Vocabulary - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/vocabulary Tue, 21 Feb 2023 09:00:13 +0000 id-ID hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.6.2 https://haloedukasi.com/wp-content/uploads/2019/11/halo-edukasi.ico Vocabulary - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/vocabulary 32 32 Apa Perbedaan Farther dan Further? https://haloedukasi.com/perbedaan-farther-dan-further Tue, 21 Feb 2023 08:58:45 +0000 https://haloedukasi.com/?p=41642 Dalam bahasa Inggris, ada banyak kata yang cukup mirip dalam penulisan, pengucapan, bahkan maknanya. Oleh sebab itu, banyak orang yang mengatakan bahwa bahasa Inggris sedikit membingungkan, apalagi untuk pemula. Salah satu kata yang sering membuat orang bingung adalah further dan farther. Penulisannya hampir sama, pengucapan pun hampir sama, namun kedua kata ini tidak benar-benar sama. […]

The post Apa Perbedaan Farther dan Further? appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Dalam bahasa Inggris, ada banyak kata yang cukup mirip dalam penulisan, pengucapan, bahkan maknanya. Oleh sebab itu, banyak orang yang mengatakan bahwa bahasa Inggris sedikit membingungkan, apalagi untuk pemula.

Salah satu kata yang sering membuat orang bingung adalah further dan farther. Penulisannya hampir sama, pengucapan pun hampir sama, namun kedua kata ini tidak benar-benar sama. Ada perbedaan di antara mereka dan sebaiknya kita semua pelajari akan hal itu.

Farther

Farther dalam bahasa Inggris diartikan “lebih jauh”. Kata farther merupakan degrees of comparison dalam bahasa Inggris yang digunakan untuk menyatakan jarak yang lebih jauh.

Jarak yang dimaksud di sini adalah jarak yang dapat dilihat dan dihitung secara fisik. Jarak ini bisa diukur secara fisik dalam centimeter, meter, kilometer atau serupa lainnya.

Contoh penggunaannya dalam kalimat:

  • She can swim farther than her sister. (Dia mampu berenang lebih jauh daripada saudara perempuannya.)
  • I believe I can run farther in this competition and defeat you. (Saya yakin bahwa saya mampu berlari lebih jauh di kompetisi ini dan mengalahkan Anda.)
  • From Earth, Neptune is farther than Jupiter. (Dari Bumi, Neptunus lebih jauh daripada Jupiter.)
  • Can you see that Yonathan swims farther than you? (Apakah kamu bisa lihat bahwa Yonathan berenang lebih jauh daripada Anda?)
  • Watch! He runs farther than you. (Lihat! Dia berlari lebih jauh daripada kamu.)
  • Papua is farther than Semarang. (Papua lebih jauh dari Semarang.)
  • City A is 1000 miles from here. City B is 200 miles from here. So, city A is farther than city B. (Kota A terletak 1000 mil dari sini. Kota B terletak 200 mil dari sini. Jadi, kota A lebih jauh dari kota B.)
  • Do you think you can run farther than me? (Apakah kamu pikir kamu bisa berlari lebih jauh dari saya?)
  • Can you throw the stone to the river farther than me? (Apakah kamu dapat melempar batu ini ke sungai lebih jauh daripada saya?)

Further

Mirip dengan farther, further juga memiliki arti lebih jauh. Namun, kata ini berbeda dari penggunaannya dalam kalimat. Kata further dapat digunakan pada jarak yang tidak dapat diukur secara fisik.

Dengan kata lain, further digunakan untuk menyatakan “lebih jauh” sebagai perumpamaan. Misalnya, “berdiskusi lebih jauh lagi”, “berbicara lebih jauh lagi”, dan lain-lain.

Jadi, further digunakan untuk membicarakan sesuatu yang bersifat abstrak, misalnya further information, further discussion, further questions, further investigation, dan lain-lain.

Contoh penggunaannya dalam kalimat:

  • Let’s have a further discussion about our plan. (Mari kita adakan diskusi lebih jauh lagi tentang rencana kita.)
  • He can think one step further ahead of us. (Dia mampu berpikir satu langkah lebih jauh daripada kita.)
  • You can contact the customer service for further information. (Anda dapat menghubungi customer service untuk informasi lebih lanjut.)
  • Are there any further questions? (Apakah ada pertanyaan yang lebih lanjut lainnya?)
  • If you need further information, please let us know. (Jika Anda membutuhkan informasi lebih jauh, silahkan beritahu kami.)
  • The machine is being further developed. (Mesin ini sedang dikembangkan lebih lanjut.)
  • I am interested in him. I want to know him further. (Saya tertarik dengan dia. Saya ingin tahu lebih jauh tentang dia.)
  • We need to take further plan to achieve our goals. (Kita perlu mengambil rencana lebih jauh untuk mencapai tujuan kita.)
  • I will get further information after the interview phase. (Saya akan mendapatkan informasi lebih lanjut setelah tahap interview.)
  • Think further before you do something. (Berpikir panjanglah sebelum kamu melakukan sesuatu.)
  • To prove the theory, you need to do further research. (Untuk membuktikan teori tersebut, kamu perlu penelitian lebih lanjut.)

Farther dan Further: Apakah boleh ditukar?

Kalau kita melihat definisi dan konteks keduanya, perbedaan further dan farther sangatlah tipis. Banyak sumber yang mengatakan bahwa kedua kata ini sah-sah saja jika ditukar. Tinggal kita menentukan apakah hal yang dibicarakan adalah sesuatu yang bersifat abstrak atau yang bisa diukur.

Contoh:

  • I have to travel further to work now.
  • I have to travel farther to work now.

Kedua kalimat di atas sah-sah saja untuk menggunakan further dan farther. Kalau kita menggunakan konteks jarak, maka kita dapat menggunakan farther. Namun, jika kita berbicara sesuatu yang bersifat abstrak, maka kita dapat gunakan kata further.

Nah, setelah membaca penjelasan di atas, apakah kamu lebih memahami perbedaan kedua kata ini? Semoga penjelasan di atas membantu ya! Selamat dan semangat belajar!

The post Apa Perbedaan Farther dan Further? appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Apa Perbedaan Illness dan Disease? https://haloedukasi.com/perbedaan-illness-dan-disease Tue, 21 Feb 2023 08:28:00 +0000 https://haloedukasi.com/?p=41520 Kamu mungkin sudah pernah pendengar kata illness dan disease dalam percakapan sehari-hari. Namun, ternyata masih banyak orang yang tidak terlalu mengerti bahwa kedua kata ini memiliki perbedaan. Keduanya sering dianggap sebagai satu hal yang sama yaitu “penyakit”, padahal sebenarnya tidak sesederhana itu. Mungkin kamu adalah salah satu orang yang masih menganggap bahwa kedua kata ini […]

The post Apa Perbedaan Illness dan Disease? appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Kamu mungkin sudah pernah pendengar kata illness dan disease dalam percakapan sehari-hari. Namun, ternyata masih banyak orang yang tidak terlalu mengerti bahwa kedua kata ini memiliki perbedaan.

Keduanya sering dianggap sebagai satu hal yang sama yaitu “penyakit”, padahal sebenarnya tidak sesederhana itu.

Mungkin kamu adalah salah satu orang yang masih menganggap bahwa kedua kata ini sama. Makanya, mari kita lihat perbedaan dari illness dan disease. Setelah mengerti perbedaannya, lalu kita akan lihat contoh penggunaan kedua kata ini dalam kalimat.

Persamaan Illness dan Disease

Illness dan disease memiliki kesamaan yaitu perasaan yang ditimbulkan pada penderita. Kedua kata ini sama-sama mengakibatkan perasaan yang tidak nyaman, seperti sakit atau perasaan yang tidak menyenangkan terhadap penderita.

Meski memiliki dampak yang sama terhadap pada penderita, namun mari kita melihat lebih dalam perbedaan dari kedua kata ini.

