singkatan - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/singkatan Mon, 07 Jun 2021 02:37:07 +0000 id-ID hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.6.2 https://haloedukasi.com/wp-content/uploads/2019/11/halo-edukasi.ico singkatan - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/singkatan 32 32 6 Aturan Penulisan Singkatan dalam Bahasa Indonesia https://haloedukasi.com/aturan-penulisan-singkatan-dalam-bahasa-indonesia Mon, 19 Apr 2021 03:14:20 +0000 https://haloedukasi.com/?p=23258 Setelah membahas mengenai bentuk pemendekan dalam bahasa Indonesia. Pada kesempatan kali ini kita akan secara khusus membahas mengenai ketentuan dalam penulisan singkatan. Simak pembahasan berikut ini. Penulisan singkatan memiliki beberapa aturan yang perlu diperhatikan sesuai dengan jenis singkatan yang akan dituliskan, berikut ini enam aturan penulisan singkatan dalam bahasa Indonesia yang perlu kita pahami: Singkatan […]

The post 6 Aturan Penulisan Singkatan dalam Bahasa Indonesia appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Setelah membahas mengenai bentuk pemendekan dalam bahasa Indonesia. Pada kesempatan kali ini kita akan secara khusus membahas mengenai ketentuan dalam penulisan singkatan. Simak pembahasan berikut ini.

Penulisan singkatan memiliki beberapa aturan yang perlu diperhatikan sesuai dengan jenis singkatan yang akan dituliskan, berikut ini enam aturan penulisan singkatan dalam bahasa Indonesia yang perlu kita pahami:

  1. Singkatan nama orang, gelar, jabatan, pangkat dan sapaan ditulis kapital dan diikuti dengan tanda titik pada masing-masing komponen singkatannya, misalnya:
    • W.R. Supratman (Wage Rudolf Supratman)
    • R.A. Kartini (Raden Ajeng Kartini)
    • A.H Nasution (Abdul Haris Nasution)
    • S.E. (Sarjana Ekonomi)
    • S.H. (Sarjana Hukum)
    • S.S. (Sarjana Sastra)
    • Sdr. (Saudara)
    • Bpk. (Bapak)
    • Nn. = nona
    • Ny. = nyonya
    • Kol. (Kolonel)
  2. Singkatan nama resmi lembaga pemerintahan, badan, organisasi serta dokumen resmi yang terdiri atas gabungan huruf awal kata ditulis dengan huruf kapital dan tidak diikuti dengan tanda titik, misalnya:
    • DPR (Dewa Perwakilan Rakyat)
    • PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa)
    • BPK (Badan Pemeriksa Keuangan)
    • APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara)
    • UUD (Undang-Undang Dasar)
    • SMP (Sekolah Menengah Pertama)
    • KTP (Kartu Tanda Penduduk)
    • BAN PT = Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi
    • BMKG = Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika
  3. Singkatan kata yang berupa gabungan huruf diikuti dengan tanda titik, misalnya:
    • hlm. (halaman)
    • No. (nomor)
    • jml. (jumlah)
    • kpd. (kepada)
    • tgl. (tanggal)
    • dl. (dalam)
    • tsb. (tersebut)
  4. Singkatan berupa gabungan kata yang terdiri dari tiga huruf diakhiri dengan tanda titik, misalnya:
    • dst. (dan seterusnya)
    • ybs. (yang bersangkutan)
    • dll. (dan lain-lain)
    • dsb. (dan sebagainya)
    • dkk. (dan kawan-kawan)
    • sda. (sama dengan atas)
    • yth. (yang terhormat)
  5. Singkatan kata berupa dua huruf dalam surat menyurat atau keperluan khusus ditulis masing-masing hurufnya diikuti dengan tanda titik, misalnya:
    • a.n. (atas nama)
    • u.p. (untuk perhatian)
    • d.a. (dengan alamat)
    • u.b.(untuk beliau)
  6. Lambang kimia. satuan ukuran, berat, mata uang, serta takaran tidak diikuti dengan tanda titik, misalnya:
    • Rp (rupiah)
    • l (liter)
    • m (meter)
    • kg (kilogram).

