Thailand - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/thailand Tue, 20 Dec 2022 07:30:13 +0000 id-ID hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.6.2 https://haloedukasi.com/wp-content/uploads/2019/11/halo-edukasi.ico Thailand - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/thailand 32 32 10 Gunung Tertinggi di Thailand yang Perlu diketahui https://haloedukasi.com/gunung-tertinggi-di-thailand Sat, 12 Mar 2022 02:07:56 +0000 https://haloedukasi.com/?p=32260 Thailand merupakan salah satu negara yang berada di benua Asia tepatnya bagian Asia Tenggara yang berbatasan dengan Laos, Kemboja dan Malaysia. Negara yang terkenal dengan juluka Negeri Gajah Putih ini ternyata memiliki keindahan alam yang sangat luar biasa, lho. Mulai dari pantai, danau, laut hingga gunung di mana memiliki pemandangan yang sangat cantik. Tidak hanya […]

The post 10 Gunung Tertinggi di Thailand yang Perlu diketahui appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Thailand merupakan salah satu negara yang berada di benua Asia tepatnya bagian Asia Tenggara yang berbatasan dengan Laos, Kemboja dan Malaysia. Negara yang terkenal dengan juluka Negeri Gajah Putih ini ternyata memiliki keindahan alam yang sangat luar biasa, lho.

Mulai dari pantai, danau, laut hingga gunung di mana memiliki pemandangan yang sangat cantik. Tidak hanya pemandangan yang menakjubkan, namun beberapa gunung yang ada di Thailand juga kerap menjadi tempat untuk mendaki bagi para pendaki. Berikut beberapa gunung tertinggi di Thailad.

1. Doi Inthanon

doi ithanon

Gunung tertinggi pertama di Thailand yaitu Doi Inthanon. Gunung ini telah dikenal sebagai salah satu kawasan pegunungan yang menjadi Taman Nasional di Thailand. Ketinggiannya hampir mencapai 2.565 meter di atas permukaan laut.

Bila dilihat dari situs geografisnya, Kawasan gunung ini terletak di dalam wilayah provinsi Chiang Mai, Utara Thailand. Selain itu, Doi Inthanon ini juga terkenal dengan nuansa air terjun, jalan setapak, desa-desa terpencil, matahari terbit dan terbenam hingga pengamatan burung yang berterbangan di langit.

Beragam flora juga terdapat di dalamnya seperti hutan awan lembab, rawa Sphagnum, hutan cemara kering, jati gugur hingga hutan pinus. Bila ingin berkunjung atau mendaki ke gunung ini maka sekitar 120 km jarak yang harus dilalui dari pusat Kota Chiang Mai.

2. Doi Pha Hom Pok

doi pha hom pok

Doi Pha Hom Pok merupakan gunung tertinggi kedua di Thailan dengan ketinggian mencapai 2.285 meter di atas permukaan laut. Gunung ini berada pada perbatasan distrik Fang di barat laut, Doi Ang Khan di selatan, Mae Ai di timur dan Burma di sebelah utara

Uniknya, di kawasan gunung ini terdapat sumber air panas dan geyser serta pemandian alami. Sehingga para pengunjung yang datang dapat merelaksasikan tubuhnya di pemandian tersebut. Selain itu, terdapat pula gua dan air terjun.

3. Doi Chiang Dao

doi chiang dao

Selanjutnya adalah Doi Chiang Dao. Gunung ini memiliki ketinggian mencapai 2.175 meter di atas permukaan laut. Dari ketinggian tersebutlah sehingga dijadikan sebagai salah satu tempat terbaik untuk melihat burung-burung di Thailand. Pasalnya, aka nada lebih dari 300 spesies burung termasuk burung langka seperti nuthatch raksasa.

Gunung yang terletak di provinsi Chiang Mai ini juga menjadi tempat camping yang sangat populer karena pemandangan alamnya yang sangat indah. Sehingga cocok untuk berkemah dan trekking ke berbagai tujuan di sana.

