Daftar isi
Doa merupakan napas kehidupan bagi umat Katolik. Setiap harinya, umat Katolik selalu diajarkan untuk berdoa dengan kesungguhan hati.
Sebagai bagian dari asal mula Katolik, terdapat berbagai macam doa yang diajarkan. Salah satu doa yang diajarkan adalah doa Rosario.
Berikut beberapa fakta tentang doa Rosario.
1. Berdoa dengan perantaaran Bunda Maria.
Doa Rosario adalah doa yang kita naikkan melalui perantara Bunda Maria.
Meskipun Bunda Maria bukanlah salah seorang nabi-nabi dalam Alkitab, sebagai ibu dari Yesus, Bunda Maria memiliki peran penting dalam keimanan kita.
Jadi, doa ini kita panjatkan bersama-sama Bunda Maria.
Kita memohon agar Bunda Maria menyampaikan isi doa kita kepada Allah.
2. Mahkota mawar.
Rosario berasal dari kata bahasa Latin, rosarium, yang berarti mahkota mawar. Mawar merupakan sebuah bentuk keperawanan.
Oleh karena itu, Rosario diidentikkan dengan Maria yang perawan ketika melahirkan Yesus.
3. Bulan Rosario.
Setiap tahunnya, umat Katolik melaksanakan doa Rosario pada bulan Mei dan bulan Oktober selama sebulan penuh.
Hal ini dilakukan untuk menghormati Bunda Maria yang telah berperan dalam peristiwa keselamatan.
4. Memiliki makna tersendiri.
Rosario yang memiliki arti mahkota mawar memberikan sebuah makna tersendiri untuk doa Rosario.
Ketika kita memanjatkan doa Rosario, kita seakan-akan sedang berjalan di tengah taman bunga mawar milik Bunda Maria yang telah dibenarkan oleh Allah.
5. Merenungkan kehidupan Kristus.
Doa Rosario membantu kita memahami perjalanan hidup Yesus dan Bunda Maria.
Dengan memanjatkan doa ini, kita merenungkan dan memaknai karya keselamatan yang Kristus kerjakan.
6. Pesan Bunda Maria.
Berdasarkan pesan Bunda Maria dalam penampakannya di Fatima, Portugal, doa Rosario membantu kita untuk melawan kuasa iblis.
Doa Rosario menjaga kita dari hal-hal jahat yang sedang mengincar kita.
7. Rosario jadi sumber kekuatan.
Doa Rosario juga mampu memberikan kekuatan bagi kita dan dapat menjadi andalan saat kita berada dalam kesesakan.
Doa Rosario sendiri mulai dipopulerkan oleh tiga anak kecil bernama Fransisco, Lucia de Jesus, dan Jacinta Marto.
Bunda Maria menampakkan diri kepada ketiganya di Fatima, Portugal sebanyak enam kali.
Dalam penampakannya, Bunda Maria memberikan pesan bagi seluruh dunia untuk selalu memanjatkan doa Rosario.
Doa Rosario ini dikatakan mampu melawan iblis dan kejahatan.
Doa Rosario juga disebarkan oleh Santo Dominikus. Sama seperti ketiga anak kecil di Fatima, Santo Dominikus juga menerima pesan dari Bunda Maria.
Ia diberikan pesan untuk memperkenalkan doa Rosario. Santo Dominikus kemudian menjadi orang yang berjasa menyebarkan doa Rosario ke berbagai tempat.
Penyebaran tentu dapat berjalan dengan lebih baik jika dibantu oleh pemimpin. Hal ini pun terjadi pula pada doa Rosario.
Seorang pemimpin Gereja Katolik bernama Paus Leo XIII begitu gencar mendorong penyebaran doa Rosario sampai ke seluruh dunia.
Karena semangatnya tersebut, Paus Leo XIII diberi gelar Paus Rosario.
Meski berdoa adalah sarana bagi kita menyampaikan permohonan kepada Tuhan, ada tata cara khusus untuk menaikkan doa Rosario.
Maka dari itu, penting bagi kita untuk mengetahui doa-doa dalam Rosario. Berikut doa-doa dalam Rosario.
1. Tanda Salib
Dalam nama Bapa, Putra, dan Roh Kudus. Amin.
2. Syahadat Para Rasul
Aku percaya akan Allah, Bapa yang mahakuasa, pencipta langit dan bumi;
dan akan Yesus Kristus, Putra-Nya yang tunggal, Tuhan kita;
yang dikandung dari Roh Kudus, dilahirkan oleh Perawan Maria;
yang menderita sengsara dalam pemerintahan Pontius Pilatus;
disalibkan, wafat dan dimakamkan;
yang turun ke tempat penantian, pada hari ketiga bangkit dari antara orang mati;
yang naik ke surga, duduk di sebelah kanan Allah Bapa Yang Maha Kuasa;
dari situ Ia akan datang, mengadili orang yang hidup dan yang mati.
