reach - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/reach Tue, 17 May 2022 01:23:45 +0000 id-ID hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.6.2 https://haloedukasi.com/wp-content/uploads/2019/11/halo-edukasi.ico reach - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/reach 32 32 Reach: Pengertian – Fungsi dan Jenis https://haloedukasi.com/reach Tue, 17 May 2022 01:23:42 +0000 https://haloedukasi.com/?p=34673 Dengan perkembangan teknologi yang ada, tentunya banyak sekali media yang bisa digunakan untuk menyebarkan informasi kepada khalayak umum dengan sangat mudahnya. Dengan berbagai media yang ada, menjadikan semua informasi yang akan disampaikan itu bisa dikemas secara lebih menarik, sehingga nantinya bisa lebih mudah untuk menarik perhatian masyarakat. Terlebih target audience yang memang sudah ditargetkan sejak […]

The post Reach: Pengertian – Fungsi dan Jenis appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Dengan perkembangan teknologi yang ada, tentunya banyak sekali media yang bisa digunakan untuk menyebarkan informasi kepada khalayak umum dengan sangat mudahnya. Dengan berbagai media yang ada, menjadikan semua informasi yang akan disampaikan itu bisa dikemas secara lebih menarik, sehingga nantinya bisa lebih mudah untuk menarik perhatian masyarakat.

Terlebih target audience yang memang sudah ditargetkan sejak awal. Kini, semua informasi yang telah diolah dan dikemas dengan lebih menarik, entah dari segi penerapan desainnya, pengolahan kata untuk bisa dijadikan sebagai sebuah template kalimat yang indah lebih sering dikenal sebagai sebuah konten.

Konten inilah yang kini seringkali kita temui di berbagai media yang ada, terlebih media digital yang kini tidak bisa dipungkiri semakin beragam adanya, seperti contohnya Instagram, twitter, facebook, dan media sosial atau digital lainnya.

Untuk bisa menganalisa apakah konten atau informasi yang kita sampaikan itu menjangkau semua target audience yang diinginkan, tentunya sebagai konten creator kita bisa melihatnya pada bagian reach. Sejauh mana informasi atau konten kita bisa menjangkau audience bisa dilihat melalui bagian ini.

Sehingga nantinya bisa dijadikan sebagai patokan untuk dilakukan evaluasi. Yang mana nantinya bisa membuat target audience yang memang sudah direncanakan, bisa terjangkau semua.

Lalu, apa sih sebenarnya reach itu? Berikut merupakan pemaparan mengenai reach yang perlu diketahui.

Pengertian Reach

Secara umum, reach merupakan data yang berisikan mengenai jumlah total dari viewers atau audience yang telah melihat konten atau informasi yang dibuat. Seringkali untuk reach ini digunakan para konten creator ataupun influencer untuk menganalisa sejauh mana informasi atau konten yang mereka bagikan bisa menjangkau audiencenya.

Yang mana hal itu bisa berpengaruh terhadap sejauh mana konten dan informasi yang dibagikan nantinya berdampak pada audience. Untuk angka atau jumlah total dari reach ini tidak akan bertambah, apabila audience yang sebelumnya telah melihat, memutuskan untuk melihatnya kembali. Dalam artian, reach hanya menghitung satu kali lihat yang dilakukan oleh audience.

Oleh karenanya, bisa disimpulkan sesering apapun satu akun dari audience melihat konten tersebut secara berulang ulang, tetap tidak akan berpengaruh terhadap penambahan jumlah reachnya. Karena yang dihitung untuk view satu user, tetap satu. Namun, hal itu nantinya lebih berpengaruh terhadap tingkat jumlah impression pada konten.

Jumlah dari reach ini hanya akan bertambah apabila, ada semakin banyak akun audience yang melihatnya. Dalam kata lain, semakin luas dan jauh konten menjangkau audience akan semakin tinggi pula tingkat reach yang didapatkan.