4. Khao Mokoju

khao mokoju

Khao Mokoju adalah gunung tertinggi dengan ketinggian yang mencapai 1.964 meter di atas permukaan laut. Gunung ini terletak di wilayah Mae Wong, provinsi Nakhon Sawan dan Kamphaeng Phet, Thailand Barat. Bila dilihat dari bentuknya, susunan gunung ini cukup terjal dan berbukit.

Sayangnya, untuk menuju ke sana tidak terdapat pilihan transportasi umum. Sehingga kita harus menggunakan transportasi pribadi. Tidak hanya itu, pendaki yang mendaki biasanya membawa obat nyamuk dan kaus kaki lainnya selama musim hujan. Hal ini bertujuan agar terhindar dari seranggga-serangga yang mengganggu.

5. Doi Ang Khang

doi ang khang

Doi Ang Khang adalah gunung tertinggi di Thailand tepatnya berada di Distrik Mae-Ngon, Provinsi Chiang Mai. Ketinggiannya sekitar 1.400 meter di atas permukaan laut. Suhu di gunung ini juga cukup dingin yakni berkisar antara 17,7 – 21 derajat celcius.

Salah satu fakta unik dari gunung ini yaitu tempat atau stasiun penelitian pertama yang didirikan oleh Raka Bhumibol Adulyadej pada tahun 1969 silam. Selain itu, gunung ini juga termasuk ke dalam situs pertanian di Thailand.

6. Doi Mae Tho

doi mae tho

Gunung yang disebut juga dengan Doi Langka Luang atau Doi Lang Ka ini merupakan salah satu gunung tertinggi di Thailand. Ketinggiannya mencapai 2.031 meter di atas permukaan laut. Lokasinya berada di Distrik Wiang Pa Pao, Provinsi Chiang Rai di mana masih dekat dengan titik kedua wilayah yakni Provinsi Chiang Mai dan Lampang.

Tidak hanya itu, Doi Mae Tho juga termasuk dalam Kawasan Mae Tho National Park. Kawasan ini menjadi salah satu taman nasional di Thailand yang dikenal sebagai surga nyata dunia. Bahkan pemandangan yang luar biasa juga ditawarkan di sana.

7. Doi Suthep

doi suthep

Gunung tertinggi selanjutnya di Thailand ada Doi Suthep. Gunung ini memiliki ketinggian sekitar 1.676 meter di permukaan laut. Doi Suthep juga merupakan salah satu puncak kembar gunung granit.

gunung ini juga menjadi bagian dari Taman Nasional Doi Suthep-Puiyang yang telah didirikan pada tahun 1981. Di balik itu, pemandangan alam yang ditawarkan juga sangat luar biasa. Bahkan terdapat kuil yang bernama Wat Phra That Doi Suthep yang menjadi alasan mengapa banyak orang berkunjung ke sana.

Kuil tersebut juga dianggap sebagai situs Buddha tersuci yang dapat dikunjungi oleh masyarakat di Thailand. Inilah akhirnya Doi Suthep menjadi tujuan ziarah yang cukup populer.

8. Phu Rhea

phu rhea

Salah satu gunung tertinggi lainnya di Thailand adalah Phu Rhea. Gunung ini memiliki ketinggian sekitar 1.365 meter di atas permukaan laut. Lokasinya berada di Distrik Phu Rhea, Provinsi Loei.

Salah satu ciri khasnya adalah gunung ini menjadi bagian dari Pegunungan Phetchabun. Pegunungan ini merupakan sebuah Kawasan yang menjadi pembatas antara Utara Thailand dengan Isan. Selain itu, alasan diberi nama Phu Rhe karena gunung ini memiliki bentuk seperti perahu terbalik bila dilihat dari sudut tertentu.

9. Phu Kradueng

phu kradueng

Selanjutnya yaitu Phu Kradueng di mana gunung ini memiliki ketinggian mencapai 1.316 meter. Phu Kradueng berada di Provinsi Loei, Thailand dengan berbatasan pada Distrik Nam Nao, Phetchabun di sebelah barat.

