Roll belakang : Pengertian, Manfaat, dan Cara Melakukan

Pengertian Roll Belakang

Roll belakang adalah gerakan berguling ke arah belakang tubuh yang dimulai dari bagian panggul belakang, pinggang, punggung dan tengkuk dengan posisi badan yang membulat atau kaki dilipat, lutut menempel pada dada, kepala ditundukkan dan dagu melekat di dada yang berlawan dengan arah roll depan.

Roll belakang merupakan salah satu jenis senam lantai yang memiliki manfaat untuk kebugaran tubuh, meningkatkan kelincahan, dan melatih kekuatan otot. Roll belakang dilakukan di permukaan yang lembut sama seperti roll depan, seperti matras.

Roll belakang membutuhkan banyak latihan untuk menguasainya agar dapat dilakukan dengan sempurna dan terhindar dari risiko terkena cedera. Ada baiknya lakukan pemanasan sebelum melakukan roll belakang atau guling belakang.

Manfaat Roll Belakang

Roll belakang termasuk olahraga yang memiliki banyak manfaat dalam kesehatan. Berikut ini beberapa manfaat yang didapatkan dari melakukan roll belakang atau guling belakang, yaitu:

1. Meningkatkan Sirkulasi Darah

Roll Belakang dapat meningkatkan sirkulasi darah menjadi lebih baik. Hal ini karena roll belalang melakukan pergerakan eksplosif yang dapat membantu detak jantung sehingga membantu meningkatkan sirkulasi darah serta tidak mudah pusing dan mengantuk di siang hari.

2. Menguatkan Otot-otot Tubuh

Roll belakang bermanfaat menguatkan otot-otot tubuh. Dengan melakukan roll belakang yang berfokus pada otot lengan, kaki, pungung, bahu dan otot perut akan dilatih menjadi lebih kuat.

3. Membentuk Otot

Tidak hanya dapat menguatkan otot, namun roll belalang juga dapat membentuk otot karena roll belakang ini melibatkan hampir seluruh otot tubuh.

Apabila rajin melakukan senam lantai salah satunya roll belakang maka akan memiliki tubuh ideal, singset dan tidak berlemak.

4. Membakar Kalori Tubuh

Gerakan roll belakang juga bermanfaat untuk membakar kalori apabila dilakukan dengan rutin. Roll Belakang dapat membantu kamu mendapatkan tubuh yang diinginkan dan juga mencegah terkena risiko obesitas.

Apabila malas berolahraga berat namun ingin membakar kalori, roll belakang bisa menjadi pilihan.

5. Menguatkan Tulang Tubuh

Roll Belakang atau guling belakang juga dapat menguatkan tulang-tulang di tubuh kita dan juga menjaga kesehatan tubuh.

6. Meningkatkan Kelenturan

Apabila sering melakukan roll belakang, maka otot-otot tubuh tidak hanya menjadi kuat namun juga menjadi lebih lentur dan dapat dilatih untuk melakukan olahraga yang lebih sulit karena badan yang lentur dapat mengurangi risiko cedera.

7. Dapat Mencegah Datangnya Penyakit

Melakukan roll belakang dapat mencegah datangnya berbagai penyakit berbahaya. Tubuh kamu akan menjadi sehat dan tubuh yang sehat dan bugar dapat menurunkan risiko terkena penyakit yang serius seperti kanker, asma, obesitas dan diabetes.

Cara Melakukan Roll Belakang

Jika ingin melakukan roll belakang kamu bisa menggunakan salah satu dari tiga jenis awalan yaitu awalan dengan posisi jongkok, awalan dengan posisi berdiri dan awalan dengan posisi berbaring. Untuk lebih jelasnya, simak pembahasan berikut ini.

