zat tunggal - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/zat-tunggal Thu, 23 Jun 2022 10:19:01 +0000 id-ID hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.6.2 https://haloedukasi.com/wp-content/uploads/2019/11/halo-edukasi.ico zat tunggal - HaloEdukasi.com https://haloedukasi.com/sub/zat-tunggal 32 32 Unsur, Senyawa, dan Campuran : Jenis, Ciri, Manfaat, dan Contohnya https://haloedukasi.com/unsur-senyawa-dan-campuran Thu, 23 Jun 2022 10:15:01 +0000 https://haloedukasi.com/?p=36004 Materi adalah keseluruhan yang ada pada tiap ruang dan memiliki massa. Materi tidak hanya terlihat oleh mata karena ada juga materi yang tidak dapat terlihat dan dirasa seperti oksigen di udara, dan uap air. Berdasarkan dengan komposisinya, materi dapat dibedakan atas zat tunggal dan campuran.  Zat tunggal pun bisa dibedakan lagi menjadi unsur dan senyawa, […]

The post Unsur, Senyawa, dan Campuran : Jenis, Ciri, Manfaat, dan Contohnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Materi adalah keseluruhan yang ada pada tiap ruang dan memiliki massa. Materi tidak hanya terlihat oleh mata karena ada juga materi yang tidak dapat terlihat dan dirasa seperti oksigen di udara, dan uap air. Berdasarkan dengan komposisinya, materi dapat dibedakan atas zat tunggal dan campuran.

 Zat tunggal pun bisa dibedakan lagi menjadi unsur dan senyawa, serta campuran.

Unsur

Unsur adalah zat tunggal yang sudah tidak dapat diuraikan lagi menjadi zat yang lebih sederhana dengan reaksi kimia biasa. Untuk penulisan lambang unsur, huruf pertama selalu ditulis dengan huruf kapital. Contoh : Boron (B), Bromin (Br), Carbon (C), Calsium (Ca), Clorin (Cl), Cobalt (Co), Hidrogen (H), Helium (He), dan Litium (Li).

Berdasarkan sifatnya, unsur di kelompokkan menjadi tiga, yaitu :

Unsur logam

Unsur logam adalah unsur yang memiliki sifat khas yaitu mengkilat atau berkilau, keras, memiliki kepadatan tinggi, dapat diregangkan dan ditempa, memiliki titik leleh dan titik didih yang tinggi, serta merupakan konduktor panas dan listrik yang baik.

Ciri-ciri unsur logam

  • Zat padat, kecuali air raksa.
  • Warna putih mengilap.
  • Pada suhu kamar umumnya berwujud padat keras (kecuali raksa).
  • Dapat ditempa.
  • Konduktor yang baik (penghantar listrik dan panas).
  • Titik didih dan titik leleh pada umumnya tinggi.

Contoh unsur logam

litium, ferrum (besi), natrium, magnesium, kalium, kalsium, titanium, kromium, mangan, kobalt, nikel, tembaga, seng, perak, barium, platinum, emas, raksa, timbal.

Manfaat unsur logam

  • Krom (Cr) digunakan untuk bumper mobil, dan campuran dengan baja menjadi stainless steel.
  • Besi (Fe) merupakan logam yang paling murah, sebagai campuran dengan karbon menghasilkan baja untuk konstruksi bangunan, mobil, dan rel kereta api.
  • Nikel (Ni) sangat tahan terhadap udara dan air pada suhu biasa. Oleh karena itu, nikel digunakan sebagai lapisan pelindung dengan cara disepuh.
  • Tembaga (Cu) banyak digunakan pada kabel listrik, perhiasan, dan uang logam. Campuran tembaga dengan timah menghasilkan perunggu sedangkan campuran tembaga dengan menghasilkan kuningan.
  • Seng (Zn) dapat digunakan sebagai atap rumah, perkakas rumah tangga, dan pelapis besi untuk mencegah karat.
  • Platina (Pt) digunakan pada knalpot mobil, kontak listrik, dan dalam bidang kedokteran sebagai pengaman tulang yang patah.
  • Emas (Au) merupakan logam sangat tidak reaktif dan ditemukan dalam bentuk murni. Emas digunakan sebagai perhiasan dan komponen listrik berkualitas tinggi. Campuran emas dengan perak banyak digunakan sebagai bahan koin.

Unsur semilogam / metaloid

Unsur metaloid adalah unsur-unsur yang mempunyai sifat peralihan dari logam ke non logam sehingga mempunyai sebagian sifat logam maupun sifat non logam.

Ciri-ciri unsur semilogam/ metaloid

  • Lebih lunak dari logam tetapi lebih keras dari nonlogam.
  • Dapat menghantar panas/listrik tetapi kurang baik.

Contoh unsur semilogam

Boron, silikon, antimon, germanium, arsen, polonium, dan telurium.

Manfaat unsur semilogam/ metaloid

  • Silikon (Si) terdapat di alam terbanyak kedua setelah oksigen, yakni 28% dari kerak bumi. Senyawa silikon banyak digunakan dalam peralatan pemotong dan pengampelasan untuk semikonduktor, serta bahan untuk membuat gelas dan keramik.
  • Germaniunm (Ge), keberadaan germanium di alam sangat sedikit, diperoleh dari batu bara dan batuan seng pekat. Germanium merupakan bahan semikonduktor yaitu pada suhu rendah berfungsi sebagai isolator sedangkan pada suhu tinggi sebagai konduktor.

Unsur nonlogam

Nonlogam adalah kelompok unsur kimia yang bersifat elektronegatif, yaitu lebih mudah menarik elektron valensi dari atom lain dari pada melepaskannya.

Ciri-ciri unsur nonlogam

  • Warna tidak mengilap kecuali intan.
  • Pada suhu kamar pada umumnya berwujud cair, padat, dan gas.
  • dapat ditempa.
  • Bersifat isolator, kecuali grafit.
  • Lunak dan rapuh.
  • Titik didih biasanya rendah.

Contoh unsur nonlogam

Hidrogen, karbon, nitrogen, oksigen, fluorin, neon, fosfor, belerang, klorin, argon, selenium, bromin, kripton, iodin, xenon, an radon.

Manfaat unsur nonlogam

  • Fluor (F), senyawa fluorid yang dicampur dengan pasta gigi berfungsi menguatkan gigi, freon-12 sebagai pendingin kulkas dan AC.
  • Brom (Br), senyawa brom digunakan sebagai obat penenang saraf, film biografi, dan bahan campuran zat pemadam kebakaran.
  • Yodium (I), senyawa yodium digunakan sebagai antiseptik luka, tambahan yodium dalam garam dapur, dan sebagai bahan tes amilum (karbohidrat) dalam industri tepung.

Senyawa

Senyawa adalah zat tunggal yang dapat diuraikan kembali menjadi zat yang lebih sederhana melalui reaksi kimia.

Ciri-ciri senyawa

  • Merupakan zat tunggal.
  • Tersusun dari dua unsur atau lebih dengan perbandingan tertentu dan tetap.
  • Dapat diuraikan menjadi unsur-unsur pembentuknya melalui reaksi kimia.
  • Sifat senyawa berbeda dengan sifat unsur pembentuknya.

Contoh senyawa

air (H2O), garam dapur (NaCl), asam klorida (HCl), karbon dioksida (CO2), karbon monoksida (CO).

Manfaat senyawa

  • Oksigen, untuk oksidasi (pernapasan) dan penyebab korosi (pengkaratan).
  • Asam asetat untuk cuka pupuk.
  • Asam askorbat untuk vitamin C.
  • Kalsium karbonat sebagai bahan bangunan.
  • Soda kue untuk membuat roti.
  • Aspirin untuk mengurangi rasa sakit.
  • Magnesium hidroksida sebagai obat penawar asam.
  • Karbol untuk membunuh kuman (antiseptik).

Campuran

Campuran adalah kumpulan dari beberapa zat dengan komposisi bebas. Campuran merupakan gabungan beberapa zat dengan perbandingan tidak tetap tanpa melalui reaksi kimia.

Campuran homogen

Campuran yang komposisi tiap bagiannya merata. Campuran antara dua atau lebih yang partikel-partikel penyusunan tidak dapat dibedakan lagi. Campuran homogen sering disebut dengan larutan. Ukuran partikel dalam larutan memiliki diameter dan tidak dapat dilihat dengan mikroskop.

Contoh campuran homgen

Campuran air dengan gula dinamakan dengan larutan gula, campuran air dengan garam dinamakan larutan garam, stainless steel merupakan logam, besi, krom, dan nikel.

Campuran heterogen

Campuran yang komposisi tiap bagiannya tidak merata. Campuran antara dua macam zat atau lebih yang partikel-partikel penyusunannya masih dapat dibedakan satu sama lainnya.

Contoh campuran heterogen

Tanah, air, sungai, makanan, minuman, air laut, adonan kue, dan adonan beton cor. Pada campuran heterogen dinding pembatas zat masih dapat dilihat, misal campuran air dengan minyak, campuran besi dan pasir, campuran serbuk besi dan air.

Di dalam heterogen terbagi menjadi 2, yaitu :

  • Koloid, partikel-partikel pada koloid hanya dapat dilihat dengan mikroskop ultra. Ukuran partikel antara 0,5 m sampai dengan 1 mm. Contoh : susu, asap, kabut, dan agar-agar.
  • Suspensi, partikel-partikel pada suspensi hanya dapat dilihat dengan mikroskop biasa. Ukuran partikel antara lebih besar dari 0,3 m. Contoh : minyak dengan air, air keruh, dan air kapur.

The post Unsur, Senyawa, dan Campuran : Jenis, Ciri, Manfaat, dan Contohnya appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Zat Tunggal : Pengertian, Ciri-ciri, dan Jenis https://haloedukasi.com/zat-tunggal Wed, 02 Mar 2022 08:36:16 +0000 https://haloedukasi.com/?p=29277 Pengertian Zat Tunggal Zat tunggal merupakan salah satu jenis zat dalam ilmu kimia yang digolongkan berdasarkan materi penyusunnya. Zat tunggal tersusun dari materi tunggal atau tersusun dari satu materi saja dan dibedakan menjadi dua yaitu unsur dan senyawa. Zat tunggal dapat ditemukan dalam kehidupan sehari-hari contohnya air, oksigen, unsur besi, emas murni 24 karat, garam […]

The post Zat Tunggal : Pengertian, Ciri-ciri, dan Jenis appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>
Pengertian Zat Tunggal

Zat tunggal merupakan salah satu jenis zat dalam ilmu kimia yang digolongkan berdasarkan materi penyusunnya. Zat tunggal tersusun dari materi tunggal atau tersusun dari satu materi saja dan dibedakan menjadi dua yaitu unsur dan senyawa.

Zat tunggal dapat ditemukan dalam kehidupan sehari-hari contohnya air, oksigen, unsur besi, emas murni 24 karat, garam dan gula.

Ciri-ciri Zat Tunggal

Berikut ini ciri-ciri zat tunggal yang perlu kamu ketahui, di antaranya:

  1. Zat tunggal tersusun dari satu materi baik. Dibedakan menjadi dua yaitu unsur dan senyawa.
  2. Tidak memiliki perubahan pada titik didih dan tidak memiliki perubahan pada titik leleh.
  3. Memiliki sifat murni yaitu terdiri dari satu materi tanpa adanya campuran apa pun.
  4. Zat tunggal tidak bisa diuraikan karena memiliki bentuk yang sangat sederhana.

Jenis-jenis Zat Tunggal

Zat tunggal terdiri dari dua yaitu unsur dan senyawa. Berikut ini penjelasan mengenai unsur dan senyawa yang perlu kamu ketahui, yaitu:

1. Unsur

Unsur adalah jenis zat tunggal yang tidak dapat diuraikan menjadi zat lain yang lebih sederhana lagi walaupun menggunakan reaksi kimia.

Setiap zat dalam unsur terbentuk dari susunan dan komposisi yang tetap dan mempunyai sifat yang jelas. Unsur dikelompokkan menjadi tiga jenis yaitu:

a. Unsur Logam

Unsur logam berwarna putih mengkilap, memiliki titik lebur rendah, dapat menghantar panas dan arus listrik dengan baik, dapat ditempa.

Logam merupakan zat padat, kecuali air raksa. Beberapa unsur logam yang dapat dijumpai dalam kehidupan sehari-hari, yaitu:

  1. Khrom (Cr) digunakan untuk bumper mobil dan campuran dalam membuat stainless steel,
  2. Besi (Fe) merupakan logam yang paling murah dan dapat dicampur dengan karbon untuk menghasilkan baja,
  3. Nikel (Ni) digunakan sebagai lapisan pelindung karena tahan terhadap udara dan air pada suhu biasa,
  4. Seng (Zn) digunakan sebagai atap rumah,
  5. Platina (Pt) digunakan pada knalpot mobil dan kontak listrik,
  6. Emas (Au) digunakan sebagai perhiasan dan komponen listrik berkualitas tinggi.

b. Unsur Non Logam

Unsur non logam adalah salah satu kelompok dari unsur kimia yang memiliki sifat elektronegatif, tidak mengkilap, tidak dapat ditempa dan merupakan penghantar arus listrik yang buruk.

Contoh unsur non logam yang digunakan dalam kehidupan yaitu:

  1. Yodium (I) digunakan sebagai antiseptic luka dan tambahan yodium digunakan dalam garam dapur,
  2. Flour (F) dapat dicampur dengan pasta gigi untuk menguatkan gigi,
  3. Brom (Br) digunakan sebagai obat penenang saraf.

c. Unsur Semi Logam

Unsur semi logam memiliki sifat diantara logam dan non logam. Beberapa unsur yang sering digunakan yaitu:

  1. Silicon (Si) digunakan sebagai bahan untuk membuat gelas dan keramik,
  2. Germanium (Ge) berfungsi sebagai isolator pada suhu rendah dan sebagai konduktor pada suhu tinggi.

2. Senyawa

Senyawa adalah zat murni yang terbentuk dari dua atau lebih unsur melalui hasil reaksi kimia. Senyawa dapat diuraikan menjadi unsur-unsur pembentuknya. Pemisahan unsur dari senyawa disebut elektrolisis.

Senyawa dibedakan menjadi dua yaitu senyawa organik dan anorganik. Contoh senyawa yaitu:

  1. Natrium klorida (NaCl) atau garam dapur,
  2. Natrium Hidroksida (NaOH),
  3. Sukrosa (C12H12O11),
  4. Asam sulfat (H2SO4),
  5. Urea (CO(NH2)2),
  6. Asam klorida (HCl),
  7. Karbon dioksida (CO2),
  8. Kalsium karbonat (CaCO3),
  9. Asam asetat (CH3COOH),
  10. Amonia (NH3).

Contoh Zat Tunggal

Berikut ini contoh dari zat tunggal yang perlu kamu ketahui yaitu:

  1. Oksigen (O2), oksigen murni sama sekali tidak tercampur dengan unsur lain sehingga termasuk ke dalam zat tunggal.
  2. Air bersih merupakan salah satu contoh dari zat tunggal karena hanya terdiri dari air murni saja.
  3. Unsur besi (Fe/Ferrum) yang ditemukan dari hasil tambang termasuk zat tunggal.
  4. Emas murni 24 karat, Garam dan gula

Perbedaan Zat Tunggal dan Zat Campuran

Berikut ini perbedaan antara zat tunggal dengan zat campuran yang perlu kamu ketahui, yaitu:

  1. Zat tunggal tidak memiliki perubahan titik didih. Sedangkan zat campuran memiliki titik didih yang bervariasi dan tergantung pada jenisnya.
  2. Zat tunggal tidak dapat diuraikan karena bentuknya yang sangat sederhana. Sedangkan zat campuran dapat diuraikan menjadi bentuk senyawa atau zat tunggal.
  3. Zat tunggal memiliki sifat yang murni karena hanya terdiri dari satu zat atau materi. Sedangkan zat campuran sifatnya campuran dan berasal dari dua atau lebih zat.
  4. Zat tunggal tidak mempunyai perubahan pada titik leleh. Sedangkan zat campuran memiliki titik leleh yang bervariasi dan tergantung pada jenisnya.
  5. Komponen atau penyusun zat tunggal hanya ada satu zat saja. Sedangkan zat campuran terdiri dari berbagai zat yang dapat dicampurkan meskipun belum tercampur sempurna.

Kesimpulan

Itulah pembahasan mengenai zat tunggal yang perlu kamu ketahui mulai dari pengertian, ciri-ciri, jenis, contoh hingga perbedaan antara zat tunggal dengan zat campuran.

Dari pembahasan tersebut dapat disimpulkan bahwa zat tunggal adalah salah satu jenis zat dalam ilmu kimia yang tersusun dari materi tunggal atau tersusun dari satu materi saja dan dibedakan menjadi dua yaitu unsur dan senyawa.

Zat tunggal tidak memiliki perubahan pada titik didih dan tidak memiliki perubahan pada titik leleh, serta sifatnya murni yaitu terdiri dari satu materi tanpa adanya campuran apa pun.

Zat tunggal memiliki banyak sekali manfaat di kehidupan bahkan banyak ditemukan dalam kehidupan sehari-hari seperti air, oksigen, unsur besi, emas murni 24 karat, garam dan gula.

The post Zat Tunggal : Pengertian, Ciri-ciri, dan Jenis appeared first on HaloEdukasi.com.

]]>