Sama dengan gunung lainnya, Phu Kradueng ini juga merupakan bagian dari Taman Nasional dengan nama yang sama. Selain itu, Kawasan gunung ini tidak hanya menawarkan pemandangan yang luar biasa, melainkan juga menjadi tempat terbaik untuk melihat keindahan matahari terbit.

10. Khao Luang

phu kradueng

Gunung tertinggi di Thailand yang terakhir adalah Khao Luang. Gunung tipe granit ini terletak di Provinsi Nakhon Si Thammarat, Thailand. Ketinggian dari Khao Luang mencapai 1.780 meter di atas permukaan laut.

Kawasan Khao Luang inilah yang merupaan puncak tertinggi dari beberapa bukit-bukit di wilayahnya dengan lereng yang curam. Bahkan gunung ini telah termasuk dalam bagian dari Taman Nasional yakni tempat mengalirnya beberapa sungai.

Tidak hanya itu, terdapat pula gua yang dibangun kuil sebagai tempat sembahyang umat Buddha. Inilah yang menjadi salah satu keunikan dari Khao Luang sehingga dapat menarik pengunjung untuk datang ke sana.

Itulah sederet gunung-gunung tertinggi di Thailand. Setiap gunungnya memang memiliki ciri khasnya tersendiri ya? Salah satunya adalah adanya kuil di sekitar gunung tersebut.

Sehingga para pengunjung yang berdatangan ke gunung tersebut, tidak hanya bisa menikmati pemandangannya saja melainkan beribadah juga. Oleh sebab itu, Negeri Gajah Putih ini menjadi salah satu negara yang memiliki keindahan alam yang unik di dalamnya.

The post 10 Gunung Tertinggi di Thailand yang Perlu diketahui appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
7 Fauna Endemik Thailand yang Perlu diketahui https://haloedukasi.com/fauna-endemik-thailand Mon, 25 Oct 2021 02:53:57 +0000 https://haloedukasi.com/?p=27901 Thailand merupakan salah satu negara yang terletak di wilayah Asia Tenggara. Wilayahnya dipenuhi dengan hutan tropis sehingga tidak heran jika Thailand memiliki kekayaan fauna. Berikut ini adalah fauna asli atau endemik Thailand.  1. Gajah Asia Julukan untuk Thailand adalah negeri gajah  hal tersebut dikarenakan jumlah populasinya yang banyak. Orang-orang di Thailand menganggap gajah adalah binatang […]

The post 7 Fauna Endemik Thailand yang Perlu diketahui appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Thailand merupakan salah satu negara yang terletak di wilayah Asia Tenggara. Wilayahnya dipenuhi dengan hutan tropis sehingga tidak heran jika Thailand memiliki kekayaan fauna. Berikut ini adalah fauna asli atau endemik Thailand. 

1. Gajah Asia

Gajah Asia

Julukan untuk Thailand adalah negeri gajah  hal tersebut dikarenakan jumlah populasinya yang banyak. Orang-orang di Thailand menganggap gajah adalah binatang suci, agung dan sangat dihormati. Oleh sebab itu binatang bertubuh super besar ini dijadikan sebagai simbol negara mereka. 

Gajah Asia berbeda dengan gajah di Afrika. Perbedaannya dapat dilihat dari ukuran gajah Asia yang lebih kecil. Umumnya gajah Asia berukuran tinggi 3,5 meter, panjang 8 meter, dan bobot 4 ton. Perbedaan lainnya terletak pada gading gajah dimana gajah Afrika baik betina maupun jantan memiliki gading sedangkan pada gajah Asia hanya gajah jantan saja. 

2. Harimau Indochina

 Harimau Indochina

Harimau merupakan spesies kucing terbesar. Keberadaannya sudah tidak begitu banyak bahkan beberapa spesies sudah dinyatakan punah. Thailand menjadi rumah bagi salah satu spesies harimau yaitu harimau Indochina. Namun populasinya sangat mengkhawatirkan yaitu kurang dari 300 ekor. 

Harimau dengan nama ilmiah Panthera Tigris Corbetti ini memiliki tubuh yang lebih kecil dari harimau benggala serta warna tubuh yang lebih gelap.  Harimau Indochina sebenarnya tersebar juga di kawasan Myanmar dan Laos. Namun di kedua negara tersebut harimau ii tidak menunjukkan perkembangan. Sedangkan di Thailand perlahan mulai menunjukkan peningkatan populasi. 

3. Buaya Siamese

Buaya Siamese

Buaya Siamese dalam bahasa Indonesia disebut dengan buaya siam atau buaya air tawar . Buaya jenis ini merupakan yang paling langka diantara  yang lainnya. Disebut dengan nama Siam karena diyakini berasal dari Siam, Thailand. 

Buaya dengan nama ilmiah Crocodylus siamensis memiliki ukuran tubuh tergolong sedang yakni panjang 4 m dan makanannya adalah katak, reptil, burung dan invertebrata lainnya. Tempat tinggal ternyaman mereka yaitu berada di perairan dengan arus tenang seperti rawa-rawa, sungai dataran rendah dan danau. Populasi buaya siam di dunia diketahui kurang dari 5000 ekor sehingga termasuk ke dalam satwa dilindungi. 

4. Monyet Ekor Panjang

Monyet Ekor Panjang

Monyet ekor panjang disebut juga sebagai monyet pemakan kepiting. Disebut demikian karena primata yang juga tersebar di Asia Tenggara ini memangsa kepiting sebagai makanannya. Monyet ini dapat dikenali dengan ciri-ciri tubuhnya yang dipenuhi bulu berwarna abu-abu ataupun coklat kemerahan, ekor yang panjang, dan pipi berwarna abu-abu. Ukuran tubuh dan kepala 470 mm sedangkan ekor sepanjang 500 mm dan beratnya mencapai 7 kg untuk jantan dan 4 kg untuk betina. 

Monyet ini dapat ditemukan di ketinggian 1300 mdpl. Umumnya mereka akan hidup liar di semak belukar dan hutan bakau. 

5. Kucing Siam

Kucing Siam

Bagi pecinta kucing mungkin sudah tidak asing lagi dengan kucing jenis ini yaitu kucing siam. Kucing Siam memiliki keunikannya sendiri yaitu warna bulunya yang unik dengan warna hitam di bagian wajah, kaki, telinga dan ekornya. Warna kucing siam yang baru lahir sepenuhnya putih namun semakin dewasa akan semakin gelap. 

Selain cantik, kucing siam ini juga dianggap sebagai ras kucing yang paling cerdas dan termasuk kucing oriental tertua. Konon katanya pada zaman dahulu kucing-kucing ini merupakan kucing yang dianggap suci di kerajaan Thailand. 

6. Ikan Pari Manta

Ikan Pari Manta

Ikan pari manta merupakan spesies ikan pari yang terbesar dengan ukuran mencapai 7 meter dan bobot tubuh 3 ton. Tidak seperti pari pada umumnya, ikan pari manta tidak memiliki sengatan di ekornya. Meski demikian ikan ini tetaplah ikan beracun dan berbahaya.

Ciri khas dari ikan pari ini yaitu adanya tanduk di dekat mulutnya, warna tubuhnya sangat bervariasi mulai dari hitam, biru, keabu-abuan, dan coklat. Ikan pari ini dapat ditemukan di lepas pantai Thailand bagian barat. 

7. Biawak Air Asia

Biawak Air Asia

Biawak air Asia di Indonesia dikenal sebagai biawak air. Binatang yang sekilas mirip komodo ini merupakan satwa asli dari Thailand khususnya bagian Selatan.  Karakteristik fisik yang dimiliki biawak ini adalah berukuran 1-2 m, lubang hidung berbentuk oval di bagian moncongnya yang panjang. Bagian lehernya juga berukuran panjang. Warna tubuhnya ada yang hitam legam dan ada pula yang hitam kebiruan. sedangkan ekor biawak berbentuk pipih.

