja dan benteng. Teknik ini dapat dilakukan dengan dua tindakan sekaligus. Kita dapat melindungi raja dan juga dapat memasukkan benteng ke dalamnya sebagai pusat dari permainan.

8. Teknik Skakmat

Skakmat sendiri merupakan tujuan dari permainan catur ini. Skakmat merupakan posisi dari raja yang tidak bisa keluar dari posisi skak. Teknik ini biasanya dilakukan dengan mengepung raja dari berbagai sisi oleh buah catur lainnya.

9. Teknik Membuat Remis

Remis sendiri yaitu permainan selesai tanpa kemenangan atau biasa kita kenal sebagai seri.

10. Teknik Melindungi Raja

Permainan catur yaitu memastikan raja harus terlindungi. Raja tidak boleh berada pada posisi yang cukup rawan dengan skak dari lawan.

11. Teknik Menjaga Buah Catur

Sebisa mungkin selalu pastikan buah catur berada pada posisi yang aman dan memungkinkan.

12. Teknik Menguasai Pusat Papan

Kita harus memastikan bahwa buah catur kita menguasai pusat pada papan, maka pergerakan buah catur akan memukul lawan dan dapat dengan mudah dikendalikan.

13. Teknik Menggunakan Semua Buah Catur

Apabila hanya dua atau empat buah catur yang dimainkan, maka akan mempersulit untuk mencapai sebuah kemenangan. Maka harus dipastikan menggunakan buah catur saat dibutuhkan.

14. Teknik Mengakhiri Permainan

Mengakhiri permainan harus ada pemain yang menskakmat pemain lawan guna mendapatkan kemenangan.

Peraturan dalam Permainan Catur

  • Permainan catur merupakan sebuah permainan yang menjunjung sportifitas dari pemainnya.
  • Pemain melangkah secara bergantian.
  • Pemain buah catur putih melangkah pertama kali.
  • Buah catur yang sudah dipegang oleh si pemain harus segera dijalankan, kecuali buah tersebut tidak memungkinkan untuk dijalankan.
  • Buah yang dijalankan apabila menyentuh buah lawan harus dipukul
  • Apabila buah catur sudah terlepas dari pegangan, maka langkah yang dilakukan pemain dianggap selesai.
  • Raja memiliki 2 langkah khusus, yaitu panjang dan pendek.
  • Saat raja pada posisi yang terancam dan si lawan melakukan kesalahan, maka langkah dapat diulang.
  • Buah dinyatakan mat jika si lawan menyerah.
  • Raja lawan mat ketika waktu yang digunakan untuk memikir sudah habis.

Properti dalam Permainan Catur

  1. Papan Catur
  • Panjang papan catur : 44 cm
  • Lebar papan catur : 44 cm
  • Panjang setiap kotak : 5,5 cm
  • Lebar setiap kotak : 5,5 cm
  • Papan catur harus memiliki warna hitam dan putih

2. Buah Catur

Anak catur atau buah catur terbuat dari kayu mentaos, sana atau yang lainnya yang masih sejenis dengan dua kayu tersebut.

Setiap pemain memiliki 16 buah catur yang terdiri dari, 1 raja, 1 menteri, 2 beteng, 2 gajah, 2 kuda dan 8 pion. Seluruh buah catur ada 32 buah, yang terdiri dari 16 buah berwarna hitam dan 16 buah lagi berwarna putih.

Setiap anak catur atau buah catur memiliki ukuran yang berbeda satu dengan lainnya, diantaranya yaitu:

  • Raja
    Memiliki diameter minimal 36 mm dan tinggi minimal 100 mm.
  • Menteri
    Memiliki diameter minimal 36 mm dan tinggi minimal 82 mm.
  • Gajah
    Memiliki diameter minimal 34 mm dan tinggi minimal 75 mm.
  • Kuda
    Memiliki diameter minimal 34 dan tinggi minimal 65 mm.
  • Benteng
    Memiliki diameter minimal 32 mm dan tinggi minimal 56 mm.
  • Pion
    Memiliki diameter minimal 30 mm dan tinggi minimal 48 mm.

The post Catur: Sejarah – Teknik dan Peraturannya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>