Aku percaya akan Roh Kudus,
Gereja Katolik yang Kudus,
persekutuan para kudus,
pengampunan dosa,
kebangkitan badan,
kehidupan kekal,
Amin.
3. Bapa Kami
Bapa kami yang ada di surga, dimuliakanlah nama-Mu,
datanglah kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu,
di atas bumi seperti di dalam surga.
Berilah kami rejeki pada hari ini dan ampunilah kesalahan kami,
seperti kami pun mengampuni yang bersalah kepada kami.
Dan janganlah masukkan kami ke dalam pencobaan,
Tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat. Amin.
4. Salam Maria
Salam Maria, penuh rahmat, Tuhan sertamu,
terpujilah engkau di antara wanita,
dan terpujilah buah tubuhmu, Yesus.
Santa Maria, bunda Allah,
doakanlah kami yang berdosa ini
sekarang dan waktu kami mati. Amin.
5. Kemuliaan
Kemuliaan kepada Bapa dan Putra dan Roh Kudus, seperti pada permulaan, sekarang, selalu, dan sepanjang segala abad. Amin.
6. Terpujilah
Terpujilah nama Yesus, Maria dan Yosef, sekarang dan selama-lamanya.
7. Doa Fatima
Ya Yesus yang baik, ampunilah dosa-dosa kami.
Selamatkanlah kami dari api neraka,
dan hantarlah jiwa-jiwa ke surga,
terlebih jiwa-jiwa yang sangat membutuhkan kerahiman-Mu, Amin.
Terdapat empat rumpun peristiwa dalam doa Rosario yaitu Peristiwa Gembira, Peristiwa Terang, Peristiwa Sedih, dan Peristiwa Mulia.
Peristiwa-peristiwa ini memberikan gambaran bagaimana Yesus menjalani hidup-Nya mulai dari lahir hingga Ia harus mati dan bangkit kembali seperti berikut:
1. Peristiwa Gembira
Doa Rosario untuk mengenang Peristiwa Gembira dipanjatkan pada hari Senin dan Sabtu, juga pada masa Adven dan Natal.
Peristiwa Gembira mengingatkan kita pada masa ketika Bunda Maria menerima kabar gembira dari Malaikat Gabriel tentang kelahiran Yesus.
Maria pun mengunjungi saudarinya yang bernama Elisabet untuk ikut bersukacita.
Lalu, Yesus akhirnya lahir dan dipersembahkan dalam Bait Allah.
2. Peristiwa Terang
Doa Rosario untuk mengenang Peristiwa Terang dipanjatkan pada hari Kamis.
Peristiwa Terang menceritakan bagaimana Yesus dibaptis oleh Yohanes Pembaptis.
Yesus juga melakukan mukjizat pertama di pesta perkawinan di Kana.
Yesus terus memberitakan Kerajaan Allah dan mengingatkan makna pertobatan sepanjang hidup-Nya.
Ia menampakkan kemuliaan-Nya dan menetapkan Ekaristi.
3. Peristiwa Sedih
Doa Rosario untuk mengenang Peristiwa Sedih dipanjatkan pada hari Selasa dan Jumat, juga pada masa pra-Paskah.
Peristiwa Sedih mengingatkan kita tentang kebergantungan Yesus pada Bapa dengan berdoa.
Kita juga diingatkan akan penderitaan Yesus yang didera, diberikan mahkota diri, harus memikul salib, dan akhirnya mati di kayu salib.
4. Peristiwa Mulia
Doa Rosario untuk mengenang Peristiwa Mulia dipanjatkan pada hari Rabu, Sabtu, dan Minggu, juga pada masa Paskah.
Peristiwa ini mengingatkan kita betapa mulianya Yesus sehingga Ia mampu bangkit dari antara orang mati.
Ia naik ke surga dan menurunkan Roh Kudus bagi para Rasul.
Selain itu, kita juga diingatkan bagaimana Maria diangkat ke surga untuk dimahkotai.
Ketika kita ingin berdoa Rosario, kita lakukan dengan cara sebagai berikut:
Doa Rosario adalah doa yang dipesankan oleh Bunda Maria untuk terus kita panjatkan.
Berikut adalah lima belas janji Bunda Maria bagi setiap umat Katolik yang setia berdoa Rosario: