Kepolisian Republik Indonesia atau Polri adalah aparat hukum yang dibentuk dengan tujuan untuk menjaga dan memberi pelayanan keamanan dan ketertiban di masyarakat. Dahulu Polri menjadi lembaga yang manunggal dengan Tentara Nasional Indonesia atau TNI. Namun, sejak 1 Januari 2001 Polri dan TNI dipisah sehingga secara resmi Polri menggunakan tanda kepangkatan tersendiri. Berikut adalah tanda kepangkatan dalam Polri:
Jenjang Perwira Tinggi
- Jendral
Merupakan pangkat tertinggi dalam sistem kepangkatan angkatan darat yang bisa dicapai dan ditandai dengan bintang empat di pundak. - Komisaris Jendral (Komjen)
Ditandai dengan bintang berjumlah tiga di pundak. - Inspektur Jendral (Irjen)
Adalah salah satu pangkat pada jenjang perwira tinggi yang ditandai dengan bintang dua. - Brigadir Jenderal (Brigjen)
Adalah pangkat terendah pada jenjang perwira tinggi yang ditandai dengan gelar bintang satu.
Jenjang Perwira Menengah
- Komisaris Besar (Kombes Pol / KBP)
Merupakan pangkat tertiggi pada jenjang perwira menengah yang ditandai dengan tiga tanda emas. - Ajun Komisaris Besar (AKBP)
Adalah pangkat menengah pada jenjang perwira menengah yang dilambangkan dengan dua tanda emas. - Komisaris Polisi (Kompol)
Merupakan pangkat terendah pada jajaran perwira menengah yang ditandai dengan gelar satu tanda emas di pundak.
Perwira Pertama
- Ajun Komisaris Polisi (AKP)
AKP merupakan pangkat paling tinggi dalam jenjang Perwira Pertama. Seorang AKP ditandai dengan tiga balok emas di pundak. - Inspektur Satu (Iptu)
Dibawah AKP ada Iptu dengan tanda pangkat dua buah balok emas. - Inspektur Dua (Ipda)
Pangkat terendah pada jajaran Perwira Pertama adalah Ipda dengan tanda pangkat satu buah balok emas.
Bintara Tinggi
- Ajun Inspektur Polisi Satu (AIPTU)
Pangkat AIPTU ditandai dengan balok putih bergelombang seperti huruf M yang berjumlah dua. - Ajun Inspektur Polisi Dua (AIPDA)
Pangkat AIPDA ditandai dengan satu buah balok putih bergelombang seperti huruf M.
Bintara/Brigadir
- Brigadir Kepala (Bripka)
Dalam jajaran Bintara, Bripka merupakan pangkat tertinggi yang ditandai dengan empat balok putih yang membentuk huruf V terbalik - Brigadir Polisi (Brigpol)
Dibawah Bripka ada pangkat Brigpol yang ditandai dengan gelar tiga balok putih yang membentuk huruf V terbalik - Brigadir Satu (Briptu)
Tingkatan ketiga adalah Briptu dengan tanda balok V putih terbalik berjumlah dua. - Brigadir Dua (Bripda)
Tingkatan terakhir pada jenjang Bintara adalah Bripda dengan tanda balok V putih berjumlah satu.
Tamtama Kepala
- Kopral Kepala atau Kopta
Dalam jajaran Tamtama Kepala, Kopta merupakan pangkat tertinggi yang ditandai dengan tiga balok merah yang membentuk huruf V - Kopral Satu atau Koptu
Tingkatan kedua adalah Koptu dengan tanda balok V merah berjumlah dua. - Kopral Dua atau Kopda
Tingkatan terakhir pada jenjang Tamtama Kepala adalah Kopda dengan tanda balok V merah berjumlah satu.
Tamtama
- Ajun Brigadir Polisi (Abrip)
Abrip merupakan pangkat paling tinggi dalam jenjang Tamtama dengan tanda pangkat tiga balok merah berbentuk huruf V terbalik. - Ajun Brigadir Satu (Abriptu)
Abriptu merupakan pangkat kedua dalam jenjang Tamtama dengan tanda pangkat dua balok merah berbentuk huruf V terbalik. - Ajun Brigadir Dua (Abripda)
Abriptu merupakan pangkat ketiga dalam jenjang Tamtama dengan tanda pangkat satu balok merah berbentuk huruf V terbalik. - Bhayangkara Kepala (Bharaka)
Tingkatan selanjutnya adalah Bharaka dengan tanda pangkat tiga balok merah miring. - Bhayangkara Satu (Bharatu)
Tingkatan kelima adalah Bharatudengan tanda pangkat dua balok merah miring. - Bhayangkara Dua (Bharada)
Tingkatan terakhir atau paling rendah adalah Bharada dengan tanda pangkat satu balok merah miring.