tanah grumusol - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/tanah-grumusol Fri, 09 Apr 2021 00:30:17 +0000 id-ID hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.6.2 https://haloedukasi.com/wp-content/uploads/2019/11/halo-edukasi.ico tanah grumusol - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/tanah-grumusol 32 32 6 Manfaat Tanah Grumusol Bagi Kehidupan Manusia https://haloedukasi.com/manfaat-tanah-grumusol-bagi-kehidupan-manusia Wed, 07 Apr 2021 09:30:15 +0000 https://haloedukasi.com/?p=23704 Tanah grumusol memiliki kandungan kapur yang tinggi, koefisien pemuaian dan mengkerut yang tinggi, serta tidak memiliki aktivitas organil di dalamnya. Tanah rumusol tidak cocok digunakan untuk bercocok tanam komoditas pangan. Meskpun demikian tanah grumusol masih -bisa dimanfaatkan dalam kehidupan sehar-hari. Berikut ini adalah penjelesan mengenai manfaat tanah grumusol. 1. Sebagai Ladang Persawahan Meskipun tanah ini […]

The post 6 Manfaat Tanah Grumusol Bagi Kehidupan Manusia appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Tanah grumusol memiliki kandungan kapur yang tinggi, koefisien pemuaian dan mengkerut yang tinggi, serta tidak memiliki aktivitas organil di dalamnya.

Tanah rumusol tidak cocok digunakan untuk bercocok tanam komoditas pangan. Meskpun demikian tanah grumusol masih -bisa dimanfaatkan dalam kehidupan sehar-hari. Berikut ini adalah penjelesan mengenai manfaat tanah grumusol.

1. Sebagai Ladang Persawahan

Meskipun tanah ini tidak memiliki kandungan unsur hara dan unsur organik yang dibutuhkan oleh tanaman pada umumnya namun dengan siasat yang tepat tanah ini dapat dimanfaatkan sebagai ladang pertanian. Siasat yang bisa digunakan antara lain jaringan irigasi dan drainase yang baik.

Dengan begitu maka akan mengurangi dampak dari kekurangan tanah grumusol. Jaringan irigasi yang cukup dapat mengurangi koefisien pemuaian tanah grumusol sehingga tanah tersebut tidak mengembang dan merekah yang bisa menyebabkan kerusakan pada jaringan akar. Agar mendapatkan hasil panen yang lebih baik maka bisa menambahkan pupuk urea dan NFK.

2. Tempat Budidaya Ikan

 Tanah grumusol juga dapat dimanfaat sebagai tempat budidaya ikan seperti ikan lele. Tanah ini menguntungkan karena tidak perlu repot melakukan pengolahan khusus untuk menormalisasikan kandungan pada tanah.

3. Menanam Tanaman Palawija

Pada saat musim penghujan tanah akan lebih cocok ditanam padi namun pada saat musim kemarau lebih cocok jika ditanami palawija. Pemberian pupuk bisa dilakukan pada saat kondisi tanah basah. Dengan begitu nutrisi dan kandungan pendukung lainnya akan lebih mudah diserap tanah.

4. Menetralkan Tanah dengan Kandungan Asam Tinggi

Jenis tanah yang memiliki kandungan asam yang terlalu tinggi juga menyebabkan tanah menjadi tidak subur. Untuk menetralkan tanah tersebut maka diperlukan pencampuran antara tanah dengan kandungan asam dan kandungan kapur yang pas. Jika demikian maka tanah dapat dimanfaatkan kembali.

5. Untuk Menanam Kacang-kacangan

Tanaman kacang-kacangan adalah jenis tanaman yang cocok ditanam di lahan dengan tanah yang miskin unsur harga. Oleh sebab itu tanah grumusol cocok digunakan untuk tanaman ercis atau kacang-kacangan lainnya. Namun hal yang perlu diperhatikan ketika kamu menanam kacang-kacangan di tanah ini adalah kamu tidak perlu menambahkan unsur nitrogen. Hal tersebut sudah terjadi secara alamiah melalui fiksasi biologis simbiotik dan non simbiotik.

6. Sebagai Lahan Hutan Jati

Tanah yang memiliki kandungan kapur yang tinggi sangat cocok untuk ditanami pepohonan seperti pohon jati. Kandungan kapur yang dimiliki oleh tanah tersebut justru menjadikan pohon ini tumbuh dengan baik.  

The post 6 Manfaat Tanah Grumusol Bagi Kehidupan Manusia appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
6 Jenis Tanah Grumusol Beserta Penjelasannya https://haloedukasi.com/jenis-tanah-grumusol Wed, 07 Apr 2021 06:19:14 +0000 https://haloedukasi.com/?p=23697 Tanah grumusol adalah salah satu jenis tanah yang dapat ditemukan dipermukaan Bumi. Tanah ini bersifat basa dan banyak mengandung kapur atau Ca. Tanah grumusol memiliki jenisnya sendiri di antaranya adalah berikut ini 1. Tanah Grumusol Batuan Kapur dan Bernapal Tanag grumusol batuan kapur merupakan jenis tanah grumusol yang terbentuk akibat adanya susunan dan struktur batuan […]

The post 6 Jenis Tanah Grumusol Beserta Penjelasannya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Tanah grumusol adalah salah satu jenis tanah yang dapat ditemukan dipermukaan Bumi. Tanah ini bersifat basa dan banyak mengandung kapur atau Ca. Tanah grumusol memiliki jenisnya sendiri di antaranya adalah berikut ini

1. Tanah Grumusol Batuan Kapur dan Bernapal

Tanag grumusol batuan kapur merupakan jenis tanah grumusol yang terbentuk akibat adanya susunan dan struktur batuan kapur. Batuan kapur tersebut teakulumulasi beberapa mineral seperti kapur dan magnesium secara periodik hingga menyebabkan terbentuknya lapisan tanah  dengan kandungan kadar lempung yang tinggi. Tanah grumusol ini memiliki tingkat plastisitas serta koefisien pengerutan dan pemuaian yang sangat tinggi.

2. Tanah Grumusol Sedimen Tuff Tetier

Tanah grumusol ini  dapat dikenali dengan ciri ayng dimilikinya yaitu terdiri dari lapisan horizon dari atas ke bawah. Tanah ini memiliki warna ke abu-abuan dan rentan terjadi erosi. Tanah jenis ini mengandung unsur besi dan memiliki induk bebatuan pada lapisan bawah yang sedikit mengalami pelapukan. Jika tanah grumusol umumnya basa namun tanah grumusol sedimen ini sedikit asam.

Kandungan Ph yang dimiliki tanah grumusol sedimen adalh 6 hingga 6,5 serta tidak terdapat konsentrasi kapur. Tanah grumusol sedimen tuff tertier bisa mita temukan di gunung kidul dan sekitarnya.

3. Grumusol Pada Marl, oalcareous shales Dan Batu Kapur Loam

Tanah grumusol jenis ini adalah tanah yang bisanya terbentuk di daerah pegunungan yang memiliki kontur tanah bergelombang akibatnya sering terjadi peremajaan yang disebabkan oleh tingkat erosi yang tinggi. Tektur tanah jenis ini halus dan mengandung kapur yang tinggi maka proses pelapukan bau induk terjadi dengan cepat.

Tanah ini terdiri dari beberapa lapisan dimana semakin ke bawah tingakat basa semakin tinggi serta warta tanah juga berbeda. Pada tanah bagian atas kandungan Ph yaitu 7,5 serta memiliki warna coklat sedangkan pada lapisan bawah tingkat basa mencapai 8,2 dengan warna kelabu sedikit coklat.

4. Tanah Grumusol Garam

Tanah grumusol yang memiliki kandungan garam hanya dapat ditemukan di daerah kering dengan curah hujan hanya 1000 mm per tahun serta memiliki musim kemarau sekitar 6 bulan. Tanah grumusol jenis ini memiliki warnna gelap yakni hitam dan terdapat tuff balistik kuarter.

Kandungan Ph yang dimilikinya yaitu 7,2 hingga 8,7 yang terletak pada kedalaman 50 cm. Tanag ini berada di daerah dengan tingkat hujan rendah sehingga memiliki kadar air yang rendah pula. Sementara ini kandungan garam lebih tinggi. Tanah jenis ini dapat kita temui di daerah Jawa Timur hingga Nusa Tenggara.

5. Tanah Grumusol Aluvial

Tanah grumusol aluvial tanah yang yang dapat ditemui di daerah aluvial atau di tanah endapan. Tanah ini banyak dijumpai di tep sungai besar yang memiliki batuan induk memiliki konkresi kapur yang tinggi. Selain itu juga bisa ditemukan di sungai dengan batuan bernapal dengan tekstur lembut.

6. Tanah Grumusol Lahar

Tanah grumusol jenis ini adalah tanah yang banyak ditemukan di gunung berapi. Tanah ini terbentuk dari endapan lahar dengan memebeku denagn curah hujan yang tinggi sehingga terjadi proses pencucian tanah yang ekstrim. Air tanah tersebut akan melarutkan garam, menurunkan kadar silika sehinga lama kelamaan akan membentuk lapisan lempung montmorilonit.

