Daftar isi
Katrol adalah roda beralur dengan sebuah tali atau rantai yang lewat pada alur itu. Katrol berfungsi untuk memudahkan kita dalam melakukan kerja. Kegunaan katrol untuk mengangkut beban, antara lain, kerek untuk menimba, kapstan atau alat untuk menggulung tali pada kapal, derek untuk menarik mobil atau pengangkat bahan-bahan bangunan.
Berikut ini 3 jenis katrol, yaitu :
Katrol tetap
Katrol tetap adalah katrol yang jika digunakan untuk melakukan usaha, tidak berpindah tempat melainkan hanya berputar pada porosnya. Contohnya katrol menimba air di sumur. Keuntungan mekanis didapatkan dengan membandingkan antara beban yang diangkat dengan kuasa. Secara matematika dapat ditulis.
W = lb = F x lk
Km = W/F = 1
Dengan demikian, keuntungan mekanis katrol tetap adalah 1. Artinya gaya yang dikerjakan untuk mengkat benda sama dengan berat benda yang diangkat.
Katrol bebas
Katrol bebas adalah katrol yang dapat bergerak bebas apabila digunakan untuk mengangkat benda. Pada katrol bebas, gaya yang dikerjakan sama dengan setengah berat benda. Keuntungan mekanis pada katrol bergerak adalah sebagai berikut .
w x Ib = Fxlk
w x AB = FxCA
w x AB = F x 2AB
w/F = 2
Dengan demikian, keuntungan mekanis pada katrol bergerak adalah 2.
Katrol ganda
Katrol ganda adalah gabungan antara katrol tetap dan katrol bergerak yang digunakan bersama-sama. Dengan menggunakan katrol ganda, keuntungan mekanisnya akan lebih besar. Keuntungan mekanis katrol dapat ditentukan dengan menghitung jumlah tali yang menghubungkan katrol bergerak atau menghitung banyaknya gaya yang bekerja melawan beban. Keuntungan mekanis dari katrol berganda di rumuskan :
Km = x atau Km = 2n
Keterangan :
x = banyak tali
n = banyak katrol bergerak
Contoh soal :
Sebuah benda dari balok kayu halus akan di naikkan pada bidang miring licin. Jika massa balok 6 kg, g=10m/s2 maka besar gaya dorong untuk menaikkan balook dari P ke Q adalah :
Diketahui : m = 6 kg, g = 10 m/s2
Ditanya : F = ?
Jawab :
F x s = W x h
F x 60 = m x g x 20
F x 60 = 6 x 10 x 20
F = 20 N