Perbedaan Illness dan Disease

  • Illness

Illness lebih cenderung pada perasaan yang bersifat subjective. Artinya, tidak ada penyebab yang jelas tentang kondisi ini. Dengan kata lain si penderita hanya merasa tidak nyaman atau sakit tanpa tahu penyebabnya apa. Namun, saat penyebab rasa nyaman atau sakit itu teridentifikasi, maka kondisi tersebut berubah menjadi disease.

Illness merujuk pada perasaan tidak enak atau tidak nyaman dan tidak merujuk pada penyakit tertentu. Hal ini lebih difokuskan kepada perasaan yang dirasakan oleh penderita, seperti rasa tidak nyaman, kelelahan atau tidak enak badan. Saat illness terjadi, biasanya orang akan berkonsultasi dengan dokter.

Menurut WHO (World Health Organization), illness bahkan dapat dirasakan ketika seseorang sebenarnya tidak terkena penyakit apapun. Inilah sebabnya ada istilah mental and emotional illness (sakit secara mental dan emosional). Ketika seseorang mengalami mental and emotional illness, tidak ada penyakit secara fisik yang mereka alami, melainkan mental dan emosional mereka.

  • Disease

Seperti yang dijelaskan sebelumnya, disease diartikan sebagai suatu kondisi yang tidak nyaman yang dirasakan seseorang. Berbeda dengan illness, penyebab disease sudah teridentifikasi. Secara lebih detail, disease diartikan sebagai kondisi di mana tubuh atau salah satu anggota tubuh tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Kondisi ini biasanya disebabkan oleh pathogen (virus atau bakteri) dan juga faktor lain.

Disease dapat menyebabkan stress dan rasa sakit dan biasanya ada tanda-tanda yang dirasakan. Disease bisa bersifat pathogenic (disebabkan oleh pathogen – bakteri dan virus), psychological (secara psikis), hereditary (keturunan), ataupun karena tubuh mengalami kekurangan nutrisi tertentu. Ketika seseorang terkena penyakit (disease), akan ada fungsi tubuh yang tidak normal atau terdampak. Penyakit (disease) juga ada yang bersifat serius dan tidak.

Jadi, seseorang bisa mengalami illness bahkan ketika orang itu tidak terdiagnosa kondisi medis tertentu. Namun, seseorang yang menderita penyakit atau disease mungkin tidak akan merasakan sakit (illness) sejak awal. Disease memiliki dampak pada organ atau bagian tubuh seseorang. Sedangkan illness adalah kondisi yang dialami seseorang tanpa harus terdiagnosa penyakit apapun.

Setelah melihat penjelasan di atas, maka kita dapat simpulkan alurnya ya. Pertama, orang merasa tidak enak badan atau merasakan illness. Lalu, orang tersebut pergi ke dokter untuk memeriksakan keadaannya. Saat dokter memeriksa dan mendiagnosa keadaannya, kondisi itu dapat kita sebut sebagai disease.

Mengapa kita harus mengerti perbedaan illness dan disease?

Ada beberapa alasan mengapa kita harus mengerti perbedaan illness dan disease. Ketika kamu sakit (yang biasanya melibatkan illness dan disease), maka kamu akan pergi ke dokter untuk mendapatkan bantuan. Ketika kamu merasa tidak enak badan, tentunya kamu akan menemui professionals, yaitu dokter, bukan ke tempat lain.

Dokter adalah orang yang sudah ditrain untuk menyembuhkan penyakit (disease). Sedangkan ketika kita merasakan illness, kita dapat mencari solusinya terlebih dahulu. Ketika kondisi sudah menjadi disease, maka kita seharusnya mencari ahlinya, yaitu dokter.

Contoh Penggunaan Illness dan Disease dalam Kalimat

1. Illness

  • His illness resulted from overwork. (Dia sakit karena terlalu keras bekerja.)
  • This illness makes a mess of her holiday plans. (Kondisi sakit ini merusak semua rencana liburannya.)
  • Several children were away from school because of illness. (Beberapa siswa absen sekolah karena kondisi sakit.)
  • He was still weak after his illness. (Dia masih lemah setelah kondisi sakitnya.)

2. Disease

  • She suffered from a deadly disease. (Dia menderita penyakit yang mematikan.)
  • Some plants are very prone to disease. (Beberapa tanaman sangat rentan terhadap penyakit.)
  • Heart disease is the biggest killer in some countries. (Penyakit jantung adalah salah satu pembunuh terbesar di beberapa negara.)
  • The doctor concluded that the patient’s disease was cancer. (Dokter menyimpulkan bahwa penyakit yang diderita pasien itu adalah kanker.)

The post Apa Perbedaan Illness dan Disease? appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
13 Cara Menyampaikan Pendapat dalam Bahasa Inggris https://haloedukasi.com/cara-menyampaikan-pendapat-dalam-bahasa-inggris Thu, 16 Feb 2023 02:29:00 +0000 https://haloedukasi.com/?p=41496 Apakah kamu suka berdebat? Berdebat bisa dilakukan dalam bahasa Inggris dan ada saatnya kamu harus menyampaikan pendapat dan juga menanyakan pendapat orang lain. Saat menyampaikan pendapat dalam bahasa Inggris, kita harus tahu bagaimana caranya dan ekspresi apa saja yang dapat digunakan. Yuk, kita lihat uraian cara mengungkapkan atau menyampaikan pendapat dalam bahasa Inggris! Cara kali […]

The post 13 Cara Menyampaikan Pendapat dalam Bahasa Inggris appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Apakah kamu suka berdebat? Berdebat bisa dilakukan dalam bahasa Inggris dan ada saatnya kamu harus menyampaikan pendapat dan juga menanyakan pendapat orang lain.

Saat menyampaikan pendapat dalam bahasa Inggris, kita harus tahu bagaimana caranya dan ekspresi apa saja yang dapat digunakan.

Yuk, kita lihat uraian cara mengungkapkan atau menyampaikan pendapat dalam bahasa Inggris! Cara kali ini dibagi menjadi beberapa bagian: secara umum, secara kuat, dan secara formal. Selain itu, ada juga cara menanyakan pendapat.

Menyatakan Pendapat Secara Umum

Ekspresi menyatakan pendapat berikut adalah secara umum, artinya ekspresi ini dapat digunakan dalam percakapan sehari-hari.

I think … (Saya berpikir ….)

Contoh:

  • I think we all should hold more activities to celebrate Independence Day. (Saya berpikir kita sebaiknya mengadakan lebih banyak aktivitas untuk merayakan hari kemerdekaan.)
  • I think abortion should be banned. (Saya berpikir bahwa aborsi harus dilarang.)

In my opinion, …. (Menurut pendapat saya, ….)

Contoh:

  • In my opinion, the new Star Wars movie is not that good. (Menurut pendapat saya, film Star Wars yang terbaru tidak terlalu bagus.)

If you ask me, …. (Jika kamu bertanya pada saya, ….)

Contoh:

  • If you ask me, that red dress looks better on you. (Jika kamu bertanya pada saya, gaun merah itu terlihat lebih baik untuk kamu.)

As I see it, …. (Menurut saya, ….)

Contoh:

  • As I see it, Jakarta looks better and cleaner now. (Menurut saya, Jakarta terlihat lebih baik dan bersih sekarang.)

I believe … (Saya percaya ….)

Contoh:

  • I believe that people should be aware of the rules around them. (Saya percaya bahwa semua orang harus lebih sadar akan peraturan di sekitar mereka.)
  • I believe that health is the greatest gift. (Saya percaya bahwa kesehatan adalah hadiah terbaik.)

Menyatakan Pendapat Kuat

Jika kamu sangat yakin dengan pendapatmu, kamu bisa menggunakan ekspresi berikut ketika menyampaikan pendapat.

I really think …. (Saya sangat yakin …)

Contoh:

  • I really think that Doraemon is the best cartoon movie for kids. (Saya sangat yakin bahwa Doraemon adalah film kartun terbaik untuk anak-anak.)

