samudera - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/samudera Mon, 28 Nov 2022 02:38:32 +0000 id-ID hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.6.2 https://haloedukasi.com/wp-content/uploads/2019/11/halo-edukasi.ico samudera - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/samudera 32 32 7 Karakteristik Samudra Pasifik https://haloedukasi.com/karakteristik-samudra-pasifik Mon, 28 Nov 2022 02:38:28 +0000 https://haloedukasi.com/?p=39785 Lebih dari separuh permukaan bumi adalah perairan. Dan wilayah perairan bumi yang paling luas adalah samudra. Perairan luas atau samudra ini sendiri dibagi lagi menjadi 5 wilayah, salah satunya Samudra Pasifik yang akan kita bahas ini. Samudra Pasifik sendiri merupakan samudra terluas di permukaan bumi. Hal ini karena menurut para peneliti, sepertiga permukaan Bumi merupakan […]

The post 7 Karakteristik Samudra Pasifik appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Lebih dari separuh permukaan bumi adalah perairan. Dan wilayah perairan bumi yang paling luas adalah samudra. Perairan luas atau samudra ini sendiri dibagi lagi menjadi 5 wilayah, salah satunya Samudra Pasifik yang akan kita bahas ini.

Samudra Pasifik sendiri merupakan samudra terluas di permukaan bumi. Hal ini karena menurut para peneliti, sepertiga permukaan Bumi merupakan wilayah Samudra Pasifik. Nama Pasifik sendiri berasal dari bahasa Italia pasifico yang berarti tenang. Nama Pasifik atau pasifico ini dibuat oleh seorang pelaut bernama Ferdinand Magellan.

Ketika ia berlayar dari kawasan Atlantik yang memiliki angin kuat, lalu memasuki suatu lautan lagi yang memiliki angin lebih tenang Ferdinand kemudian berinisiatif menamai lautan tersebut dengan nama pasifik.

Samudra Pasifik ini pun memiliki ciri dan karakteristik yang berbeda dengan samudra lain. Berikut beberapa bentuk karakteristik Samudra Pasifik:

  • Samudra Terluas

Seperti yang disebutkan di atas bahwa Samudra Pasifik ini merupakan samudra terluas. Hal ini pun menjadi karakteristik utama Samudra Pasifik.

Dengan ukuran yang cukup luas yaitu mencakup 30% dari permukaan bumi atau 1/3 dari luas bumi menjadikan samudra ini adalah samudra terluas di bumi.

Wilayah samudra terluas ini berbatasan dengan Benua Asia, Australia, Amerika Utara dan Amerika Selatan. Negara-negara yang berada di dalam samudra ini berjumlah total 42 negara berdaulat dan 12 wilayah dependensi.

  • Titik Palung Terdalam

Selain memiliki luas yang mencakup banyak pulau dan negara di dalamnya, samudra ini ternyata juga merupakan tempat beradanya titik terdalam bumi.

Yaitu Palung Mariana yang juga merupakan palung paling dalam di dunia. Dalamnya Palung Mariana ini bahkan belum ada satu pun yang bisa mencapai dasar palung ini.

Palung Mariana ini terletak di di Kepulauan Mariana milik negara Amerika Serikat, tepatnya di sebelah barat Filipina. Oleh karena hal ini pula Palung ini diberi nama Mariana.

Seorang penjelajah laut Richard Garriott pernah menyelam ke Palung Mariana ini dan menemukan banyak kehidupan di bawah laut. Bahkan ada pula benda buatan manusia seperti sampah.

  • Terdapat Cincin Api

Cincin api yang dimaksud ini adalah kumpulan gunung berapi yang menyebar sepanjang luasnya Samudra Pasifik. Sebanyak 75% gunung berapi yang ada di dunia ini berada di Samudra Pasifik.

Di balik adanya cincin api atau yang dikenal dengan cincin api Pasifik (Pasific Ring of Fire) ini di Samudra Pasifik, menjadikan kawasan ini juga sering mengalami bencana alam. Seperti gunung meletus, gempa bumi, bahkan tsunami.

  • Banyak Keanekaragaman Flora Laut

Karena memiliki luas yang cukup besar di tambah dengan laut yang tenang karena kondisi angin yang hampir setiap waktu tidak kuat menjadikan Samudra Pasifik rumah yang nyaman bagi banyak flora laut di sana.