Biawak air Asia dapat ditemukan di rawa-rawa, hutan bakau. Namun sayangnya di negeri asalnya binatang ini mengalami penurunan populasi akibat sering diburu oleh manusia. 

The post 7 Fauna Endemik Thailand yang Perlu diketahui appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
5 Sumber Daya Alam Thailand yang Perlu diketahui https://haloedukasi.com/sumber-daya-alam-thailand Wed, 02 Jun 2021 06:36:00 +0000 https://haloedukasi.com/?p=25018 Thailand merupakan negara di wilayah Asia Tenggara, negara berbentuk kerajaan ini berbatasan dengan negara Laos dan Myanmar di bagian utara, di selatan berbatasan dengan Malaysia dan teluk Siam, batas barat dengan Myanmar dan laut Andaman, sedangkan batas bagian timur dengan Laos dan Kamboja. Letak negara Thailand berada di sepanjang semenanjung Thailand hingga berbatasan dengan Malaysia […]

The post 5 Sumber Daya Alam Thailand yang Perlu diketahui appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Thailand merupakan negara di wilayah Asia Tenggara, negara berbentuk kerajaan ini berbatasan dengan negara Laos dan Myanmar di bagian utara, di selatan berbatasan dengan Malaysia dan teluk Siam, batas barat dengan Myanmar dan laut Andaman, sedangkan batas bagian timur dengan Laos dan Kamboja.

Letak negara Thailand berada di sepanjang semenanjung Thailand hingga berbatasan dengan Malaysia di bagian selatan. Iklim tropis dan wilayah daratan yang dialiri 2 sungai besar, Chao Phraya dan Sungai Mekong, membuat tanah Thailand subur dan kaya akan sumber daya alam. Apa saja sumber daya alam yang dimiliki negara ini?

1. Mineral Bumi

Tak banyak yang tahu bahwa Thailand juga memiliki tambang mineral antara lain :

  • Batu bara
  • emas
  • Fluorit
  • Timah
  • Gas alam
  • Mangan
  • Gipsum
  • Batu kapur
  • Seng.

Timah menjadi andalan mineral logam yang diproduksi banyak dan dapat membantu perekonomian negara, namun saat ini cadangan timah Thailand sudah habis dan Thailand beralih ke tambang emas.

Tambang batubara Thailand menghasilkan hasil melimpah pada tahun 1997, di tahun 2018 produksi batu bara Thailand menurun dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

Gas alam juga menjadi energi yang mencukupi kebutuhan masyarakat sejak tahun 1970, adanya ketersediaan gas alam ini mengurangi impor minyak dan gas bumi negara.

Thailand merupakan pengekspor gypsum yang terbesar ke dua setelah Kanada, dan hingga tahun 2015 Thailand mampu memproduksi hingga 12.500 metrik tn gypsum.

2. Pertanian

Pertanian menjadi suber daya alam utama yang memacu perekonomian negara Thailand, hal ini karena Thailand memiliki tanah aluvial yang subur di sepanjang aliran sungai Chao Phraya. Komoditas pertanian yang utama adalah tanaman padi.

Thailand menjadi negera pengekspor beras yang sudah banyak dikenal di negara-negara lain. Mayoritas petani Thailand menanam padi.

pertanian saat ini pertanian kembali menjadi kegiatan ekonomi penting di Thailand. Tanahnya yang subur dan terdiri dari tanah aluvial yang kaya unsur hara banyak ditemukan di sepanjang Chao Phraya.

Selain padi, tanaman karet juga banyak dibudidayakan di wilayah Semenanjung Melayu. Tak hanya itu singkong, tebu, kedelai dan kelapa sawit juga menjadi komoditi pertanian Thailand.

3. Perikanan

Selain pertanian, produksi alam lain yang juga membantu perekonomian negara adalah perikanan. Thailand termasuk negara pengekspor produk ikan.

