Tidak bisa dipungkiri bahwa petir terkadang menjadi fenomena yang mengerikan bagi masyarakat. Bagaimana tidak, ancaman bahaya apabila tersambar petir sangat tergambar jelas dipikiran mereka. Hampir bisa dibilang, dibenak sebagian masyarakat tidak ada kata lain yang tergambar mengenai petir selain kata bahaya.
Karena memang hanya bahaya dan dampak negatifnya saja yang lebih mereka ketahui. Secara garis besar petir merupakan gejala atau fenomena alam yang seringkali terjadi pada saat hujan turun. Petir ini bisa muncul karena adanya perbedaan potensial yang cukup besar antara muatan positif dan muatan negatif yang terdapat di awan.
Sehingga hal itu menyebabkan terajdinya pembuangan muatan negatif dari awan ke bumi, yakni melalui petir ini. Lalu apakah petir selalu membawa dampak negatif saja bagi masyarakat? Tentu jawabannya adalah tidak.
Tanpa diketahui oleh banyak orang, nyatanya petir memiliki beberapa manfaat terlebih untuk lingkungan. Lalu apa saja sih manfaat atau dampak positif dari adanya petir? Berikut merupakan pemaparan mengenai manfaat adanya petir.
Seperti yang telah dipaparkan sebelumnya bahwa petir bisa muncul karena adanya perbedaan potensial yang cukup besar antara muatan negatif dan muatan positif yang ada di awan. Setiap elektron atau muatan itu bertabrakan antara satu dengan yang lainnya akan menciptakan suatu plasma dan radiasi.
Di mana pancaran sinar radiasi yang dihasilkan cukup beragam, tapi salah satunya adalah sinar gamma. Dan munculnya sinar gamma inilah yang nantinya sangat mempengaruhi kestabilan dari nitrogen yang ada di atmosfer. Unsur nitrogen yang ada di atmosfer akan sangat terganggu dengan munculnya sinar gamma ini, yang mana ikatan nitrogen yang terjadi antara satu dengan yang lainnya bisa terputus hanya karena sinar gamma ini.
Unsur nitrogen yang reaktif itulah yang nantinya akan berikatan dengan oksigen dan membentuk sebuah unsur yakni nitrogen oksida. Dimana gabungan unsur tersebut memiliki kecenderungan untuk bisa larut dalam air dan menjadi asam nitrat.
Hal inilah yang menjadi sebab kenapa kandungan senyawa nitrat yang ada dalam air hujan bisa membantu kesuburan tanah.
Telah kita ketahui bahwa petir nyatanya bisa mengakibatkan terbentuknya sinar gamma. Dimana sinar gamma inilah yang nantinya bisa menguraikan atau mengganggu kestabilan dari unsur unsur lainnya yang berada di atmosfer. Selain berpengaruh terhadap ikatan nitrogen yang ada di atmosfer, nyatanya sinar gamma juga berpengaruh terhadap terurainya kandungan oksigen yang ada.
Unsur oksigen yang terurai akan menjadi unsur tunggal dan bereaksi dengan unsur tunggalnya yang lainnya sehingga akhirnya membentuk lapisan ozon ini atau biasa disebut dengan O3 dalam bahasa kimianya. Sehingga tidak bisa dipungkiri jika semakin banyaknya unsur tunggal oksigen yang akan bereaksi akan semakin banyak pula lapisan ozon yang terbentuk.
Dan tentunya bisa semakin mempertebal lapisan yang sudah ada sebelumnya. Tujuan dari tebalnya lapisan ozon ini sendiri tidak lain dan tidak bukan untuk meningkatkan penyerapan dari sinar ultraviolet (UV) yang dipancarkan oleh matahari.
Tentunya sebagian besar atau bahkan semua dari kita bisa merasakan bahwa udara setelah hujan lebih terasa sejuk dibandingkan dengan sebelumnya, sebelum hujan turun. Hal ini nyatanya bisa terjadi karena adanya petir. Apa memang hubungannya dengan petir?
Perlu diketahui bahwa petir ketika menyambar bumi memiliki suhu sekitaran lebih dari 2000 derajat Celsius. Yang mana dengan suhu yang sepanas itu semua bakteri dan kuman yang berkeliaran di udara bisa terbunuh seketika. Hal inilah yang membuat suasana sehabis hujan menjadi lebih sejuk.