Geografi

Denudasi : Faktor, Proses dan Dampaknya

√ Edu Passed Pass education quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Denudasi adalah istilah dalam ilmu geologi, yaitu serangkaian proses yang panjang dalam pengikisan di wilayah permukaan Bumi, yang menyebabkan terjadinya berkurangnya ketinggian dan relief pada lanskap bumi dan juga bentang alam.

Hal ini bisa terjadi, karena melewati proses alamiah yang panjang dan bisa disebabkan oleh faktor-faktor kimia, mekanis, dan juga biologis.

Faktor- Faktor Penyebab Denudasi

Denudasi sendiri merupakan proses alamiah yang banyak disebabkan berbagai macam faktor-faktor, seperti dari tenaga eksogen maupun endogen. Contoh karena tenaga endogen adalah gempa bumi, gunung meletus, dan pergeseran lempeng tektonik.

Sedangkan contoh yang disebabkan tenaga eksogen adalah pelapukan, mass wasting, dan erosi. Berikut ini adalah beberapa faktor-faktor yang menyebabkan denudasi, seperti berikut yaitu:

  • Topografi Permukaan

Pertama Topografi permukaan adalah salah faktor yang mempengaruhi terjadinya denudasi. Dimana topografi permukaan adalah bentuk dari permukaan bumi ( tinggi rendahnya permukaan bumi).

Sehingga jika ada tempat yang curam, maka terkena denudasi lebih mudah, dibandingkan tempat yang landai. Tempat curam yang terkena denudasi itu akan terjadi perubahan yaitu kecuraman akan berkurang dan ketinggiannya juga akan berkurang.

  • Geologi

Kedua adalah geologi yaitu suatu tenaga yang berasal dari bumi, seperti tenaga endogen dan eksogen. Dimana tenaga endogen berasal dari dalam bumi, sedangkan eksogen berasal dari luar bumi.

Karena itulah tenaga endogen dan eksogen mempunyai kemampuan untuk mempengaruhi bentuk dari permukaan bumi, baik itu merubah bentuk permukaan bumi, maupun membentuk bentukan baru pada permukaan bumi tersebut.

  • Iklim

Penyebab denudasi yang ketiga adalah iklim. Dimana iklim merupakan suatu keadaan yang menyebabkan cuaca rata-rata meliputi suatu wilayah dalam kurun waktu yang panjang. Iklim adalah penyebab denudasi dalam segi fisika. Karena iklim yang ekstrim akan lebih cepat menyebabkan denudasi, dibandingkan iklim yang stabil.

Misalnya batu mengalami denudasi dan/atau pelapukan lebih cepat di wilayah yang mengalami iklim ekstrim dibandingkan dengan wilayah iklim yang stabil.

  • Aktivitas Tektonik

Penyebab denudasi keempat adalah terjadinya aktivitas tektonik. Dimana aktivitas tektonik merupakan aktivitas yang terjadi di lempeng bumi.

Aktivitas inilah yang akan membuat bumi mengalami perubahan permukaan, seperti permukaan bumi yang tidak rata hingga muncul gundukan kecil. Hal ini terjadi karena aktivitas itu menyebabkan pergerakan atau pergeseran pada lempeng bumi.

Penyebab denudasi yang kelima adalah Biosfer. Dimana biosfer disini yang dimaksud adalah aktivitas flora dan juga fauna.

Aktivitas flora yang dimaksud seperti tanah yang tidak ada tumbuhan, maka akan memudahkan tanah tersebut menjadi cepat terkikis dan menyebabkan denudasi. Sedangkan aktivitas flora adalah aktivitas hewan yang berlebihan ternyata bisa mempercepat proses denudasi.

  • Aktivitas Manusia

Penyebab denudasi yang keenam dan terakhir adalah aktivitas manusia. Karena dalam melakukan aktivitas pastinya manusia kadangkala sering melibatkan alam, sehingga membuat permukaan bumi menjadi berubah tanpa manusia sadari.