1. Awalan dengan Posisi Jongkok

Berikut ini cara melakukan Roll belakang dengan sikap awal jongkok, yaitu:

• Sikap awal pertama dalam posisi jongkok dengan kedua kaki rapat
• Lalu kedua lutut diletakkan pada bagian dada dan kedua tangan diletakkan pada bagian depan dekat kaki sekitar 40 cm di depan kaki. Dengan tumpuan terletak pada bagian tangan.
• Kemudian kedua tangan di bengkokkan dan mulai berguling dimana bagian tubuh yang pertama menyentuh matras yaitu pundak dengan cara menundukkan kepala sampai dagu menyentuh dada.
• Ketika panggul menyentuh matras, pegang bagian bawah lutut dengan kedua tangan.

Sikap akhir dengan posisi seperti sikap semula dan dengan kedua tangan yang tetap memegang tulang kering.

2. Awalan dengan Posisi Berdiri

Berikut ini cara melakukan roll belakang dengan awalan posisi berdiri, yaitu:

• Sikap awal pertama yaitu dengan posisi berdiri dengan kedua kaki dirapatkan.
• Kedua tangan dibuka selebar bahu dan diletakkan pada matras dengan jarak sekitar 50 cm.
• Lalu tangan dibengkokkan serta dilanjut dengan meletakan bagian pundak pada matras dan bagian kepala di tekuk sampai dagu menyentuh bagian dada.
• Lalu mulai berguling ke depan dan saat panggul menyentuh matras, lipat kedua kaki dengan tangan memegang bagian tulang kering kaki menuju sikap akhir dengan posisi jongkok.

3. Awalan dengan Posisi Berbaring

Berikut ini cara melakukan roll belakang dengan sikap awal berbaring, yaitu:

• Sikap awal pertama dalam posisi berbaring, kaki lurus kedua di tekuk dan telapak tangan di tempatkan diatas bahu sampai menempel pada lantai.
• Lakukan tolakan dengan kedua kaki yang diarahkan ke belakang kepala. Tolakan tersebut dibantu dengan tolakan yang dilakukan oleh otot perut, sehingga kedua ujung kaki mencapai lantai di belakang kepala.
• Lalu gunakan kedua telapak tangan sebagai tumpuan dan alat bantu untuk berguling dan ketika kedua ujung kaki mencapai lantai, dorong tubuh dengan menggunakan kedua tangan.
• Sikap akhir pada awalan dengan posisi berbaring ini dapat diakhiri dengan jongkok ataupun berdiri.

Kesalahan dalam Roll Belakang

Berikut ini kesalahan-kesalahan yang sering dilakukan ketika melakukan roll belakang, di antaranya:

1. Kedua tangan yang bertumpu tidak sesuai seperti dibuka terlalu lebar, terlalu sempit, atau terlalu jauh maupun terlalu dekat dengan ujung kaki.
2. Tumpuan dari salah satu atau kedua tangan kurang kuat, sehingga keseimbangan badan kurang sempurna dan mengakibatkan badan jatuh ke samping.
3. Bahu tidak diletakkan di atas matras ketika tangan dibengkokkan dan ketika gerakan berguling kedua tangan tidak ikut menolak.

Kesimpulan

Dapat disimpulkan bahwa roll belakang merupakan gerakan berguling ke arah belakang tubuh yang di mulai dari bagian panggul belakang, pinggang, punggung dan tengkuk dengan posisi kaki dilipat, lutut menempel pada dada, kepala ditundukkan dan dagu melekat di dada.

Roll Belakang termasuk olahraga yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan seperti meningkatkan sirkulasi darah, menguatkan otot-otot tubuh, membentuk otot, membakar kalori tubuh, menguatkan tulang tubuh, meningkatkan kelenturan dan menurunkan risiko terkena penyakit yang serius seperti kanker, asma, obesitas dan diabetes.

Perlu kamu ketahui, dalam melakukan roll belakang sebaiknya pelajari terlebih dahulu cara-caranya agar terhindar dari cedera atau risiko lainnya yang dapat membahayakan tubuh kamu. Apabila kamu belum pernah melakukan roll belakang, sebaiknya jangan melakukannya sendirian, minta teman atau orang terdekat atau seorang yang sudah paham mengenai roll belakang untuk membantu kamu.

Itulah pembahasan mengenai roll belakang mulai dari pengertian, manfaat, cara melakukannya dan kesalahan dari roll belakang hingga kesimpulannya.