Fungsi Reach

Adapun beberapa fungsi dari reach yang perlu diketahui.

  • Untuk menganalisa kesalahan dalam konten
    Tentunya hal ini berkaitan dengan pengemasan informasi dan metode penyebaran dari konten yang ada, apabila konten terbilang berhasil untuk menjangkau luas audiencenya sehingga menghasilkan total reach yang tinggi. Tentunya bisa dibilang bahwa konten atau informasi tersebut berhasil dikemas dan disebarluaskan dengan baik. Sehingga bisa diterima baik oleh audience dengan jangkauan yang luas pula. Hal itu tentunya memberikan peluang besar, semua informasi yang ingin disampaikan bisa diterima oleh masyarakat luas, dan tentunya berpengaruh terhadap kehidupan mereka. Namun, apabila yang terjadi sebaliknya dalam kata lain konten tidak bisa menjangkau audience dengan jumlah total yang telah dirancangkan sebelumnya. Pihak creator tentunya harus melakukan evaluasi, terkait hal apa yang salah. Entah nantinya berkaitan dengan pengemasan informasinya, desain visualnya, metode penyebarannya dan lain sebagainya. Sehingga nantinya bisa dijadikan sebagai dasar untuk membuat konten yang lebih baik lagi.
  • Untuk menjangkau pengguna baru
    Dengan adanya reach, tentunya creator bisa melihat dan melakukan analisis terhadap siapa saja audience yang sudah bisa diraih oleh konten atau informasi yang diirinya bagikan itu. Tidak berhenti disitu, apabila dirasa semua data yang berkaitan dengan tingkat reach konten tersebut masih terbilang rendah dibandingkan dengan jumlah yang diinginkan tentunya sang creator akan mencari jalan keluar untuk bisa menemukan solusi baru. Tidak lain dan tidak bukan, tujuannya adalah untuk menjangkau audience yang baru. Karena hal itulah yang nantinya berdampak pada tingkat impression dan total jumlah reachnya. Yang menjadi perhatian penting dalam penyebarluasan sebuah konten ialah seberapa jauh konten tersebut telah diketahui oleh masyarakat luas. Sehingga nantinya bisa memberikan pengaruh ataupun pengetahuan yang baik nantinya. Oleh karenanya, bisa dibilang cukup penting untuk melakukan analisis terkait dengan jumlah reach ini.

Jenis Reach

Nyatanya, reach sendiri memiliki beberapa jenis. Berikut merupakan jenis jenis dari reach yang perlu diketahui.

  • Organic Reach, seperti istilahnya jenis reach yang satu ini didapatkan oleh creator dengan gratis. Dalam kata lain, para audience dengan gratis tanpa embel embel apapun melihat konten atau informasi yang dibagikan. Tentunya jenis reach yang satu ini pula bisa membantu para creator untuk meningkatikan jumlah dari reach konten mereka.
  • Paid reach, jenis reach yang satu ini berbeda dengan reach yang sebelumnya. Konten atau informasi yang diakses ataupun dilihat oleh audience ini merupakan konten atau informasi tang sifatnya berbayar. Reach jenis ini seringkali berkaitan dengan reach konten yang mengandung unsur unsur promosi seperti penjualan, penawaran produk dan lainnya yang memberikan pengaruh dari segi finansial untuk orang yang menyebarluaskan konten tersebut.
  • Viral reach, jumlah reach yang satu ini lebih berkaitan dengan reach audience yang berasal dari hubungan interaksi audience dari konten satu dengan konten lainnya. Dalam kata lain, konten atau informasi yang ada menjadi lebih tinggi reach audiencenya karena memang ada konten lainnya yang membuat audience tertarik untuk melihat konten yang berkaitan dengannya. Dan tentunya dengan data yang ada terkait jumlah reach yang ada ini bisa membuat creator menganalisis terkait dengan jumlah audience baru yang melihat konten dan informasi tersebut.