Mulai dari tumbuhan laut kecil seperti alga atau fitoplankton hingga tanaman besar seperti rumput laut tumbuh dengan baik di Samudra Pasifik ini.

Di mana flora atau tanaman laut ini ternyata memiliki peran tak kalah penting dari tanaman di darat. Yaitu juga memasok sekitar 70% oksigen untuk bumi.

  • Memiliki Terumbu Karang Terbesar

Karena keadaan laut yang tenang ini pula menjadikan Samudra Pasifik tak hanya memiliki flora laut yang banyak tapi juga memiliki terumbu karang paling besar yaitu Great Barrier Reef.

Dengan laut yang tenang terumbu karang tidak akan dihantam ombak yang keras sehingga bisa tumbuh hingga besar seperti Great Barrier Reef ini.

Great Barrier Reef yang merupakan sebuah gugusan terumbu karang ini memiliki luas sebesar 34 juta hektare. Saking besarnya bahkan bisa terlihat dari luar angkasa.

Gugusan terumbu karang ini berada di Australia yang sebenarnya berada di dalam kawasan Samudra Pasifik. Terumbu karang ini juga menjadi rumah bagi banyak spesies makhluk hidup yang dilindungi.

  • Terdapat Banyak Pulau

Jika dibandingkan dengan 4 samudra lainnya, Samudra Pasifik adalah samudra dengan pulau terbanyak di atasnya. Pulau-pulau ini pun beragam ukuran dari pulau kecil hingga besar.

Kebanyakan pulau-pulau ini berada di Garis Khatulistiwa atau garis tengah bumi. Sebanyak kurang lebih 25 ribu pulau besar dan kecil menyebar di sepanjang luasnya Samudra Pasifik ini.

Gugusan pulau yang berada di Samudra Pasifik ini dinamakan juga dengan Oseania. Oseania ini digolongkan menjadi 3 gugus kepulauan lagi yaitu Melanesia, Mikronesa, dan Polinesia.

  • Rumah Bagi 60% Ikan di Dunia

Karena Samudra Pasifik ini merupakan samudera terluas, maka tak heran jika populasi ikan di dalamnya juga yang paling banyak dari samudra-samudra lainnya. Sebanyak 60% ikan di dunia berada di Samudra Pasifik. Hal ini juga yang menjadikan Samudra Pasifik menjadi laut pemasok ikan terbanyak bagi manusia.

Namun seiring majunya zaman, ikan-ikan ini semakin berkurang. Hal ini terjadi karena banyak faktor, salah satu faktor terbesarnya adalah karena ulah manusia.

Mulai dari banyaknya sampah yang membuat laut yang merupakan rumah bagi banyak ikan menjadi rusak, sampai penangkapan ikan berlebihan atau eksploitasi ikan adalah beberapa diantaranya.

Hal-hal inilah juga yang membuat sebagian besar ikan-ikan di Samudra Pasifik juga terancam punah. Ikan-ikan seperti Tuna Sirip Biru dan Putterfish China yang banyak di konsumsi manusia adalah beberapa contoh ikan yang terancam punah.

The post 7 Karakteristik Samudra Pasifik appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
7 Faktor Pendorong Adanya Penjelajahan Samudera https://haloedukasi.com/faktor-pendorong-adanya-penjelajahan-samudera Sat, 22 Oct 2022 03:49:25 +0000 https://haloedukasi.com/?p=39244 Sejak abad ke-15 Masehi, bangsa Eropa telah melakukan perjalanan ke berbagai belahan bumi. Penjelajahan ini kemudian dinamakan dengan penjelajahan samudera atau the age of discovery. Penjelajahan samudera dimulai saat kekuasaan Islam berhasil ditaklukkan oleh kekaisaran Romawi Timur. Semula penjelajahan samudera ini hanya bertujuan untuk mencari rempah-rempah namun seiring waktu berubah menjadi penaklukkan dan penjajahan. Bangsa […]

The post 7 Faktor Pendorong Adanya Penjelajahan Samudera appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Sejak abad ke-15 Masehi, bangsa Eropa telah melakukan perjalanan ke berbagai belahan bumi. Penjelajahan ini kemudian dinamakan dengan penjelajahan samudera atau the age of discovery. Penjelajahan samudera dimulai saat kekuasaan Islam berhasil ditaklukkan oleh kekaisaran Romawi Timur.