Ikan yang terkenal berasal dari Thailand antara lain lele mekong raksasa, lele ekor merah, tuna, kerang dan juga ikan hias seperti arapaima, wallagonia dan barramundi. Thailand memiliki beberapa danau air tawar yang menghasilkan ikan-ikan terbaik.

4. Peternakan

Rakyat Thailand juga banyak yang beternak, antara lain peternakan ayam, sapi pedaging dan sapi perah. Sapi perah di Thailand dapat menghasilkan 2.800 ton susu setiap hari.

Namun, karena peternak unggas di Thailand hanya di skala kecil, maka hasil produksi unggas tidak mampu mencukupi kebutuhan konsumsi masyarakatnya.

5. Hasil Hutan

Thailand memiliki luas hutan 28% dari luas wilayah negaranya. Produksi utama dari hutan Thailand adalah kayu. Thailand pernah menjadi eksportir kayu jati, kayu karet dan Eucalyptus, namun terlalu banyak pembalakan liar yang dilakukan sehingga sumber daya hutan yang diambil tidak terkendali.

Saat ini untuk melindungi hutan, Thailand hanya memberikan 15% wilayah total hutannya sebagai sumber daya alam yaitu kayu yang boleh diambil dan diperjualbelikan.

The post 5 Sumber Daya Alam Thailand yang Perlu diketahui appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
5 Fakta Thailand yang Menarik https://haloedukasi.com/fakta-thailand Wed, 31 Mar 2021 08:14:55 +0000 https://haloedukasi.com/?p=23459 Thailand adalah sebuah negara yang termasuk di dalam wilayah Asia Tenggara. Negara ini beribukota di Bangkok dan meiliki sistem pemerintahan monarki yang dimpimpim oleh seorang raja. Thailand merupakan negara yang menjadi salah satu pelopor berdirinya organisasi atau Asosiasi Negara-Negara Asia Tenggara yang disngkat (ASEAN) pada tahun 1967. Sampai saat ini, Thailand menjadi salah satu negara […]

The post 5 Fakta Thailand yang Menarik appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Thailand adalah sebuah negara yang termasuk di dalam wilayah Asia Tenggara. Negara ini beribukota di Bangkok dan meiliki sistem pemerintahan monarki yang dimpimpim oleh seorang raja.

Thailand merupakan negara yang menjadi salah satu pelopor berdirinya organisasi atau Asosiasi Negara-Negara Asia Tenggara yang disngkat (ASEAN) pada tahun 1967.

Sampai saat ini, Thailand menjadi salah satu negara di Asia yang memiliki jumlah wisatawan yang sangat besar. Bangkok juga menjadi kota yang paling sering dikunjungi oleh para wisatawan karena keindahan dan keragaman tempat wisatanya.

Selain sejumlah informasi di atas, Thailand juga memiliki sejumlah fakta menaik lainnya yang wajib diketahui. Berikut ini sejumlah fakta tersebut.

1. Negara di Asia Tenggara yang Belum Pernah Dijajah

Thailand merupakan negara di wilayah Asia Tenggara yang tidak pernah dijajah oleh negara Eropa. Karena hal inilah, negara ini diberi nama Thailand atau Prathet Thai yang memiliki arti “tanah bebas.”

Dengan keberadaan fakta ini, Thailand telah mengukirkan sejarahnya sendiri. Hampir seluruh negara di dunia mengalami masa penjajahan terutama oleh bahasa Eropa, tetapi hal ini tidak pernah terjadi pada negara satu ini.

2. Memiliki Sejumlah Julukan Menarik

Negara Thailand juga mendapat sejumlah sebutan seperti negeri seribu pagoda, negeri gajah putih dan lumbung padi Asia. Julukan seribu pagoda berikan karena Thailand memiliki ribuan kuil atau pagoda tempat beribadah untuk masyarakatnya.

