4 Fungsi Saraf Vestibular pada Telinga

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Selain dari yang kita perlu ketahui dari bagian telinga ada tiga, yakni telinga bagian luar, tengah dan dalam, masing-masing bagian ini masih memiliki komponen-komponen sendiri. Telinga bagian dalam pada manusia masih memiliki tiga komponen penting, seperti koklea, kanalis semisirkularis, dan vestibule di mana bagian dalam ini juga merupakan tempat saraf vestibular berada.

Sistem saraf vestibular berbeda dari vestibulokoklear yang juga dikenal dengan istilah saraf kranial VIII, yakni gabungan dari vestibular dan koklear. Sistem saraf vestibular mencakup otak dan bagian telinga dalam, sedangkan saraf vestibulokoklear merupakan cabang koklear dengan fungsi pada masing-masing yang juga memiliki perbedaan fokus.

Fungsi saraf vestibular pada telinga meliputi beberapa hal seperti keseimbangan tubuh, pengaturan postur tubuh, serta sensasi spasial dengan penjelasan singkat lebih lanjut berikut ini.

1. Penjaga Keseimbangan Tubuh

Saraf vestibular yang berada di kedua telinga bagian dalam memiliki fungsi utama bukan untuk mendukung kemampuan indera pendengaran, melainkan berfokus mengatur dan menjaga keseimbangan tubuh. Namun ketika bersama dengan saraf koklear, yakni saraf vestibulokoklear, maka keduanya saling bekerja sama untuk berfokus pada dua hal, yakni keseimbangan dan pendengaran.

Saraf vestibular adalah saraf yang menyediakan sensasi atau rasa keseimbangan pada tubuh ketika bergerak dan beraktivitas. Adanya saraf vestibular memampukan tubuh bergerak dengan respon cepat dalam berbagai situasi dan kondisi. Timbulnya kekuatan eksternal agar tubuh tidak mudah limbung juga merupakan peran dari saraf vestibular di telinga dalam.

2. Pengatur Postur Tubuh

Vestibular sekalipun berada di bagian telinga dalam, saraf ini juga ada pada batang otak sehingga dapat mengatur postur tubuh manusia tetap dalam kondisi baik dan normal. Hal ini dikarenakan saraf vestibular terhubung dengan saraf-saraf pengatur otot leher dan otot punggung sehingga gerakan dan keseimbangan tubuh juga terjaga sempurna.

3. Pengatur Gerakan Mata

Fungsi lain dari saraf vestibular pada telinga adalah mengatur gerakan mata, memberi informasi kepada kepala untuk memiliki sudut, posisi dan gerakan yang tepat. Hal ini dikarenakan inti medial saraf vestibular yang berasal dari pons dan medula batang otak terhubung pada saraf pengatur gerakan mata. Jadi ketika seseorang menggerakkan kepala namun tetap memiliki tatapan mata yang stabil, saraf vestibular turut berperan besar di sini.

4. Penanggung Jawab Sensasi Spasial

Sistem saraf vestibular di telinga juga bertanggung jawab terhadap adanya sensasi spasial di mana sistem memroses informasi spasial dan posisi tubuh. Sensasi spasial tidak hanya membantu menyeimbangkan tubuh dan membuat tubuh bergerak dengan baik sesuai kebutuhan di sebuah ruangan.

Tetapi juga, memampukan manusia menentukan arah sumber suara. Tubuh dapat bergerak menyesuaikan arah sumber suara juga berkat adanya sistem saraf vestibular. Bila mengalami masalah atau kerusakan, fungsi saraf vestibular pada telinga akan ikut terpengaruh dan bahkan berpotensi meningkatkan risiko neuritis vestibular, ensefalitis, penyakit Meniere, hingga nistagmus.

fbWhatsappTwitterLinkedIn