Semula penjelajahan samudera ini hanya bertujuan untuk mencari rempah-rempah namun seiring waktu berubah menjadi penaklukkan dan penjajahan. Bangsa Eropa melakukan penjelajahan hingga ke Nusantara.

Di mana Bangsa Eropa yang pertama kali berlayar ke Nusantara adalah bangsa Portugis. Saat itu, Alfonso de Albuquerque memimpin perjalanan dengan 18 buah kapal yang mengangkut 1.200 orang. Pada tahun 1511, bangsa Portugis berhasil menaklukkan Malaka. Sebuah daerah yang terkenal akan rempah-rempah. Satu tahun kemudian yakni pada tahun 1512, mereka berlayar ke wilayah Maluku.

Dari sinilah, era kolonialisme baru dimulai. Penjelajahan samudera kemudian diikuti oleh bangsa Eropa lainnya seperti Belanda, Prancis, Inggris, Italia hingga Jerman. Penyebab utama adanya penjelajahan samudera adalah jatuhnya konstantinopel dari tangan kekaisaran Bizantium atau Romawi Timur.

Berikut beberapa hal yang mendorong penjelajahan samudera di antaranya sebagai berikut.

1. Jatuhnya Konstantinopel

Khalifah Utsmaniyah yang memiliki pusat di Turki berhasil menguasai Konstantinopel pada tanggal 29 Mei 1453. Semula, kota ini termasuk ke dalam wilayah kekuasaan kerajaan Romawi-Byzantium. Perebutan Konstantin dipimpin oleh seorang raja Turki yang bernama Sultan Mehmed II atau yang biasa dikenal Sultan Muhammad Al-Fatih.

Sejak dulu, Konstantinopel menjadi kota yang diperebutkan oleh banyak bangsa. Hal ini dikarenakan kota ini pernah menancapkan sejarah kejayaan. Selain itu juga, kota ini menjadi salah satu titik penting dalam lalu lintas perdagangan darat. Konstantinopel menghubungkan antara wilayah Eropa dan Asia.

Setelah konstantinopel dikuasai oleh bangsa Turki Usmani, jalur perdagangan darat yang menghubungkan Asia dan Eropa terputusnya. Orang-orang Turki Usmani melarang bangsa Eropa untuk melewati wilayah Konstantinopel.

Hal ini membuat bangsa Eropa kesulitan untuk mendapatkan akses untuk berdagang ke Asia. Sebab, konstantinopel merupakan pintu masuk perdagangan Asia dan Eropa. Sedangkan saat itu permintaan akan rempah-rempah, kain sutra serta obat-obatan semakin meningkat.

Bangsa Eropa kesulitan memenuhi permintaan pasar karena wilayah konstantinopel yang dikuasai oleh bangsa Turki Usmani. Hal inilah yang kemudian membuat mereka terpaksa mencari jalur perdagangan selain konstantinopel seperti jalur perdagangan bangsa-bangsa Asia yakni Indonesia. Kejatuhan Konstantinopel turut mendorong adanya penjelajahan samudera yang dilakukan oleh bangsa Eropa.

2. Mencari wilayah yang kaya akan Rempah-rempah

Menurut Merle Calvin Ricklefs, alasan terbesar bangsa Eropa datang ke kepulauan Nusantara adalah untuk mencari rempah-rempah. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa saat konstantinopel jatuh ke tangan turki usmani, jalur perdagangan darat asia-eropa terputus.

Sedangkan rempah-rempah saat itu merupakan bahan yang sangat penting dan memiliki nilai jual yang tinggi. Maka dari itu, orang Eropa mencari cara agar lalu lintas perdagangan rempah-rempah tetap bisa berjalan.

Seperti yang kita ketahui bahwa kepulauan Nusantara kaya akan rempah-rempah. Makanya orang Eropa menjadikan kepulauan Nusantara sebagai salah satu destinasi negara untuk mencari rempah-rempah. Biasanya rempah-rempah digunakan untuk bahan baku obat, parfum, makanan dan juga pengawet makanan.

Suhu di Eropa yang tidak menentu membuat orang Eropa harus menyembelih semua ternaknya. Sebab, jika tidak segera disembelih maka ternak tersebut akan mati karena suhu dingin. Hewan ternak yang telah disembelih, dagingnya harus diawetkan dan cara mengawetkan daging itu dengan menggunakan rempah-rempah.

