9 Perbedaan Katolik Roma dan Ortodoks

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Perbedaan Katolik Roma dan Ortodoks memangsedikit membingungkan bagi para pemeluk agama Katolik. Ada yang beranggapanbahwa keduanya sama saja karena sama-sama menyembah satu Tuhan, yaitu Tuhan Yesus.

Pada dasarnya terdapat sebuah sejarah tentang asal mula katolik dengan lahirnya Gereja Katolik Roma dan juga Gereja Ortodoks yang nyatanya juga memiliki perbedaan di dalamnya. Gereja Katolik Roma pertama kali digunakan oleh umat Protestan, tetapi pada akhirnya di abad ke-17 Gereja Katolik Roma pun digunakan oleh umat Katolik.

Hubungan antara Gereja Katolik dengan gereja-gereja lainnya saling menguntungkan atau dalam simbiosis mutualisme. Bahkan Gereja Katolik pun telah secara resmi diterima oleh Gereja Kristen dengan sebutan Gereja Katolik Roma.

Sedangkan Gereja Ortodoks merupakan gereja untuk umat Kristen yang memiliki pengikut di daerah Eropa Timur, pesisir timur Laut Tengah, Jepang, India, dan Indonesia. Pada tahun 1054 M, agama Kristen terbelah menjadi dua aliran besar, yaitu Gereja Katolik Roma dan Gereja Ortodoks Timur.

Perbedaannya adalah letak dari gereja-gereja tersebut berada, Gereja Katolik Roma berada di Roma dan Gereja Ortodoks berada di Yunani. Gereja Ortdoks Timur lebih mementingkan metode-metode yang bersifat mistis daripada rasional dan juga tradisional.

Maka tak heran, jika dibandingkan dengan gereja-gereja lainnya, tentu Gereja Katolik Roma lebih dekat dengan Gereja Ortodoks dari sisi upacara agama dan kepercayaan terhadap ghaib. Lalu apa perbedaan antara keduanya?

Yang Membedakan Gereja Katolik Roma dan Gereja Ortodoks:

Selain memang memiliki persamaan dari segiupacara agama dan kepercayaan, Gereja Katolik Roma dan Gereja Ortodoks memilikiperbedaan mendasar yang meskipun terlihat sama saja. Berikut perbedaan GerejaKatolik Roma dan Gereja Ortodoks:

  1. Gereja KatolikRoma menjadikan Paus sebagai pusat segala harapan, sedangkan Gereja OrtodoksTimur tidak mengakui adanya Paus sebagai pengganti dari Yesus. Bahkan, kepalapusat dari Gereja Ortodoks Timur pun adalah seorang Uskup yang memilikiwewenang dan hak sebagai koordinator gereja di setiap negara. Namun, Uskupbukanlah wakil dari Yesus Kristus, ia hanyalah kepala tituler semata.
  2. Gereja KatolikRoma menganggap bahwa mereka berhak untuk menentukan ketetapan-ketetapan yangada di luar kitab suci, tetapi berbeda dengan Gereja Ortodoks Timur yangmenganggap bahwa hanya kitab suci sajalah yang menjadi sumber dari segalasumber kepercayaan yang diyakini.
  3. Perihal pengajaranatas orang lain, Gereja Ortodoks Timur tidak menganggapnya mereka sebagai badanatau lembaga yang melakukan tugas tersebut. Menurut Gereja Ortodoks Timur,masalah mengenai keimanan Kristen yang diyakini, tergantung pada masing-masinggereja yang mengajarkan.
  4. Bagi GerejaKatolik Roma, hanya pejabat suci gereja saja yang bisa memberikan petunjukuntuk orang lain yang menuju kepada kebenaran Tuhan. Berbeda dengan GerejaOrtodoks Timur yang menganggap bahwa berpusat pada hati nurani manusialah,kebenaran Tuhan itu ada dan diyakini.
  5. Hanya GerejaKatolik Roma saja yang bisa terjaga dari segala kesalahan yang diperbuat,tetapi jika menilik pada pendapat Gereja Ortodoks Timur tentu roh sucilah yangmasuk ke hati dan jiwa umat Kristen untuk menjaga mereka dari segala perbuatansalah yang diperbuat.
  6. Jika kita tahubahwa terdapat pendeta-pendeta yang masih melajang, dikarenakan terdapatlarangan bagi pendeta Gereja Katolik Roma untuk melepas masa lajangnya. Namun,berbeda dengan Gereja Ortodoks Timur yang memiliki pemikiran yang sama denganGereja Kristen Protestan, yang memperbolehkan pendetanya melangsungkanpernikahan.
  7. Beberapa temandari kita yang memeluk agama lain, mungkin akan merasa penasaran dengan isikitab suci yang dijadikan pedoman bagi umat Katolik. Dalam ajaran GerejaOrtodoks Timur, siapapun bahkan orang awam diperbolehkan untuk membaca al-Kitabdalam situasi apapun, termasuk di saat kebaktian resmi atau sekedarmengajarkannya mengenai beberapa ayat. Hal ini sangat berbeda dengan ajaran diGereja Katolik Roma yang hanya memperbolehkan gereja saja memberikan pengertiantentang al-Kitab dan pandangan ini sama dengan pandangan Gereja KristenProtestan.
  8. Dalam ajaranGereja Ortodoks Timur, mistis dijadikan sebagai ajaran parktis yang dilakukanuntuk orang awam dan sangat terbuka bagi umat yang ingin meningkatkankehidupannya yang megah dihadapan Tuhan. Hal ini dikarenakan Gereja OrtodoksTimur memang lebih mementingkan segi mistis, daripada hukum dan akal dalamajarannya. Bertentangan dengan Gereja Katolik Roma yang ajarannya sama denganGereja Kristen Protestan, yang memusatkan cita-cita untuk mencapai sebuahkerajaaan.
  9. Jika Gereja OrtodoksTimur memandang semua derajat orang awan disamaratakan dengan pendeta, yangberasal dari jiwa Kristus yang bergfungsi di dalam diri mereka secara kolektif.Namun, lain halnya dengan Gereja Katolik Roma yang menganggap bahwa pendetaadalah seseorang yang suci dan mewaliki Yesus Kristus di dunia ini.

Di Timur Tengah sendiri, sebutan Gereja Katolik Roma juga disebut sebagai Gereja Melkit ataupun Gereja Katolik yang menggunakan Ritus Latin yang berarti, Gereja Katolik yang terletak di kota Roma, Italia.

Melalui kesembilan perbedaan antara Gereja Katolik Roma dan Gereja Ortodoks sudahkah memahaminya? Sedikit banyak memang berbeda, tetapi intinya keduanya penganut gereja Katolik.

fbWhatsappTwitterLinkedIn