Perbedaan Reach dan Impression

Jika berkaitan dengan konten tentunya tidak asing lagi dengan istilah reach dan impression ini. Banyak orang yang menganggap keduanya ini merupakan hal yang sama karena memiliki kaitan antara satu dengan yang lainnya. Padahal keduanya merupakan hal yang berbeda. Secara garis besar, reach berkaitan dengan jumlah audience yang melihat sebuah konten atau informasi yang telah disampaikan.

Yang mana sama sekali tidak berpengeruh walaupun audience dengan user yang sama melihat konten tersebut berkali. Namun, hal tersebut lebih berpengaruh terhadap impression dari konten tersebut.

Yang mana secara umum, impression merupakan jumlah seberapa sering konten tersebut ditampilkan. Oleh karenanya sangat dipengaruh oleh seberapa sering audience melihat konten tersebut.

The post Reach: Pengertian – Fungsi dan Jenis appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Perbedaan Reach dan Impression, Mana yang Lebih penting? https://haloedukasi.com/perbedaan-reach-dan-impression Mon, 21 Mar 2022 09:49:29 +0000 https://haloedukasi.com/?p=32834 Sosial media telah menjadi bagian dari kehidupan manusia modern saat ini. Bahkan tidak sedikit orang memanfaatkan sosial media sebagai jalan melakukan bisnis terutama di bidang marketing atau pemasaran. Bagi para marketer atau social media manager tentu sudah tidak asing dengan istilah reach dan impression. Kedua istilah tersebut menjadi hal yang amat penting untuk sebuah konten […]

The post Perbedaan Reach dan Impression, Mana yang Lebih penting? appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Sosial media telah menjadi bagian dari kehidupan manusia modern saat ini. Bahkan tidak sedikit orang memanfaatkan sosial media sebagai jalan melakukan bisnis terutama di bidang marketing atau pemasaran.

Bagi para marketer atau social media manager tentu sudah tidak asing dengan istilah reach dan impression. Kedua istilah tersebut menjadi hal yang amat penting untuk sebuah konten yang diunggah pada salah satu platform sosial media.

Lalu apa sebenarnya reach dan impression tersebut? Dan apa perbedaannya antara keduanya?
Untuk menjawab pertanyaan tersebut, mari simak penjelasannya di bawah ini!

Perbedaan Pengertian

Reach

Reach yang berarti jangkauan, merupakan istilah yang menjelaskan jumlah total orang yang telah melihat konten. Reach juga dapat diartikan sebagai sejumlah orang yang melihat konten. Artinya apabila terdapat 100 orang total setelah melihat iklan atau konten, maka reach atau jangkauan iklan atau konten adalah 100.

Ada tiga jenis reach yang sering digunakan, yakni:

  1. Organic reach, yakni jumlah orang yang melihat konten suatu perusahaan atau kreator secara gratis.
  2. Paid reach, yakni jumlah orang yang melihat konten yang telah dibayar seperti iklan. Reach jenis ini sangat dipengaruhi oleh tawaran iklan, anggaran, serta penargetan audiens.
  3. Viral reach, yakni jumlah orang yang melihat suatu konten akibat salah satu temannya melakukan interaksi dengan konten tersebut.

Impression

Impression atau tayangan merupakan banyaknya atau berapa kali konten dari sebuah iklan dan lainnya ditampilkan pada layar, banyaknya penampilan tidak berhubungan apakah diklik atau tidak. Sebagai contoh, iklan atau konten telah muncul di layar audiens sebanyak 200 kali, hal ini berarti jumlah impression atau tayangan untuk iklan adalah 200.

Perbedaan Lainnya

Dari penjelasan di atas dapat diketahui jika reach dan impression adalah dua hal yang berbeda. Selain itu, biasanya jumlah impression untuk sebuah konten akan lebih banyak dibandingkan dengan jumlah reach.