Semula, kedatangan mereka ke kepulauan Nusantara hanya untuk mencari rempah-rempah. Namun, seiring berjalannya waktu, tujuan itu berubah. Terdapat motif lain yang memboncengi lain kedatangan orang Eropa ke Nusantara.

Salah satunya keinginan untuk memonopoli rempah-rempah. Hal inilah yang kemudian menjadi awal adanya kolonialisme. Selain kepulauan Nusantara, India juga menjadi negara yang kaya akan rempah-rempah. Di sana, pala, lada dan cengkeh menjadi komoditas yang memiliki harga yang sangat mahal.

3. Perkembangan Teknologi dan Sains

Setelah kekalahan pada perang salib, perkembangan teknologi dan sains di Eropa justru mengalami peningkatan. Sains dan teknologi berkembang pesat setelah abad gelap berakhir dan digantikan oleh abad pencerahan atau zaman renaisans (abad ke-15 Masehi).

Setelah mengalami kekalahan pada perang salib, bangsa-bangsa Eropa mulai menyadari bahwa mereka masih kurang dalam hal teknologi dan ilmu pengetahuan. Maka dari itu, setelah adanya kekalahan, bangsa Eropa mulai berbenah. Hingga munculah beberapa teori seperti teori heliosentrisme yang dikenalkan oleh Nicolas Copernicus dan Galileo Galilei.

Adanya teori tersebut membuktikan bahwa bumi berbentuk bulat dan memiliki orbit yang mengelilingi matahari. Setelah adanya teori itu ilmu astronomi semakin berkembang. Keberadaan teori tersebut membuka pengetahuan orang Eropa mengenai dunia yang saat itu ternyata masih sempit.

Hal inilah yang kemudian membuat orang-orang Eropa mempunyai semangat untuk mencari tahu mengenai alam semesta. Mereka mempunyai keingintahuan yang tinggi mengenai alam semesta, keadaan geografi dunia, serta bangsa-bangsa lain yang ada di belahan dunia. Keinginan inilah yang mendorong mereka untuk mengadakan pelayaran ke berbagai negara.

Keinginan tersebut kemudian ditunjang dengan perkembangan teknologi yang mendukung adanya pelayaran. Seperti ditemukannya kompas, meriam, serta alat penunjang pelayaran lainnya. Tidak hanya itu, perkembangan ilmu astronomi juga membantu dalam navigasi pelayaran.

Keberadaan dan perkembangan teknologi serta Sains membuat keinginan mereka untuk mencari rempah-rempah menjadi mudah. Setelah pemutusan jalur darat karena jatuhnya konstantinopel, mereka mencari jalur lain yakni lewat jalur laut. Jalur laut ini menjadi mudah karena didukung perkembangan teknologi dan sains.

4. Semangat 3G

Salah satu pendorong adanya penjelajahan samudera adalah semangat 3G. Semangat 3G ini terdiri dari Gold (kekayaan), glory (kejayaan) dan gospel (menyebarkan agama Nasrani). Semangat 3G juga yang menjadi penyebab adanya kolonialisme di Nusantara.

Semangat 3G pertama kali dicetuskan oleh Paus Alexander VI yang berasal dari Vatikan setelah adanya perjanjian tordesilas pada tahun 1494 yang menyebabkan perselisihan antara bangsa Spanyol dan Eropa.

  • Gold

Gold memiliki arti sebagai keinginan untuk mencari kekayaan sebanyak-banyaknya di wilayah-wilayah jajahan seperti emas, bahan tambang, perak serta bahan-bahan yang dinilai berharga pada saat itu. Saat itu wilayah yang menjadi tujuan utama adalah Guinea dan wilayah yang kaya akan rempah-rempah dari Timur.

Dengan semangat gold, orang-orang Eropa semakin bertindak semena-mena dengan mengeruk kekayaan yang sebanyaknya tanpa memperdulikan penderitaan negara yang dipijaknya. Bahkan dengan ambisinya ini membuat orang Eropa melakukan penjajahan di wilayah tersebut.

Biasanya kekayaan yang didapatkan dari hasil eksploitasi dari wilayah yang ditemuinya akan digunakan untuk kepentingan kerajaan atau negara imperialis atau untuk membangun negaranya.

  • Glory

Glory diartikan sebagai keinginan untuk menanamkan kejayaan dengan menguasai wilayah yang didatanginya dan menjadikan wilayah tersebut daerah koloni. Glory sendiri juga diartikan sebagai semboyan memburu kejayaan, kekuasaan, superioritas lewat penjajahan. Orang-orang Eropa saling bersaing untuk menjadi sosok yang berkuasa di wilayah yang dijelajahinya.

Salah satu wilayah yang menjadi incaran orang Eropa pada saat itu adalah Kepulauan Nusantara. Di mana Portugis, Spanyol, Belanda dan Inggris pernah menjajakan kaki di sana dan menjadi penjajah. Bahkan Belanda menjajah Indonesia dalam kurun waktu yang tak sebentar.

  • Gospel

Selain untuk mencari kekayaan dan kejayaan, misi kedatangan orang Eropa juga untuk menyebarkan ajaran Nasrani yang kemudian dinamakan dengan Gospel. Saat itu, orang-orang Eropa mendapatkan izin dari Paus untuk melakukan penjelajahan samudera dengan catatan mereka harus turut menyebarkan agama Nasrani dalam perjalanannya.

Seiring berjalannya waktu, keberadaan 3G memberikan banyak dampak bagi negara yang dikunjungi oleh orang-orang Eropa. Orang-orang Eropa menjadikan negara tersebut sebagai negara jajahan. Mereka bertindak semaunya seperti mengeruk kekayaan, membuat penderitaan, terjadinya kelaparan, penyiksaan dan sebagainya.

Orang-orang Eropa menganut sistem merkantilisme di mana suatu negara dikatakan makmur jika memiliki kekayaan yang melimpah. Hal inilah yang kemudian mendorong bangsa Barat untuk terus mengeruk kekayaan di negara jajahan sebanyak-banyaknya termasuk kekayaan yang ada di kepulauan Nusantara.

5. Perang Salib

Perang Salib merupakan perang agama di Asia Brat dan Eropa yang terjadi sekitar tahun abad ke-11 sampai abad ke-17. Perang ini dilakukan oleh masyarakat Eropa melawan Turki Saljuk dan orang Arab. Perang Salib berlangsung sangat lama yakni sekitar 200 tahun dan terbagi menjadi 7 periode.

Perang Salib merupakan sebutan perang bagi orang Kristen sedangkan orang Islam menyebut perang ini dengan perang suci. Perang salib diakibatkan karena adanya perebutan kota Yerusalem. Perang ini berdampak pada akses lalu lintas perdagangan yang sempat terputus.

Selain itu, karena perang ini berlangsung lama, membuat kekayaan bangsa Eropa habis karena semuanya dialokasikan untuk perang. Pertama kali, perang ini dicetuskan oleh Paus Urbanus II dalan sidang Konsili Clermont pada tahun 1095.

Ia memberikan imbauan untuk mengangkat senjata membantu kaisar Romawi Timur melawan Turki Seljuk. Imbauan tersebut direspons dengan penuh semangat oleh masyarakat Eropa. Mereka kemudian menjadi sukarelawan perang yang sebelumnya dikukuhkan menjadi anggota laskar salib lewat sebuah ikrar.

Perang salib dinilai sebagai sebuah tobat demi mendapatkan ampunan atas dosa yang telah dilakukannya. Sehingga, orang-orang berbondong-bondong mengikutinya. Namun, akhirnya perang salib dimenangkan oleh orang Islam dan mengakibatkan kekalahan pada orang Eropa. Kekalahan pada perang salib inilah yang menjadi semangat untuk melakukan penjelajahan samudera.

6. Semangat Reconguesta Dores

Semangat Reconguesta Dores merupakan semangat yang dimiliki oleh bangsa Eropa untuk menaklukkan daerah-daerah kekuasaan Islam. Semangat ini muncul setelah bangsa Eropa kalah saat melawan kekuasaan Islam pada perang Salib di abad pertengahan.

Kekalahan ada perang salib membuat bangsa Eropa sakit hati sehingga mendorong mereka untuk melakukan penjelajahan ke berbagai wilayah. Dengan melakukan penjelajahan mereka dapat menanamkan pengaruhnya. Dengan banyak pengaruh yang ditanamkan akan membuat semakin banyak daerah jajahannya dan akan membantunya mengalahkan kekuasaan Islam.

