Materi ini akan membahas mengenai pengertian rasio, apa saja ketentuannya, dan contoh soal.
Rasio adalah perbandingan bilangan-bilangan dengan menggunakan pembagian.
Contoh: 3:15 (baca: 3 dibanding 15)
Rasio dapat meliputi besaran apapun dengan cara yang sama untuk memperoleh bentuk sederhana maupun hasil tertentu.
1. Perbandingan/rasio dapat disederhanakan dengan menggunakan FPB (Faktor Persekutuan Terbesar)
Contoh: Karena FPB dari 3 dan 15 adalah 3, maka:
3:15 = (3:15) (3:3) = 1:5
2. Suku-suku yang tidak dapat dicari, jika diketahui selisih
Contoh:
A:B = 10:6, jika A+B = 20
Maka:
A = 10/(10+6) x 20
A = 10/16 x 20 = 200/16 = 12,5
B = 6/(10+6) x 20
B = 120/16 = 7,5
3. Suku-suku yang tidak diketahui dapat dicari, jika diketahui selisihnya
Contoh:
A:B = 6:10, jika B-A = 20
Maka:
A = 6/(10-6) x 20
A = 120/4 = 30
B = 10/(10-6) x 20
B = 200/4 = 50
1. 6n = 36/64, berapakah nilai n?
untuk mencari nilai n, angka 6 harus pindah ke ruas kanan, menjadi operasi pembagian.
n = 36/64 x 1/6 = 6/64 = 3/32
2. Ayah ani hari ini menerima gaji, dan akan membagian uang sebesar Rp. 100.000 kepada 4 orang anaknya. Berapa uang yang harus dibagikan ke masing-masing 4 anaknya?
Jadi, langsung saja bandingkan 100.000 : 4 = 100.000/4 = 25.000
Jadi masing masing anak akan mendapatkan uang sebesar Rp. 25.000