Hal ini disebabkan karena 1 user dapat menghasilkan lebih dari 1 impression, dan ini juga tergantung dari banyaknya user atau pengguna yang melihat konten tersebut.

Perbedaan lain antara reach dan impression yang dapat diketahui antara lain:

1. Brand Awareness

Apabila angka reach suatu konten telah mencapai angka yang sangat signifikan, dapat dikatakan jika brand awarness dari suatu brand mulai naik. Ini berarti jangkauan bisnis semakin meluas.

2. Meningkatan Audiens

Di dalam social media marketing, jumlah audiens sangatlah penting. Hal ini berhubungan dengan perolehan reach dan impressiong yang akan diperoleh pada setiap konten yang diunggah.

3. Membangun Ikatan

Memiliki banyak pengikut di sebuah akun sangat baik, akan tetapi belum dapat dikatakan berhasil jika tidak ada ikatan antara brand dan juga audiens. Suatu akun media sosial dapat dikatakan berhasil jika dapat mempengaruhi para pengikutnya.

Oleh karena itu dibutuhkan kemampuan membangun hubungan yang kuat dan konsisten dengan audiens, sebab hal ini sangat mempengaruhi performa strategi social media marketing.

Apa Yang Lebih Baik untuk Marketing?

Perlu diketahui jika jumlah reach dan impression yang diperoleh pada sebuah konten mengacu pada dua aktivitas yang berbeda tergantung siapa sasarannya. Lalu apa yang perlu diperhatikan untuk kegiatan marketing?

Apabila ingin menganalisis dan melacak konten dari waktu ke waktu untuk setiap konten yang diunggah, atau mengetahui berapa banyak tayangan iklan yang ditonton, maka jawabannya adalah impression.

Dengan memperhatikan impression, social media marketing dapat menilai apakah adanya suatu kesalahan pada sebuah konten jika dilihat dari sudut pandang tayangan.

Seperti contoh, jika suatu unggahan konten segera mendapat sedikit atau bahkan tanpa tayangan, dapat menjadi pertanda awal jika ada yang salah dengan konten tersebut.

Bagaimana dengan reach?

Sedangkan untuk reach lebih terfokus untuk mengetahui apakah ada suatu hal yang salah dengan materi konten atau iklan yang diunggah. Apabila iklan atau konten telah menjangkau banyak audiens akan tetapi belum dapat menghasilkan konversi, berarti harus segera melakukan perbaikan pada konten.

Lain halnya jika konten atau iklan memperoleh banyak reach, maka postingan atau unggahan telah berhasil membuat jalan ke banyak pengguna baru, yang dapat memungkinkan suatu konten atau iklan dapat dibagikan ke banyak orang.

Apakah Mungkin Menggunakan Keduanya Bersamaan?

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, cara kerja dari reach dan impression sangat berbeda. Kedua metrik tersebut dapat digunakan bersamaan untuk mengetahui tingkat keefektifan promosi atau marketing dari suatu konten atau iklan.

Hal yang tidak kalah penting dalam meningkatkan reach atau impression adalah dengan mulai membangun social media engagement. Seperti yang diketahui, melakukan marketing atau promosi di sosial media memiliki tujuan yakni meningkatkan engagement.

Apabila suatu konten tidak memperoleh balasan atau respon berupa like, komen, atau share, itu dapat menjadi pertanda bahwa terjadi suatu hal yang salah seperti isi konten ataupun penargetan audiens.

Perlu diperhatikan juga jika awareness terjadi sebelum engagement. Dengan adanya reach dan impression dapat membantu untuk mendorong audiens atau target pemasaran dalam mengambil tindakan.

Sehingga ketika sedang memikirkan tentang bagaimana cara meningkatkan engagement, sangat penting juga memikirkan tentang bagaimana reach dan impression saling berperan di dalamnya.

The post Perbedaan Reach dan Impression, Mana yang Lebih penting? appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>