7. Pengaruh Buku Marco Polo

Marco Polo merupakan seorang penjelajah dan penulis yang kerap membuat catatan perjalanan. Di salah satu bukunya yang bertajuk Imagi Munduk atau Keajaiban Dunia, ia menceritakan mengenai Negara-negara di Asia yang memiliki potensi besar.

Negara-negara Asia merupakan negara yang kaya akan sumber daya alam terutama rempah-rempah. Hal inilah yang kemudian menarik bangsa Eropa untuk melakukan penjelajahan ke wilayah Asia. Mereka tertarik dengan iming-iming kemakmuran dan kesuburan yang cukup diceritakan Marco Polo dalam bukunya.

The post 7 Faktor Pendorong Adanya Penjelajahan Samudera appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Nama-nama Samudera di Dunia: Batas dan Karakteristiknya https://haloedukasi.com/nama-nama-samudera-di-dunia Mon, 30 Mar 2020 06:42:32 +0000 https://haloedukasi.com/?p=4984 Samudera adalah kumpulan air yang sangat banyak, menutupi hampir 71 persen bumi dan memisahkan benua. Jutaan tahun yang lalu ketika bumi mendingin, uap air di atmosfer mengembun membentuk air. Air yang terbentuk lalu terkumpul di sebuah cekungan yang besar dan dalam terbentuklah samudera. Air yang berada di daratan mengalir ke samudera melalui sungai. Berikut pembahasan mengenai nama nama samudera […]

The post Nama-nama Samudera di Dunia: Batas dan Karakteristiknya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Samudera adalah kumpulan air yang sangat banyak, menutupi hampir 71 persen bumi dan memisahkan benua.

Jutaan tahun yang lalu ketika bumi mendingin, uap air di atmosfer mengembun membentuk air.

Air yang terbentuk lalu terkumpul di sebuah cekungan yang besar dan dalam terbentuklah samudera.

Air yang berada di daratan mengalir ke samudera melalui sungai. Berikut pembahasan mengenai nama nama samudera di dunia.

1. Samudra Antartika

samudera antartika

Samudera Antartika atau Samudera Selatan adalah massa air laut yang mengelilingi benua Antartika.

Ia merupakan samudera terbesar keempat dan telah disepakati untuk disebut sebagai samudera oleh Organisasi Hidrografik Internasional (IHO) pada 2000.

Sebelum itu, pandangan umum adalah Samudera Atlantik, Samudera Hindia dan Samudera Pasifik langsung berbatasan dengan bibir pantai Antartika.

Dengan koordinat 65 00 LS, 0 00 BT (secara nominal), tetapi Samudera Selatan mempunyai beda karakter unik sebagai massa air laut yang besar yang mengelilingi benua Antartika sepenuhnya.

Samudra ini terletak antara 60° lintang selatan sampai bibir pantai benua Antartika, dan melingkupi 360° bujur bumi.

Definisi untuk Samudera Selatan masih belum sama sepenuhnya untuk seluruh dunia.

Australia memberikan definisi Samudera Selatan serupa dengan definisi IHO namun memasukkan juga seluruh massa air laut yang berada di antara pantai selatan Australia, Tasmania dan Selandia Baru sebagai Samudera Selatan, bukan sebagai Samudera Hindia.

Data dari Samudra Atlantik yaitu memiliki Luas 20.327.000 km². Termasuk:

  • Laut Amundsen
  • Laut Bellingshausen
  • Sebagian dari Drake Passage
  • Laut Ross
  • Sebagian kecil dari Laut Scotia
  • Laut Weddell.

Dan massa air laut tributer lainnya denga garis pantai 17.968 km. Temperatur air laut bervariasi antara 10o dan -2°C.

Badai siklon berjalan dari arah timur mengelilingi benua dan sering sekali merupakan badai kuat karena adanya perbedaan temperatur yang nyata antara dataran es dengan laut terbuka.

Wilayah samudera dari lintang 40o LS sampai ke Lingkar Antartika merupakan wilayah dengan kecepatan angin rata-rata paling kuat dibandingkan tempat mana pun di permukaan bumi.

Pada musim dingin, samudera membeku hingga mencapai 65° LS di sektor Pasifik dan sampai 55° LS di sektor Atlantik, temperatur permukaan turun hingga di bawah 0 °C.