Selain itu, negeri ini mendapat sebutan negeri gajah putih karena hewan ini menjadi simbol penting untuk Thailand. Hewan langka ini dianggap suci dan menjadi simbol kekuasaan kerajaan.

Gajah putih di Thailand juga hanya dimiliki atau dipelihara oleh kerajaan. Thailand juga menjadi pengekspor beras terbesar kedua di dunia setelah Vietnam, yang membuatnya dijuluki sebagai lumbung padi Asia.

3. Memiliki Hewan Terbesar dan Terkecil di Dunia

Thailand juga memilik fakta menarik lainnya yaitu memiliki binatang mamalia terkecil dan terbesar di dunia. Kedua binatang tersebut yaitu Paus Biru dan Kelelawar Bumblebee. Paus Biru tercatat sebagai hewan terbesar sampai saat ini. Beratnya mencapai 180 ton dengan panjang sekitar 30 m.

Binatang ini sering ditemukan di perairan Thailand. Sedangkan kelelawar Bumble Bee yang yata-rata berukuran antara 1,1-1,3 inci (2,8-3,3 sentimeter) menjadi mamalia terkecil di dunia. Binatang unik ini sering di dalam gua batu berkapur di wilayah Thailand dan Burma.

4. Memiliki Budaya Dilarang Menyentuh Kepala

Menunjukkan rasa hormat terhadap kepala orang lain sangat penting di Thailand. Di negara ini, kepala menjadi bagian anggota tubuh yang sangat penting. Oleh sebab itu, budaya Thailand mengajarkan untuk melarang siapa pun menyentuh kepala orang lain, bahkan kepala seorang anak sekalipun.

Pada saat seseorang bertemu orang yang lebih tua atau memiliki jabatan penting, masyarakat Thailand tak akan segan untuk menurunkan atau menundukkan kepala untuk menunjukkan rasa hormat kepada orang yang dituju. Hal ini juga berlaku untuk para wisatawan atau orang asing yang sedang berada di negara tersebut.

5. Bangkok Memiliki Suhu Tinggi

Bangkok, ibu kota Thailand, dinobatkan sebagai kota terpanas di dunia. Oleh sebab itu, para wisatawan yang ingin berkunjung wajib mempersiapkan semua pakaian yang sesuai saat berkunjung ke negara ini.

Menurut Organisasi Meteorologi Dunia, Bangkok bertemperatur tinggi tersebut bukan karena faktor lingkungan sekitar, tetapi karena secara memang negara ini memiliki cuaca panas yang konsisten sepanjang tahun.

Pada pertengahan November dan Januari, cuaca Thailand lebih hangat dan langit terlihat cerah. Namun, pada musim dingin atau hujan, hawa panas masih tetap terasa karena temperaturnya hampir tidak berubah sepanjang tahun.

The post 5 Fakta Thailand yang Menarik appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
3 Alasan Thailand Tidak Pernah dijajah yang perlu diketahui https://haloedukasi.com/alasan-thailand-tidak-pernah-dijajah Tue, 16 Feb 2021 04:08:53 +0000 https://haloedukasi.com/?p=21129 Berbicara mengenai sejarah bangsa Indonesia tentu berkaitan dengan masa lalu pahit di mana Indonesia dijajah oleh bangsa lain dalam kurun waktu yang lama baik pada masa perang dunia I maupun II. Hampir seluruh negara di Asia Tenggara mengalami nasib serupa kecuali Thailand. Thailand yang dikenal sebagai Siam bebas  dari penjajah manapun. Thailand menjadi satu-satunya negara […]

The post 3 Alasan Thailand Tidak Pernah dijajah yang perlu diketahui appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Berbicara mengenai sejarah bangsa Indonesia tentu berkaitan dengan masa lalu pahit di mana Indonesia dijajah oleh bangsa lain dalam kurun waktu yang lama baik pada masa perang dunia I maupun II.

Hampir seluruh negara di Asia Tenggara mengalami nasib serupa kecuali Thailand. Thailand yang dikenal sebagai Siam bebas  dari penjajah manapun. Thailand menjadi satu-satunya negara yang netral. Lalu bagaiman Thailand bisa bebas dari penjajahan?

