Kegiatan manusia dalam memanfaatkan sumber daya alam dapat merusak ekosistem dan berpengaruh pada kehidupan ekosistem tersebut. Berikut pembahasannya.
1. Penebangan Hutan secara Liar
Penebangan huatn menimbulkan kerusakan pada ekosistem. Akibat yang ditimbulkan sebagai berikut:
- Hilangnya tempat tinggal dan sumber makanan hewan dan tumbuhan sehingga beberapa jenis hewan dan tumbuhan menjadi langka.
- Berkurangnya pepohonan menyebabkan pasokan oksigen berkurang dan naiknya suhu bumi yang dapat menyebabkan pemanasan global.
- Tidak ada lagi akar tanaman yang dapat menahan hujan sehingga menyebabkan banjir, erosi, dan tanah longsor.
- Erosi akan mengikis lapisan tanah yang subur sehingga tanah menjadi tandus.
2. Penambangan Terbuka
Penambangan terbuka dilakukan dengan membuka hutan dan mengambil tanah permukaan untuk mendapatkan mineral dan barang tambang. Akibatnya:
- Hutan berubah menjadi gurun yang tandus karena lapisan tanah yang subur hilang, tumbuhan tidak dapat hidup.
- Penambangan yang menggunakan senyawa kimia menghasilkan limbah. Limbah tersebut mencemari tanah dan sumber air sehingga tidak dapat digunakan manusia.
- Aliran sungai yang tercemar limbah dapat membunuh ikan dan hewan air lainnyya.
3. Pembuangan Sampah atau Limbah Sembarangan
Akibat pembuangan sampah atau limbah sembarangan adalah:
- Tanah dan sungai menjadi tercemar dan mengganggu kehidupan makhluk hidup di tanah dan air. Limbah atau sampah dapat membunuh makhluk hidup.
- Tanah yang tercemar menjadi tidak subur dan berbahaya bagi kesehatan manusia.
- Jika air tercemar, manusia akan kesulitan mencari air bersih.
4. Penggunaan Pupuk dan Pestisida Kimia secara Berlebihan
Penggunaan pupuk dan pestisida secara berlebihan akan berakibat:
- Sebagian pupuk dan pestisida yang tidak diserap oleh tumbuhan akan terbuang bersama aliran air sehingga air tercemar
- Keberadaan pupuk dalam perairan akan memicu pertumbuhan ganggang dan tumbuhan air dapat mengganggu ekosistem air.
- Pestisida bersifat racun, apabila dipakai berlebihan akan membunuh hewan air.
5. Penagkapan Ikan yang Tidak Terkendali
Penangkapan ikan dalam jumlah besar atau cara yang salah adalah dengan menggunakan jala pukat harimau atau alat peledak dapat merusak dan mengganggu keseimbangan ekosistem. Bahkan bisa mengakibatkan kepunahan jenis hewan tersebut.