Secara umum teknik pointilis adalah sekumpulan titik-titik kecil untuk membuat sebuah lukisan atau gambaran. Cara menggambar dengan menggunakan teknik ini tidak bisa dilakukan secara acak.
Pengaplikasian teknik ini sangat berbeda dengan teknik aquarel, teknik plkat dan teknik spray. Contoh paling simpel untuk tenik ini adalah, ketika menusuk-nusuk kertas origami dengan menggunakan pensil yang kemudian ditempelkan di atas kertas gambar. Dan dari tempelan kertas tersebut seakan-akan tercipta bentuk yang baru.
Teknik ini dalam ranah seni lukis sebetulnya telah digunakan oleh suku Aborigin yang berasal dari benua Australia. Namun sebetulnya teknik itu diperkenalkan pada sekitar tahun 1971 oleh seorang guru seni kulit putih yang ditugaskan untuk mengajar disana. Apa saja kelebihan dan kekurangan seni lukis dengan menggunakan teknik pointilis ini? Berikut ulasan lebih lanjut.