I strongly believe …. (Saya sangat yakin …)

Contoh:

  • I strongly believe that climate change is a serious issue. (Saya sangat yakin bahwa perubahan iklim adalah masalah yang sangat serius.)

I truly feel …. (Saya sungguh berpikir …)

Contoh:

  • I truly feel that tea is better than coffee. (Saya sungguh berpikir bahwa teh lebih baik dari kopi.)

I have no doubt …. (Saya tidak ragu ….)

Contoh:

  • I have no doubt that Indonesia is a very beautiful country. (Saya tidak ragu bahwa Indonesia adalah negara yang sangat indah.)

Menyatakan Pendapat Secara Formal

Dalam situasi-situasi tertentu, ada kalanya kita harus menyampaikan pendapat dengan cara yang berbeda dari cara umum tadi. Tentunya cara ini melibatkan bahasa yang lebih formal.

From my point of view, …. (Dari sudut pandang saya….)

Contoh:

  • From my point of view, Indonesia’s economy will be better. (Dari sudut pandang saya, ekonomi Indonesia akan menjadi lebih baik.)

From my perspective, …. (Dari perspektif saya ….)

Contoh:

  • From my perspective, your presentation still has several flaws. (Dari perspektif saya, presentasi Anda masih ada beberapa kelemahan.)

It seems to me that …. (Jika saya lihat ….)

Contoh:

  • It seems to me that employees’ welfare is very important. (Jika saya lihat, kesejahteraan pegawai sangatlah penting.)

I find that … (Sayamelihat bahwa ….)

Contoh:

  • I find that Math is fun. (Saya melihat bahwa pelajaran matematika menyenangkan.)

Menanyakan Pendapat

Setelah tahu cara untuk menyampaikan pendapat, kamu juga harus tahu bagaimana cara menanyakan pendapat orang lain. Berikut adalah caranya:

What’s your opinion on …? (Apa pendapat Anda tentang ….?)

Contoh:

  • What is your opinion on abortion? (Apa pendapat Anda tentang aborsi?)

What are your thoughts on …? (Apa pemikiran Anda tentang …?)

Contoh kalimat:

  • What are your thoughts on traveling alone? (Apa pemikiran Anda tentang berpergian sendirian?)

How do you feel about ….? (Bagaimana perasaan Anda tentang …?

Contoh:

  • How do you feel about the new movie? (Bagaimana perasaan Anda tentang film yang baru?)

What do you think of ….? (Apa pendapat Anda tentang …?)

Contoh:

  • What do you think about the new student? (Apa pendapat Anda tentang murid baru itu?)

Setelah kamu tahu tentang bagaimana cara menyampaikan pendapat dan menanyakan pendapat orang lain, diharapkan kamu bisa menggunakannya dalam percakapan sehari-hari ataupun dalam debat formal.

Hindari jawaban-jawaban seperti I don’t know, maybe, same, of course, dan lain-lain. Coba untuk berpikir kritis ya!

The post 13 Cara Menyampaikan Pendapat dalam Bahasa Inggris appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Contoh Kalimat Menawarkan Bantuan dalam Bahasa Inggris dan Responnya https://haloedukasi.com/contoh-kalimat-menawarkan-bantuan-dalam-bahasa-inggris Mon, 13 Feb 2023 04:40:00 +0000 https://haloedukasi.com/?p=41453 May I help you? mungkin sudah sering terdengar dalam percakapan sehari-hari. Kalimat tersebut digunakan untuk menawarkan bantuan kepada orang lain. Dalam bahasa Inggris itu disebut sebagai offering help. Dalam bahasa Inggris, kalimat untuk menawarkan bantuan sangatlah banyak. Bahkan, kalimat-kalimat tersebut dapat digunakan di situasi yang berbeda, formal dan informal. Mari kita mulai belajar untuk memahami […]

The post Contoh Kalimat Menawarkan Bantuan dalam Bahasa Inggris dan Responnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
May I help you? mungkin sudah sering terdengar dalam percakapan sehari-hari. Kalimat tersebut digunakan untuk menawarkan bantuan kepada orang lain. Dalam bahasa Inggris itu disebut sebagai offering help.

Dalam bahasa Inggris, kalimat untuk menawarkan bantuan sangatlah banyak. Bahkan, kalimat-kalimat tersebut dapat digunakan di situasi yang berbeda, formal dan informal.

Mari kita mulai belajar untuk memahami kalimat-kalimat yang dapat digunakan untuk menawarkan bantuan dalam bahasa Inggris!

Definisi dan Fungsi Kalimat Menawarkan Bantuan

Offering dalam bahasa Inggris berarti tindakan seseorang untuk menawarkan sesuatu. Help sendiri bermakna bantuan atau sesuatu yang dapat dilakukan untuk menolong atau membantu orang lain.

Jadi, offering help adalah suatu tindakan sukarela untuk menawarkan bantuan pada orang lain. Offering help dapat digunakan untuk membantu hubungan personal antara 1 individu dengan yang lainnya.

Contoh Kalimat Offering Help

Mari kita lihat contoh-contoh kalimat offering help beserta artinya.

  • May I help you? (Ada yang bisa saya bantu?)
  • Shall I help you with your work? (Haruskah saya membantu Anda?)
  • Should I open the window? (Haruskah saya membuka jendelanya?)
  • Would you like me to help you? (Apakah kamu mau saya membantumu?)
  • Can I get you something to drink? Some water or some coffee? (Apakah saya bisa membawakanmu sesuatu untuk diminum? Air atau kopi?)
  • Would you like some water? (Apakah kamu mau air minum?)
  • Do you want me to check your project? (Apakah Anda ingin saya memeriksa projek Anda?)
  • I’d be glad to help with your wedding preparation. (Saya akan senang untuk membantu persiapan pernikahan Anda.)
  • I’d be happy to help you doing your homework. (Saya akan senang untuk membantu Anda mengerjakan pekerjaan rumah Anda.)
  • I’d love to help you. (Saya akan senang membantumu.)
  • What can I do for you? (Apa yang dapat saya bantu untuk Anda?)
  • What can I help? (Apa yang dapat saya bantu?)
  • Do you want me to help you? (Apakah kamu mau saya membantumu?)
  • How can I help you? (Bagaimana saya bisa membantu Anda?)
  • I am happy to be of service. (Saya senang untuk melayani.)
  • I’d like to know what help can I be to you. (Saya ingin tahu bantuan apa yang bisa saya berikan pada Anda.)
  • I’ll buy an umbrella if you like. (Saya akan membelikan payung jika kamu mau.)

Jika diperhatikan, kalimat offering help tidak selalu dalam bentuk pertanyaan, melainkan bisa dalam bentuk pernyataan. Pernyataan tersebut menunjukkan bahwa kamu siap untuk membantu seseorang yang berada dalam kesulitan.

Lalu, jika ada kalimat offering help, bagaimana seharusnya kamu meresponnya? Mari kita pelajari juga respon dari kalimat offering help.

Respon dari Kalimat Offering Help

Respon dari kalimat offering help terbagi dua: menerima dan menolak.

Respon Menerima Bantuan

Jika kamu menerima bantuan yang ditawarkan orang lain, kamu bisa menggunakan kalimat berikut:

  • Okay, thanks. (Baik, terima kasih.)
  • Yes. (Ya.)
  • Yes, please. (Ya, tolong.)
  • Yes, thank you. (Ya, terima kasih.)
  • Certainly. (Tentu saja.)
  • Thank you. (Terima kasih.)
  • Thanks. (Terima kasih.)
  • That would be great. (Itu akan sangat bagus.)
  • That’s a very kind of you. (Anda sangat baik.)
  • That’s a good idea. (Itu ide yang bagus.)

