Penjaskes

3 Teknik Dasar Taekwondo Beserta Penjelasannya

√ Edu Passed Pass education quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Di dunia ini ada berbagai macam olahraga seni bela diri, salah satu nya yaitu taekwondo.

Taekwondo merupakan olahraga seni bela diri yang berasal dari Korea Selatan. Kata taekwondo merupakan gabungan dari kata taek yaitu kaki yang memiliki arti menghancurkan dengan tendangan.

Kwon yaitu tangan yang memiliki arti mempertahankan diri dengan tangan dan do yaitu jalan atau seni yang juga memiliki arti mendisiplinkan diri.

Sehingga taekwondo menjadi seni bela diri dengan menggunakan kaki dan tangan kosong dan lebih menekankan tendangan dengan menggunakan kekuatan kaki yang besar untuk melumpuhkan lawan dari kejauhan.

Saat ini popularitas taekwondo tidak perlu diragukan lagi karena sudah banyak dipertandingkan di Olimpiade.

Ada tiga jenis teknik dasar dalam taekwondo, yaitu:

1. Poomse

Poomse merupakan teknik dasar taekwondo dimana serangkaian jurus teknik dasar pertahanan serta serangan terhadap lawan dilakukan dengan imajinasi mengikuti diagram tertentu.

Diagram pada gerakan poomse didasari oleh filosofi timur yang menggambarkan semangat bangsa korea.

Biasanya poomsae akan dilatih bersamaan dengan garis poomsae yang menunjukan posisi kedua kaki dan arah gerakan.

Selain itu poomsae juga akan belatih dengan kuda-kuda posisi siap serta gerakan yang menyatu dan penuh teriakkan.

Bagi seseorang yang telah menguasai taekwondo, teknik dasar poomsae digunakan untuk mempertajam pikiran serta mendisiplinkan diri sendiri.

Poomsae sesuai dengan klasifikasinya dibagi menjadi dua jenis, satu untuk pemula yaitu poomsae taeguk dan satu untuk tingkat yang lebih tinggi.

Poomsae taeguk menggunakan palgwae dibagi menjadi 8 bab yaitu keumgang, taebaek, pyongwon, sipjin, jitae, chonkwon, hansu dan ilyeo.

2. Kyukpa

Kyukpa merupakan teknik dasar taekwondo yang memerlukan objek benda mati untuk mengukur kemampuan serta ketepatan tekniknya dalam latihan.

Objek benda mati tersebut dapat berupa batu bata, genting atau papan kayu yang bisa ditendang, disabet dan dipukul.

Biasanya kyupa dilakukan dengan menggunakan berbagai macam teknik seperti tendangan, sabetan serta pukulan.

Dimana ketepatan dalam menggunakan teknik ini dengan benar menjadi penentu dalam keberhasilan.

3. Kyorugi

Kyorugi merupakan teknik dasar taekwondo yang merupakan gabungan dari poomse dan kyukpa sehingga memerlukan bantuan orang lain untuk mempraktekkan teknik dasar ini.

Dimana dua orang tersebut akan melakukan pertarungan dengan saling serang dan bertahan agar dapat menjatuhkan lawan sesuai dengan teknik yang diajarkan.

Teknik tersebut lebih memfokuskan pada teknik serangan dan teknik pertahanan kaki.

Maka dari itu dalam melakukan kyorugi diperlukan ketahanan fisik, feleksibilitas, kecepatan serta bervariasi tendangan dan mental yang kuat.

Agar dapat memenangkan kyorugi harus mengetahui teknik yang diijinkan, area nilai yang sah serta larangan dan hukuman.

Teknik yang diijinkan pada tangan dengan melancarkan pukulan dalam jarak rapat dan tepat, pada bagian kaki dengan melancarkan tendangan dibawah mata kaki.

Area serangan yang diijinkan pada pelindung badan dengan menyerang menggunakan teknik tangan maupun kaki. Pada area kepala temasuk kedua telinga dan belakang kepa hanya teknik kaki yang diijinkan.

Bagi area nilai yang sah pada bagian badan di seluruh area yang terlindungi oleh pelindung badan berwarna merah ataupun biru serta di bagian mula dan seluruh kepala termasuk kedua telinha dan belakang kepala.

Nilai pada pertandingan dihitung dengan jumlah poin dari 3 ronde, namun bila terdapat serangan dari area terlarang maka nilai tersebut dibatalkan.