The post 6 Aturan Penulisan Singkatan dalam Bahasa Indonesia appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Clipping Word: Pengertian dan Contohnya https://haloedukasi.com/clipping-word https://haloedukasi.com/clipping-word#respond Fri, 25 Dec 2020 18:34:40 +0000 https://haloedukasi.com/?p=15507 Clipping word adalah hasil dari proses penyingkatan sebuah kata yang di lakukan secara bebas yang menghasilkan kata baru. Biasanya clipping memotong akhir dan awalan sebuah kata namun tidak mengurangi makna atau arti dan masih dalam di kelas kata yang sama. Clipping word termasuk ruang lingkup bahasan morphology dalam word formation. Morphology adalah salah satu cabang […]

The post Clipping Word: Pengertian dan Contohnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Clipping word adalah hasil dari proses penyingkatan sebuah kata yang di lakukan secara bebas yang menghasilkan kata baru.

Biasanya clipping memotong akhir dan awalan sebuah kata namun tidak mengurangi makna atau arti dan masih dalam di kelas kata yang sama.

Clipping word termasuk ruang lingkup bahasan morphology dalam word formation. Morphology adalah salah satu cabang ilmu linguistik yang mempelajari seluk beluk bentuk kata mulai dari grammatical, bentuk, arti serta golongan kata.

Sedangkan word formation sendiri membahas tentang compounding words, blending dan juga clipping. Berikut daftar clipping word bahasa inggris yang sering kita temui.

Kata KlipingKata Asli
Ad/Advert Advertisement
BurgerHamburger
ShrinkHead-shrinker
Mike Microphone
SpiteDispite
FridgeRefrigerator
Hack Hackney
VelloViolencello
FluInfluenza
FanFanatic
VentureAdventure
CoedCoeducational student
Margarine Oleomargarine
GymGymnasium
MovieMoving picture
PhoneTelephone
ChemChemistry
MartMarket
Plane Airplane
LabLaboratory
MissMistress
ChemistAlchemist
ExamExamination
Co-opCooperative
Tie Necktie
MathMathematics
ZooZoological garden
TailsCoattails
CampChampion
TypoTypographical eror
Mum Chrysanthemum
PhotoPhotograph
GatorAlligator
ProProfessional
CoonRaccoon
Iron Flatiron
MemoMemorandum
CopterHelicopter
WigPeriwig
BraBrassiere
PikeTurnpike
VanCaravan
BroBrother
QuakeEarthquake

The post Clipping Word: Pengertian dan Contohnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
https://haloedukasi.com/clipping-word/feed 0
Slang Abbreviation: Pengertian dan Contoh Penggunaannya https://haloedukasi.com/slang-abbreviation Fri, 16 Oct 2020 09:39:30 +0000 https://haloedukasi.com/?p=11384 Pengertian Slang Abbreviation Sama halnya seperti masyarakat Indonesia, orang-orang yang tinggal di negara berbahasa Inggris juga gemar menggunakan singkatan saat berkirim pesan. Hal itu biasa digunakan oleh anak muda, namun bukan berarti orang tua tidak menggunakannya. Singkatan-singkatan itu biasa disebut dengan slang abbreviation atau singkatan bahasa gaul. Hal itu sering dilakukan untuk menyingkat waktu pengetikan […]

The post Slang Abbreviation: Pengertian dan Contoh Penggunaannya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Pengertian Slang Abbreviation

Sama halnya seperti masyarakat Indonesia, orang-orang yang tinggal di negara berbahasa Inggris juga gemar menggunakan singkatan saat berkirim pesan. Hal itu biasa digunakan oleh anak muda, namun bukan berarti orang tua tidak menggunakannya.

Singkatan-singkatan itu biasa disebut dengan slang abbreviation atau singkatan bahasa gaul. Hal itu sering dilakukan untuk menyingkat waktu pengetikan dan juga agar tidak terlalu kaku saat saling berkirim pesan.

Selain disebut dengan slang abbreviation, banyak orang juga menyebutnya dengan text abbreviation atau Internet abbreviation. Hal ini dikarenakan slang abbreviation banyak digunakan dalam percakapan informal di media sosial. Hampir semua orang yang memiliki media sosial seperti Facebook, Twitter maupun Instagram sering menggunakan dan juga akrab dengan slang abbreviation ini.