Pada beberapa titik di pantai benua, masih ditemukan daerah bebas es, hal ini disebabkan adanya angin yang kuat yang terus menerus berhembus dari dalam benua ke arah samudera.

Samudera Selatan mempunyai rata-rata kedalaman 4.000-5.000 m. Pada hampir semua penjuru samudera, hanya sedikit tempat yang mempunyai kedalaman yang dangkal.

Dangkalan benua Antartika umumnya sempit dan lebih dalam (400 – 800 m) dibanding rata-rata kedalaman dangkalan di benua lainnya (133 m).

Selimut Es Antartika membesar dari minimum 2,6 juta km² pada bulan Maret mencapai 18,8 juta km². Pada bulan September, berarti luasnya meningkat hampir 7 kali lipat.

Arus Sirkumpolar Antartika (sepanjang 21.000 km) bergerak ke arah timur; merupakan arus samudera terbesar di dunia, mengalirkan 130 juta m³ air per detik, berarti 100 kali lipat seluruh aliran air sungai yang ada di dunia.

2. Samudera Arktik

samudera arktik

Samudera Arktik berlokasi di belahan bumi bagian utara dan mayoritas berada di kawasan Arktik, kutub utara.

Walaupun Organisasi Hidrografic Intenasional (IHO) menganggapnya sebagai samudera, namun para ahli samudra menyebutnya sebagai Laut Mediterania Arktik atau Laut Arktik.

Samudera Arktik mengisi sebuah basin bundar dan memiliki luas sekitar 14.056.000 km² (± 1,5 kali luas USA).

Panjang garis pantainya 45.389 km dengan letak geografis pada 90°00’ LU dan 0°00’BT.

Batas-batas Samudera Arktik

Batas-batas Samudera Arktik hampir dikelilingi olah daratan sepenuhnya, yaitu:

  • Asia Utara
  • Amerika Utara
  • Greenland
  • Jazirah Skandinavia (Eropa Utara).

Karakteristik yang dimiliki Samudera Arktik

  • Merupakan samudera terkecil dan terdangkal di antara samudera yang ada di dunia.
  • Samudera ini selalu tertutup oleh es, baik pada musim dingin maupun musim sepanjang tahun.
  • Suhu dan kadar garamnya selalu berubah-ubah tergantung musim dan es yang menutupinya (sedang mencair atau meleleh).
  • Mempunyai kadar garam terendah dibandingkan samudra-samudra lain di dunia (hal ini disebabkan rendahnya penguapan dan terbatasnya keluarnya air dari samudra ke daerah selatannya dengan masukan air tawar ke Samudera Arktik dalam jumlah yang besar).
  • Terdapat basin dengan kedalaman 4.000 – 5.450 meter.
  • Titik terendah terdapat di Basin Eurasia (-5.450m).
  • Mempunyai bentuk dasar samudra yang sangat bervariasi, yaitu dengan adanya faultblock- ridge, plans of the abyssal zone, laut-laut dalam dan basin-basin.
  • Mempunyai iklim kutub sepanjang tahun (suhu rata-rata -2°C).

3. Samudera Atlantik

samudera atlantik

Nama Atlantik berasal dari kata dalam bahasa Yunani yang berarti “laut atlas”.

Samudera Atlantik merupakan samudera terbesar kedua (setelah Samudera Pasifik) yang memiliki luas ± seperlima luas permukaan bumi.

Samudera ini berbentuk seperti huruf “S” yang memanjang dari belahan bumi bagian utara hingga belahan bumi selatan, di mana garis khatulistiwa bertindak sebagai pembaginya.

Oleh sebab itu dikenal dua Samudera Atlantik, yaitu Samudera Atlantik Utara dan Samudera Atlantik Selatan.

Batas-batas Samudera Atlantik

  • Sebelah barat: Benua Amerika (utara dan selatan)
  • Sebelah timur: Benua Eropa dan Afrika
  • Sebelah utara: Samudra Arktik
  • Sebelah selatan: Benua Antartika.

Luas samudera ini ±106.450.000 km2. Jika lautan di sekitarnya tidak dihitung, luasnya menjadi 82.362.000 km2.

Koordinat geografisnya 0,00o U, 25,00 B. Luas Samudera Atlantik ± 6½ kali negara Amerika Serikat. Kedalaman rata-rata samudera ini sekitar 3.332 m.