Aktivitas manusia tersebut seperti membangun gedung bertingkat, dengan pembangunan inilah bisa membuat tanah menjadi amblas lebih cepat, jika tidak membangun gedung dengan benar. Hal ini terjadi karena bobot gedung yang besar, sehingga mau tidak mau permukaan tanah harus menerima bobot tersebut.

Lama kelamaan bobot gedung yang berat itu, membuat permukaan tanah tidak sanggup lagi menahannya dan menyebabkan denudasi dan/atau tanah amblas, dan masih banyak lagi contohnya seperti penggalian emas juga termasuk.

Proses Terjadinya Denudasi

Denudasi merupakan suatu proses yang membutuhkan jangka waktu yang lama untuk bisa terjadi. Hal ini juga terjadi karena berbagai faktor penyebab seperti di atas dan juga adanya faktor keterlibatan waktu.

Karena waktu yang panjang inilah yang melibatkan berbagai macam proses yang terjadi. Proses terjadinya denudasi inilah yang melibatkan beberapa proses seperti mekanis biologis, dan kimiawi. Berikut ini adalah pembahasan lebih lanjut tentang beberapa proses tersebut, yaitu:

  • Proses Mekanis

Proses terjadinya denudasi yang pertama adalah proses mekanis atau proses fisika. Dimana proses ini melibatkan banyak berbagai macam elemen, seperti angin, udara, air, sinar matahari, dan lain sebagainya.

Dimana proses ini terjadi di wilayah yang mengalami iklim ekstrim dan permukaan tinggi lah yang sering mengalami denudasi. Karena permukaan yang menonjol tinggi dan berada di iklim ekstrim pula, maka permukaan itu lebih mudah untuk terkena denudasi dalam bentuk pelapukan atau pengikisan.

Sehingga membuat ketinggian permukaan itu berkurang dan material-material dari pengurangan itu akan terbawa ke tempat lain dan melapuk di sekitarnya.

  • Proses Kimiawi

Proses denudasi kedua adalah kimiawi, contohnya adalah terjadinya denudasi karena pengaruh air hujan. Air hujan merupakan fenomena alam yang mengandung sedikit banyak asam, yang menyebabkan terjadinya pelapukan pada sesuatu.

Sehingga dengan terjadinya air hujan terus-menerus maka akan membuat permukaan bumi yang menonjol akan lama kelamaan menjadi terkikis dan lapuk. Sehingga membuat ketinggian permukaan itu menjadi berkurang dan material yang hilang akan terbawa air hujan.

  • Proses Biologi

Proses terjadinya denudasi yang terakhir dan ketiga adalah proses biologi. Proses biologi yang dimaksud adalah aktivitas dari mahluk hidup, yang salah satunya adalah aktivitas manusia. Dimana manusia banyak melakukan berbagai aktivitas yang membuat permukaan bumi lebih cepat mengalami denudasi.

Salah satu contoh aktivitas manusia adalah penggalian tambang, seperti penggalian emas. Dimana dengan adanya penggalian emas, maka secara tidak langsung tanah-tanah di sekitarnya pasti akan mengalami denudasi lebih cepat daripada tanah yang tidak berada di wilayah penggalian.

Dampak Terjadinya Denudasi

Denudasi merupakan proses alam yang banyak menyebabkan dampak negatif dibandingkan positif. Karena proses tersebut membuat bumi mengalami perubahan bentuk dibandingkan seharusnya. Meskipun juga denudasi mempunyai manfaat. Berikut adalah beberapa dampak yang ditimbulkan denudasi, yaitu:

  • Terbentuknya tebing yang mengikis.
  • Hilangnya sebagian bentuk permukaan bumi dan/atau kerak bumi.
  • Munculnya tempat wisata, karena pada umumnya hasil denudasi pasti akan membuat bentuk permukaan yang unik-unik.