10 Contoh Bahasa Kiasan Dalam Melayu

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Bahasa kiasan digunakan hampir pada setiap karya sastra. Bahasa kiasan digunakan untuk mengungkapkan makna dalam Bahasa yang menarik dengan cara membandingkan dua hal atau lebih. Bahasa kiasan salah satunya digunakan pada penulisan peribahasa.

Indonesia memiliki beragam suku bangsa yang memiliki Bahasa daerahnya masing-masing. Tak jarang pula, setiap daerah memiliki ungkapan khas atau peribahasa yang mengandung makna tertentu. Tentunya, ada pula pepatah Melayu yang tanpa sadar sering kita temukan.

Pepatah Melayu banyak digunakan oleh masyarakat sebagai pedoman hidup ataupun untuk menyindir orang lain. Hal ini karena pepatah Melayu mengandung makna yang dalam karena merupakan turunan dari nenek moyang.

Di bawah ini adalah peribahasa dan pepatah Melayu yang bermakna dan menggunakan Bahasa kiasan.

  • Orang baik jarang mengaku jahat, tapi orang jahat seronok mengaku baik.

Orang yang baik tidak mungkin mengakui dirinya baik karena menyadari kekurangan dirinya dan bersikap rendah hati. Tapi, seringkali orang jahat menganggap dan mengaku dirinya sebagai orang baik untuk mengambil simpati dan mendapatkan kepercayaan orang lain.

  • Hadiah yang paling berharga buat teman adalah; bertimbang rasa dan sedia memaafkan kesalahannya.

Dalam menjalin pertemanan mengalami banyak hal, termasuk didalamny apasang surut, hal tersebut wajar. Cara terbaik dalam mengahadapi hal tersebut adalah dengan berimbang rasa dan bersedia memafkan kesalahan.

  • Tak kaya oleh pembawa emas, tak gadis oleh kain berselang.

Untuk mencapai kemuliaan hidup, anda harus mengusahakannya sendiri dan jangan terlalu bergantung pada orang lain.

  • Orang kaya suka dimakan, orang elok (muda) selendang dunia.

Saat menjadi orang kaya, maka jadilah dermawan dan saling membantu. Saat masih muda, manfaatkan waktu sebaik mungkin sebelum tua menghampiri anda.

  • Orang kaya jangan dihutangi, orang lepas nikah jangan ditandangi.

Jangan mengerjakan suatu hal yang sia-sia, karena hal tersebut tidak akan mendatangkan manfaat untuk anda.

  • Asam di gunung, garam di laut, bertemu di belanga.

Jika sudah ditaksirkan berjodoh, ke mana pun mereka pergi akan bertemu juga.

  • Dalam laut boleh diduga, dalam hati siapa yang tahu.

Tidak ada seorang pun yang tahu isi hati orang lain.

  • Bagai punuk merindukan bulan.

Cinta yang tidak terbalaskan.

  • Genggam bara api biar sampai jati intan jutawan.

Untuk menjadi orang sukses dan luar biasa perlu mengambil resiko dan tantangan.

  • Hampir semua kerja menjadi ringan apabila hati Bahagia dan ceria.

Berat dan ringannya sebuah pekerjaan sebetulnya bukan dilihat dari pekerjaan itu apa. Akan tetapi dari kondisi dan suasana hati.

fbWhatsappTwitterLinkedIn