Karakteristik Samudera Atlantik

  • Bentuknya yang meliuk (dari utara ke selatan) menyerupai huruf “S”.
  • Samudera Atlantik mempunyai pesisir pantai yang tidak beraturan (irregular) yang dibatasi berbagai teluk dan lautan.
  • Di samudra ini terdapat titik terendah di Lembah Milwauke di Palung PuertoRico (- 8.605m).
  • Sering terjadi badai tropis di samudera ini. Badai tropis berkembang pada sekitar kawasan pesisir pantai Afrika dekat Tanjung Verd dan bergerak ke arah barat menuju Laut Karibia (Mei-Desember).Angin ribut merupakan hal biasa yang terjadi di Atlantik Utara pada musim dingin di utara yang menyebabkan perlintasan samudera menjadi lebih sulit dan berbahaya.
  • Terdapat dua terusan penting yang merupakan jalur perairan penting, yaitu Terusan Kiel dan Terusan Saint Lawrence.

4. Samudera Hindia

samudera hindia

Samudera Hindia merupakan samudra terbesar ketiga di dunia, meliputi hampir 20% permukaan air bumi.

Samudera ini dipisahkan dengan Samudera Atlantik pada 20°timur meridian serta dipisahkan dengan Samudera Pasifik dengan 147° timur meridian.

Luas total samudera ini 68.556 juta km2. Samudra Hindia meliputi Laut Andaman, Laut Arab, Teluk Bengala, Teluk Perna, Selat Malaka, Teluk Oman, Teluk Aden, dan Great Australian Bight.

Batas-batas Samudera Hindia

  • Sebelah utara :  kawasan Asia Selatan
  • Sebelah selatan : Laut Antartika
  • Sebelah barat : Jazirah Arab dan Afrika
  • Sebelah timur : Semenanjung Malaka, Kepulauan Indonesia dan Australia.

Karakteristik Samudera Hindia

  • Mempunyai titik terendah di Palung Jawa (-7.258m).
  • Terdapat banyak pelabuhan-pelabuhan penting yang ramai akan perdagangan, seperti Calcuta  (India), Kolombo (Sri Lanka), Durban (Afrika Selatan), Jakarta (Indonesia), Karachi (Pakistan), Fremantle (Australia), Teluk Richards  (Afrika Selatan).
  • Arusnya besar dan gelombangnya relatif tinggi.
  • Mempunyai sedikit pulau (Pulau Madagaskar dan Ceylon adalah pulau-pulau yang terbesar).

5. Samudera Pasifik

samudera pasifik

Nama Pasifik berasal dari bahasa Spanyol yaitu “pacifico” yang berarti “tenang”.

Samudera Pasifik menempati sepertiga dari luas bumi kita (179,7 juta km2). Samudra ini mempunyai panjang sekitar 15.500km yang terbentang dari Laut Bering (di Artik) sampai batasan es di Laut Ross (di Antartika).

Lebar samudera ini (dari timur-barat) sekitar 5°U garis lintang dan terhampar ± 19.800 km mulai dari kawasan Kepulauan Indonesia sampai Pantai Kolombia.

Batas-batas Samudera Pasifik

  • Sebelah barat :  di antara Asia dan Australia
  • Sebelah timur :  Pantai Amerika
  • Sebelah Selatan: Benua Antartika
  • Sebelah utara  :  Lautan/Samudera Arktik

Karakteristik Samudera Pasifik

  • Di samudera inilah, terdapat Palung Mariana yang merupakan titik terendah permukaan bumi berada
  • Samudera ini merupakan samudera terluas di dunia.
  • Samudera Pasifik berisi sekitar 25.000-an kepulauan (lebih dari jumlah kepulauan yang berada di lautan dunia lainnya jika digabung) yang terbanyak terdapat di sebelah selatan khatulistiwa.
  • Di Samudera pasifik banyak terjadi peristiwa bencana alam, seperti gempa tektonik yang bersumber dari dasar samudra, angin puyuh / badai yang banyak merusak pulau pulau di bagian pantai pasifik, tsunami yang diakibatkan oleh gempa bumi dari dasar laut yang mampu menghancurkan kepulauan dan menghapus seluruh kota-kota pantai.
  • Di Samudera pasifik banyak terdapat gunung api yang terdapat di bawah laut (seamounts).

The post Nama-nama Samudera di Dunia: Batas dan Karakteristiknya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>