Respon Menolak Bantuan

Kamu juga bisa menolak bantuan yang ditawarkan orang lain. Jika kamu menolak, kamu bisa gunakan kalimat respo berikut:

  • No, thank you. (Tidak, terima kasih.)
  • It’s okay, thank you. (Tidak apa-apa, terima kasih.)
  • No, I’m fine. Thank you. (Tidak, saya baik-baik saja. Terima kasih.)
  • Don’t worry. I can do it myself. (Tidak perlu khawatir. Saya bisa lakukan sendiri.)
  • It’s okay. I’ll do it. (Tidak apa-apa. Saya akan lakukan itu.)

Mari sekarang kita lihat sebuah contoh percakapan yang menggunakan kalimat offering help beserta dengan responnya.

Shop assistant (penjaga toko):Good afternoon, Madam. May I help you? (Selamat siang, Nyonya. Ada yang bisa saya bantu?)
Mrs. Jane:Yes, please. I would like to buy a pair of shoes of size 39 to go to the party. Could you show me? (Ya, tolong. Saya ingin membeli sepasang sepatu ukuran 39 untuk pergi ke pesta. Apakah kamu bisa tunjukkan pada saya?)
Shop assistant (penjaga toko):Sure. Could you wait, please? I am going to take the shoes. (Tentu. Bisakah Anda menunggu? Saya akan ambil sepatunya.)
Mrs. Jane:Okay, thanks. (Oke, terima kasih.)
Shop assistant (penjaga toko):Thank you so much for waiting. Would you like me to help you putting on the shoes? (Terima kasih banyak sudah menunggu. Apakah Anda ingin saya bantu untuk memasang sepatunya?)
Mrs. Jane:Oh, no, thank you. I’ll do it myself. (Oh, tidak, terima kasih. Saya akan lakukan sendiri.)

The post Contoh Kalimat Menawarkan Bantuan dalam Bahasa Inggris dan Responnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
100+ Kosa Kata Tentang Olahraga dalam Bahasa Inggris https://haloedukasi.com/kosa-kata-tentang-olahraga-dalam-bahasa-inggris Mon, 13 Feb 2023 03:57:00 +0000 https://haloedukasi.com/?p=41451 Olahraga adalah topik yang populer dan menarik untuk dipelajari. Dalam setiap cabang olahraga, pastinya ada istilah tersendiri yang perlu dipahami. Dalam bahasa Inggris sendiri, kosa kata dalam olahraga pun beragam yang bukan hanya meliputi jenis olahraganya sendiri. Namun, juga peralatan yang digunakan, area tempat olahraga tersebut dipertandingkan hingga sejumlah kosa kata yang berhubungan dengan pertandingan, […]

The post 100+ Kosa Kata Tentang Olahraga dalam Bahasa Inggris appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Olahraga adalah topik yang populer dan menarik untuk dipelajari. Dalam setiap cabang olahraga, pastinya ada istilah tersendiri yang perlu dipahami. Dalam bahasa Inggris sendiri, kosa kata dalam olahraga pun beragam yang bukan hanya meliputi jenis olahraganya sendiri.

Namun, juga peralatan yang digunakan, area tempat olahraga tersebut dipertandingkan hingga sejumlah kosa kata yang berhubungan dengan pertandingan, posisi pemain dan masih banyak lagi.

Yuk, kita langsung lihat saja kosa kata olahraga dalam bahasa Inggris beserta dengan arti dan contoh penggunaannya dalam kalimat!

Jenis Olahraga

Cabang olahraga dapat diklasifikasikan berdasarkan jenisnya. Ada berbagai macam jenis olahraga berdasarkan cara memainkannya, tujuannya, ataupun tempat dipertandingkannya olahraga tersebut. Berikut adalah berbagai jenis olahraga dan cabang olahraga yang meliputinya:

Olahraga Berbasis Permainan (Tim dan Individu)

FootballSepakbola
BasketballBola basket
VolleyballBola voli
Beach volleyballBola voli pantai
HandballBola tangan
BaseballKasti
Ice hockeyHoki es
RugbyRugby
TennisBola tenis
BadmintonBulutangkis
CricketKriket
Table tennisTenis meja
GolfGolf

Water Sports (Olahraga Air)

Berikut adalah daftar kosa kata olahraga yang dimainkan atau dilakukan di air.

SwimmingRenang
Water poloPolo air
KayakingMendayung dengan perahu kayak
SnorkellingMenyelam di permukaan
Scuba divingMenyelam di perairan dalam dengan tabung udara
Water skiingSki air
RaftingArum jeram
SurfingBerselancar
CanoeingMendayung dengan perahu kanoe
SailingBerlayar
DivingMenyelam
KitesurfingSelancar layang
Water gymnasticsSenam air
PaddlingJenis olahraga dayung

Recreational Sports (Olahraga untuk Rekreasi atau Olahraga Santai)

Beberapa orang melakukan olahraga untuk kebutuhan rekreasi atau mereka bisa lakukan dengan santai. Berikut adalah daftar jenis olahraga untuk rekreasi atau santai:

HikingMendaki
FishingMemancing
CyclingBersepeda
RunningLari
JoggingLari santai
CampingKemping
ChessCatur
Snooker/BilliardBiliar
AerobicSenam aerobic
YogaYoga
PilatesPilates

Gymnastics (Olahraga Senam)

Berikut adalah jenis-jenis olahraga senam atau kita sebut dengan gymnastics:

  • Artistic gymnastic (senam artistik): senam jenis ini meliputi senam lantai, senam dengan balok kesetimbangan, senam dengan palang bertingkat, senam dengan kuda-kuda lompat dan pelana), senam dengan palang tunggal dan palang sejajar, dan senam dengan gelang-gelang.
  • Rhythmic gymnastic (senam irama): senam dengan iringan lagu
  • Ballet (tari balet)

Winter Sports (Olahraga di Musim Dingin)

Di beberapa musim, olahraga yang biasa dilakukan berbeda. Di musim dingin, misalnya, ada beberapa jenis olahraga yang khusus dilakukan pada musim tersebut. Yuk, kita lihat daftarnya!

Ice skatingSeluncur es
SkiingSki
SnowboardingSeluncur es dengan menggunakan papan
SleddingBalap kereta luncur es
Ski jumpingSki lompat tinggi
SnowmobilingBalap motor es

Extreme Sports (Olahraga Ekstrim)

Adapun beberapa jenis olahraga ekstrim, yaitu olahraga yang membutuhkan keberanian lebih dan memacu adrenalin dan tentunya tingkat bahayanya lebih tinggi daripada olahraga normal lainnya. Berikut adalah daftar olahraga ekstrim:

BMXAdu sepeda BMX
SkateboardingAdu papan luncur
WindsurfingSelancar angin
Mountain climbingPanjat gunung
Mountain bikingBalap sepeda gunung
Roller skatingBalap sepatu roda
MotocrossBalap motor (di sirkuit tanah)
SkydivingTerjun payung

Alat-alat Olahraga

Setelah melihat beberapa kosa kata yang berhubungan dengan jenis olahraga di atas, mari kita lihat kosa kata yang berhubungan dengan peralatan atau alat-alat olahraga.

BallBola
NetNet
RacquetRaket
Golf clubTongkat pemukul bola golf
BatPemukul bola bisbol
ShuttlecockBola dalam permainan bulutangkis
BoardPapan
SkateSepatu luncur
GloveSarung tangan untuk bisbol dan tinju
WhistlePeluit untuk wasit
Mouth guardPelindung mulut untuk tinju dan American football
ArrowAnak panah
CrossbowBusur panah
RingRing (dalam basket)

Arena Pertandingan

Setelah melihat jenis dan peralatan olahraga yang dibutuhkan, sekarang saatnya kita memahami istilah-istilah arena atau tempat pertandingan olahraga dalam bahasa Inggris.

PitchLapangan sepakbola (dalam British English), hoki, rugby dan cricket
CourtLapangan basket, voli indoor, bulutangkis dan tenis
RingArena tinju
RinkArena ice skating dan hoki es
CourseLapangan golf
VelodromeArena balap sepeda yang berbentuk oval
FieldLapangan sepakbola (dalam American English, bisbol dan American football)
CircuitArena balap otomotif seperti MotoGP

Kosa Kata Lainnya

Berikut adalah sejumlah kosa kata tambahan lainnya yang sering digunakan dalam pembahasan tentang olahraga.

AthleteAtlit olahraga secara umum
TournamentPertandingan atau turnamen
ChampionshipKejuaraan
LeagueKompetisi olahraga
RefereeWasit untuk cabang olahraga yang tidak menggunakan neyt
UmpireWasit untuk cabang olahraga yang menggunakan net
MedalMedali
Draw/TieSeri
VenueTempat pertandingan berlangsung
ChampionJuara
OpponentLawan tanding
AmateurAtlit pemula
CupPiala atau trofi kejuaraan
CaptainKapten tim olahraga

Istilah dalam Pertandingan

Dalam pertandingan setiap jenis olahraga pun ada beberapa istilah yang harus dipahami seperti berikut ini:

OffsideIstilah dalam sepakbola di mana pemain yang menyerang berada lebih dekat dengan garis gawang lawan
HandballPemain menyentuh bola sepak dengan tangan
PenaltyTendangan penalti
Penalty shootAdu penalti
Corner kickTendangan sudut
Red/Yellow cardKartu merah/kuning sebagai hukuman atas pelanggaran lawan
Free kickTendangan bebas
GoalGol
Kick offTendangan awal mulainya pertandingan
Half timeSetengah babak
Time outWaktu jeda
FoulPelanggaran (dalam permainan basket)
Three-point shotLemparan tiga angka
Free throwLemparan bebas
SmashMemukul bola dengan keras (dalam permainan bulutangkis)
DeuceSeri dalam satu set
ServeMemukul bola untuk mulai pertandingan
AceBola hasil pengembalian lawan dan menghasilkan poin (dalam permainan voli)
BlockBlokir bola
SpikeMemukul bola dengan keras

Nah, itulah kosa kata yang berhubungan dengan olahraga. Kompilasi kosa kata tersebut sudah dikelompokkan sesuai dengan kategorinya supaya lebih mudah untuk kamu memahami dan mengingat banyak jenisnya. Selamat belajar!

The post 100+ Kosa Kata Tentang Olahraga dalam Bahasa Inggris appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Perbedaan Every dan Each dalam Bahasa Inggris https://haloedukasi.com/perbedaan-every-dan-each Tue, 24 Jan 2023 09:18:00 +0000 https://haloedukasi.com/?p=41065 Each dan every adalah dua kata yang sering kita temui dalam percakapan sehari-hari. Kedua kata ini memiliki arti yang mirip yaitu “setiap” dan “masing-masing” dan keduanya diikuti kata benda dalam bentuk tunggal (singular nouns). Namun, ternyata kedua kata ini memiliki perbedaan ketika digunakan dalam kalimat. Sebagai orang yang suka menggunakan bahasa Inggris dalam percakapan sehari-hari, […]

The post Perbedaan Every dan Each dalam Bahasa Inggris appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Each dan every adalah dua kata yang sering kita temui dalam percakapan sehari-hari. Kedua kata ini memiliki arti yang mirip yaitu “setiap” dan “masing-masing” dan keduanya diikuti kata benda dalam bentuk tunggal (singular nouns). Namun, ternyata kedua kata ini memiliki perbedaan ketika digunakan dalam kalimat.

Sebagai orang yang suka menggunakan bahasa Inggris dalam percakapan sehari-hari, ada baiknya kita mengerti arti sesungguhnya dari each dan every dan juga penggunaan serta fungsinya dalam kalimat.

Yuk, kita kupas lebih dalam penggunaan each dan every dalam kalimat!

Each

Menurut Cambridge Dictionary, each merujuk pada hal individual dalam suatu list atau kelompok. Dalam bahasa Indonesia, each diartikan sebagai sesuatu yang bersifat tunggal dalam sebuah kelompok atau daftar yang terdiri dari 2 benda atau lebih.

Misalnya:

  • members of the karate club – each member
  • people who are engaged – each other
  • books in the library – each book
  • the last five slices of apple pie – each slice

Dalam beberapa contoh di mana hanya ada 2 objek dalam sebuah kelompok, kita bisa menggunakan baik each ataupun both.

Contoh dalam kalimat:

  • You must evaluate the opinion of each teacher in this school. (Kamu harus mengevaluasi pendapat dari masing-masing guru di sekolah ini.)
  • Timmy is using different pencils each time. (Timmy menggunakan pensil yang berbeda di masing-masing waktu yang berbeda.)
  • Each child is performing a different job. (Masing-masing anak mengerjakan pekerjaan yang berbeda.)
  • Each season of the drama has ten episodes. (Masing-masing season dari drama ini memiliki 10 episode.)
  • Each tree in this forest is at risk of getting cut down. (Masing-masing pohon di hutan ini beresiko untuk ditebang.)

Kata each juga dapat digunakan sebagai kata ganti orang. Yuk kita lihat bagaimana penggunaannya dalam kalimat!

  • Mya and Vallerie gave each other gifts. (Mya dan Vallerie memberikan hadiah satu sama lain.)
  • The dogs are unique. Each has different markings. (Anjing-anjing sangatlah unik. Masing-masing memiliki tanda yang berbeda.)
  • The guys hit each other. (Kedua laki-laki itu saling memukul satu sama lain.)

Each juga dapat digunakan untuk kata benda plural atau jamak. Namun, kalau kita mau menggunakannya untuk kata benda jamak, kita harus menambahkan of sehingga menjadi each of atau each one of.

Contoh:

  • Each of the books has 130 pages. (Masing-masing buku itu memiliki 130 halaman.)
  • Each one of the books has 130 pages. (Masing-masing buku itu memiliki 130 halaman.)

Every

Mirip dengan each, every juga memiliki arti yang sama, yaitu “setiap”. Sama seperti each, every juga diikuti kata benda tunggal. Namun, every lebih mengarah pada sebuah kelompok yang terdiri dari beberapa individual di dalamnya atau kelompok kolektif.

Misalnya:

  • Doctorsevery doctor
  • All the people in the ballroom – everyone
  • The students in the class – every student

Kata every dapat diganti dengan kata all.

Contoh:

  • Everyone at the party stopped dancing. (Setiap orang di pesta itu berhenti menari.)
  • Almost every contestant in that audition wore headphones. (Setiap kontestan di audisi itu memakai headphone.)
  • Every one of the students passed the admission test. (Setiap murid lulus tes masuk.)
  • Almost every car in the park was new. (Hampir setiap mobil di taman ini adalah mobil baru.)
  • My employer has read every article I sent him. (Bos saya sudah membaca setiap artikel yang saya kirimkan kepadanya.)

Kata every juga bisa didahului oleh beberapa kata keterangan seperti almost, nearly, dan practically. Contoh:

  • The company had rejected almost every one of them. (Perusahaan itu telah menolak hampir semua dari mereka.)
  • Nearly every one in that concert was girl under 17. (Hampir setiap orang yang ada di konser itu adalah anak perempuan berusia di bawah 17 tahun.)
  • Practically every car in the garage has been rented. (Hampir setiap mobil di garasi itu sudah disewakan.)
  • You’re late almost every day. (Kamu telat hampir setiap hari.)
  • Nearly every book I want is checked out. (Hampir setiap buku yang saya mau sudah saya beli.)

Ingat ya, kedua kata ini mungkin memiliki arti yang mirip-mirip, namun sebenarnya keduanya memiliki arti yang cukup berbeda. Sekarang kamu sudah mengerti perbedaannya, jadi kamu bisa gunakan dan aplikasikan dalam percakapan sehari-hari, ya. Semangat belajar!

The post Perbedaan Every dan Each dalam Bahasa Inggris appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Perbedaan Later dan Latter dalam Bahasa Inggris https://haloedukasi.com/perbedaan-later-dan-latter Mon, 26 Dec 2022 02:46:00 +0000 https://haloedukasi.com/?p=40362 Later dan latter seringkali membuat orang salah mengartikannya. Apalagi kedua kata ini memiliki pengucapan yang sangat mirip karena memiliki persamaan bunyi. Tidak heran banyak orang salah atau keliru ketika menggunakan keduanya. Kata ini seringkali salah diartikan dalam aktivitas mendengar atau listening. Padahal, dari segi arti dan penggunaannya, kedua kata ini sangat berbeda. Kedua kata ini […]

The post Perbedaan Later dan Latter dalam Bahasa Inggris appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Later dan latter seringkali membuat orang salah mengartikannya. Apalagi kedua kata ini memiliki pengucapan yang sangat mirip karena memiliki persamaan bunyi. Tidak heran banyak orang salah atau keliru ketika menggunakan keduanya.

Kata ini seringkali salah diartikan dalam aktivitas mendengar atau listening. Padahal, dari segi arti dan penggunaannya, kedua kata ini sangat berbeda. Kedua kata ini memiliki bentuk kata yang berbeda atau kita biasa sebut dengan part of speech.

Pengertian

Sebelum mengamati penggunaannya dalam contoh kalimat, ada baiknya kita lihat dulu definisi dari setiap kata.

Later

Later merupakan kata keterangan atau adverb. Kata keterangan ini sering digunakan pada kalimat berbahasa Inggris untuk menunjukkan keterangan waktu.

Dalam bahasa Indonesia, later berarti nanti atau kemudian. Dalam penggunaannya, kata later biasanya digunakan dalam kalimat future tense yang menggunakan kata will karena berhubungan dengan sesuatu di masa mendatang.

Latter

Berbeda dengan later, latter merupakan suatu kata benda atau noun. Artinya mengacu pada sekelompok orang atau sekelompok benda.

Menurut Cambridge Dictionary, latter diartikan sebagai the second of two people, things or groups previously mentioned. Artinya, kata ini mengacu pada sekelompok orang, benda atau grup kedua yang telah disebutkan sebelumnya.

Latter juga bisa menjadi kata sifat atau adjective yang artinya mengacu pada keadaan yang muncul setelah sesuatu yang lain. Jika diibaratkan awal dan akhir, yang dimaksud latter ini adalah yang bagian akhir.

Contoh Penggunaan Latter dan Later

LaterLatter
I will call you later after the class. (Saya akan menghubungi kamu nanti setelah kelas.)If I could choose between Italy and Spain for my next residence, I would love to choose the latter. (Jika saya harus memilih antara Italia dan Spanyol untuk tempat tinggal saya berikutnya, saya akan memilih yang kedua.)
Don’t worry. I’ll pay the bills later for all of you.  (Jangan khawatir. Saya akan membayar tagihannya nanti untuk kamu semua.)I like reading books and watching Korean dramas, but the latter is my favorite. (Saya suka membaca buku dan menonton drama Korea, namun yang kedua adalah favorit saya.)
Can you talk to me later? I am so sorry, but I am so busy now. (Bisakah kamu berbicara dengan saya nanti? Maafkan saya, tetapi saya sangat sibuk sekarang.)My sister can speak Japanese and English, but the latter is the one she masters the most. (Saudara perempuan saya bisa berbicara bahasa Jepang dan Inggris, namun yang kedua adalah yang sangat ia kuasai.)
I am not in the mood now. I think I will tidy up my room later. (Saya sedang tidak mood sekarang. Saya piker saya akan membereskan ruangan saya nanti.)Wendy got two job interviews yesterday. Those were teacher and private tutor. Finally, she decided to take the latter. (Wendy mengikuti dua wawancara kerja kemarin. Keduanya adalah untuk posisi guru dan guru privat. Akhirnya, dia memilih yang kedua.)
Never take any decision whenever you are angry or you will regret it later. (Jangan pernah mengambil keputusan saat kamu marah atau kamu akan menyesalinya nanti.)My father can drive a car with automatic transmission and manual transmission. However, the latter is his favorite. (Ayah saya dapat mengendarai mobil dengan transmisi otomatis dan manual. Namun, yang kedua adalah favoritnya.)
See you later. (Sampai jumpa nanti.)She liked the latter option better. (Dia menyukai pilihan yang kedua.)
I will surely come back to my hometown a few years later. (Saya pasti akan kembali ke kampung halaman saya beberapa tahun kemudian.)I have a cat and a dog as my pets at home. However, I love the latter more. (Saya mempunyai kucing dan anjing sebagai hewan peliharaan saya di rumah. Namun, saya lebih menyayangi yang kedua.)
Sunda Kelap was later renamed Jakarta. (Sunda Kelapa kemudian diganti namanya menjadi Jakarta.)My boss offered me two positions. I preferred the latter. (Bos saya menawarkan saya dua posisi. Saya memilih yang kedua.)
Since you’re young, you should study hard. If you don’t, you will surely regret it later. (Sejak masih muda, kamu sebaiknya belajar dengan giat. Jika tidak, kamu pasti akan menyesalinya nanti.)My mom shared me two recipes of lasagna. The latter is easier and simpler. (Ibu saya membagikan dua resep lasagna. Yang kedua lebih mudah dan sederhana.)

Jadi, itulah penjelasan singkat tentang perbedaan later dan latter. Semoga setelah membaca perbedaannya, memahami contoh-contoh kalimatnya, kamu bisa memahami lebih baik, bahkan kamu bisa membantu teman-teman kamu untuk lebih memahami perbedaan keduanya. Selamat belajar!

The post Perbedaan Later dan Latter dalam Bahasa Inggris appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
64 Kosa Kata Bumbu Dapur dan Rempah dalam Bahasa Inggris https://haloedukasi.com/kosa-kata-bumbu-dapur-dan-rempah-dalam-bahasa-inggris Wed, 14 Dec 2022 06:48:00 +0000 https://haloedukasi.com/?p=40077 Salah satu keterampilan yang perlu dipelajari oleh manusia untuk bertahan hidup adalah memasak. Ketika memasak, kamu akan menemui berbagai macam bumbu dapur atau rempah yang digunakan dalam masakan. Dalam bahasa Inggris, kita bisa menyebut rempah sebagai spices atau herbs. Herbs vs Spices Herbs merujuk pada rempah yang berbentuk daun-daunan, sedangkan spices merujuk pada rempah yang […]

The post 64 Kosa Kata Bumbu Dapur dan Rempah dalam Bahasa Inggris appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Salah satu keterampilan yang perlu dipelajari oleh manusia untuk bertahan hidup adalah memasak. Ketika memasak, kamu akan menemui berbagai macam bumbu dapur atau rempah yang digunakan dalam masakan. Dalam bahasa Inggris, kita bisa menyebut rempah sebagai spices atau herbs.

Herbs vs Spices

Herbs merujuk pada rempah yang berbentuk daun-daunan, sedangkan spices merujuk pada rempah yang bentuknya biji-bijian. Ada juga rempah yang berupa umbi-umbian seperti jahe, lengkuas dan kunyit.

Bumbu dapur atau rempah di Indonesia sangatlah beragam. Namun, apakah kamu tahu apa nama-nama rempah tersebut dalam bahasa Inggris?

Kamu perlu banget nih tahu kosa kata nama-nama rempah atau bumbu dapur dalam bahasa Inggris supaya kamu bisa pakai dalam percakapan sehari-hari atau kamu bisa pakai ketika kamu berada di luar negeri.

Rempah atau Bumbu Dapur dalam Bahasa Inggris

Name of Spices or HerbsArti dalam Bahasa Indonesia
AniseAdas manis
Aromatic gingerKencur
BasilKemangi
Bay leafDaun salam
Betel leafDaun sirih
Black pepperLada hitam
CandlenutKemiri
CarawayJintan
CardamonKapulaga
CayenneCabai rawit
CelerySeledri
ChamomileKamomil
Chili pepperCabai
CinnamonKayu manis
CloveCengkeh
Coconut milkSantan
Coconut oilMinyak kelapa
CorianderKetumbar
CurcumaTemulawak
Curry leavesDaun kari
CutcherryKencur
DillAdas sowa
GalangalLengkuas
GarlicBawang putih
GingerJahe
Green chiliCabai hijau
Jasmine flowerBunga melati
LavenderLavender
LeekBawang perai/Daun bawang
LemongrassSerai
LicoriceAkar manis
LimeJeruk nipis/limau
Mint leavesDaun mint
NutmegPala
Olive oilMinyak zaitun
OnionBawang bombai
OreganoOregano
Oyster sauceSaus tiram
Palm sugarGula merah
Pandan leavesDaun pandan
Pangium eduleKeluak/kluwek
PaprikaPaprika
ParsleyPeterseli
PepperLada/merica
Red chiliCabai merah
RosemaryRosemary
SageSage
SaltGaram
ScallionDaun bawang
Sesame oilMinyak wijen
ShallotBawang merah
Shrimp pasteTerasi
Soy sauceKecap asin
Star anisePekak/Bunga lawang
SugarGula
Tamarind Asam Jawa
ThymeTimi
Torch gingerKecombrang
TurmericKunyit
Turmeric leaf Daun kunyit
VanillaVanili
VinegarCuka
White pepperLada putih
Yeast Ragi
Tabel nama-nama rempah dalam bahasa Inggris

Setelah kamu lihat list nama-nama rempah dalam bahasa Inggris di atas, ini saatnya kamu lihat contoh penggunaannya dalam kalimat. Mari kita lihat!

Contoh penggunaan kosa kata rempah dalam kalimat

  • Please don’t add too much garlic to my fried rice. I don’t really like it. (Moho jangan tambahkan terlalu banyak bawang putih ke nasi goreng saya. Saya tidak terlalu suka.)
  • My mom always adds extra salt in her soup. (Ibu saya selalu menambahkan garam ke dalam supnya.)
  • Many Indonesian dishes use more chilies than pepper to make them spicy. (Banyak masakan Indonesia menggunakan lebih banyak cabai daripada lada untuk membuatnya pedas.)
  • Nasi uduk is made by steaming the rice in coconut milk. (Nasi uduk dibuat dengan cara mengukus nasi dengan santan.)
  • Whenever I stay at my grandma’s house, I can smell shrimp paste all around the kitchen. (Setiap saya menginap di rumah nenek, saya bisa mencium aroma terasi di dapur.)
  • People use turmeric to create the yellow color in curry. (Orang menggunakan kunyit untuk membuat warna kuning pada kari.)
  • Many people think that using olive oil for cooking is more healthy. (Banyak orang berpikir bahwa menggunakan minyak zaitun untuk memasak lebih sehat.)
  • You will need onions for making the spaghetti sauce. (Anda akan memerlukan bawang untuk membuat saus spaghetti.)
  • My father said that we need to dry the lemongrasses to make them last longer. (Ayah saya mengatakan bahwa kita sebaiknya mengeringkan serai supaya tahan lama.)
  • I don’t like chopping and pounding shallots because my eyes always burn and water after that. (Saya tidak suka memotong dan mengulek bawang merah karena setelahnya mata saya terasa terbakar dan berair.)
  • Amanda cuts her lime and squeezes the juice into her tom yam soup. (Amanda memotong jeruk limau dan memeras airnya ke dalam sup tom yam miliknya.)
  • My hands always turn yellow whenever I peel turmeric. (Tangan saya selalu menjadi kuning saat saya mengupas kunyit.)
  • We usually grind the pepper before using it. (Kami biasanya menggiling biji lada sebelum menggunakannya.)
  • My mom never misses including shallots and garlic into the dishes she makes. (Ibu saya tidak pernah lupa menambahkan bawang merah dan putih ke dalam masakan yang ia buat.)
  • Before using the celery, make sure to wash and trim the stalks from one another. (Sebelum menggunakan seledri, pastikan kamu mencucinya dan memotong batangnya dari satu dengan yang lainnya.)

The post 64 Kosa Kata Bumbu Dapur dan Rempah dalam Bahasa Inggris appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Possessive Adjective: Definisi dan Contoh Penggunaannya https://haloedukasi.com/possessive-adjective Tue, 22 Nov 2022 05:43:31 +0000 https://haloedukasi.com/?p=39740 Possessive adjective digunakan untuk menyatakan kepemilikan terhadap suatu benda atau noun. Menurut Wallstreet English, possessive adjectives diartikan adjectives that are used to express who owns or possesses something (kata sifat yang digunakan untuk mengidentifikasi pemilik dari suatu benda. Pengertian Dalam bahasa Inggris ada beberapa kata ganti kepunyaan (possessive adjectives) yang dapat digunakan, tergantung pada subjeknya. […]

The post Possessive Adjective: Definisi dan Contoh Penggunaannya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Possessive adjective digunakan untuk menyatakan kepemilikan terhadap suatu benda atau noun. Menurut Wallstreet English, possessive adjectives diartikan adjectives that are used to express who owns or possesses something (kata sifat yang digunakan untuk mengidentifikasi pemilik dari suatu benda.

Pengertian

Dalam bahasa Inggris ada beberapa kata ganti kepunyaan (possessive adjectives) yang dapat digunakan, tergantung pada subjeknya. Mari kita lihat beberapa contoh di bawah ini!

  • What is your name? (Siapa namamu?) – your di sini adalah kata ganti kepunyaan atau possessive adjectives dari subjek you. Kata benda yang dimaksud adalah name atau nama.
  • My mom gave me her dress. (Ibu saya memberikan saya gaunnya.) – dalam kalimat ini ada dua kata ganti kepunyaan, yaitu my dan her. My menunjukkan sesuatu milik saya (ibu saya) dan her menunjukkan kepunyaan dia perempuan (gaunnya).

Setelah melihat kedua contoh di atas, mari kita kupas lebih dalam jenis-jenis kata ganti kepunyaan atau possessive adjectives.

Jenis Possessive Adjective

Berikut adalah list possessive adjectives berikut dengan subjeknya.

SubjectPossessive adjective
Imy
Youyour
Hehis
Sheher
Itits
Theytheir
You (plural)your
Weour
Tabel subjek dengan kata ganti kepunyaan

Cara Penggunaan Possessive Adjective

Selain possessive adjectives, ada satu lagi kata ganti kepunyaan yang biasa disebut possessive pronouns. Apa perbedaannya? Possessive pronouns terlihat sangat mirip dengan possessive adjectives, hanya pada possessive pronouns tidak ada kata benda yang mengikutinya, sedangkan pada possessive adjectives, ada kata benda di belakangnya.

  • Contoh 1:

Possessive pronoun (his): Andrew got a new car. The car is his. (Andrew mendapat sebuah mobil baru. Mobil itu adalah miliknya.)

Possessive adjective (his): Andrew got a new car. His car is BMW. (Andrew mendapat sebuah mobil baru. Mobilnya adalah BMW.)

  • Contoh 2:

Possessive pronoun (mine): Everyone has got a new marker. Use yours not mine. (Setiap orang sudah mendapatkan sebuah spidol baru. Pakailah punyamu, bukan punyaku.)

Possessive adjective (my): I went to a supermarket last night. I bought some markers for my students. (Saya pergi ke supermarket kemarin malam. Saya membeli beberapa spidol untuk murid-murid saya.)

Kedua possessives ini fungsinya untuk menunjukkan kepunyaan, namun pastikan kamu tidak bingung dan salah memakainya. Misalnya, ketika diikuti kata benda, pastikan kamu menggunakan possessive adjectives, sedangkan ketika tidak ada kata benda di belakangnya, gunakan possessive pronouns.

  • Contoh:

Benar: The book is mine. (Buku ini punya saya.)

Salah: This is mine book. (Yang benar: This is my book.)

Semoga kamu bisa mengerti penjelasan tentang possessive adjectives dan dapat menggunakannya dengan tepat.