The post 6 Jenis Tanah Grumusol Beserta Penjelasannya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
8 Karakteristik Tanah Grumusol yang Perlu diketahui https://haloedukasi.com/karakteristik-tanah-grumusol Wed, 07 Apr 2021 03:47:25 +0000 https://haloedukasi.com/?p=23656 Salah satu jenis tanah yang ada di permukaan Bumi adalah tanah grumusol. Tanah grumusol merupakan jenis tanah yang terjadi akibat pelapukan batuan kapur dan tuffa vulkanik. Tanah ini pada umumnya memiliki sifat basa sehingga aktivitas organik tidak dapat terjadi di tanah ini. Sebab itulah tanah ini hanya memiliki sedikit unsur hara dan unsur organik lainnya. […]

The post 8 Karakteristik Tanah Grumusol yang Perlu diketahui appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Salah satu jenis tanah yang ada di permukaan Bumi adalah tanah grumusol. Tanah grumusol merupakan jenis tanah yang terjadi akibat pelapukan batuan kapur dan tuffa vulkanik. Tanah ini pada umumnya memiliki sifat basa sehingga aktivitas organik tidak dapat terjadi di tanah ini.

Sebab itulah tanah ini hanya memiliki sedikit unsur hara dan unsur organik lainnya. Kandungan kapur yang tinggi menyebabkan tanah ini kering dan mudah pecah sehingga tidak cocok untuk dijadikan media tanam. Sama seperti tanah yang lainnya, tanah ini juga bisa dikenali melalui karakteristiknya sebagai berikut ini.

1. Tekstur Lempung

Karakteristik dari tanah grumusol yang pertama adalah tanah ini memiliki tekstur berlempung alias sedikit keras, mudah dibentuk namun mudah pecah juga. Lempung ini memiliki berbagai macam jenis dan ukurannya seperti lempung berliat yang memiliki ciri-ciri sedikit kasar, ketika ditekan tanah bisa digulung.

Lempung berliat ini kerap ditemukan pada tanah grumusol bagian dalam yaitu pada horizon A hingga horizon B. Sementara itu pada lapisan permukaannya sedikit berpasir sehingga tanah ini memiliki kemampuan menahan air yang baik. 

2. Perbedaan Struktur Lapisan Atas dan Bawah

Tanah grumusol pada umumnya terdiri dari beberapa lapisan dari atas hingga bawah. Pada lapisan paling atas berbentuk seperti granuler dengan ukuran yang sedikit lebih besar jika dibandingkan dengan pasir.

Bentuk dari granular tanah grumusol mirip dengan bentuk bunga kubis. Sementara itu pada lapisan bawah memiliki tekstur menggumpal atau bisa dikatakan pejal. Seringkali para pengolah menggunakan linggis untuk melunakkan lapisan ini.

3. Tidak Ada Eluviasi Dan Iluviasi

Tanah  grumusol memiliki sifat yang liat sehingga tidak memiliki lapisan yang bermanfaat sebagai tempat pencucian unsur-unsur tanah. Hal tersebut dikarenakan tanah grumusol memiliki daya ikat Ca dan Mg yang sangat kuat sehingga ketika air masuk, air kesulitan untuk melarutkan dan menghanyutkan unsur tersebut. 

4. Tingkat Koefisien Pemuaian Tinggi

Tanah grumusol memiliki tingkat koefisien pemuaian yang tergolong tinggi. Pada saat musim hujan volume tanah grumusol normal namun ketika musim kemarau datang volume tanah ini meningkat. Pada daerah yang terdapat tanah grumusol dapat dilihat ketika musim kemarau yaitu tanahnya akan mengembang dan merekah. 

5. Warnanya Kelabu Hingga Hitam

Warna dari tanah grumusol serupa dengan tanah endapan seperti tanah aluvial dan entisol yaitu kelabu hingga kehitaman. Hanya saja pada tanah grumusol memiliki permukaan yang berliat dan berpasir sedangkan tanah endapan lebih halus dan lembut. Selain itu warna grumusol bergantung pada kadar unsur yang dimiliki tanah tersebut.

6. Kandungan Organik yang Rendah

Sifat lempung yang dimiliki oleh tanah ini membuatnya rendah akan kandungan organik yakni hanya sekitar 0,06% hingga 4,5%. Kandungan organik semakin ke bawah akan semakin rendah sebab kandungan kapur yang dimiliki tanah ini semakin tinggi serta semakin mendekati batuan induk. 

7. Tingkat PH netral hingga Alkali

Kita sudah membahas komposisi utama dari tanah grumusol adalah kapur sehingga tanah ini memiliki sifat basa. Namun apabila tanah ini bercampur dengan abu vulkanik maka kandungannya akan berubah menjadi netral karena abu vulkanik bersifat sedikit asam. 

8. Tingkat Kapasitas Tukar Kation Tinggi

Tanah grumusol memiliki unsur smektit yang begitu dominan sehingga tanah ini memiliki Kapasitas Tukar Kation yang tergolong Tinggi. KTK dari tanah ini mencapai 36.13 hingga 77.38 cmol (+)kg-1. Sementara itu pada tanah grumusol dengan tekstur berliat bernilai 52 hingga 176.48 cmol (+)kg-1. 

The post 8 Karakteristik Tanah Grumusol yang Perlu diketahui appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>