Ekonomi

8 Jenis Akun pada Perusahaan Dagang

√ Edu Passed Pass education quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Perusahaan dagang merupakan perusahaan yang menjual sebuah produk secara langsung pada konsumen. Produk yang dibeli oleh perusahaan akan langsung disalurkan ke konsumen, pihak perusahaan tidak melakukan tindakan penambahan atau pengurangan terhadap nilai dari produk.

Pihak yang menganut mekanisme kerja yang diterapkan oleh perusahaan dagang untuk bisa dijadikan sebagai prinsip wirausahanya. Prinsip kerja dari perusahaan dagang ini adalah dengan membeli produk atau barang untuk bisa dijual kembali.

Dalam kata lain, produk yang dibeli oleh perusahaan tersebut tidak dilakukan pengolahan lagi atau bahkan proses pemodifikasian melainkan langsung dijual kembali. Namun, walaupun begitu dalam prosesnya perusahaan dagang memerlukan akun sebagai dokumen penunjang kelancaran kegiatan perusahaan.

Berikut jenis-jenis akun yang digunakan pada perusahaan dagang:

Akun Pembelian

Akun atau dokumen perusahaan dagang yang dibutuhkan untuk mencatat setiap barang yang dibeli oleh perusahaan dagang ini dinamakan akun pembelian. Setiap pembelian barang yang dilakukan oleh perusahaan akan dicatat secara detail dan terperinci pada akun pembelian ini. Namun, yang perlu ditekankan disini adalah produk yang dicatat pembeliannya dari produsen hanyalah produk barang saja.

Akun Penjualan

Aktivitas penjualan barang yang dilakukan oleh perusahaan terekam dengan detail pada dokumen jenis ini. Baik itu aktivitas penjualan yang dilakukan dengan pihak konsumen ataupun yang dilakukan dengan perusahaan lainnya.

Akun Harga Pokok Penjualan

Akun atau dokumen yang berkaitan dengan harga pokok penjualan ini merupakan dokumen yang digunakan untuk mencatat keseluruhan harga pokok yang dijadikan sebagai standar oleh pihak perusahaan guna menentukan setiap harga barang yang akan dijual. Tentunya harga jual ini disesuaikan dengan harga barang yang sedang ada di pasaran.

Oleh karenanya sangat perlu bagi perusahaan dagang untuk memiliki akun harga pokok penjualan ini tidak lain dan tidak bukan tujuannya adalah bisa dijadikan sebagai catatan apabila memang harga pasar nantinya sangat berbeda dengan harga awal produk.

Akun Persediaan

Dokumen yang berkaitan dengan persediaan ini tentunya berguna bagi perusahaan dagang untuk mencatat setiap detail dari jumlah barang yang akan didagangkan oleh perusahaan. Agar nantinya bisa dijadikan sebagai patokan setiap periodenya, catatan barang ini perlu ditulis secara detail dengan mencantumkan setiap periodenya.

Akun Potongan Tunai

Semua yang berkaitan dengan harga barang haruslah memiliki catatan historinya, salah satunya terkait dengan potongan atau diskon yang diberikan kepada setiap konsumennya. Hal tersebut haruslah dicatat pula untuk kepentingan pengarsipan apabila sewaktu waktu diperlukan.

Akun Potongan Pembelian

Untuk dokumen potongan pembelian ini sebenarnya memiliki tujuan yang sama dengan akun potongan tunai. Namun, yang lebih membedakannya adalah potongan harga yang dimaksud dalam daftar akun potongan pembelian ini bukanlah harga potongan atau diskon yang diberikan oleh perusahaan kepada konsumen, melainkan potongan harga tersebut diberikan pihak produsen kepada pihak perusahaan.

Akun Beban Pemasaran

Dokumen beban pemasaran ini mencatat semua beban pemasaran yang harus ditanggung oleh pihak perusahaan dagang. Beban-beban pemasaran tersebut seperti beban dari penggunaan listrik, beban sewa toko apabila memang masih belum memiliki bangunan sendiri, beban pajak, dan biaya beban lainnya yang dipegang tanggung jawabnya oleh perusahaan.

Akun Retur Penjualan

Sementara untuk akun retur penjualan ini merupakan dokumen yang dipergunakan untuk mencatat setiap barang yang sudah dibeli oleh konsumen namun dikembalikan kembali. Dalam artian pihak perusahaan memiliki rekapan terkait detail barang yang dikembalikan lagi oleh konsumen kepada perusahaan.

Entah itu dikarenakan oleh kondisi barangnya yang tidak sesuai ataupun karena kondisi barangnya yang dirasa memang sudah terlewat masa pakainya.