Daftar isi
Tahukah kamu setiap material yang ada di dunia ini pasti mempunyai unsur atau bagian terkecil. Nah, apabila unsur terkecil tersebut dibelah akan menjadi bagian paling kecil di dalam unsur terkecil. Komponen-komponen unsur terkecil itulah yang disebut sebagai atom.
Atom-atom tersebut pertama kali ditemukan dan diberi nama oleh dua orang ahli filsafat Yunani yang bernama Democritus dan Leucippus. Seiring perkembangan waktu ilmuwan-ilmuwan sesudahnya membuat beberapa teori yang membahas tentang atom.
Teori pertama mengenai atom adalah teori atom Dalton yang ditemukan oleh ilmuwan bernama John Dalton yang berasal dari Inggris.
Pada artikel ini akan membahas seluk beluk mengenai teori atom Dalton. Mulai dari pengertian, sejarah, konsep, bunyi, kelebihan dan kekurangannya.
Yuk, simak artikel berikut ini sampai habis untuk mendapatkan jawabannya!
Seperti yang telah disinggung di atas, teori atom Dalton dikembangkan oleh ilmuwan Inggris yang bernama John Dalton.
Munculnya teori atom Dalton menandakan adanya perkembangan teori atom pertama sekaligus atom tertua di dunia.
Dalton menciptakan teori ini melanjutkan dari teori yang dibuat oleh Democritus dan Leucippus.
Melalui teori tersebut, Dalton menerangkan bahwa atom adalah zat yang sudah tidak dapat diuraikan atau dibagi menjadi zat-zat yang paling kecil.
Pada awalnya John Dalton menerangkan bahwa atom diibaratkan dengan blok bangunan yang tersusun guna membentuk struktur kimia.
Setelah itu, Dalton mencetuskan hukum yang dikenal sebagai hukum perkembangan ganda pada tahun 1803. Hukum tersebut dibuat dengan cara mempelajari dua ilmuwan yang bernama Joseph proust dan Antonio Lavoisier.
Pada teori Joseph proust mempelajari tentang senyawa timah dan oksidasi. Dari hasil pembelajarannya, Ia berhasil menemukan informasi penting diantaranya adalah massa (88,1%), kandungan oksigen dalam timah (11,9%) dan lain-lain.
Lantas Dalton langsung menyimpulkan bahwa timah yang memiliki berat 100 gram mempunyai potensi bercampur sama 13,5 gram sampai 17 gram oksigen. Dari pencampuran tersebut akan menghasilkan rasio 1:2.
Kemudian, berbagai percobaan yang telah dilakukan membentuk satu atom dari senyawa timah yang memiliki potensi bercampur bersama beberapa atom oksigen.
Dari teori tersebut, Dalton mengetahui alasan air bisa menyerap gas dalam ukuran yang berbeda. Dari situ, Dalton mulai berteori dengan sejumlah unsur kimia, di mana setiap unsur kimia terdiri dari satu atom.
Dari unsur tersebut tidak akan bisa dimusnahkan atau diubah dengan berbagai cara kimia. Akan tetapi, secara alami mereka akan menyatu dan membentuk sebuah senyawa.
Dilansir dari berbagai sumber valid dan terpercaya, ada beberapa konsep dan bunyi dari teori atom Dalton yang akan dijelaskan di bawah ini!
Seperti yang kita tahu, teori atom Dalton merupakan pengembangan teori pertama di dunia sehingga bisa mendorong potensi ilmuwan lain untuk melakukan perbaikan dari teori atom Dalton.
Dengan kata lain, teori ini bisa memperbaiki kekurangan yang ada di teori atom Dalton dan memotivasi untuk menciptakan sebuah bibit atom yang baru ke arah yang lebih baik.
Dari adanya teori atom Dalton bisa membantu menyempurnakan teori-teori atom selanjutnya, seperti teori atom Thomson, Sera Bohr, Rutherford dan lain-lain.
Selain kelebihan, sayangnya teori atom Dalton memiliki kekurangan yang akan dipaparkan di bawah ini.
Meskipun begitu, tidak menutupi fakta bahwa teori atom Dalton merupakan sebuah progress dalam dunia atom dan membantu lahirnya perkembangan model atom Thomson, Rutherford, Sera Bohr dan yang lainnya.
Teori atom Dalton adalah teori yang dikembangkan oleh ilmuwan Inggris yang bernama John Dalton. Teori tersebut menerangkan bahwa atom adalah zat yang sudah tidak dapat diuraikan atau dibagi menjadi zat-zat yang paling kecil.
Terciptanya teori atom tersebut menjadi cikal bakal lahirnya perkembangan teori atom yang lebih modern dan lebih baik.