Berikut adalah beberapa singkatan yang wajib kalian ketahui:

Slang Abbreviation Singkatan Arti/Makna
AFAIKAs Far As I KnowSejauh yang Aku Tahu
AKAAlso Known AsDikenal Juga Dengan
ASAPAs Soon As Possible Secepatnya
ATMAt The Moment Saat Ini
BRB Be Right Back Segera Kembali
BTWBy The WayNgomong-ngomong
CMIIW Correct Me If I Wrong Koreksi Jika Aku Salah
FYI For Your Information Sekedar Informasi/Informasi Untukmu
HBDHappy Birthday Selamat Ulang Tahun
IDC I Don’t Care Aku Tidak Peduli
IDKI Don’t Know Aku Tidak Tahu
IKR I Know Right Benar, kan/Ya, kan
ILY I love YouAku Cinta Kamu
IMO In My Opinion Menurut Pendapatku/Menurutku
JKJust Kidding Hanya Bercanda
LMKLet Me Know Beri Tahu Aku
LOLLaugh Out LoudTertawa Lebar
NGL Not Gonna Lie Aku Tidak Akan Bohong
NVM Nevermind Tidak Apa-apa
OMG Oh My GodYa Tuhan/Ya Ampun
OMWOn My WayDalam Perjalanan
OOMF One Of My Friend Salah Satu Temanku
OTWOn The WayDalam Perjalanan
POV Point Of View Sudut Pandang
PPLPeopleOrang-orang
RNRight Now Sekarang Juga
TBATo Be AnnounceAkan Diumumkan
TBH To Be Honest Sejujurnya
THXThanks/Thank YouTerima Kasih
TYSMThank You so MuchTerima Kasih Banyak
WDYT What Do You Think Bagaimana Menurut Pendapatmu

Contoh Penggunaan Slang Abbreviation dalam Bertukar Pesan

Di bawah ini adalah percakapan antara Andy, Angga dan Mia melalui pesan singkat yang menggunakan slang abbreviation:

Andy: “imo, Taylor is the best female singer in this era!” (menurutku, Taylor adalah penyanyi perempuan terbaik di era ini!)
Mia: “ikr! She’s the best singer i’ve ever know.” (ya, kan! Dia adalah penyanyi terbaik yang pernah kukenal)
Angga: “ngl, her songs are the best!” (aku tidak akan bohong, lagu-lagunya sangat bagus)
Andy: “btw, Angga, where are you? You promised to meet me at the mall.” (ngomong-ngomong, Angga, kamu di mana? Kamu janji bertemu denganku di mall)
Angga: “omg, i forgot.” (ya ampun, aku lupa)
Mia: “lol.” (hahaha)
Angga: “omw, Andy.” (aku dalam perjalanan, Andy)
Mia: “have fun, guys!” (selamat bersenang-senang, kawan!)

Itulah singkatan-singkatan dalam bahasa Inggris yang sering digunakan saat berkirim pesan. Sebenarnya masih ada banyak singkatan lainnya, namun daftar di atas adalah yang paling sering digunakan. Semoga informasi ini menambah pengetahuan dan semakin membuat kalian semangat belajar bahasa Inggris.

The post Slang Abbreviation: Pengertian dan Contoh Penggunaannya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Akronim: Pengertian, Jenis dan Contohnya https://haloedukasi.com/akronim Sun, 17 May 2020 01:39:32 +0000 https://haloedukasi.com/?p=6558 Dalam sebuah bacaan atau tulisan terkadang kita menemukan sebuah kata yang merupakan gabungan dari beberapa huruf ataupun suku kata tertentu. Meskipun kata tersebut berasal dari gabungan beberapa huruf, kita masih dapat membacanya secara wajar, hal ini dikenal sebagai akronim. Dan untuk memahaminya lebih lanjut berikut penjelasan mengenai akronim. Pengertian Akronim Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia […]

The post Akronim: Pengertian, Jenis dan Contohnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Dalam sebuah bacaan atau tulisan terkadang kita menemukan sebuah kata yang merupakan gabungan dari beberapa huruf ataupun suku kata tertentu.

Meskipun kata tersebut berasal dari gabungan beberapa huruf, kita masih dapat membacanya secara wajar, hal ini dikenal sebagai akronim. Dan untuk memahaminya lebih lanjut berikut penjelasan mengenai akronim.

Pengertian Akronim

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), akronim adalah kependekan yang berupa gabungan dari huruf dan suku kata ataupun bagian lain yang ditulis serta dilafalkan sebagai kata yang wajar.

Akronim juga dapat diartikan sebagai gabungan huruf awal atau suku kata awal dari beberapa kata yang nantinya dianggap sebagai kata atau dapat dibaca secara langsung.

Akronim yang dibuat terlalu pendek kurang disukai sebab dapat beresiko ditemui oleh akronim yang sama namun memiliki perbedaan makna.

Akan tetapi akronim yang terlalu panjang juga tidak disarankan. Untuk itu perlu adanya penyesuaian pada kata atau makna yang diwakili selain perlu adanya akronim untuk diucapkan secara mudah.

Kegunaan Akronim

Pada awalnya kegunaan dari akronim hanya sekedar sebuah singkatan saja, seiring berjalannya waktu akronim mengalami perluasan makna. Bahkan saat ini akronim dapat digunakan sebagai penyingkat frase atau nama, semboyan hingga media humor.

Dan inilah penjelasan lebih lanjut kegunaan dari akronim:

  • Penyingkat Nama atau Frase

Tidak semua manusia memiliki kemampuan mengingat dengan baik. Oleh karena itu, manusia mencoba mencari cara dalam mengingat hal tertentu yang panjang menjadi bentuk pendek, seperti singkatan, kontraksi, lambang huruf dan akronim.

  • Semboyan dan Media Humor

Akronim banyak juga digunakan untuk beberapa semboyan tertentu, seperti yang terdapat di Kota Jombang dikenal sebagai kota “beriman” (bersih, indah, dan aman). Semboyan tersebut dibuat agar menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk membangung daerah tempat tinggalnya.

Tidak hanya sebagai semboyan, akronim juga dapat digunakan sebagai media humor seperti, Himapala (Himpunan mahasiswa paling lama), APEC (Asosiasi pedagang eceran). Akronim humor tersebut banyak digunakan dalam suasana santai dan tidak sengaja dalam konteks bercanda dengan teman sebaya.

Perbedaan Akronim dengan Singkatan

Mungkin bagi sebagian besar dari kita menganggap jika antara akronim dan singkatan tidak ada perbedaan atau dengan kata lain sama. Padahal pada kenyataannya terdapat perbedaan antara keduanya dan dapat dilihat dari beberapa hal, yakni:

Dilihat dari penggunaan tanda baca titik

  • Pada akronim penulisan tanpa disertai tanda titik sama sekali. Contohnya: ABRI (Angkatan Bersenjata Republik Indonesia), SIM (Surat Izin Mengemudi), humas (hubungan masyarakat).
  • Sedangkan untuk singkatan penulisan harus disertai dengan tanda titik di antara huruf atau di akhir huruf sesuai dengan aturan, kecuali penulisan pada nama lembaga atau organisasi dan surat resmi. Contohnya: S.E. (Sarjana Ekonomi), a.n (atas nama), dll. (dan lain-lain).

Dilihat dari pengerjaan hasil penyingkatan

  • Untuk akronim kita dapat membaca penyingkatan kata secara langsung, layaknya membaca sebuah kata yang baru terbentuk. Contohnya: Hardiknas (Hari Pendidikan Nasional), rudal (peluru kendali), Posyandu (Pos Layanan Terpadu).
  • Pada singkatan, pembacaannya dapat dilakukan dengan membacanya ataupun mengeja huruf secara satu per satu berdasarkan bunyi asli dari huruf tersebut. Contohnya: SD (Sekolah Dasar), KTP (Kartu Tanda Penduduk), DPRD (Dewan Perwakilan Rakyat Daerah).