1. Mempunyai Suksesi yang baik Pada Abad 19

 Thailand yang saat itu masih bernama Kerajaan Siam mempunyai daerah kekuasaan dari Laos hingga Kamboja. Kerajaan Siam berbatasan dengan Kerajaan Alaungpaya di bagian barat.

Kerajan Alaungpaya berhasil menguasai wilayah Myanmar dan sudah berperang dengan Inggris sejak tahun 1824. Akibat dari perang tersebut Alaungpaya kehilangan hampir seluruh wilayah kekuasaannya dan akhirnya jatuh ke tangan Britania Raya.

Alungpaya dan Siam pada saat itu merupakan musuh bebuyutan sehingga jatuhnya Alungpaya bukan merupakan hal besar bagi Siam. Kekalahan Alaungpaya justru membuat hubungan Siam dengan Britania menjadi baik.

Hal ini dapat dilihat dari Raja Mungkot yang merupakan ayah dari Raja Chulalangkorn yang bergelar sebagai Rama V menyewa guru dari Inggris yaitu Anna Leonowens. Ilmu yang didapat Rama V kemudian diterapkan di Siam dan membawanya pada kemajuan dan perubahan.

Ia dikenal mempunyai suksesi yang baik pada saat itu. Pada saat bangsa Eropa datang ke tanah Siam,  Rama V melakukan modernisasi secara besar-besaran baik dari segi politik, ekonomi maupun sosial. Salah satu perubahanya adalah membuat perbatasan dengan cara modern dan juga mengganti sepatu tradisional Thailand dengan sepatu bergaya Eropa.

2. Mampu Mengatasi Ketegangan antara Perancis dan Britania Raya

Meski berdamai dengan Inggris namun masih ada negara penjajah lainnya yang juga dari bangsa Eropa yaitu Perancis. Di bagian barat Thailand yaitu di Vietnam tepatnya pada Dinasti Nguyen masih terjadi peperangan dengan Perancis.

Perang ini dilakukan untuk mempertahankan wilayah timur yaitu Kamboja, Laos, dan Vietnam atau dikenal dengan Indochina. Pada tahun 1883 Vietnam kalah atas perancis dan harus menyerahkan wilayahnya.

Tidak puas dengan tanah Vietnam, pada tahun 1884 Perancis berusaha merebut wilayah barat yaitu Kamboja. Kamboja yang pada saat itu berada di bawah kekuasaan Thailand harus menanda tangani kesepakatan bahwa Kamboja harus lepas dari Siam dan berada di bawah kekuasaan Perancis.

Pada tahun 1893 Perancis membawa kapal-kapalnya ke lepas pantai Bangkok dan memaksa Raja Siam untuk memberikan wilayahnya kepada Perancis. Terjadilah pertempuran antara pasukan Siam dengan pasukan Perancis. Mendengar hal ini tentu Raja Siam Rama V tidak hanya berdiam diri.

3. Peran Thailand pada Masa Perang Dunia Ke II

Pada perang dunia ke II Siam yang telah mengganti nama menjadi Thailand pernah membantu Jepang untuk mengalahkan sekutu Amerika Serikat. Pada saat Jepang melakukan invasi di Thailand, pemimpin militer yang pada saat itu dipegang oleh Field Marshal Plaek Phibunsongkhram berjanji kepada jepang untuk memberi akses untuk mereka. Dengan adanya perjanjian tersebut makan Jepang tidak menjajah Thailand.

Namun setelah Jepang kalah dan perang dunia II telah usai, Thailand justru bergabung menjadi sekutu Amerika. Thailand pada saat itu tidak dianggap sebagai musuh oleh Amerika Serikat karena tidak pernah menyatakan dirinya perang terhadap Thailand secara resmi.

The post 3 Alasan Thailand Tidak Pernah dijajah yang perlu diketahui appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>