Bahasa kiasan digunakan hampir pada setiap karya sastra. Bahasa kiasan digunakan untuk mengungkapkan makna dalam Bahasa yang menarik dengan cara membandingkan dua hal atau lebih. Bahasa kiasan salah satunya digunakan pada penulisan peribahasa.
Indonesia memiliki beragam suku bangsa yang memiliki Bahasa daerahnya masing-masing. Tak jarang pula, setiap daerah memiliki ungkapan khas atau peribahasa yang mengandung makna tertentu. Tentunya, ada pula pepatah Melayu yang tanpa sadar sering kita temukan.
Pepatah Melayu banyak digunakan oleh masyarakat sebagai pedoman hidup ataupun untuk menyindir orang lain. Hal ini karena pepatah Melayu mengandung makna yang dalam karena merupakan turunan dari nenek moyang.
Di bawah ini adalah peribahasa dan pepatah Melayu yang bermakna dan menggunakan Bahasa kiasan.
Orang yang baik tidak mungkin mengakui dirinya baik karena menyadari kekurangan dirinya dan bersikap rendah hati. Tapi, seringkali orang jahat menganggap dan mengaku dirinya sebagai orang baik untuk mengambil simpati dan mendapatkan kepercayaan orang lain.
Dalam menjalin pertemanan mengalami banyak hal, termasuk didalamny apasang surut, hal tersebut wajar. Cara terbaik dalam mengahadapi hal tersebut adalah dengan berimbang rasa dan bersedia memafkan kesalahan.
Untuk mencapai kemuliaan hidup, anda harus mengusahakannya sendiri dan jangan terlalu bergantung pada orang lain.
Saat menjadi orang kaya, maka jadilah dermawan dan saling membantu. Saat masih muda, manfaatkan waktu sebaik mungkin sebelum tua menghampiri anda.
Jangan mengerjakan suatu hal yang sia-sia, karena hal tersebut tidak akan mendatangkan manfaat untuk anda.
Jika sudah ditaksirkan berjodoh, ke mana pun mereka pergi akan bertemu juga.
Tidak ada seorang pun yang tahu isi hati orang lain.
Cinta yang tidak terbalaskan.
Untuk menjadi orang sukses dan luar biasa perlu mengambil resiko dan tantangan.
Berat dan ringannya sebuah pekerjaan sebetulnya bukan dilihat dari pekerjaan itu apa. Akan tetapi dari kondisi dan suasana hati.