Dilihat dari penggunaan huruf kapital

Akronim:

  • Penulisan nama organisasi atau lembaga yang terdiri dari beberapa huruf ditulis dalam bentuk kapital. Contoh: MA (Mahkamah Agung), LIPI (Lembaga Ilmu Pengetahuan Nasional Indonesia), PGRI (Persatuan Guru Republik Indonesia).
  • Dan apabila nama organisasi atau lembaga tersebut adalah campuran dari suku kata dan huruf, maka ditulis menggunakan huruf kapital di bagian huruf awalnya saja. Contoh: Harkitnas (Hari Kebangkitan Nasional), Bappenas (Badan Perencanaan Pembangunan Nasional), Bulog (Badan Urusan Logistik).
  • Jika bukan nama badan ataupun organisasi, cara penulisannya cukup dengan menggunakan huruf kecil semua. Contohnya: jurdil (jujur dan adil), raker (rapat kerja), pemilu (pemilihan umum).

Singkatan:

  • Untuk hal-hal yang berhubungan dengan lembaga atau organisasi Pemerintahan/Negara hingga dokumen resmi negara, maka bentuk penulisan semua huruf harus menggunakan huruf kapital. Contohnya: DPR (Dewan Perwakilan Rakyat), TVRI (Televisi Republik Indonesia).
  • Bagi semua yang berkaitan dengan nama orang, apakah itu jabatan, pangkat, gelar, hingga sapaan harus ditulis menggunakan huruf kapital di huruf pertamanya. Contohnya: Prof. Bambang, Agus Ibrahim, S.Kom., Ny. (Nyonya) Indah Anggraeni.
  • Sedangkan untuk hal yang bersifat umum ditulis menggunakan huruf kecil. Contohnya: s.d (sampai dengan), dst. (dan seterusnya), kg (kilogram), hlm. (halaman).

Jenis-Jenis Akronim

Akronim sendiri mempunyai beragam jenis, berikut beberapa diantaranya:

  • Akronim yang merupakan gabungan dari huruf awal unsur nama itu sendiri. Penulisan akronim ini ditulis menggunakan huruf kapital dan tanpa tanda titik. Contohnya: PASI (Persatuan Atletik Seluruh Indonesia)
  • Akronim untuk nama diri yang merupakan singkatan dari beberapa unsur dengan ditulis menggunakan huruf kapital di awal. Contohnya: Iwapi (Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia).
  • Akronim bukan merupakan nama diri yang berupa gabungan dari huruf, suku kata, atau gabungan huruf dan suku kata dari deret kata, secara keseluruhan ditulis menggunakan huruf kecil. Contohnya: rapim (rapat pimpinan), cekal (cegah dan tangkal).

Aturan Membuat Akronim

Dalam membuat akronim tidak bisa sembarangan, sebab terdapat beberapa aturan yang tidak dapat diabaikan. Berikut aturan yang harus dipatuhi untuk membuat akronim:

  • Jumlah suku kata di dalam sebuah akronim tidak bisa lebih dari kata yang sudah banyak digunakan pada bahasa Indonesia. Dengan kata lain, tidak boleh lebih dari tiga suku kata.
  • Akronim dibuat dengan melihat adanya keserasihan antara huruf vokal dan konsonan yang sesuai berdasarkan pada pola kata bahasa Indonesia. Dibuat sedemikian rupa agar lebih mudah untuk diingat.

Contoh Akronim

  • Sinetron (sinema elektronik)
  • STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan)
  • Markus (makalar kasus)
  • Kades (Kepala Desa)
  • PHK (Pemutusan Hubungan Kerja)
  • Pemkot (Pemerintah Kota)
  • SIM (Surat Izin Mengemudi)
  • PAM (Perusahaan Air Minum)
  • PMI (Palang Merah Indonesia)
  • Pelita (Pembangunan Lima Tahun)
  • OSIS (Organisasi Siswa Intra Sekolah)
  • Ikapi (Ikatan Penerbit Indonesia)
  • LAN (Lembaga Administrasi Negara)
  • BIN (Badan Intelejen Negara)
  • SulSel (Sulawesi Selatan)
  • Suramadu (Surabaya Madura)
  • Puskesmas (pusat kesehatan masyarakat)
  • Tilang (bukti tilang)
  • Iptek (ilmu pengetahuan dan teknologi)

The post Akronim: Pengertian, Jenis dan Contohnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>