Daftar isi
Gelombang gempa memiliki nama lain yakni gelombang seismik. Gelombang gempa adalah suatu energi yang merambat di permukaan Bumi dikarenakan adanya gangguan di dalam kerak Bumi. Gangguan tersebut bisa berupa patahan atau lipatan (sesar).
Gelombang yang dapat ditangkap oleh alat bernama seismometer ini memiliki dua jenis. Di antara kedua jenis tersebut antara lain:
Gelombang badan atau sering disebut sebagai body wave adalah jenis gelombang seismik yang merambat pada bagian dalam Bumi. Jenis gelombang ini akan lebih dahulu sampai sebelum gelombang permukaan yang muncul akibat adanya gempa Bumi serta frekuensinya pun lebih besar.
Body wave dibedakan lagi menjadi 2 jenis yakni:
Gelombang primer atau dikenal juga dengan sebutan gelombang utama yang termasuk ke dalam kategori gelombang longitudinal serta merupakan gelombang tercepat. Jenis gelombang ini dapat dikenali dengan ciri-cirinya sebagai berikut:
Gelombang sekunder adalah jenis gelombang transversal yang dikenal juga dengan nama shear wave. Adapun karakteristik dari gelombang ini antara lain
Jenis gelombang yang kedua adalah gelombang yang hanya merambat di permukaan atau kerak Bumi saja. Karakteristik dari gelombang ini ialah memiliki frekuensi yang lebih rendah dibandingkan dengan gelombang badan.
Sama seperti body wave, surface wave juga dibagi menjadi dua jenis seperti di bawah ini:
Gelombang geser lebih dikenal dengan sebutan gelombang cinta atau love wave. Faktor pembentuk dari gelombang ini adalah interferensi konstruktif yang berasal dari pantulan –pantulan gelombang seismik di permukaan bebas.
Gelombang yang ditemukan oleh Ditemukan oleh A.E.H Love pada 1911 memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
Gelombang ini adalah jenis gelombang yang dihasilkan oleh P wave dan S wave yang saling berinteraksi di permukaan. Ciri-ciri dari gelombang yang ditemukan pada tahun 1885 oleh Lord rayleigh adalah sebagai berikut: