Kesempatan kali ini haloedukasi akan membahas pelajaran geografi mengenai  tingkatan status dari gunung berapi, ada 4 tingkatan status gunung berapi di indonesia.
Pada tingkatan ini tidak ada yang perlu dikhawatirkan karna tingkatan pertama tidak berbahaya, tingkatan pertama dikeluarkan oleh gunung api yang aktifitas vulkanisnya sangat dasar dan tingkatan ini tidak mengeluarkan magma pada gunung api.
Pada tingkatan kedua vulkanismenya diatas dasar tingkat normal, biasanya pada tingkatan ini gunung api sudah mengeluarkan magma, tektonik, dan hidrotermal dan mulai terlihat perubahan visula pada sekitar kawah, dan bertanda bahwa sudah bahaya.
Pada tingkatan ketiga ini sudah melebihi tingkatan waspada biasanya gunung api ini menimbulkan letusan, ada peningkata seismik yang didukung oleh pemantauan vulkanik pada lainnya, kurun waktu nya gunung meletus kisaran dua minggu.
Pada tingkatan keempat atau tingkatan terakhir melebihi pada tingkatan waspada, pada tingkatan ini gunung sedang terjadi letusan dan tingkatan ini akan menanda bahwa akan terjadinya bencana,
Status awas merujuk letusan utama yang akan dilanjutkan dengan letusan awal dan diikuti semburan uap abu biasanya letusan gunung api terjadi selama 24 jam.
Jadi bagi yang tinggal sekitaran daerah gunung apa lagi gunung yang aktif tetap berhati hati ketika sudah melihat tanda tanda akan terjadinya gunung meletus segera mengungsi jauh dari tempat terjadinya gunung akan meletus.