Salah satu jenis paragraf berdasarkan letak kalimat utamanya adalah paragraph deduktif. Paragraf deduktif adalah paragraf yang letak kalimat utamanya berada di awal paragraf.
Deduktif sendiri bersifat deduksi. Deduksi merupakan penarikan kesimpulan dari umum ke khusus. Dengan demikian, paragraf deduktif adalah paragraf yang menyajikan pernyataan umum di awal paragraf, kemudian baru diikuti dengan kalimat-kalimat penjelas.
Saat membuah debuah teks diperlukan serangkaian kata yang saling terhubung dan koheren untuk membangun suatu gagasan atau ide. Pola satu ini lebih membahas sesuatu yang sifatnya umum terlebih dahulu, baru penjelasan yang sifatnya khusus.
Kalimat penjelas pada paragraf deduktif letaknya berada setelah kalimat utama. Fungsi kalimat penjelas adalah untuk menerangkan kalimat utama. Ada banyak hal yang bisa dituangkan dalam paragraf deduktif. Salah satunya adalah mengenai Pendidikan.
Berikut ini beberapa contoh paragraf deduktif tentang Pendidikan.
Contoh 1
Dalam proses pembentukan karakter seorang anak, Pendidikan dalam lingkup keluarga mempunyai peranan penting. Sebab, keluarga merupakan sumber Pendidikan paling awal yang diterima sang anak.
Kedua orang tua memiliki peranan penting sebagai guru di dalam rumah. Tapi, sayangnya tidak sedikit orang tua yang mengabaikan hal ini. Padahal, tanpa disadari anak rentan meniru segala perilaku orang tua saat berada di rumah.
Inilah yang membuat Pendidikan keluarga berperan penting dalam proses pertumbuhan dan perkembangan anak. Pendidikan di keluarga merupakan pondasi sang anak dalam mempelajari berbagai macam hal.
Kebaikan yang diajarkan oleh orang tua terhadap anak akan menjadi bekal dalam bertingkah laku dengan orang lain di sekitarnya. Sudah sepatutnya sebagai orang tua mengajari anak sedini mungkin untuk bertingkah laku baik.
Contoh 2
Sarana dan prasarana yang belum merata memicu terjadinya kesenjangan dalam dunia Pendidikan. Masih banyak sekolah terutama di wilayah terpencil belum menikmati sarana dan prasarana memadai. Berbeda dengan banyak sekolah di wilayah perkotaan.
Bahkan peserta didik antara wilayah terpencil dan perkotaan memperoleh kualitas Pendidikan berbeda. Perbedaan kualitas Pendidikan tersebut bisa dikatakan cukup signifikan.
Sebagai contoh, sekolah tidak mempunyai fasilitas lapangan, laboratorium, ruang komputer dan lain-lain yang berpengaruh terhadap kualitas belajar peserta didik. Bukan hanya fisik saja, tapi juga non fisik, seperti sistem pembelajaran dan Pendidikan.
Contoh 3
Pendidikan moral adalah salah satu Pendidikan yang harus diajarkan orang tua kepada anaknya. Karena begitu pentingnya Pendidikan ini, orang tua harus mengajarkan terlebih dahulu sebelum mengajarkan ilmu yang lain. Karena apabila seseorang tidak memiliki moral, maka ia akan berbuat sesuka hatinya.
Dia tidak lagi memperhatikan tentang baik dan buruknya perbuatan yang mereka lakukan, mereka hanya menginginkan kesenangan. Pada jaman ini tidak sedikit anak yang menjadi korban kerusakan moral. Salah satu penyebab terjadinya hal ini karena tidak terjaganya pergaulan mereka.