• Meninggalkan Daratan dan Mulai Terbang

Take off merupakan istilah yang digunakan untuk pesawat yang mulai terbang meninggalkan daratan atau lepas landas.

“The plane will take off in an hour.” (Pesawat akan lepas landas dalam satu jam.)

Air traffic controllers help pilot to take off and to land. (Pemandu lalu lintas udara bertugas membantu pilot untuk lepas landas dan mendarat.)

• Melepaskan Suatu Pakaian dari Tubuh

Take off juga dapat diartikan melepaskan pakaian atau aksesori yang sedang dikenakan pada tubuh.

“Take your shoes off. I just mopped the floor.” (Lepas sepatumu. Aku baru saja mengepel lantainya.)

“It’s so hot here. Why don’t you take off your jacket?” (Di sini sangat panas. Mengapa tidak kamu lepas jaketmu?)

• Meninggalkan Suatu Tempat ke Tempat Lain dengan Terburu-buru

Ketika meninggalkan suatu tempat menuju tempat lain dengan cepat, kita juga dapat menggunakan frase take off.

“He took off after someone called him 20 minutes ago.” (Dia langsung pergi setelah seseorang meneleponnya 20 menit yang lalu.)

“I should find him before he takes off or I will never see him again.” (Aku harus menemukannya sebelum dia pergi atau aku tidak akan pernah melihatnya lagi.)

• Meniru Seseorang

Phrasal verb ini digunakan ketika menirukan seseorang dalam tingkah laku dan perkataannya.

“The way he takes off our principal is really hilarious.” (Caranya menirukan kepala sekolah kita sungguh menggelikan.)

“He really takes off the president and it entertains me so much.” (Dia benar-benar meniru presiden dan itu sangat menghiburku.)

• Menjadi Terkenal

Frase take off dapat pula digunakan untuk seseorang atau sesuatu menjadi terkenal maupun produk yang mengalami kenaikan penjualan.

“I never thought that the story I wrote has taken off among the students.“(Aku tidak menyangka bahwa cerita yang aku tulis menjadi populer di kalangan mahasiswa.)

“Their first skincare products finally took off after several tough weeks.“(Produk perawatan kulit pertama mereka akhirnya mengalami kenaikan penjualan setelah beberapa minggu yang berat.)

• Menghilangkan Anggota Tubuh

Penggunaan lain take off adalah untuk hilangnya anggota tubuh karena suatu hal atau dilepaskan untuk suatu aktivitas.

“That accident has taken off her pinky finger.” (Kecelakaan itu telah merenggut jari kelingkingnya.)

“My uncle has to take off his fake teeth in order that he can eat his favorite seafood.” (Pamanku harus melepas gigi palsunya agar bisa memakan seafood favoritenya.)

• Menghilangkan Seseorang dari Suatu Tempat, Benda, atau Daftar

Take off dapat digunakan secara khusus untuk menyatakan tentang dihilangkannya seseorang dari sesuatu dengan menempatkan objek orang diantara take dan off.

“Due to his injury, the coach has taken him off the team.” (Dikarenakan cederanya, pelatih mengeluarkan dia dari tim.)

“How can the manager take that chef off the main team just because he burnt the steak once?” (Bagaimana bisa manajer mengeluarkan chef itu dari tim inti hanya karena dia membuat gosong steak satu kali.)

• Menghilangkan Sesuatu dari Tempat atau Orang

Penggunaan take off yang lain adalah untuk menghilangkan objek benda dari suatu tempat atau orang degan cara menysipkan objek benda di antara take dan off.

“Take your hands off the table.” (Angkat tanganmu dari meja.)

“Can you help me take that poster off the wall?” (Bisakah kamu membantuku melepaskan poster itu dari dinding?)

• Mengurangi Harga Sesuatu

Untuk menyatakan pengurangan harga dengan jumlah tertentu, kita dapat juga mengunakan frase take off dengan cara menyisipkan besar pengurangannya di antara take dan off.

“Can you take a little off the price?” (Bisakah anda menurunkan sedikit harganya?)

“The official store has taken fifteen percent off the summer collection this week.” (Toko resmi telah menurunkan harga sebesar lima belas persen untuk koleksi musim panas minggu ini.)

• Tidak Melakukan Sesuatu dalam Waktu Tertentu

Ketika menyatakan untuk tidak melakukan sesuatu seperti bekerja, belajar, dsb., kita bisa menggunaan take off dengan menyisipkan periode waktu tertentu di antara take dan off.

“I need to take a week off after the hard month.” (Aku butuh beristirahat selama seminggu setelah sebulan yang sulit.)

“I think you should take a few days off before really recover.” (Aku pikir kamu seharusnya mengambil cuti beberapa hari sebelum benar-benar pulih.)

The post 10 Penggunaan Phrasal Verb “Take Off” dan Contoh Kalimatnya appeared first on HaloEdukasi.com.