Contoh Kalimat Penggunaan Possessive Adjective

Nah, sekarang mari kita lihat penggunaan kata ganti kepunyaan di atas dalam kalimat.

  • Have you met your father? (Apakah kamu sudah bertemu dengan ayahmu?)
  • Mazeeka and Gowtham are getting married. Their wedding reception begins at 5 p.m. this Saturday. – Mazeeka dan Gowtham akan menikah. Resepsi pernikahan mereka dimulai pada pukul 5 sore Sabtu ini. (kata their mengacu pada Mazeeka dan Gowtham.)
  • Our English teacher asked us to complete the grammar exercise before Thursday. – Guru bahasa Inggris kami menyuruh kami untuk melengkapi latihan grammar sebelum hari Kamis. (kata our mengacu pada we yang merupakan saya dan teman-teman di kelas.)
  • Shania is leaving tomorrow. Do you know when her flight to London is? – Shania akan kembali besok. Apakah kamu tahu kapan penerbangannya ke London? (Her mengacu pada Shania dan diikuti kata benda yaitu penerbangan ke London.)
  • Mark bought a new bike. Did you see his new bike? – Mark membeli sepeda baru. Apakah kamu melihat sepeda barunya? (His mengacu pada Mark dan diikuti oleh kata benda yaitu sepeda (bike).
  • Did you ask her where her husband works? – Apakah kamu bertanya padanya di mana suaminya bekerja? (her sebelum kata husband adalah kata ganti kepunyaan yang mengacu pada “dia/her“).
  • Andrew lost his keys. – Andrew kehilangan kuncinya. (Kata his mengacu pada Andrew dan menunjukkan kepemilikan kunci.)
  • Nancy is from England. Her husband is from Australia. – Nancy berasal dari Inggris. Suaminya berasal dari Australia. Her dalam kalimat ini mengacu pada Nancy dan kata benda yang dituju adalah suaminya atau husband.
  • I like singing. My mother sings with me. – Saya suka menyanyi. Ibu saya bernyanyi dengan saya. (kata my mengacu pada subjek I, dan kata benda yang dimaksud adalah ibu atau mother.)
  • We have a dog. Its name is Pancho. – Kami memiliki seekor anjing. Namanya adalah Pancho. (kata its mengacu pada anjingnya, karena anjing bukan manusia jadinya menggunakan kata its.)

The post Possessive Adjective: Definisi dan Contoh Penggunaannya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Apa Perbedaan Others, the Others, Another dan Other? https://haloedukasi.com/apa-perbedaan-others-the-others-another-dan-other Thu, 10 Nov 2022 08:13:52 +0000 https://haloedukasi.com/?p=39546 Pernahkah kamu menggunakan keempat kata di atas: others, other, another, and the other? Kamu pasti pernah menggunakannya dalam kalimat sehari-hari. Kata-kata ini pada dasarnya memiliki fungsi yang sama yaitu merangkum sebuah objek yang disebutkan. Penggunaan keempat kata ini hampir mirip dengan kata that, those, these dan this. Keempat kata ini memiliki arti yang sama yaitu […]

The post Apa Perbedaan Others, the Others, Another dan Other? appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Pernahkah kamu menggunakan keempat kata di atas: others, other, another, and the other? Kamu pasti pernah menggunakannya dalam kalimat sehari-hari. Kata-kata ini pada dasarnya memiliki fungsi yang sama yaitu merangkum sebuah objek yang disebutkan. Penggunaan keempat kata ini hampir mirip dengan kata that, those, these dan this.

Keempat kata ini memiliki arti yang sama yaitu “lainnya”. Lalu bagaimana cara membedakannya dan menggunakannya dalam kalimat? Mari kita simak penjelasan dari setiap bagian!

Pengertian

Menurut Cambridge Dictionary, kata other, others, another dan the other berarti “additional or extra or alternative” yang artinya sebagai tambahan, alternatif atau lainnya. Penggunaan keempat kata tersebut dapat digunakan untuk kedua jenis kata benda baik yang bisa dihitung (countable) ataupun yang tidak dapat dihitung (uncountable).

Perbedaan Others, The Others, Another, dan Other

Jika definisinya sama, lalu apa perbedaan dari setiap kata tersebut? Mari kita gali lebih dalam perbedaan dan penggunaannya supaya kamu tidak lagi bingung dalam menggunakannya.

Other

Other dapat digunakan sebagai pronoun atau adjective. Saat digunakan sebagai pronoun, kata other menggantikan kata benda tunggal (singular noun) sedangkan sebagai adjective, kata other diikuti kata benda jamak (plural noun).

Other bisa diikuti kata benda jamak ataupun didahului oleh determiner dan diikuti oleh kata benda tunggal.

Other + kata benda jamak (plural noun)

Determiner + other + kata benda tunggal (singular noun)

Contoh kalimat:

  • Some students like English. Other students like Maths better. (Beberapa siswa menyukai pelajaran Bahasa Inggris. Murid lainnya lebih menyukai Matematika)
  • John is at university; our other son is still in high school. (John belajar di universitas; anak laki-laki kami yang lainnya masih di SMA)
  • What other movies have you watched, apart from ‘Harry Potter’? (Film lain apa yang sudah kamu tonton selain ‘Harry Potter’?)
  • I don’t like the purple one. I prefer the other color. (Saya tidak yang berwarna ungu. Saya memilih warna lain.)
  • My sister has 5 balloons. One is blue. The other ones are green. (Saudara perempuan saya memiliki 5 balon. Salah satunya berwarna biru. Yang lainnya berwarna hijau.)
  • Jennifer is singing while the other kids are dancing. (Jennifer sedang bernyanyi sedangkan anak-anak yang lainnya menari.)

The Others dan Others

Others digunakan sebagai pronoun atau kata ganti dari kata other. Others adalah kata ganti dari kata other. Kata others digunakan karena tidak adanya bentuk plural dari adjective, maka kata others berperan sebagai pronoun dari kata benda jamak.

Contoh kalimat:

  • Some people like reading novels, while others prefer reading comics. (Beberapa orang suka membaca novel, sedangkan lainnya memilih membaca komik.)
  • None of these dresses are to my liking. Let’s ask for others. (Tidak ada gaun yang saya suka. Mari kita lihat yang lainnya.)
  • We should help others in need. (Kita harus membantu yang lain yang membutuhkan.)
  • I will answer ten questions today and continue answering the others tomorrow. (Saya akan menjawab 10 pertanyaan hari ini dan lanjut menjawab yang lainnya besok)
  • I have three sisters. One of my sisters works in bank, the others work as teachers. (Saya memiliki 3 saudara perempuan. Salah satunya bekerja di bank, dan lainnya bekerja sebagai guru)

Another

Another digunakan sebagai pronoun dan adjective. Sebagai pronoun, kata another menggantikan kata benda tunggal (singular noun). Another sebagai kata sifat atau adjective diikuti oleh kata benda tunggal.

Another juga bisa diikuti oleh angkadan kata benda jamak (plural).

Contoh kalimat:

  • This dress is too big for me. Can I try another? (Gaun ini terlalu besar untuk saya. Bisakah saya mencoba yang lain?)
  • I think you should choose another movie. The tickets are sold out. (Sebaiknya kamu memilih film yang lain. Tiketnya terjual habis.)
  • Tell me if you wish to have another cup of coffee. (Beritahu saya jika kamu mau secangkir kopi tambahan)
  • The restaurant is closed, so let’s go to another one near my house. (Restoran itu tutup, jadi mari kita ke restoran yang lain di dekat rumah saya.)
  • I would like to spend another 3 days here because it is comfortable. (Saya ingin menghabiskan 3 hari tambahan di sini karena sangat nyaman.)
  • He was given another couple of weeks to finish his work. (Dia diberikan beberapa minggu tambahan untuk menyelesaikan pekerjaannya)

The post Apa Perbedaan Others, the Others, Another dan Other? appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>